BAB IV

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI DASAR

A. Kegiatan yang Dilakukan dan Keterkaitan dengan Substansi Mata

Pelatihan
Salah satu kompetensi dasar pada pelatihan dasar CPNS yaitu
aktualisasi nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatannya.
Nilai-nilai dasar yang dimaksud yaitu akuntabilitas, nasionalisme, etika
publik, komitmen mutu, dan anti korupsi. Sebelum memulai aktualisasi,
dibuat rancangan aktualisasi terlebih dulu. Rancangan aktualisasi
merupakan rencana operasional pelaksanaan aktualisasi dan habituasi
yang akan diterapkan oleh penulis dari tanggal 27 April 2019 sampai
dengan 26 Mei 2019 di UPTD Puskesmas Binangun. Rancangan
kegiatan aktualisasi disajikan terperinci dalam Tabel 4.1 sebagai
berikut :
Tabel 4.1. Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Unit Kerja : UPTD Puskesmas Binangun
Identifikasi Isu : Isu yang ditemukan di UPTD
Puskesmas Binangun, diantaranya :
1. kurangnya penyuluhan oleh petugas
gigi tentang kesehatan gigi dan
mulut terutama pada siswa sekolah
dasar sebagai generasi muda
2. Belum optimalnya pelayanan
kesehatan gigi dan mulut di
Puskesmas Binangun
3. Minimnya kegiatan usaha kesehatan
gigi sekolah
Isu yang diangkat : Belum optimalnya pelayanan kesehatan
gigi dan mulut di Puskesmas Binangun

46
Gagasan memecahkan isu : Peningkatan Pelayanan Kesehatan Gigi
Dan Mulut Di Puskesmas Binangun
Kegiatan : Kegiatan untuk menyelesaikan isu terdiri
atas 6 kegiatan yaitu :
1. Melakukan jemput bola pelayanan
kesehatan gigi dan mulut di sekolah
dasar melalui screening
2. Melakukan perawatan terhadap alat
dan bahan untuk pelayanan dengan
labelisasi
3. Membuat leaflet tentang kesehatan gigi
dan mulut
4. Melakukan edukasi kesehatan gigi dan
mulut kepada masyarakat
5. Pembuatan model peraga kesehatan
gigi dan mulut
6. Demo sikat gigi bersama di sekolah
dasar

47
 Keterkaitan Kontribusi Penguatan
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Terhadap Visi Misi Nilai
Mata Pelatihan Organisasi Organisasi
1. 2 3 4 5 6 7
1. Pembuatan 1) Konsultasi dengan 1) Persetujuan form Akuntabilitas : Kegiatan tersebut Kegiatan tersebut
assasmen awal Kepala Puskesmas Assasmen awal Memberikan selaras dengan visi selaras dengan tata
medis IGD nilai puskesmas
mengenai IGD penjelasan tentang Puskesmas Binangun
yaitu Inovatif.
(SKP) penyusunan form 2) SK pengkajian form assasmen awal yaitu “Terwujudnya
Assasmen awal awal assasmen IGD secara jelas, Binangun yang sehat,
medis di Instalasi medis melaksanakan sesuai mandiri dengan
Gawat Darurat 3) Notulen, foto, dengan pikiran, pelayanan yang
Puskesmas video rencana dan tindakan optimal” dan misi
Binangun Nasionalisme : puskesmas nomor 1
2) Pembuatan SK Saya berdiskusi yaitu
pengkajian awal (sila ke 4) dengan Menyelenggarakan
rekam medis kepala puskesmas Pelayanan Kesehatan
untuk penyusunan yang optimal
form assesmen awal
medis IGD

48
Etika publik :
Saat melakukan
konsultasi dengan
kepala puskesmas
menggunakan
bahasa yang
sopan, ramah dan
senyum
Komitmen mutu :
Mencari referensi
standar penilaian
assasmen awal
medis IGD, membuat
SK
Anti korupsi :
melakukan kunjungan
ke sekolah dasar
dengan jujur dan
penuh tanggung

49
 jawab, benar-benar
melakukan kegiatan
sesuai dengan
kenyataan

Keterkaitan Kontribusi Penguatan

No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Nilai
Pelatihan Misi Organisasi Organisasi
1. 2 3 4 5 6 7
2. Melakukan 1) Membuat desain label 1) Desain label Akuntabilitas : Kegiatan perawatan Kegiatan
perawatan untuk peralatan alat dan bahan Melakukan labelisasi terhadap alat dan perawatan
terhadap alat layanan gigi dan mulut sesuai dengan dengan jelas, sesuai bahan untuk terhadap alat dan
dan bahan dengan membedakan penggolongan dengan penggolongan alat pelayanan dengan bahan untuk
untuk jenis sterilisasi antara nya masing- dan bahan yang telah labelisasi selaras pelayanan dengan

50
pelayanan high dan low heat masing ditentukan sebelumnya dengan visi labelisasi selaras
dengan sterilisasi serta desain 2) Label Nasionalisme : puskesmas yaitu dengan tata nilai
labelisasi label bahan sesuai peralatan dan Saat mencetak label saya “Terwujudnya puskesmas yaitu
dengan kegunaan bahan melakukan musyawarah Binangun yang sehat, inovatif
(restorasi, ekstraksi, penunjang (sila ke 4) dengan pihak mandiri dengan
pelayanan yang
scalling dan pelayanan ketiga sehingga label yang
optimal” dan misi
pencetakan). gigi, foto dibuat sesuai dengan yang
puskesmas nomor 5
2) Mengirimkan desain 3) Alat dan diharapkan
yaitu Melaksanakan
label ke percetakan bahan Etika publik :
tata kelola
3) Memilah dan pelayanan Saat pemasangan label
administrasi dengan
memisahkan alat kedokteran dilakukan dengan penuh
baik dan benar
penunjang pelayanan gigi tesusun semangat
gigi sesuai dengan berdasarkan Komitmen mutu :
penggolongannya penggolongan Pemisahan dan pemilahan
masing-masing nya masing- alat dan bahan dilakukan
4) Pemasangan label masing dengan efektif dan efisien
sesuai dengan 4) Peralatan dan Anti korupsi :
penggolongan alat dan bahan Secara mandiri membuat
bahan penunjang desain label yang akan

51
 pelayanan gigi digunakan
yang telah
terpasang
label

Tahapan Keterkaitan Kontribusi Penguatan

No. Kegiatan Output/Hasil Substansi Mata Terhadap Visi Misi
Kegiatan Nilai
Pelatihan Organisasi Organisasi
1. 2 3 4 5 6 7
3. Membuat leaflet 1) Berdiskusi Output : Nasionalisme : Membuat leaflet Membuat leaflet
tentang kesehatan dengan kepala 1) Materi leaflet - melakukan diskusi tentang kesehatan gigi tentang kesehatan
gigi dan mulut puskesmas yang telah (musyawarah sila ke 4) dan mulut mendukung gigi dan mulut
mengenai disetujui oleh dengan kepala visi puskesmas yaitu sejalan dengan
pembuatan kepala puskesmas “Terwujudnya Binangun tata nilai

52
 leaflet, puskesmas, - desain leaflet yang dibuat yang sehat, mandiri puskesmas yaitu
mengusulkan foto dengan menambahkan dengan pelayanan yang inovatif
materi yang 2) Desain leaflet unsur kebangsaan (sila optimal” dan misi

akan dimasukan dengan materi ke 3) seperti bendera puskesmas nomor 3

kedalam leaflet yang telah merah putih dan atau yaitu mengembangkan

2) Menyusun tersusun, foto pakaian/rumah adat sistem informasi

materi yang 3) Leaflet daerah kesehatan

telah disetujui kesehatan gigi Etika publik :

oleh atasan dan dan mulut, foto Pembuatan leaflet
memasukannya dilakukan dengan penuh
ke dalam layout amanah
leaflet Komitmen Mutu :
3) Mencetak leaflet Pembuatan leaflet
yang telah kesehatan gigi dan mulut
didesain belum pernah dilakukan
4) Meletakan leafet dilakukan sebelumnya
di depan Anti korupsi :
pendaftaran dan Pencetakan leaflet
ruang tunggu dilakukan dengan kerja

53
 pasien keras

Kontribusi
Keterkaitan Penguatan
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Terhadap Visi
Substansi Mata Nilai
Misi
Pelatihan Organisasi
Organisasi
1. 2 3 4 5 6 7
4. Melakukan edukasi 1) Dokter gigi menyusun 1) Materi Akuntabilitas : Melakukan Melakukan
kesehatan gigi dan materi edukasi penyuluhan Dalam menyusun edukasi kesehatan edukasi
mulut kepada kesehatan gigi dan tersusun dan materi edukasi gigi dan mulut kesehatan gigi
masyarakat mulut tertata, flip chart dilakukan dengan kepada dan mulut
2) Mempersiapkan materi penyuluhan, foto jelas (kejelasan) masyarakat kepada

54
 yang sudah dibuat dan 2) Flip chart Nasionalisme : mendukung visi masyarakat
alat peraga edukasi penyuluhan, Sebelum melakukan puskesmas yaitu mendukung tata
kesehatan gigi dan model peraga, kegiatn edukasi saya “Terwujudnya nilai puskesmas
mulut foto berdoa (ketuhanan Binangun yang yaitu efisien
3) Melakukan edukasi 3) Meningkatnya sila 1) terlebih dahulu sehat, mandiri
dengan pelayanan
kesehatan gigi dan pengetahuan Etika publik :
yang optimal” dan
mulut kepada masyarakat Edukasi dilakukan
misi puskesmas
masyarakat tentang dengan adil, tidak
nomor 3 yaitu
kesehatan gigi membeda-bedakan
Mengembangkan
dan mulut sasaran dalam
sistim informasi
memberikan edukasi
kesehatan
Komitmen mutu :
Dalam melakukan
edukasi, materi yang
disampaikan
disesuaikan dengan
penerima (audience),
materi langsung
terfokus pada sasaran

55
 penerima sehingga
dapat menjaga kualitas
mutu pelayanan
Anti korupsi :
Penyusunan materi
edukasi dilakukan
dengan jujur dan
bertanggung jawab

Kontribusi
Keterkaitan Penguatan
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Terhadap Visi
Substansi Nilai
Misi
Mata Pelatihan Organisasi
Organisasi
1. 2 3 4 5 6 7
5. Pembuatan model 1) Melakukan diskusi 1) Notulen, foto Nasionalisme : Pembuatan model Pembuatan
peraga kesehatan dengan kepala 2) model Melakukan diskusi peraga kesehatan model peraga
gigi dan mulut puskesmas mengenai penyuluhan, foto (Musyawarah sila ke gigi dan mulut kesehatan gigi
pembuatan model 3) menyimpan dan 4) dengan kepala sejalan dengan dan mulut
penyuluhan menginfentarisir puskesmas visi puskesmas sejalan dengan

56
2) pembuatan model model peraga Etika publik : yaitu “Terwujudnya tata nilai
penyuluhan berupa Menyimpan model Binangun yang puskesmas yaitu
boneka tangan peraga dengan rapih sehat, mandiri inovatif
3) melakukan perawatan Komitmen mutu : dengan pelayanan
yang optimal” dan
model peraga yang Pembuatan model
misi puskesmas
telah dibuat peraga merupakan
no 3 yaitu
inovasi karena belum
mengembangkan
pernah dilakukan
sistem informasi
sebelumnya sehingga
kesehatan
pelayanan edukasi
diharapkan dapat
berjalan secara
efektif dan efisien
Anti korupsi :
Pembuatan model
peraga dilakukan
dengan kerja keras

57
 Kontribusi
Keterkaitan Penguatan
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Terhadap Visi
Substansi Nilai
Misi
Mata Pelatihan Organisasi
Organisasi
1. 2 3 4 5 6 7
6. Demo sikat gigi 1) Melakukan konsultasi Output : Akuntabilitas : Praktik sikat gigi Praktik sikat gigi
bersama di sekolah dengan kepala 1) Notulen, foto Melakukan demo bersama bersama sesuai
dasar puskesmas mengenai 2) Pihak sekolah dengan profesional, mendukung visi dengan tata nilai
kegiatan sikat gigi mengetahui membimbing tiap puskesmas yaitu puskesmas yaitu
bersama rencana siswa sampai paham “Terwujudnya efisien dan

58
2) Membuat dan kegiatan sikat sehingga Binangun yang inovatif
mengirimkan surat gigi bersama menimbulkan rasa sehat, mandiri

pemberitahuan kepada 3) Siapnya percaya dengan pelayanan

yang optimal” dan
SD N 01 Binangun tempat, gelas (kepercayaan) pada
misi puskesmas
3) Bekerjasama dengan kumur, pasta diri siswa bahwa
nomor 2 yaitu
guru untuk gigi, foto, kegiatan sikat gigi
mengembangkan
mempersiapkan sarana video bersama memang
peran serta
dan prasarana 4) Siswa tertatur benar bermanfaat
masyarakat dalam
kegiatan sikat gigi untuk Nasionalisme :
bidang kesehatan
bersama persiapan - Dalam melakukan
4) Mengajak siswa untuk melakukan demo saya
berkumpul di halaman sikat gigi memperlakukan tiap
sekolah bersama, siswa secara adil
5) demonstrasi cara foto, video (keadilan, sila ke
menggosok gigi yang 5) Siswa 2), tidak membeda-
baik dan benar secara memahami bedakan
jelas dengan metode cara gosok - Mengajarkan
kombinasi (vertikal, roll, gigi yang baik gerakan sikat gigi
horisontal) dan benar dimulai dari gusi ke

59
6) mengajak siswa untuk gigi (dari merah ke
melakukan sikat gigi putih) sesuai dengan
bersama sesuai warna bendera
dengan apa yang telah kebangsaan (cinta
diperagakan tanah air sila ke 3)
Etika Publik :
Demonstrasi yang
dilakukan dengan
penuh semangat
Komitmen mutu :
Melakukan demo
sikat gigi dengan
menggunakan segala
media yang ada (flip
chart, model peraga)
dan alat dan bahan
yang memadai
sehingga menjamin
mutu penyampaian

60
 edukasi.

61
 B. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tabel 4.2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

No Rancangan Kegiatan Aktualisasi Jadwal Pelaksana Kegiatan Periode Mei 2019

R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
1 Melakukan jemput bola
pelayanan kesehatan gigi dan
mulut di sekolah dasar melalui
screening
2 Melakukan perawatan terhadap
alat dan bahan untuk pelayanan
dengan labelisasi
3 Membuat leaflet tentang
kesehatan gigi dan mulut
4 Melakukan edukasi kesehatan
gigi dan mulut kepada
masyarakat
5 Pembuatan model peraga
kesehatan gigi dan mulut
6 Demo sikat gigi bersama di
sekolah dasar

62
 C. Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala
Dalam tahap aktualisasi dan habituasi mungkin ditemukan
berbagai situasi dan kondisi yang tidak dapat dikendalikan oleh
penulis. Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, dibuat rencana
antisipasi dan strategi . Rencana antisipasi dan strategi menghadapi
kendala dijelaskan dalam tabel 4.2 berikut ini:

Tabel 4.3. Rencana Antisipasi dan Strategi Menghadapi Kendala

Kendala yang Strategi
No. Kegiatan
Mungkin Terjadi Mengatasi Kendala
1. Melakukan jemput - Kesulitan - Secara aktif
bola pelayanan menyesuaikan jadwal melakukan
kesehatan gigi dan kegiatan dengan komunikasi
mulut di sekolah jadwal belajar dengan pihak
dasar melalui mengajar di sekolah sekolah
screening - Kurang kooperatifnya - Bekerjasama
siswa saat dilakukan dengan guru
screening untuk
mengkondisikan
siswa sehingga
bisa kooperatif
saat dilakukan
screening
2. Melakukan kesulitan dalam Mengelompokan
perawatan terhadap menentukan label alat dan bahan
alat dan bahan untuk untuk masing-masing sesuai dengan
pelayanan dengan alat dan bahan penggolongannya
labelisasi masing-masing yang
telah ditentukan
sebelumnya
3. Membuat leaflet Kesulitan dalam Berkoordinasi
tentang kesehatan mencari pihak ketiga dengan teman kerja
gigi dan mulut (percetakan) untuk untuk mencari
membuat leaflet tempat percetakan
yang sesuai
4 Melakukan edukasi Mengumpulkan warga - Edukasi tidak
kesehatan gigi dan untuk dilakukan terfokus pada
mulut kepada penyuluhan jumlah masa
masyarakat yang banyak,
edukasi juga
dilakukan kepada
kelompok kecil

63
 atau perorangan
- Menghadiri
kegiatan atau
program lain di
puskesmas yang
melibatkan
masyarakat
5. Pembuatan model Waktu pembuatan alat Membagi waktu dan
peraga kesehatan peraga membuat jadwal
gigi dan mulut sehingga dapat
tersusun dan
terencana dengan
efisien
6. Demo sikat gigi Kurang kooperatifnya Bekerjasama
bersama di sekolah siswa saat diajak untuk dengan gugu untuk
dasar melakukan sikat gigi mengkondisikan
bersama siswa sehingga
kegiatan sikat gigi
bersama dapat
berjalan dengan
efektif dan efisien

64