Anda di halaman 1dari 15

PELATIHAN ONLINE 2018

GEOGRAFI – PAKET 5
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

MATERI 5

Bentuk-Bentuk Pertanian
a. Sawah
Sawah adalah bentuk pertanian lahan basah karena menggunakan banyak air dalam
kegiatan pertaniannya terutama pada awal kegiatan penanaman.
Macam-macam sawah di Indonesia :
1. Sawah Irigasi, adalah sawah dengan pengairan yang teratur
2. Sawah Lebak, adalah sawah yang terletak pada dataran banjir
3. Sawah Tadah hujan, adalah sawah yang pengairannya dari air hujan
4. Sawah Pasang Surut, adalah sawah yang terletak di muara sungai/tepi pantai.

b. Tegalan
Tegalan adalah lahan kering yang ditanami dengan tanaman musiman atau tahunan, seperti
padi ladang, palawija, dan holtikultura. Tegalan letaknya terpisah dengan halaman sekitar
rumah. Tegalan sangat tergantung pada turunnya air hujan. Tegalan biasanya diusahakan
pada daerah yang belum mengenal sistem irigasi atau daerah yang tidak memungkinkan
dibangun saluran irigasi. Permukaan tanah tegalan tidak selalu datar. Pada musim kemarau
keadaan tanahnya terlalu kering sehingga tidak ditanami.
Tanaman utama di lahan tegalan adalah jagung, ketela pohon, kedelai, kacang tanah,
dan jenis kacang-kacangan untuk sayur. Tanaman padi yang ditanam pada tegalan hanya
panen sekali dalam satu tahun dan disebut padi gogo. Selain itu tanah tegalan dapat
ditanami kelapa, buah-buahan, bambu, dan pohon untuk kayu bakar. Cara bertani di lahan
tegalan menggunakan sistem tumpangsari, yaitu dalam sebidang lahan pertanian ditanami
bermacam-macam tanaman. Sistem tumpangsari sangat menguntungkan karena dapat
mencegah terjadinya kegagalan panen.

c. Ladang Berpindah
Ladang Berpindah adalah kegiatan pertanian yang dilakukan dengan cara berpindah-
pindah tempat. Ladang dibuat dengan cara membuka hutan atau semak belukar. Pohon
atau semak yang telah ditebang/dibabat setelah kering kemudian dibakar. Setelah hujan
tiba, ladang kemudian ditanami dan ditunggu sampai panen tiba. Setelah ditanami 3 – 4 kali,
lahan kemudian ditinggalkan karena sudah tidak subur lagi.
Kejadian ini berlangsung terus menerus, setelah jangka waktu 10 - 20 tahun, para
petani ladang kembali lagi ke ladang yang pertama kali mereka buka.
Sistem ladang berpindah ini dapat mengakibatkan dampak negatif, diantaranya :
 Mengurangi luas hutan
 Kerusakan hutan,
 Tanah menjadi tandus / lahan kritis
 Tanah mudah tererosi,
 Kebakaran hutan,
 Pencemaran udara.
 Banjir
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

d. Pekarangan
Pekarangan adalah bentuk pertanian dengan memanfaatkan pekarangan/ halaman
sekitar rumah. Biasanya lahan pertanian pekarangan diberi batas/pagar. Jenis tanaman yang
diusahakan pada lahan ini antara lain jagung, kedelai, kacang tanah, sayur-sayuran, kelapa
dan buah-buahan.

Sistem Pertanian di Indonesia


Berdasar tingkat efisiensi teknologi yang diterapkan, ada beberapa sistem :
1. Sistem ladang
Merupakan yang paling belum berkembang, suatu pengalihan dari tahap pengumpulan
ke tahap penanaman. Pengolahan tanah minimum sekali, produktivitas berdasarkan
pada lapisan humus yang berbentuk dari sistem hutan. Sistem ini hanya akan bertahan
di daerah yang berpenduduk jarang, dan sumber tanah yang terbatas. Tanaman yang
diusahakan umumnya tanaman pangan, baik padi, jagung maupun umbi-umbian.
2. Sistem tegal pekarangan
Berkembang di tanah-tanah kering, yan g jauh dari sumber-sumber air yang sinambung.
Sistem ini diusahakan setelah menetap lama, tetapi tingkatan pengusahaan juga rendah;
untuk tegal umumnya tenaga kurang intensif dan pada keduanya tenaga hewan jarang
digunakan. Tanaman-tanaman yang diusahakan terutama tanaman-tanaman yang tahan
kekeringan dan pohon-pohonan.
3. Sistem Sawah
Merupakan tehnik budidaya yang tinggi, terutama dalam pengolahan tanah dan
pengolahan air, sehingga tercapai stabilitas biologi yang tinggi, sehingga kesuburan
tanah dapat dipertahankan. Ini dicapai dengan sistem pengairan yang sinambung dan
drainase yang lambat. Sawah merupakan potensi besar untuk produksi pangan, baik
padi maupun palawija; dibeberapa daerah tanaman tebu dan tembakau sangat
bergantung padanya.
4. Sistem perkebunan
Baik perkebunan rakyat maupun perkebunan besar ( estate) yang dulu milik swasta asing
dan sekarang kebanyakan perusahaan Negara, berkembang karena kebutuhan tanaman
ekspor. Dimulai dengan bahan-bahan ekspor seperti karet, kopi, the, dan cokelat yang
merupakan hasil utama. Akan tetapi dibandingkan dengan kemajuan di dunia
berkembang, masih jauh ketinggalan.

REVOLUSI HIJAU

DEFINISI REVOLUSI HIJAU

atau Green Revolution/Revolusi Agraria adalah pengembangan teknologi


pertanian untuk meningkatkan produksi bahan pangan, dari hasil penemuan-
penemuan ilmiah berupa benih unggul baru dari berbagai varietas, terutama biji-
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

bijian (serelia) seperti gandum, jagung, padi, kacang-kacangan, dan sayur-sayuran


yang membawa dampak tingginya hasil panen dengan mengubah dari pertanian
yang tadinya menggunakan teknologi tradisional menjadi pertanian yang
menggunakan teknologi lebih maju atau modern.

TAHAP PERKEMBANGAN REVOLUSI HIJAU


Revolusi Tahap Pertama
Terjadi antara tahun 1500 – 1800 ketika kebanyakan hasil petanian
(gandum, padi, jagung dan kentang) disebar keseluruh dunia.

Revolusi Hijau Tahap Kedua


Terjadi di Eropa dan Amerika Utara antara tahun 1850 – 1950 dan
terutama di dasarkan penerapan hukum ilmiah terhadap produksi hasil petanian dan
hewan melalui penggunaan pupuk, irigasi dan pemberantasan hama dan penyakit
secara luas dan terkendali.

Revolusi Tahap Ketiga


Terjadi di negara-negara maju sejak perang dunia II dan
terutama melalui seleksi dan persilangan genetika atas varietas tanaman dan hewan
unggul dan lebih resisten terhadap penyakit dan serangga.

· Revolusi Hijau Tahap Keempat


Telah tersebar luas pada tahun-tahun ini. Tahap ini bukan hal yang
baru, melainkan kombinasi dari revolusi hijau tahap kedua dan tahap ketiga, dan
terutama ditujukan untuk negara-negara berkembang. Tahun 1967 varietas padi dan
gandum jenis unggul dikembangkan di daerah-daearah tropis dan sub tropis, seperti
India, Turki, Pakistan, Indonesia.

LATAR BELAKANG MUNCULNYA REVOLUSI HIJAU


a. Hancurnya lahan pertanian akibat PD I dan PD II
b. Adanya lahan tidur
c. Upaya peningkatan produksi pangan
d. Munculnya masalah kemiskinan yang disebabkan karena pertumbuhan jumlah
penduduk yang sangat pesat dan tidak sebanding dengan peningkatan produksi
pangan

Gagasan tentang revolusi hijau bermula dari hasil penelitian dan tulisan
Thomas Robert Malthus (1766 – 1834) yang berpendapat bahwa “Kemiskinan dan
kemelaratan adalah masalah yang dihadapi manusia yang disebabkan oleh tidak
seimbangnya pertumbuhan penduduk dengan peningkatan produksi pertanian.
Pertumbuhan penduduk sangat cepat dihitung dengan deret ukur (1, 2, 4, 8, 16, 32,
64, 128, dst.) sedangkan peningkatan produksi pertanian dihitung dengan deret
hitung (1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, dst.)”. Pengaruh tulisan Robert Malthus tersebut,
yaitu:
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

a. gerakan pengendalian pertumbuhan penduduk dengan cara


pengontrolan jumlah kelahiran
b. gerakan usaha mencari dan meneliti bibit unggul dalam bidang pertanian

PENERAPAN REVOLUSI HIJAU DI INDONESIA


1. Intensifikasi Pertanian
Intensifikasi Pertanian di Indonesia dikenal dengan nama Panca Usaha Tani yang
meliputi:
a. Pemilihan Bibit Unggul
b. Pengolahan Tanah yang baik
c. Pemupukan
d. Irigasi
e. Pemberantasan Hama

2. Ekstensifikasi Pertanian
Ekstensifikasi pertanian, yaitu memperluas lahan tanah yang dapat ditanami dengan
pembukaan lahan-lahan baru (misal mengubah lahan tandus menjadi lahan yang
dapat ditanami, membuka hutan, dsb).

3. Diversifikasi Pertanian
Usaha penganekaragaman jenis tanaman pada suatu lahan pertanian melalui sistem
tumpang sari. Usaha ini menguntungkan karena dapat mencegah kegagalan panen
pokok, memperluas sumber devisa, mencegah penurunan pendapatan para petani.

4. Rehabilitasi Pertanian
Merupakan usaha pemulihan produktivitas sumber daya pertanian yang kritis, yang
membahayakan kondisi lingkungan, serta daerah rawan dengan maksud untuk
meningkatkan taraf hidup masyarakat di daerah tersebut. Usaha pertanian tersebut
akan menghasilkan bahan makanan dan sekaligus sebagai stabilisator lingkungan.

YANG DILAKUKAN PEMERINTAH ORDE BARU DALAM PELAKSANAAN REVOLUSI HIJAU

1. Pemerintah memberikan penyuluhan dan bimbingan kepada petani.

2. Kegiatan pemasaran hasil produksi pertanian berjalan lancar sering


perkembangan teknologi dan komunikasi.
3. Tumbuhan yang ditanam terspesialisasi atau yang dikenal dengan
monokultur, yaitu menanami lahan dengan satu jenis tumbuhan saja.
4. Pengembangan teknik kultur jaringan untuk memperoleh bibit unggul yang
diharapkan yang tahan terhadap serangan penyakit dan hanya cocok ditanam
di lahan tertentu.
5. Petani menggunakan bibit padi hasil pengembagan Institut Penelitian Padi
Internasional (IRRI=International Rice Research Institute) yang bekerjasama
dengan pemerintah, bibit padi unggul tersebut lebih dikenal dengan bibit IR.
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

6. Pola pertanian berubah dari pola subsistensi menjadi pola kapital dan
komersialisasi.
7. Negara membuka investasi melalui pembangunan irigasi modern dan
pembagunan industri pupuk nasional.
8. Pemerintah mendirikan koperasi-koperasi yang dikenal dengan KUD
(Koperasi Unit Desa).

DAMPAK PENERAPAN REVOLUSI HIJAU DI INDONESIA


Dampak Negatif:
 Penurunan produksi protein, dikarenakan pengembangan serealia (sebagai
sumber karbohidrat) tidak diimbangi pengembangan pangan sumber protein dan
lahan peternakan diubah menjadi sawah
 Penurunan keanekaragaman hayati
 Penggunaan pupuk terus menerus menyebabkan ketergantungan tanaman
pada pupuk
 Penggunaan peptisida menyebabkan munculnya hama strain baru yang resisten
 Menghabiskan dana yang besar untuk biaya penelitian
 Menurunnya daya produksi tanah karena ditanami terus menerus
 Polusi tanah dan air akibat penggunaan pupuk pestisida yang berlebihan
 Dengan mekanisasi pertanian mengakibatkan tenaga manusia digantikan mesin.
 Muncul sikap individualis dalam hal penguasaan tanah
 Terjadi perubahan struktur sosial di pedesaan dan pola hubungan antarlapisan
petani di desa dimana hubungan antar lapisan terpisah dan menjadi satuan sosial
yang berlawanan kepentingan.
 Memudarnya sistem kekerabatan dalam masyarakat yang awalnya menjadi
pengikat hubungan antar lapisan.
 Muncul kesenjangan ekonomi karena pengalihan hak milik atas tanah melalui
jual beli.
 Harga tanah yang tinggi tidak terjangkau oleh kemampuan ekonomi petani
lapisan bawah sehingga petani kaya mempunyai peluang sangat besar untuk
menambah luas tanah.
 menyebabkan tingkat pendapatanpun akan berbeda.
 Muncul kesenjangan yang terlihat dari perbedaan gaya bangunan maupun gaya
berpakaian penduduk yang menjadi lambang identitas suatu lapisan sosial.
 Mulai ada upaya para petani untuk beralih pekerjaan ke jenis yang lain seiring
perkembagan teknologi.
 Penggunaan pupuk buatan dan pwstisida secara berlebihan akan mengakibatkan
lahan pertanian menjadi tidak subur lagi.
 Berkurangnya keanekaragaman genetic jenis tanaman tertentu yang disebabkan
oleh penyeragaman jenis tanaman tertentu yang dikembangkan.
 Adanya mekanisme pertanian mengakibatkan cara bertani tradisional menjadi
terpinggirkan.
 Rasa kegotongroyongan semakin menurun.
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

 Hasil panen dari beberapa kawasan Revolusi Hijau mengalami penurunan.


PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

SOAL

1. Sepanjang sejarah pertanian, degradasi lahan terjadi di seluruh dunia karena adanya
intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian hingga masa revolusi hijau. Wilayah
manakah yang menurut Anda paling mengalami sejarah degradasi lahan tertinggi?
A. Amerika Utara dan Amerika Selatan
B. Asia dan Afrika
C. Timur Tengah
D. Oceania
E. Daratan Eropa

2. Dalam sistem pertanian, upaya pergiliran tanam (rotasi) bertujuan untuk ….


A. Mengurangi pencucian tanah
B. Menghambat penghancuran tanah oleh air hukan
C. Mengurangi besarnya laju erosi di permukaan tanah
D. Menjaga ketersediaan unsur hara dalam tanah
E. Melindungi tanah dari terjangan angin

3. Indonesia memiliki kawasan dengan lingkungan kondusif bagi aktivitas investasi,


ekspor, dan perdagangan guna mendorong laju pertumbuhan ekonomi serta sebagai
katalis reformasi ekonomi. ShenZhen Cina menggunakan istilah Industrial Park Zone,
Dubai menggunakan istilah Free Zone, sedangkan Indonesia menggunakan istilah …
A. Kawasan Berikat
B. Kawasan budidaya
C. Kawasan Ekonomi Khusus
D. Kawasan pengembangan ekonomi terpadu
E. Kawasan bebas cukai

4. Bank Dunia menggunakan koefisien Gini untuk mengukur ketimpangan pendapatan.


Menurut Bank Dunia, dibawah ini merupakan negara dengan koefisien gini tertinggi
(paling timpang) adalah?
A. Ukraina
B. Iran
C. Afrika Selatan
D. Amerika Serikat
E. Korea Utara

5. Globalisasi merupakan proses mendunia segala sesuatu. Pada bidang ekonomi, proses
globalisasi dan neokolonialisasi ditunjukkan dengan maraknya Multi National
Corporation (MNC) yang berusaha meraup keuntungan besar di negara sasarannya
masing-masing. Salah satu MNC yang terkenal adalah McDonald's. Salah satu negara
yang memiliki cabang McDonald's dibawah ini adalah:
A. Islandia
B. Kazakhstan
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

C. Bolivia
D. Ghana
E. Arab Saudi

6. Indonesia memiliki model pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia (EKI) yang


memiliki 5 pilar utama. Manakah dibawah ini yang tidak termasuk ke dalam pilar
penyokong tersebut?
A. Kelembagaan
B. Teknologi
C. Sumber daya
D. Transportasi
E. Industri

7. Diantara pilihan berikut, mana yang merupakan bagian inti dari kesepakatan ASEAN
Economic Community 2015?
A. Asia Tenggara sebagai suatu kesatuan korporasi
B. Asia Tenggara memiliki satu lembaga pemerintahan yang mengatur kebijakan
ekonomi regional
C. Asia Tenggara memiliki satu mata uang
D. Asia Tenggara merupakan satu monopoli pasar korporasi tertentu
E. Asia Tenggara sebagai kesatuan pasar tunggal dan basis produksi

8. Strategi memasuki pasar internasional yang ditempuh oleh KFC, McDonald, Es Teler
77 dan sebagainya adalah strategi …
A. Lisensi
B. Waralaba
C. Produksi di tempat
D. Patungan
E. Assembling

9. Periode tahun 1800-1850 ditandai dengan meningkatnya laju pertumbuhan penduduk


yang cukup tinggi di Eropa. Dimana dalam kurun waktu 50 tahun pertumbuhan
penduduk kurang lebih 33,3%. Hal tersebut dikarenakan ….
A. Sedikit konflik antar warga
B. Berakhirnya perang dunia ke I
C. Runtuhnya Kekaisaran Romawi Suci
D. Terjadi Revolusi Industri
E. Terjadi Revolusi evergreen

10. Di suatu wilayah diketahui jumlah kelahiran sebesar 25.000 jiwa dan kematian
sebesar 125.000 jiwa, sedangkat terjadi imigrasi sebesar 5.000 jiwa dan emigrasi
sebesar 75.000 jiwa, kondisi daerah yang ditunjukkan oleh data diatas, yaitu ….
A. Lapangan pekerjaan yang luas
B. Merebaknya wabah penyakit
C. Kondisi yang aman dan nyaman
D. Pemanfaatan IPTEK yang tinggi
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

E. Memiliki sarana dan prasarana yang lengkap

11. Republik Ceko berkeinginan untuk mengganti nama negaranya. Salah satu usulannya
adalah “Bohemia”, namun di satu sisi usulan ini banyak menerima pertentangan. Hal
ini dikarenakan?
A. Nama tersebut merupakan sebutan Nazi untuk Republik Ceko
B. Nama “Bohemia” tidak dapat disebutkan dalam bahasa Slovakia
C. Nama tersebut sudah dipakai oleh Band Queen untuk judul lagunya “Bohemian
Rhapsody”
D. Nama Bohemia merupakan nama yang mewakili hanya satu kawasan di Republik
Ceko
E. Semua salah

12. Gambar tersebut merupakan batu yang terletak di


puncak Bukit Timah, yang mana merupakan bukit
tertinggi di?
A. Malaysia
B. Singapura
C. Indonesia
D. Thailand
E. Madagaskar

13. Bukit Timah merupakan nama tempat yang diambil dari rumpun bahasa Austronesia,
yaitu?
A. Bahasa Indonesia
B. Melayu
C. Tamil
D. Amis
E. Basay

14. Kairo merupakan salah satu kota yang menderita permasalahan urban sprawl dan
pemukiman kumuh. Namun terdapat hal unuk mengenai pemukiman kumuh di Kairo,
yaitu?
A. Rata-rata warga yang tinggal di pemukiman kumuh memiliki tingkat pendapatan
yang cukup tinggi
B. Pemukiman kumuh terletak di sekitar pemakaman
C. Pemukiman kumuh jauh dari pusat kota
D. Terdapat pemisah berupa pagar antara pemukiman kumuh dengan pemukiman
kelas menengah, kelas elit, dan lahan komersial lainnya
E. Terletak di sepanjang sungai Nil

15. Dibawah ini merupakan bentuk ideologi perekonomian yang paling sesuai dengan
Pancasila adalah …
A. Syariah
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

B. Liberal
C. Komunis
D. Welfare system
E. Koperasi

16. Manakah pernyataan berikut yang Tuan Javier anggap sebagai „faktor pendorong‟
untuk pindah dari negara asalnya Meksiko ke Kanada?
A. Iklim Meksiko yang keras dan kondisi cuaca di Kanada
B. Amerika Serikat memiliki lapangan pekerjaan yang banyak
C. Sistem perawatan kesehatan yang didanai pemerintah federal di Kanada
D. Sebagian besar orang mempraktikkan agamanya (katolik) dengan fanatic di
negara asalnya
E. Tingkat kejahatan tinggi dan masalah narkoba di kampung halamannya di
Meksiko

17. Gambar di samping menunjukkan


perubahan lingkungan perkotaan.
Perubahan tersebut dinamakan …
A. Counter Urbanization
B. Reurbanization
C. Gentrification
D. Urban Consolidation
E. Urban Fringe

18. Perhatikan berikut ini!


Tersedianya fasilitas kesehatan yang memadai
1. Lingkungan yang bersih dan teratur
2. Anggapan banyak anak banyak rejeki
3. Tingkat kesehatan masyarakat yang tinggi
4. Seringnya terjadi bencana alam yang memakan korban jiwa
5. Adanya ajaran agama yang larang bunuh diri
6. Wabah epidemi yang menyerang warga desa
Faktor-faktor yang mempengaruhi antimortalitas adalah…..
A. 1,3,5
B. 2,4,5
C. 1,2,4
D. 4,5,6
E. 1,2,6
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

19. Industri semen merupakan jenis industri yang lokasinya terikat pada....
A. Pasar
B. Bahan baku
C. Upah buruh
D. Modal
E. Energi

20. Indikator pembangunan perekonomian negara yang berasal dari output total ekonomi,
termasuk pendapatan dari investasi asing dibagi jumlah penduduk disebut…
A. Economic Growth
B. Economic Structure
C. GNP per Capita
D. Gross Domestic Product
E. Gross National Product

21. Berikut ini adalah komunitas budaya yang mengatur alur keturunan berdasarkan
sistem matrilineal, kecuali …
A. Indian di Apache Barat
B. Khasai di India Timur Laut
C. Minangkabau di Sumatera Barat
D. Nakhi di Yunan Tiongkok
E. Badui di Arab Saudi

22. Salah satu hal yang menyebabkan terjadinya persebaran tanaman adalah ….
A. Faktor geografi
B. Faktor iklim
C. Faktor topografi
D. Tekanan populasi
E. Semua benar

23. Produksi gula terbanyak di Indonesia di daerah ….


A. Sumatera selatan
B. Madura
C. Jawa Barat
D. Jawa Tengah
E. Jawa Timur

24. Meningkatkan hasil pertanian dengan cara memperluas wilayah pertanian disebut …
A. Panca usaha tani
B. Diversifikasi pertanian
C. Rehabilitasi pertanian
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

D. Intensifikasi pertanian
E. Ekstensifikasi pertanian

25. Berikut ini merupakan faktor penyebab kemajuan usaha perkebunan Indonesia,
kecuali …
A. Tanah yang subur
B. Kesesuaian suhu
C. Dikelilingi oleh hutan
D. Lahan yang luas
E. Curah hujan cukup

26. Bercocok tanam dengan cara membagi bidang-bidang tanah dalam bentuk sempit dan
memanjang dengan mengikuti garis kontur sehingga bentuknya berkelok-kelok dan
tanaman yang ditanami adalah tumpangsari merupakan sistem pertanian jenis….
A. Contour plowing
B. Contour strip cropping
C. Crop rotation
D. Reboisasi
E. Cultivation

27. Syarat suatu daerah pantai cocok untuk digunakan dalam kegiatan tambak garam,
kecuali ….
A. Pantai jernih dan curam
B. Pantai jarang terjadi hujan
C. Daerah aliran sungai sedikit
D. Suhu udara tinggi
E. Gerakan angin kencang

28. Pak Ahmad merupakan orang Tanah Abang menikah dengan Sri yang asli Solo dan
memilih untuk menetap di daerah Jakarta Timur. Namun dikarenakan keadaan
ekonomi mereka memutuskan untuk pidah ke kampong halaman Sri di Solo.
Perpindahan yang dilakukan oleh Pak Ahmad termasuk ke dalam ….
A. Urbanisasi
B. Transmigrasi
C. Ruralisasi
D. Commuter
E. Reurbanisasi

29. Manfaat adanya interaksi kota adalah ….


A. Meningkatnya laju urbanisasi
B. Pendapatan masyarakat menurun
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

C. Meningkatnya angka pengangguran


D. Situasi kota menjadi tidak teratur
E. Kota mengalami perkembangan secara pesat

30. Jarak yang harus ditempuh oleh orang untuk mendapatkan barang kebutuhan sehar-
hari adalah …
A. Range
B. Space
C. Situation
D. Threshold
E. Site
PELATIHAN ONLINE 2018
GEOGRAFI – PAKET 5

KISAH PERJALANAN MEDALIS


Ni Putu Audita Placida Emas (Astronomi ITB 2013) – Bidang Astronomi

Perjalanan OSN di mulai dari kisah banting setir dari bidang Matematika ke Astronomi. Alasannya
saat itu karena ingin menyicipi OSN karena saat SMP sempat diajukan untuk mengikuti OSK Biologi
namun saya tolak karena alasan lebih memilih matematika daripada Biologi. Orang yang
menggantikan saya di bidang Biologi malah berhasil lolos OSN sedangkan saya tidak. Berawal dari
situlah saya bertekad ketika SMA untuk tembus OSN.

Di SMA saya merupakan salah satu pencetak Olimpian dari Bali. Kala itu saya melihat ada 13 orang
yang tembus ke OSN dengan 1 diantaranya mendapat medali emas di bidang Fisika dan 1 perunggu
di bidang Astronomi. Saat itu saya menjadi terpacu untuk mengikuti OSN. Namun, pengetahuan yang
saya miliki tidak sehebat teman-teman di kelompok peminatan Astronomi. Saya sempat down
karena itu. bahkan saya sempat ingin kabut setiap pembinaan. Namun, suatu pagi, saya terbangunm
tepatnya pukul 02.00 WITA, entah kenapa saat itu saya langsung mengambil buku Astronomi dan
belajar. Suatu hari sekolah saya melakukan seleksi di tingkat sekolah untuk menyeleksi siapa saja
yang akan dikirim ke OSK. Saya merasa percaya diri mengerjakan soal-soal yang diberikan dan saya
yakin akan lolos ke OSK. Dan ternyata benar, saya lolos dengan urutan kedua saat itu. semua orang
seakan tidak percaya, namun saya tetap percaya diri untuk lolos ke OSN.

Semua demi tahap olimpiade saya lewati, dan akhirnya saya tembuh ke OSN 2011 di Manado . itu
adalah pengalaman pertama saya mengikuti perlombaan nasional. Semua soal telah saya kerjakan
dan saya sangat percaya diri,
namun ketika itu pula saya kembali
down karena saya tidak masuk 20
besar sementara. Namun keajaiban
muncul, saya termasuk dalam
daftar 30 medalis dengan
mendapat medali perunggu. Saya
sangat bangga saat itu. dan yang
paling membuat saya senang
adalah orang tua saya juga turut
bangga atas prestasi saya.

Walaupun akhirnya pelatnas tidak


lolos ke Internasioal (saat itu hanya
sampai pelatnas 3) saya tetap
melanjutkan bidang Astronomi
sampai saat ini dan berharap bisa
melanjutkannya sampai nanti.

Anda mungkin juga menyukai