Penyelesaian masalah menurut Dewey (2002 : 48) dalam bukunya Gulo (2002 :
155) dapat dilakukan melalui lima tahap yaitu :
1. Merumuskan masalah
Dalam merumuskan masalah kemampuan yang diperlukan adalah kemapuan
mengetahui dan merumuskan suatu masalah.
2. Menelaah masalah
Dalam menelaah masalah kemampuan yang diperlukan adalah menganalisis dan
merinci masalah yang teliti dari berbagai sudut .
3. Menghimpun dan mengelompokkan data sebagai bahan hipotesis
Menghimpun dan mengelompokkan data adalah memperagakan data dalam
bentuk bagan, gambar, dan lain-lain sebagai bahan pembuktian hiotesis.
4. Pembuktian hipotesi Dalam pembuktian hipotesis kemampuan yang diperlukan adalah
kecakapan menelaah dan membahas data yang telah terkumpul.
5. Menentukan pilihan pemecahan masalah dan keputusan Dalam menetukan pilihan
pemecahan masalah dan keputusan kemampuan yang diperlukan adalah kecakapan
membuat alternatif pemecahan dan ketrampilan pemecahan dan ketrampilan
mengambil keputusan.
Pembelajaran Problem Solving ini memiliki keunggulan dan kelemahan.
Adapun keunggulan model pembelajaran Problem Solving diantaranya yaitu melatih
siswa untuk mendesain suatu penemuan, berpikir dan bertindak kreatif, memecahkan
masalah yang dihadapi secara realitis, mengedenfikasikan dan melakukan
penyelidikan, menafsirkan dan mengevaluasikan hasil pengamatan, merangsang
perkembangan kemajuan berpikir siswa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi
dengan tepat, serta dapatmembuat pendidikan sekolah lebih relavan dengan kehidupan
khususnya dunia kinerja.
5. Manfaat dari penggunaan metode Problem Solving
Menurut Dhajirin (1985 : 133) metode Problem Solving disertai Hand Uot
memberikan beberapa mamfaat antara lain :
1. pada proses belajar mengajar untuk mengembangkan pembelajaran yang lebih
menarik.
2. Mengembangkan sikap ketrampilan siswa dalam memecahkan permasalah, serta
dalam mengambil keputusan secara objektif dan mandiri.
3. Mengembangkan kemampuan berpikir para siswa, anggapan yang menyatakan
bahwa kemampuan berpikir akan lahir bila pengetahuan makin bertambah.
4. Melalui inkuiri atau Problem Solving disertai Hand Uot kemampuan berpikir tadi
diproses dalam situasi atau keadaan yang benar-benar dihayati, diminati siswa serta
dalam berbagai macam ragam alternatif.
5. Membina pengembangan sikap perasaan (rasa tahu lebih jauh) dan caraberpikir
objektif-mandiri, krisis-analisis baik secara individual maupun kelompok.
2. Kelemahan
a. Persiapan guru lebih lama karena menyiapkan informasi apa yang dapat
disampaikan.
b. Waktu yang digunakan lebih banyak untuk membuat pemecahan masalah dan
penyelesaiannya sehingga materi yang disampaikan lebih sedikit.
c. Siswa akan berkejar keras dalam menyelesaikan masalah.