Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PROPOSAL BISNIS
“PUDING LABU KUNING”
DisusunOleh :
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Terdapat beberapa tujuan dari didirikannya usaha “Puding Labu Kuning”
yaitu:
Berperan aktif dalam bidang bisnis dan kewirausahaan
Membuat sebuah produk yang dapat dinikmati tanpa harus mengeluarkan
biaya yang mahal
Menjadikan puding menjadi makanan favorit dan makanan yang sehat untuk
dikonsumsi dalam kondisi dan waktu kapanpun.
Mendapatkan keuntungan atau laba
BAB II
PEMBAHASAN
2. Pemasaran
Produk yang ditawarkan : Puding Labu Kuning
Sasaran Konsumen : Semua Kalangan
Wilayah Pemasaran : Kediri
B. Segmentasi Produk
1. Potensi Pasar
Produk ini adalah Puding yang menggunakan bahan-bahan alami, rasanya
manis asam dan berserat tinggi serta baik untuk kesehatan, adapun harganya
juga sangat terjangkau.
2. Objek Pasar
Segmentasi pasar dari produk ini yaitu untuk kalangan umum karena bisa
dinikmati dari semua kalangan, dari yang muda sampai yang sudah dewasa
bahkan manula juga bisa menikmati produk ini
3. Target / Sasaran Pasar
Target Pasar produk ini mencakup anak-anak, remaja, orang dewasa dan
wilayahnya sekitar kampus/sekolah dan tempat-tempat umum.
2.2 Keunggulan Produk
Keunggulan dari produk kami yaitu :
1. Bahan baku yang digunakan berkualitas
2. Dibuat dengan higienis
3. Tidak menggandung pengawet
4. Rasa yang enak dan bergizi
5. Harganya terjangkau
4. Threats ( Ancaman )
Ancaman yang mungkin terjadi adalah produk lain yang lebih terkenal
daripada produk kami.
2.6 Analisa 4P
Sebelum kami membuka usaha kami juga harus menganalisa product,
price, promotion dan place agar usaha kami berjalan dengan lancar yaitu
sebagai berikut:
1. Product (Produk)
Pada tahapan pertama, tentunya kami menghasilkan Produk yang
dibuat Homemade, artinya produk yang dihasilkan asli dibuat oleh kami
sendiri tanpa pengawet dan bahan yang digunakan pun alami.
2. Price (Harga)
Harga per-cup “ Puding Labu Kuning” Rp.,-
Strategi yang kami lakukan adalah menjual produk sebanyak banyaknya
dengan harga yang terjangkau dengan tidak mengurangi kualitas isi
produk.
3. Promotion (Promosi)
Promosi yang kami lakukan cukup banyak, diantaranya melalui Online
(via Broadcast Message, SMS, maupun Facebook) , Face to Face (dengan
mendatangi langsung konsumen) , dan mempromosikan produk kami ke
beberapa kelas.
4. Place (Tempat)
Untuk tempat penjualan kami menjualnya dalam 3 cara yaitu Di rumah
pribadi, di Kampus/ Sekolah dan menitipkan pada beberapa tempat usaha
seperti warung, dan kantin.
BAB III
PERENCANAAN USAHA
E. Perkiraan Laba
Laba yang diinginkan 25% = Laba x HPP
= 25% x
= Rp
F. Harga Jual
Harga Jual = Total Laba (Rp) + HPP
= Rp+ Rp= Rp
= Rp
H. Perkiraan Pendapatan
Target perhari = cup
Pendapatan = pudding yang terjual x harga jual
=
= Rp.
Total biaya produksi dalam 1 kali produksi = Rp.
Keuntungan = pendapatan – total biaya produksi
= Rp– Rp
= Rp.
BAB IV
PENUTUPAN
RESIKO
Resiko yang mungkin terjadi dalam usaha yaitu mutu dari bahan yang diperoleh bisa
saja memiliki kualitas rendah atau rusak karena tidak tahan lama sehingga berdampak
juga pada kualitas produk yang dihasilkan dan mengakibatkan berkurangnya pembeli
produk Puding Labu Kuning.
KESIMPULAN
Usaha Puding Labu Kuningini termasuk usaha yang cukup menjajikan karena
memiliki peluang memperoleh keuntungan yang tinggi dan sesuai dengan selera
konsumen. Puding dengan rasa buah ini bisa mengatasi kesulitan para ibu-ibu yang
mempunyai anak tidak suka buah. Namun harus ada variasi rasa baru dan menarik
agak konsumen tidak bosan untuk mengkonsumsi pudding.
Agar tidak menimbulkan kegagalan usaha di tengah jalan, seorang wirausaha
harus memiliki rencana dan memperhatikan secara maksimal rencana tersebut agar
usaha berkembang dengan cepat serta tetap menjaga kualitas dan berinovasi untuk
menarik para konsumen membeli produk tersebut.
Dari kegiatan yang kami lakukan adalah bahwa mahasiswa sangat
memerlukan proses pembelajaran seperti ini. Karena kita bisa secara langsung
merasakan bagaimana menawarkan dan menjual produk kepada orang lain.
Pengalaman ini bisa menjadi dasar ketika akan memulai suatu usaha. Asal ada
kemauan dan keinginan untuk berusaha pasti bisa melakakukannya, karena dalam
dunia bisnis modal bukanlah segalanya.