Isi 1
Isi 1
BAB I
PENDAHULUAN
setiap hari baik transaksi penjualan, pembelian, pengeluaran biaya, penerimaan dan
pengeluaran kas, penjualan dan akuisisi aset. Peristiwa-peristiwa ini, timbul dari
keputusan dan tindakan manajemen, dan berdampak pada efisiensi operasional dan
posisi perusahaan. Sebagian besar transaksi dan peristiwa ini memiliki nilai uang
atau dapat diukur dan dinyatakan dalam nilai uang. Karena transaksi dan peristiwa
ini memengaruhi operasi dan posisi perusahaan, maka perlu diukur, dicatat,
pengguna internal, meskipun data dasar berasal dari sistem akuntansi yang sama
mereka dalam dungsi manajerial dan evaluasi kinerja. Informasi yang dihasilkan
2
para pemakainya.
pemakaian yang tepat dan pertanggung jawaban yang baik terhadap sumber daya
perusahaan”.
perhitungan keuangan, perhitungan biaya, dan data lain yang aktif dan efektif dalam
tersebut”.
3
pelaksanaan tugas yang diberikan kepada bawahan karena keputusan yang diambil
seorang pimpinan yang dinyatakan dalam suatu bentuk kata-kata dan dirumuskan
dalam suatu peraturan, perintah, instruksi, kebijaksanaan, dan dalam bentuk lain
manufaktur Springbed dengan skala nasional mencakup wilayah Riau dan Riau
Kepulauan yang bernaungan di bawah merk American Pillo, dari segi struktur
jawab secara keseluruhan yang ada dengan baik. Dimana standard pembukuan dan
bahwa akuntansi manajemen telah diterapkan dengan baik, namun dalam hal ini
yang tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan seperti perbaikan iklim
maksimal.
KAMPAR”.
dimana kita harus menyikapinya dengan positif, seperti mencari kekurangan dan
keputusan?
Dalam penulisan proposal ini penulis memberi batasan masalah yaitu sistem
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik dari segi teoritis
maupun praktis :
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
efektif.
BAB II
TIJAUAN PUSTAKA
Akuntansi adalah sistem informasi yang sangat penting dan bukan proses
yang ditetapkan secara kaku karena prosesnya berkembang dari kebutuhan praktis
dunia bisnis. Akuntansi adalah suatu fungsi dari jasa bukan suatu sasaran akhir
digunakan oleh manajemen, dan studi tentang akuntansi tidak lebih adalah studi
keputusan bisnis yang akan memungkinkan manajemen akan lebih siap dalam
manajemen adalah
dalam bukunya akuntansi manajemen adalah “suatu sistem informasi yang berguna
mengendalikan perusahaannya”.
keputusan dan sistem informasi merupakan kebutuhan dan tugas utama yang harus
yang tepat guna dan tepat waktu akan dapat menghasilkan keputusan-keputusan
yang diharapkan, hal ini sejalan dengan pengertian yang diberikan oleh Ronald
memaksimumkan laba.
9
dan efektivitas”.
bidang terlalu luas, ada beberapa aspek yang dibahas, yaitu dari bidang yang praktis
a. Akuntansi biaya
b. Pelaporan intern
Akuntansi biaya
pengawasan dan untuk pengambilan keputusan. Dalam buku Akuntansi Biaya edisi
unsur biaya langsung dan biaya tidak langsung yang berhubungan dengan proses
Akuntansi biaya adalah bagian dari akuntansi. Oleh karena itu, akuntansi
biaya juga merupakan suatu proses untuk mentransformasi input menjadi output.
Berdasarkan definisi tersebut, input akuntansi biaya adalah data biaya yang dapat
10
diklasifikasikan sebagai biaya langsung dan biaya tidak langsung. Output akuntansi
manajemen.
2. Alat Perencanaan
seperti barang dan jasa yang dihasilkan., kemudian dilakukan penafsiran tentang
dengan asumsi yang didasarkan pada pengalaman masa lalu serta hal-hal yang
manajemen. Anggaran bersifat wajar, dan memuat tujuan yang dapat dicapai,
maka perencanaan harus didasarkan atas penelitian pemeriksaan dan riset yang
hati-hati. Budget tidak selalu benar dan tidak selalu sama dengan
3. Alat Pengawasan
Pengawasan dalam arti sempit adalah pengawasan biaya melalui formulir seperti
Peranan anggaran menjadi sangat penting bagi perusahaan karena sebagai alat
(konsumen)
rencana yang disusun dengan sistematis yang meliputi semua aktivitas perusahaan
yang dinyatakan dalam unit atau kesatuan moneter yang berlaku untuk jangka
waktu tertentu”.
a. Anggaran tetap
Anggaran tetap adalah suatu anggaran yang disusun hanya untuk satu tahapan
b. Anggaran variabel
kerangka dasar untuk mengembangkan anggaran yang lengkap dan terpadu bagi
Pelaporan Intern
informasi dituangkan dalam bentuk laporan. Karena hal inilah pola laporan-laporan
sangat penting untuk dipahami dengan baik agar informasi yang telah diberikan
informasi yang lebih baik, dengan menjelaskan fakta agar dimengerti. Fakta harus
dikomunikasikan kepada mereka yang berada pada dalam suatu kedudukan, supaya
lainnya, oleh karena itu perlu diperici lebih lanjut hingga jenis bagi manajemen atas
seluruh tahap kehiatan perusahaan. Adapun suatu pembagian struktur laporan buat
1) Laporan Operasi
14
analisa teknik operasi, analisa arus dana dan analisa keuangan. Jenis laporan ini
3. Laporan informasi, yang mencakup masalah lebih luas dan ditujukan untuk
2) Laporan Keuangan
perbedaan ini timbul karena istilah daftar yang dipakai untuk setiap tabulasi,
angka dan catatan kaki yang diperlukan, sedangkan istilah laporan dipakai untuk
3) Laporan Pimpinan
Laporan pimpinan merupakan laporan yang dibuat dalam tiap kwartal untuk
menyimpulkan hal-hal yang dimuat dalam laporan keuangan dan laporan operasi
dengan tekanan pada strategi dan tindakan dikemudian hari dalam mengelola
antara lain :
15
a. Manajemen tingkat atas yang termasuk presiden direktur dan staf kepala,
intern secara baik tentu saja harus diikuti dengan kerelaan perusahaan untuk
intern adalah “seperangkat kebijakan dan prosedur untuk melindungi aset atau
perusahaan”.
sebagai berikut :
16
Pengawasan intern (Internal Control) dapat mempunyai arti sempit dan arti
pengawasan.
yang berbeda.
perusahaan, sistem ini bertujuan untuk menjaga harta kekayaan perusahaan untuk
Ilmu akuntansi dalam dunia bisnis memiliki peran yang bisa dibilang
dan keputusan yang harus diambil dari penggunaan informasi akuntansi dalam
akuntansi.
Akhir-akhir ini profesi akuntan telah menjurus kepada bidang yang lebih
luas, sehingga akuntansi bukan hanya berperan untuk mencatat transaksi yang
sudah terjadi tapi dapat dipergunakan untuk mengambil keputusan. Laporan studi
Aspek
Akuntansi Keuangan Akuntansi Manajemen
Perbedaan
Pemakai Para manajer puncak dan Para manajer dari berbagai jenjang
Utama pihak luar perusahaan organisasi
Kurang fleksibel.
Biasanya mencakup Fleksibel, bervariasi dari harian,
Rentang
jangka waktu kuartalan, mingguan, bulanan, bahkan dapat
waktu
tengah tahunan, dan mencakup periode sepuluh tahun.
tahunan
Disiplin
Ilmu ekonomi Ilmu ekonomi dan psikologi sosial
sumber
Ketepatan informasi
Sifat Unsur taksiran dalam informasi
merupakan hal yang
informasi adalah besar
penting
Aspek
Akuntansi Keuangan Akuntansi Manajemen
Perbedaan
Memusatkan perhatian
pada pengukuran dan Memusatkan perhatian pada
Efek pengomunikasian pengukuran dan pelaporan untuk
perilaku fenomena ekonomi, memengaruhi perilaku manajer
dampak perilaku sehari-hari
sekunder
1. Interpretasi Laporan
istilah-istilah tertentu.
2. Penggolongan data
Data yang terdapat pada daftar keuangan berupa data secara keseluruhan
bersifat kauntitatif selalu diabaikan. Dengan kata lain akuntansi finansial kurang
3. Jenis Data
Akuntansi finansial kebanyakan didasarkan pada data historis yang tidak relevan
atau hanya memberikan gambaran tentang hal-hal yang terjadi. Jenis data itu
tidak menarik dan berguna bagi pihak lain dalam mempertimbangkan tindakan-
tindakan pilihan dalam pengambilan keputusan untuk masa yang akan datang.
penilaian terhadap potensi yang ada, maka akuntansi finansial dianggap tidak
produk akuntansi haruslah bisa dibaca dan dipahami oleh semua pihak. Karena itu
prinsip dasar penting yang harus diketahui dan dievaluasi antara lain :
1. Accounting entility
Penafsiran dari asumsi ini mengandung arti bahwa neraca disusun berdasarkan
anggapan bahwa perusahaan di suatu pihak memiliki hak atas aktiva dan
kewajiban pada pihak luar juga para pemilik perusahaan itu sendiri. Jadi
2. Going concern
kegiatan operasi untuk masa yang cukup lama dan berlangsung terus menerus.
Sejalan dengan pandangan ini maka aktiva harus dianggap akan dapat dipakai
3. Cost concept
22
Tolak ukur yang dijadikan ukuran pada saat pertukaran itu bukan harga
perolehan nilai, karena nilai dapat berubah sedangkan harga perolehan tidak.
Dengan kata lain konsep ini menyatakan bahwa harga seluruh perolehan bukan
dikelompokkan kembali.
4. Timelines
Hasil usaha perusahaan hanya dapat diketahui secara tepat pada waktu
perusahaan itu dibubarkan, karena pada waktu perusahaan itu baru diketahui
5. Objektivity
pada data yang objektif, karena akuntansi harus memberikan informasi kepada
6. Comparability
hendaklah dapat dibandingkan dari satu periode ke periode berikutnya. Hal ini
daripada laporan keuangan itu dan lebih dapat menggambarkan secara jelas sifat
23
waktu ke waktu.
7. Full disclosure
ditingkatkan dan disajikan dalam daftar keuangan hingga batas yang mungkin
dan layak dalam daftar tambahan. Disini harus berperan prinsip pengungkapan
yang cukup. Bertujuan untuk memberikan informasi yang penting dan relevan
8. Conservatisme
informasi, baik yang asalnya dari tubuh organisasi atau bagian atau seksi, dan
resiko yang mungkin timbul dari perencanaan atau keputusan yang telah dibuat.
Oleh karena itu seorang pengolah informasi atau akuntan harus dapat menyajikan
informasi – informasi yang relevan dan berkualitas. Informasi yang disajikan dalam
Informasi ini sangat berperan dalam pembuatan keputusan bagi manajer, karena
merupakan “mesin yang berisi suatu data, fakta, pengamatan, persepsi atau sesuatu
yang lain yang menambah ilmu pengetahuan.” sehingga membuat manajemen terus
berjalan. Dalam ketiadaan aliran informasi yang kontinyu manajemen akan menjadi
adanya informasi yang actual dan terpercaya maka manajer dapat mengambil
“suatu pengakhiran atau pemutusan daripada suatu proses pemikiran tentang suatu
masalah problema, untuk menjawab pertanyaan apa yang harus diperbuat guna
25
mengatasi masalah tersebut dengan menjatuhkan pilihan pada salah satu alternatif
yang tertentu”.
timbul akibat keputusan yang dipilihnya dari berbagai alternative keputusan yang
tersedia.
yang dianggap saling menguntungkan dari beberapa alternatif yang dihadapi. Data
keputusan.
informasi akuntansi manajemen yang berupa aktiva penuh, pendapatan penuhm dan
biaya penuh masa yang akan datang. Informasi aktiva penuh memberikan ukuran
berapa jumlah dana yang akan ditanamkan dalam proyek atau kegiatan tertentu,
sedangkan pendapatan dan biaya penuh masa yang akan datang memberikan ukuran
tingkat kemampuan menghasilkan laba dari investasi dalam proyek atau kegiatan
tertentu. Dalam penggantian mesin lama dengan mesin baru, harga jual mesin lama
jual mesin lama merupakan biaya kesempatan dan harus dikurangkan dari investasi
langkah diambil untuk mencapai tujuan organisasi dengan secepat mungkin dengan
biaya yang efisien. Dalam pengambilan keputusan pun tidak boleh tergesa-gesa,
karena segala keputusan manajerial yang diambil akan diikuti akibatnya baik
Sistematika ini perlu supaya pengambilan keputusan dalam korporasi jelas dan
dapat dipertanggungjawabkan.
itu adalah :
1. Mengidentifikasi masalah
adalah suatu proses penentuan keputusan yang terbaik dari sejumlah alternatif
adalah :
a. Mendefinisikan persoalan
menyelesaikan persoalan
penelitian yang sedang penulis lakukan. Adapun penelitian yang relevan dengan
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Gambar 2.1
Kerangka Konseptual
variabel penelitian ini terdiri dari variabel X tentang akuntansi manajemen yang
berkaitan dengan perhitungan biaya, alat perencanaan, alat pengawasan dan alat
keputusan yang diambil oleh pimpinan, mudah dipahami dan pedoman pelaksanaan
laporan dan satuan unit usaha atau bagian dari unit usaha tersebut untuk
baik pula, oleh karena itu antara pengambilan keputusan yang efektif berhubungan
keputusan.
31
BAB III
METODE PENELITIAN
mean median.
Definisi operasional variabel didasarkan dari satu atau lebih sumber atau
kemudian juga disertai cara pengukuran variabel yang digunakan menurut kaidah
atau skala ukuran yang lazim diterima secara akademis. Uraian definisi operasional
a. Akuntansi Manajemen
serta pengendalian.
rendahnya tingkat akuntansi manajemen dan skor tinggi (5) menunjukkan tingginya
a. Pengambilan Keputusan
terhadap suatu masalah yang dihadapi. Pengambilan keputusan yang dilakukan oleh
PT Indosiak Permai kabupaten Kampar adalah bersifat rutin, karena keputusan jenis
ini sifatnya sederhana dan analisis sederhana pula. Proses yang dilakukan dalam
pengambilan keputusan, disesuaikan dengan perusahaan yang ada dan semua itu
ordinal antara 1 sampai dengan 5. Skor terendah (1) dari jawaban responden
3.4.1. Populasi
keseluruhan subjek penelitian. Maka populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
orang.
3.4.2. Sampel
Menurut Arikunto (2010, hal. 174) Saempel adalah sebagian atau wakil
populasi yang diteliti. Adapun sampel yang diambil adalah seluruh populasi yaitu
35 orang.
mengemukakan bahwa “data primer adalah merupakan sumber data penelitian yang
menyusun pertanyaan atau pertanyaan masing-masing item diberi range skor. Skala
kelompok tentang fenomena sosial. Dengan skala ordinal maka variabel yang akan
35
dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat
2 Setuju (S) 4
3 Netral (N) 3
Uji Validitas dilakukan untuk mengukur apakah data yang telah didapat
setelah penelitian merupakan data yang valid dan alat ukur yang digunakan
berikut :
sama. Pertanyaan yang telah dinyatakan valid dalam uji validitas, maka akan
koefisien cronbach’s alpha lebih dari 0,60, maka instrumen yang digunakan
dikatakan reliabel.
keseluruhan data, juga merupakan salah satu bentuk analisis untuk menjadikan data
mudah dikelola.
bisa dan efisiensi maka dilakukan pengujian asumsi klasik yang harus di penuhi,
yaitu :
data normal atau mendekati normal. Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui
37
apakah distribusi data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Metode yang
a. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal
normalitas.
b. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan/atau tidak mengikuti arah garis
diagonal tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak
pengamatan lainnya.
Metode yang digunakan untuk menguji ada atau tidaknya heteroskedastisitas adalah
dengan melihhat grafik plot antara nilai variabel dependen (ZPRED) dengan nilai
residual (SRESID).
a. Titik-titik tersebar di atas dan di bawah atau sekitar angka 0 dan data tidak boleh
kembali.
Y= a + b1X1 + e
Keterangan :
Y = Akuntansi manajemen
a = Konstanta
X1 = Pengambilan keputusan
variabel dependen.
a. Jika nilai thitung < ttabel dan sig > 0,05 maka artinya variabel bebas secara
b. Jika nilai thitung > ttabel dan sig < 0,05, maka artinya variabel bebas secara
seberapa besar kontribusi variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y).
Sebaliknya, jika R2 semakin kecil (mendekati nol), maka akan dapat dikatakan