Mahkamah Agung juga berwenang untuk mengawasi tingkah laku dan perbuatan para hakim di dalam
menjalankan tugasnya. MA harus mengawasi dengan cermat semua perbuatan para hakim di semua
lingkungan peradilan dalam sistem kehakiman di Indonesia.
Mahkamah Agung juga memiliki wewenang terkait dengan posisi presiden. Tugas Mahkamah Agung
yakni memiliki wewenang untuk memberikan pertimbangan hukum kepada presiden dalam hal
permohonan grasi, rehabilitasi atau keputusan lainnya.
Dalam UUD 1945 pasal 24C, dijelaskan juga bahwa Mahkamah Agung memiliki tugas dan wewenang
lainnya yang diberikan dalam undang-undang. Untuk kepentingan negara dan keadilan, Mahkamah
Agung memberi peringatan, teguran dan petunjuk yang dipandang perlu baik dengan surat tersendiri,
maupun dengan surat edaran.