No. REV : Kepala Puskesmas Tammerodo TGL TERBIT : SOP TGL EFEKTIF : Puskesmas HJ.IDAWATI,S.ST.M.Kes HALAMAN :1/1 Tammerodo NIP:19720507 199203 2 010 1. Tujuan Agar dapat mendiagnosis dan memberikan terapeutik pada penderita vertigo 2. Kebijakan Sebagai pedoman dalam mendiagnosis dan memberikan terapeutik pada penderita vertigo,dalam mendiagnosa dan memberikan terapi pada vertigo harus mengikuti langkah langkah SPO Vertigo 3. RuangLingkup Puskesmas 4. Definisi Vertigo adalah persepsi yang salah dari gerakan seseorang atau lingkungan sekitarnya,persepsi gerakan bisa berupa: 1.Vertigo vestibular adalah rasa berputar yang timbul pada gangguan vestibular 2.Vertigo non vestibular adalah rasa goyang,melayang,mengambang yang timbul pada gangguan sistem proprioseptif atau sistem visual 5. Prosedur 1. Petugas menerima pasien 2. Petugas mengidentifikasi pasien 3. Petugas menganamnesa pasien,apakah pasien merasakan pusing berputar,goyang atau melayang, disertai mual,muntah,dan keringat dingin,ada gejala gangguan pendengaran seperti tinitus atau tuli. 4. Petugas mencuci tangan 7 langkah 5. Petugas melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital seperti Tensi,Nadi,Suhu,Pernafasan. 6. Petugas melakukan pemeriksaan fisik,pemeriksaan neurologis. a.Pemeriksaan kesadaran Kesadaran baik untuk vertigo vestibular perifer dan vertigo non Vestibular,dapat menurun pada vertigo vestibular sentral b.Pemeriksaan nervus cranalis pada vertgo vestibularis sentral dapat mengalami gangguan pada nervus cranalis III,IV,VI,V sensorik,VII,VIII,IX,X,XI,XII c.Motorik : kelumpuhan satu sisi (hemiparesis) d.Sensorik: gangguan sensorik pada satu sisi (hemihipestesis) e.Keseimbangan (pemeriksaan khusus neuro-otologi) > Tes Nistagmus > Tes Rhomberg > Tes Jalan Tandem .> Tes fukuda 7. Pemeriksaan penunjang ,berdasarkan etiologi 8. Petugas mendiagnosa pasien berdasar anamnesa, pemeriksaan fisik,pemeriksaan penunjang, 9. Petugas memberikan latihan vestibular (vestibular exercise) 10. Petugas memberikan terapi Terapicairan : terapicairaninfus RL/aseringsesuaikebutuhantubuhpasien -antihistamin ( dmenhidrinat,difenhidramin,meksilin,siklinin) Dimenhidrinat,Dosis 25-50 mg ( 1 tablet),4x sehari Difenhidramin,25 mg ( 1 kapsul)-50 mg,4x sehari Senyawa betahistin Betahistin mesylate ,dosis 12 mg,3x sehari per oral Betahistin HCL ,dossis 8-24 mg,3x sehari.maksimum 6 tablet dibagi dalam beberapa dosis -kalsium antagonis Cinnarizine,dosis 15-30 mg,3x sehari atau 1x 75 mg sehari 11. Petugas memberikan resep kepada keluargapasien,untuk mengambil ke apotek puskesmas 12. Petugas memberikan edukasi kepada pasien 13. Petugas mencuci tangan 7 langkah 14. Petugasmendokumentasikankegiatandalam CM pasien