Anda di halaman 1dari 11

MODUL COREL DRAW X7

DISUSUN OLEH :

AZIS NUGRAHA, S.Pd.

MUHAMMA FITRA NURFAIZI, S.Pd.

SMK NEGERI 4 GARUT


2019
Intro

Apa Itu CorelDRAW?

CorelDRAW adalah sebuah drawing software serbaguna dan dimanfaatkan oleh para desainer dari
berbagai aliran: seni murni, desain logo, desain ikon dan karakter, desain poster, brosur, kartu nama,
cover buku dan sebagainya.

Drawing dan Painting, Apa Bedanya?

Apa saja software grafis yang anda kenal? Jika anda menyebut Adobe Photoshop, ia termasuk painting
software. Apa beda drawing dan painting kalau begitu? Painting berarti bahwa ketika anda
menambahkan sesuatu – apakah itu titik, garis, bangun, coretan dan sebagainya – ke atas bidang
gambar, maka anda melakukan hal yang sama dengan mencorat-coret sebuah kertas: anda mengubah
warna bidang gambar tersebut, sehingga coretan yang anda buat tidak dapat digeser atau diubah
kecuali dihapus. Pada painting, manipulasi individual terhadap coretan dicapai dengan sistem layering:
seolah-olah anda memiliki selembar kertas putih di dasar dan berlapis-lapis kertas transparan di
atasnya: coretan pada lapis ke 15 dapat anda hapus tanpa merusak coretan lain di lapis ke 14. Drawing
berarti bahwa apa yang anda tambahkan ke bidang gambar sebenarnya adalah sebuah objek. Seperti
menaruh pin, penggaris, dan busur di atas selembar kertas. Benda-benda tersebut tidak pernah
menyatu dengan kertasnya, sehingga bebas untuk dimanipulasi, misalnya digeser. Setiap objek
drawing merupakan hasil penggambaran secara matematis dari informasi komponen grafis objek yang
tersimpan. Ukuran file citra hasil painting akan membesar seiring dengan ukuran bidang gambar dan
jumlah layernya, sedangkan ukuran file gambar hasil drawing tergantung pada banyaknya objek di
dalamnya. Citra painting menyimpan hasil akhir coretan-coretan anda berupa sebuah lukisan utuh
(dikenal juga sebagai bitmap); gambar drawing menyimpan koordinat titik, jenis objek dan
manipulasinya saja (dikenal juga sebagai vector), sehingga perlu rendering (proses penggambaran)
setiap kali kita ingin melihat hasilnya.

Antarmuka/Interface CorelDRAW

Setelah memberikan perintah untuk membuka aplikasi CorelDRAW, mungkin saja akan muncul
jendela dengan pertanyaan atau pilihan, klik saja ‘New’, dan akan muncul antarmuka utama
CorelDRAW.
A. Menu Bar

Daftar Menu Program Berbagai perintah pengoperasian mulai dari menyimpan file, membuka
file, mengatur ukuran halaman, dan menampilkan berbagai menu bantuan.

B. Icon Command Shortcut

Berisi icon-icon jalan pintas (shortcut) pengoperasian berbagai perintah penting dari daftar
menu program.

C. Tools Options / Property Bar

Isi bar ini adalah property dari tool box dan akan berubah-ubah sesuai dengan jenis tool yang
dipakai dan macam objek yang tengah dipilih. Isinya tidak jauh dari berbagai fitur
pengoperasian tambahan yang dimiliki oleh sebuah tool.

D. Tool Box

Berisi berbagai peralatan untuk membuat berbagai macam objek gambar dan fitur tambahan
yang berhubungan dengan kualitas visual gambar (warna, garis dan efek).

E. Ruler

Penggaris bantuan yang dapat dipakai sebagai panduan dalam menentukan batas-batas area
penataan objek.

F. Workspace

Tempat mencurahkan segala bentuk kreatifitas gambar yang dibuat.

G. Dockers
Ekspansi atau menu tambahan dari beberapa perintah menu dan juga tool box yang sedang
aktif. Lokasinya bisa dipindahkan, disembunyikan atau bahkan ditutup.

H. Color Bar/Pallette

Bar untuk menentukan pewarnaan garis (outline) dan isi (fill) objek.

I. Information Box

Sebagai bar informasi mengenai objek yang sedang aktif.

J. Page Control

Mengontrol tampilan halaman pada sebuah dokumen yang memiliki banyak halaman.

K. Cursor Position

Menunjukkan posisi kursor dalam perhitungan ukuran yuang sama pada penggaris (ruler).

L. Window Control

3 (tiga) buah ikon untuk menyembunyikan, membesarkan/mengecilkan dan menutup


windows canvas (dokumen). Berguna sewaktu bekerja dengan banyak dokumen.

M. Title Bar

Menampilkan judul file yang sedang kita kerjakaan pada corel draw.
TOOL BOX COREL DRAW

No. Icon Fungsi


1  Pick Tool, Memilih,
memanipulasi dan mengontrol
objek.
 Freehand Pick, berfungsi
menyeleksi objek dengan
bebas
 Free Transfrom, untuk
memutar objek dengan bebas
2  Shape Tool, untuk mengedit
suatu outline/kurva.
 Smooth,
 Smear,
 Twirl,
 Attract,
 Repel,
 Smudge Brush, untuk
mengubah bagian garis
outline pada objek dengan
cara drag pada outline.
 Roughen Brush, digunakan
untuk mengubah bagian
outline pada garis vektor dari
objek
3  Crop, Memotong dan
mengambil objek yang
terseleksi
 Knife, Berguna untuk
memotong suatu objek.
 Virtual Segment Delet,
 Eraser, Untuk menghapus sisi
objek.

4  Zoom, Memperbesar –
memperkecil ukuran
tampilan pandangan
 Hand, Menggeser tampilan
layar.
5  Freehand, untuk menggambar
kurva bentuk bebas.
 2-Point Line, untuk
menggambar garis lurus
dengan menarik dari titik awal
ke titik akhir
 Bezier , untuk menggambar
kurva Bezier yang mempunyai
handle untuk mengendalikan
bentuk kurva.
 Pen, sama seperti Bezier Tool
namun lebih fleksibel.
 B-Spline, untuk menggambar
garis lengkus dan menetapkan
titik kontrol yang membentuk
kurva
 Polyline, sama seperti Bexier
Tool dan Pen Tool.
 3 Point Curve, membuat kurva
terbuka lengkung yang presisi.
 Smart Drawing, untuk
mengkonversi freehand stroke
dengan membentuk dasar-
dasar atau kurva yang di
perhalus.
6  Artistic Media, untuk
menggambar kurva yang
mempunyai bentuk artitstic

8  Ellipse, untuk membuat


lingkaran.
 3 Point Ellipse , untuk
membuat lingkaran yang
berawal dari satu sisi.
9  Polygon, untuk membuat
gambar segi banyak.
 Star, untuk membuat
bintang
 Complex Star, untuk
membuat bintang dengan
sisi menyilang

 Graph Paper, untuk


membuat kotak yang
terbagi dari beberapa grid.
 Spiral, untuk membuat
spiral
 Basic Shapes, untuk
membuat bentuk shape
dasar
 Arrow Shapes, untuk
membuat bentuk panah
 Flowchart Shapes, untuk
membuat symbol flowchart
 Banner Shapes, untuk
membuat objek pita
 Callout Shapes, untuk
membuat callout.

10  Text Tool berfungsi untuk


mengetikkan suatu teks
atau paragraph
 Tabel, Berfungsi untuk
membuat tabel yang dapat
diisi teks/data seperti
program aplikasi pengolah
angka (spreadsheet).

11  Parallel Dimension,
berfungsi membuat garis
dengan ukuran dimensi
miring
 Horizontal or Vertical
Dimension, berfungsi
membuar garis ukur
dimensi horisontal dan
vertikal
 Angluar Dimension,
untuk membuat garis
ukur segitiga
 Segment Dimension,
untuk menampilkan
dimensi titik akhir pada
satu atau beberapa
bagian
 3-Point Callout, untuk
membuat garis
petunjuk/keterangan

12  Straight-Line Connector,
berfungsi untuk
membuat konktor lurus
 Right-Angle Connector,
untuk membuat
konektor siku-siku
dengan sudut tajam
 Rounded Right-Angel
Connector, untuk
membuat konektor siku-
siku dengan sudut
tumpul
 Edit Anchor, untuk
mengedit garis konektor

14  Transparency Tool,
memberikan efek
transparan pada suatu
objek.

15  Color Eyedropper, untuk


mengambil sampel
warna dari sebuah objek
 Attributes Eyedropper,
untuk memilih dan
menyalin properti pada
objek

16  Interactive Fill, untuk


memberi warna dengan
gradasi fill
 Mesh Fill, untuk
memberi warna gradasi
fill dengan garis
17  Outline Pen akan
menampilkan kotak dialog
Outline Pen seperti gambar
di samping bawah.
 Outline Color akan
menampilkan kotak dialog
Color.

18  Smart Fill, berfungsi untuk


memberi warna fill secara
mudah dan cepat
Property Bar CorelDRAW

Seperti telah disebutkan di atas, masing-masing tool pada CorelDRAW mempunyai properti atau
atribut tersendiri yang bermanfaat untuk pengaturan lebih lanjut oleh user. Atribut / property
tersebut berada di Property Bar yang letak defaultnya ada di atas.

Analogi sebuah Property Bar adalah jika kita ingin menerbangkan pesawat maka yang
.
akan kita hadapi adalah kokpit pesawat beserta instrumen-instrumennya. Begitu juga jika
kita ingin mengemudikan mobil maka yang akan kita hadapi adalah dashboard mobil
beserta kemudinya

Berikut ini beberapa contoh Property Bar berdasarkan tool yang dipakai :

1. Property Bar Pick Tool

Berguna untuk merubah atribut halaman kerja, mulai dari ukuran halaman, orientasi, unit dan lain-
lain.

2. Property Bar Shape Tool

Biasa dipakai jika kita mengedit sebuah kurva, garis, outline atau sebuah shape/bentuk.

3. Property Bar Shape Tool

Biasa dipakai jika kita mengedit sebuah kurva, garis, outline atau sebuah shape/bentuk.

4. Property Bar Free Transform Tool

Sangat bermanfaat untuk mentransform (merubah orientasi objek) secara cepat, mulai dari
menggeser, memutar, merefleksi, memperbesar/kecil, memiringkan sebuah objek.

Untuk proses transformasi suatu objek secara cepat disarankan menggunakan property bar Free
Transform Tool ini.

5. Property Bar Zoom

Bermanfaat untuk memperbesar / memperkecil pandangan area kerja atau objek yang terseleksi.
6. Property Bar Artistic Media

Berguna untuk mengatur settingan ketebalan, kelembutan dan gaya dari media lukis kita seperti
kuas, alat semprot (spray), kaligrafi dan airbrush (Pressure).

7. Property Var Rectangle

Berguna untuk mengatur settingan ukuran, rotasi dan ketebalan outline pada rectangel, serta dapat
membuat sudut dari rectangel menjadi round corner atau tumpul.

8. Property Bar Elips

Ini juga merupakan salah satu keunggulan CorelDRAW dalam pembuatan objek lingkaran dengan
gaya

9. Property bar text tool

Property bar yang mengatur atribut-atribut teks seperti jenis, style dan ukuran font atau juga
perataan paragraf.

Anda mungkin juga menyukai