0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
39 tayangan4 halaman
Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam merancang rencana pembelajaran menggunakan model inquiry learning melalui kegiatan in-house training (IHT). Program ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi IHT untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah dan guru. Hasil evaluasi akan digunakan untuk meningkatkan pelaksanaan IHT pada siklus berikutnya.
Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam merancang rencana pembelajaran menggunakan model inquiry learning melalui kegiatan in-house training (IHT). Program ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi IHT untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah dan guru. Hasil evaluasi akan digunakan untuk meningkatkan pelaksanaan IHT pada siklus berikutnya.
Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam merancang rencana pembelajaran menggunakan model inquiry learning melalui kegiatan in-house training (IHT). Program ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi IHT untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah dan guru. Hasil evaluasi akan digunakan untuk meningkatkan pelaksanaan IHT pada siklus berikutnya.
Unit Kerja : SD Negeri 2 Pulau Tiga Kab/Kota/ Propinsi : Aceh Tamiang / Aceh Judul RTK. : Peningkatan Kemampuan Guru dalam Merancang Rencana Pembelajaran Menggunakan Model Pembelajaran Inquiry Learning melalui IHT di SD Negeri 2 Pulau Tiga
Tujuan Indikator Program Skenario/ Langkah-langkah Sumber daya Metode Nilai
Keberhasilan Program/ Kegiatan pengumpulan Kepemimpinan data
Calon Kepala IHT Sumber daya manusia: - Angket Spiritual
1. Untuk Sekolah memiliki Peningkatan SIKLUS I 1. Pengawas - Penilaian Empati Meningkatkan kemampuan dalam Kemampuan 2. Muhammad Nur Produk Keyakinan kompetensi mengawal Guru Dalam 1. Perencanaan ,S.Pd(Narasumber) Tulus Ikhlas Kepribadian, terlaksananya IHT Merancang a. Melapor dan berkordinasi 3. Guru sejumlah 9 Ketahanan kewirausahaan, secara baik dengan Rencana dengan pengawas orang dan sosial menunjukkan Pembelajaran b. Mengadakan rapat dengan Sumber daya non Kewirausahaan calon Kepala penerapan nilai Menggunakan dewan guru manusia: Inovasi Sekolah spiritual, jiwa Model c. Membentuk Panitia kegiatan 1. Ruang Kelas V Kerja keras kewirausahaan dan Pembelajaran d. Menentukan jadwal 2. Laptop Pantang kepemimpinan Inquiry pertemuan 3. Infocus menyerah pembelajaran Learning e. Merincikan anggaran 4. Printer dalam setiap kegiatan 5. Kertas HVS Pembelajaran tindakan yang f. Menyusun struktur/materi 6. Meja Memotivasi, dilakukan. program kegiatan 7. Kursi mempengaruhi g. Meghubungi nara sumber Alat tulis dan mendukung h. Menyiapkan daftar hadir prakarsa, inovasi peserta dan inisiasi i. Menyiapkan kebutuhan Merancang bahan konsumsi peserta ajar menggunakan KEPRIBADIAN: Model - Meningkatkan Pembelajaran kemampuan Calon 2. Pelaksanaan Inquiry Learning Kepala Sekolah a. Melaksanakan kegiatan dalam b. Mengecek perlengkapan melaksanakan kegiatan, Seperti Infocus, tugas-tugas bahan kegiatan, tempat Kepala sekolah kegiatan dan hal-hal yang melalui berbagai dibutuhkan saat kegiatan kegiatan c. Melakukan pendampingan pengembangan terhadap guru saat kegiatan diri d. Memberikan motivasi - Meningkatkan kepada guru saat kegiatan kemampuan calon kepala sekolah dalam 3. Monitoring/Evaluasi mengarahkan dan a. Melakukan monitoring menggerakkan pelaksanaan IHT yang rekan sejawat meliputi monitoring untuk perencanaan sampai akhir meningkatkan pelaksanaan IHT untuk kualitas mengetahui perkembangan pembelajaran di dan mengidentifikasi apakah sekolah kegiatan IHT dijalankan Kewirausahaan sesuai perencanaan atau Meningkatnya tidak. kemampuan calon b. Melakukan evaluasi di akhir kepala sekolah pelaksanaan IHT untuk dalam menyusun mengetahui pencapaian rencana indikator keberhasilan. pengelolaan c. membagikan instrumen kegiatan produksi monev kepada peserta dan jasa di sekolah kegiatan untuk mengetahui dengan baik. aspek/ hal-hal yang sudah bagus atau aspek yang masih perlu peningkatan (kurang). 2. Untuk - Guru mampu d. Menganalisis data Meningkatkan menjelaskan Kemampuan Pengertian 4. Refleksi Guru Dalam Model a. Mencermati hasil evaluasi merancang Pembelajaran terhadap pencapaian Rencana Inquiry Learning indikator keberhasilan pembelajaran - Guru mampu program IHT, khususnya menggunakan menjelaskan yang masih kurang. model langkah-langkah b. Membuat tindak lanjut Pembelajaran model tindakan untuk siklus kedua. Inquiry pembelajaran (Contoh tindak lanjut Learning Inquiry Learning misalnya: melakukan Melalui IHT di - Guru mampu perubahan dan peningkatan SD Negeri 2 merancang RPP pola pembimbingan secara Pulau Tiga yang lebih intensif dengan menggunakan pemanfaatan tutor sebaya- Model guru lainnya). Pembelajaran Siklus II Inquiry Leaning Siklus II dilaksanakan berdasarkan Analisis data pelaksanaan Siklus I