Anda di halaman 1dari 10

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Maple adalah aplikasi atau software yang digunakan untuk mempermudah
perhitungan matematika,algoritma,membuat grafik dan lain lain.Maple juga bisa
digunakan untuk membuat program,dan bisa dipakai untuk sains.Aplikasi Maple juga
bisa menghitung nilai turunan dan integral yang merupakan dasar dari materi
kalkulus.Maple bisa membuat gambar dan grafik sama seperti pada matlab tetapi
penulisan sintak dan perintahnya agak sedikit berbeda.
1.2 Rumusan Masalah
Permasalahan-permasalahan yang muncul pada praktikum kali ini adalah :
1. Bagaimana cara mengoperasikan turunan pada maple?
2. Bagaimana cara mengoperasikan integral pada maple?
3. Bagaimana cara membuat grafik dan gambar dalam maple?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan untuk mahasiswa melakukan pratikum ini adalah sebagai
berikut
1. Mahasiswa mampu mengoperasikan turunan pada aplikasi maple
2. Mahasiswa dapat mengoperasikan integral pada maple
3. Mahasiswa mampu membuat grafik dan gambar menggunakan plot dalam
maple

1.4 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari praktikum ini adalah mahasiswa menjadi bisa
mengoprasikan operasi matematika turunan dan integral.Mahasiswa menjadi bisa
membuat grafik dan gambar menggunakan plot pada aplikasi maple.Mahasiswa
menjadi mengerti perbedaan cara membuat grafik di maple dengan di matlab.
2

BAB 2. HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 2.1 Turunan


Turunan merupakan salah satu cabang yang dipelajari dalam maple.Cara
menentukan dan mencari nilai turunan pada aplikasi maple yaitu dengan menggunakan
perintah diff.Cara agar bisa menentukan turunan yaitu membuat fungsi terlebih dahulu
kemudian menuliskan sintak dan diikuti nama fungsi tersebut.Contohnya adalah
menentukan turunan dari fungsi f(x),penulisannya adalah diff(f(x),x);.Turunan kedua
apabila ingin dicari yaitu menggunakan tanda $.Contohnya adalah menentukan turunan
kedua dari fungsi f(x),penulisannya yaitu diff(f(x),x$2); atau bisa juga dengan cara
setelah menulis fungsi f(x) dilanjutkan variable yang akan diturunkan ditulis sebanyak
dua kali.Contoh penulisannya diff(f(x),x,x);.

Gambar 2.2 Turunan terhadap x dan y


3

Turunan kedua dari x dan y meskipun tidak berurutan ternyata hasilnya tetap
sama hal tersebut disebabkan karena tidak akan ada pengaruh apabila diturunkan 2
kali terhadap x dan y.Hasil perhitungan manual pun menunjukan hasil akhirnya sama.

Gambar 2.3 Integral


Integral adalah salah satu bagian dari kalkulus yang dipelajari pada aplikasi
maple.Penulisan sintak untuk integral tidak jauh berbeda dengan penulisan sintak pada
matlab yaitu dengan menggunakan int.Penulisan nya yaitu misalkan ingin mencari
integral dari fungsi f(x),int(f(x),x);.Integral pada maple juga bisa mencari nilai yang
terdapat batas atas dan batas bawah.Contoh penulisannya yaitu int(f(x),x=1..2);.Angka
1 menunjukan batas atas dan angka 2 menunjukan batas bawah.Integral tersebut
termasuk kedalam integral tentu,sedangkan contoh pertama merupakan integral tak
tentu.Mencari integral kedua dari suatu fungsi yaitu menggunakan ($) sama seperti
pada turunan.
4

Gambar 2.4 Plot

Plot pada maple digunakan untuk menggambar grafik yang berbentuk


kurva.Penulisan sintaknya adalah plot kemudian fungsi yang akan diplotkan.Contoh
penulisannya adalah plot(f(x),x=1..2);.Memberi warna pada plot di maple
menggunakan color.Warna warna yang dapat dipilih ada banyak sekali tetapi tidak
dicantumkan seperti pada matlab.Title digunakan untuk memberi judul,thickness untuk
ketebalan pada plot dan linestyle adalah tipe garis dalam membuat plot.Contoh bisa
dilihat pada gambar 2.4 dan 2.5.
5

Gambar 2.5 Plot


Membuat plot harus menulis withplots terlebih dahulu agar maple mengetahui
bahwa ingin membentuk grafik.Contoh gambar 2.6 ketika tidak diberi withplot gambar
atau grafik tidak akan muncul karena fungsi tersebut dijalankan dan penambahan
withplot memperjelas bahwa fungsi tersebut akan digambarkan.

Gambar 2.6 plot


6

Gambar 2.7 Turunan parsial


Turunan parsial adalah turunan bertingkat.

Gambar 2.8 Implisit differensial


Fungsi implisit adalah fungsi yang terdiri dari dua atau lebih variabel yakni
variabel bebas dan variabel tak bebas, yang berada dalam satu ruas dan tidak bisa
dipisahkan pada ruas yang berbeda.Turunannya bisa dilihat pada gambar 2.8

Gambar 2.9

Gambar 2.10
7

Mencari turunan parsial bisa langsung menggunakan sintak D,dan bisa mencari
nilai turunan ke n.Misalnya mencari turunan kedua.Menggunakan diff biasa harus
mendefinisikan fungsinya terlebih dahulu tetapi sintak D bisa langsung.Contoh bisa
dilihat pada gambar 2.9 dan 2.10
8

BAB 3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Operasi turunan dalam aplikasi maple menggunakan sintak yang sama dengan
matlab yaitu menggunakan diff.Integralnya pun sintaknya sama dengan matlab
yaitu menggunakan int.Maple bisa menentukan turunan parsial dan dy/dx suatu
fungsi.Turunan pada maple terdapat perbedaan apabila menuliskan diff dengan
Diff.
3.2 Saran
Praktikum menggunakan maple kali ini diperlukan ketelitian agar tidak salah
dalam menuliskan sintak dan nama fungsi ataupun variabelnya.Harus bertanya
kepada asisten apabila terjadi error ataupun kesalahan dan cara
mengatasinya.Perhatikan sintak dan perintah yang digunakan agar terhindar dari
kesalahan.
9

LAMPIRAN

Tugas

Kesalahan
kesalahan pertama

kesalahan kedua
10

Penyelesaian
Kesalahan pertama terjadi karena fungsi g merupakan fungsi yang terdiri dari
dua variable dan penulisan diatas ternyata hanya menuliskan 1 variabel dan cara
penyelesaian nya yaitu dengan menulis fungsi g tetapi ditambah dengan variable kedua
awalnya g(x) menjadi g(x,y).Kesalahan kedua terjadi karena kesalahan penulisan
menuliskan variable fungsi.Fungsi yang dibuat adalah fungsi Y tetapi ketika dimasukan
kedalam perintah yang ditulis adalah fungsi G.Cara penyelesainnya hanya tinggal
mengganti variable g dengan y.

Anda mungkin juga menyukai