KASUS TAKIARITMIA DENGAN

KOMPLEKS QRS SEMPIT

DR. dr. IDAR MAPPANGARA SP.PD, SP.JP (K)
SEORANG LAKI LAKI DATANG KE IGD
 GEJALA DAN TANDA
Anamnesis Pemeriksaan Fisis

Berdebar-debar, pertama Tekanan Darah : 160/100

kali dialami mmHg
Pusing Nadi 130 Kali/Menit,
Ireguler
Riwayat Hipertensi tidak Pulsus Defisit
terkontrol
Riwayat Merokok 20 Tahun Bising Jantung Sulit
Dievaluasi
Pemeriksaan Apakah Yang Anda Lakukan
untuk menegakkan Diagnosis?
• Elektrokardiogram

Apakah yang sangat penting anda nilai

jika menemukan kasus seperti ini?
• Hemodinamik
• Stabil
• Tidak Stabil
HASIL ELEKTROKARDIOGRAM (EKG)
 DESKRIPSI ELEKTROKARDIOGRAM
Irama • Asinus
• 145 Kali Per Menit “Irregularly
Frekuensi Denyut Irregular”
Axis • 20 Derajat
Gel.P • “Fibrillatory P Wave”
Interval PR • Tidak dapat dideskripsikan
Kompleks QRS • 0.08 sec
Segmen ST • Depresi Segmen ST di V4-V6
Gelombang T • Tidak dapat dideskripsikan

Kesimpulan : Atrial Fibrillation Rapid Ventricular Response 145 bpm,

Ischemic at Anterolateral wall
Bagaimanakah Kriteria
Hemodinamik Pada
Pasien ini?
• Stabil
• Tidak Stabil
KRITERIA HEMODINAMIK TIDAK STABIL

Hipotensi dengan Tanda Hipoperfusi

Sesak Nafas

Penurunan Kesadaran

Nyeri Dada
 DIAGNOSA
• ATRIAL FIBRILLATION RAPID VENTRICULAR RESPONSE
(PAROXYSMAL AF)
Anamnesis Pemeriksaan Fisis EKG
Berdebar-debar, Tekanan Darah : Atrial Fibrillation Rapid
pertama kali dialami 160/100 mmHg Ventricular Response
Pusing Nadi 130 Kali/Menit,
Ireguler
Pulsus Defisit
Bising Jantung Sulit
Dievaluasi
 APAKAH TINDAKAN AWAL ANDA?

Kendali Laju Fase Akut

• Digoxin 0.5 mg/24
jam/Intravena
• Digoxin 0.25 mg/24 jam/Oral
(Dosis Pemeliharaan)
REKOMENDASI UNTUK KENDALI
LAJU FASE AKUT
ATRIAL FIBRILLATION RAPID VENTRICULAR
RESPONSE (PAROXYSMAL AF)

Plan Diagnostik :
• Ekokardiogram

Plan terapi :
• Digoxin 0.5 mg/24 Jam/Intravena
• Digoxin 0.25 mg/24 Jam/Oral
Plan monitoring :
• EKG 4 Jam setelah pemberian digoksin via intravena
EKG 4 JAM SETELAH TERAPI AWAL
DESKRIPSI ELEKTROKARDIOGRAM
Irama • Asinus
Frekuensi • HR 90 bpm “Irregularly Irregular”
Denyut
Axis • 20 Derajat

Gel.P • “Fibrillatory P Wave”

Interval PR • Tidak dapat dideskripsikan

Kompleks QRS • 0.08 sec

Segmen ST • Depresi Segmen ST di V4-V6

Gelombang T • Tidak dapat dideskripsikan

Kesimpulan : Atrial Fibrillation Normoventricular Response 90 bpm,

Ischemic at Anterolateral wall
THANK YOU