NO JUDUL KTI ALASAN PENELITIAN RUMUSAN PENELITIAN TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN

1 Faktor-faktor yang
mempengaruhi
pemanfaaatan pos
pembinaanterpadu penyakit
tidak menular (POSBINDU
PTM ) di padukuhan
Gowok, Depok, Sleman,
Yogyakarta
2 Hubugan tingkat pendidikan
terhadap tingkat
pengetahuan anggota
dasawisma tentang penyakit
diabetes militus di dusun
panggok 1 Trimulyo Jetis
Bantul tahun 2019
Penyakit tidak menular Apakah ada hubungan yang Untuk mengetahui antara Hasil penelitian ini
(PTM) adalah pembunuh signifikan antara umur, jenis umur, jenis kelamin, tingkat diharapkan digunakan sebagai
terbesar di dunia,penyebab kelamin, tingkat pendidikan, pendidikan, status pekerjaan, informasi untuk menambah
lebih dari 60% kematian status pekerjaan, status status kesehatan dengan pengetahuan dan wawasan
global, dan menduduki kesehatan dengan pemanfaatan pos pembinaan mengenai POSBINDU
peringkat nomor 6 dalam pemanfaatan pos pembinaan terpadu penyakit tidak penyakit tidak menular
daftar 10 besar kematian. terpadu penyakit tidak menular di Padukuhan
PTM menghabiskan biaya menular? Gowok Selman Yogyakarta.
pengobatan yang cukup besar
bila dibandingkan dengan
biaya pengobatan tertinggi
dari seluruh penyakit
menular.
Dengan adanya Posbindu
penyakit tidak menular ini
diharapkan akan menekan
angka penyakit tidak menular.
Salah satu PTM (Penyakit Apakah ada hubungan antara Mengetahui hubungan antara 1. Bagi Ilmu Pengetahuan
Tidak Menular) yang menyita tingkat pendidikan terhadap tingkat pendidikan terhadap Menambah pengetahuan
banyak perhatian adalah tingkat pengetahuan anggota tingkat pengetahuan anggota dalam bidang farmasi
Diabetes Mellitus (DM). dasawisma tentang diabetes dasawisma tentang diabetes social mengenai hubungan
peningkatan jumlah akhir- mellitus? mellitus. tingkat pendidikan
akhir ini sangat cepat dan terhadap tingkat
banyak, diantaranya tidak pengetahuan anggota
menyadari betapa seriusnya dasawisma tentang
penyakit tersebut, sehingga penyakit diabetes mellitus.
menyebabkan meningkatnya 2. Bagi Masyarakat di Dusun
angka kematian. Ponggok 1
Peningkatan kejiadian DM ini Menambah informasi
disebabkan karena kurangnya mengenai hubungan tingkat
pengetahuan masyarakat pendidikan terhadap
tentang penyakit ini. tingkat pengetahuan
anggota dasawisma tentang
penyakit diabetes mellitus
3. Bagi Peneliti Lain
 Menambah bahan
referensiuntuk peneletian
selanjutnya mengenai
hubgungan tungkat
pendidikan terhadap
tingkat pengetahuan
anggota dasawisma tentang
penyakit diabetes mellitus.
3 Hubungan Pelayanan Apabila apotek tidak Apakah ada hubungan antara Untuk mengetahui hubungan 1. Bagi Ilmu Pengetahuan
Kefarmasian dan Informasi memberikan pelayanan pelayanan kefarmasian dan antara pelayanan kefarmasian Sebagai informasi tentang
Obat Terhadap Kepuasan kefarmasian dengan baik informasi obat terhadap dan informasi obat terhadap pentingnya pelayanan
Pasien di Apotek maka pasien/konsumen akan kepuasan pasien di Apotek? kepuasan pasien di Apotek kefarmasian dan informasi
mencari alternatif apotek lain. obat untuk meningkatkan
kepuasan psien.
2. Bagi Apotek
Sebagai masukan untuk
meningkatkan pelayanan
kefarmasian dan informasi
obat oleh tenaga
kefarmasian.
4 Evaluasi Waktu Tunggu Dengan mengevaluasi waktu 1. Berapa rata-rata waktu Mengetahui rata-rata waktu Berguna sebagai sumber
Pelayanan Resep di Apotek tunggu pelayanan resep di tunggu pelayanan resep tunggu pelayanan resep masukan dan bahan
apotek maka (racikan dan non racikan) (racikan dan non racikan) di pertimbangan dalam
pasien/konsumen merasa di apotek apotek dan untuk meningkatkan mutu
nyaman dan akan terus 2. Apakah rata-rata waktu mengevaluasi kesesuaian pelayanan kefarmasian di
kembali menebus resep di tunggu pelayanan resep waktu tunggu pelayanan apotek.
apotek tersebut. sesuai standar operasional resep sesuai standar
prosedur di apotek? operasional prosedur di
apotek
5 Gambaran Kepuasan Pasien Pelayanan kesehatan yang 1. Bagaimana kualitas 1. Mengetahui gambaran 1. Menambah wawasan
terhadap Kualitas pelayanan bermutu adalah pelayanan pelayanan di Apotek? kepuasan pasien terhadap tentang kualitas pelayanan
di Apotek kesehatan yang dapat 2. Bagaimana tingkat kualitas pelayanan di terhadap kepuasan pasien.
memeuaskan setiap pemakai kepuasan masyarakat apotek secara menyeluruh 2. Dapat memberi masukan
jasa pelayanan terhadap kinerja 2. Mengetahui kulaitas sebagai bahan
pelayanan di Apotek? pelayanan yang meliputi pertimbangan apotek untuk
a. Kepastian jadwal meningkatkan kinerja
 pelayanan pelayanan agar lebih
b. Keadilan pelayanan optimal sesuai harapan
c. Kompetensi petugas konsumen.
pelayanan
d. Kecepatan, ketepatan,
kesopanan,dan
keramahan petugas
e. Biaya pelayanan
(kewajaran)
6 Pola Peresepan Penyakit Penyakit diare pada balita 1. Bagaimana pola peresepan 1. Mengetahui gambaran 1. Bagi Masyarakat
diare pada pasien balita di dianggap penyakit yang tidak terhadap pasien diare pengobatan terhadap pasien Digunakan sebagai salah
Puskesmas Pakualaman berbahaya dan merupakan balita dengan kode diare balita yang meliputi satu sumber informasi
Yogyakarta tahun 2018 penyakit endemis di diagnosa ICD 10,A.01, macam obat yang pengobatan pada penderita
Indonesia dan merupakan A.09 yang meliputi digunakan,dosis obat, dan penyakit diare balita
penyakit potensial kejadian macam obat yang cara pemberian obat yang 2. Bagi Puskesmas
luar biasa (KLB) yang sering digunakan,dosis obat, dan dilakukan di Puskesmas Pakualaman Yogyakarta
disertai kematian. cara pemberian obat yang Pakualaman Yogyakarta Dapat dimanfaatkan
dilakukan di Puskesmas tahun 2018 sebagai salah satu acuan
Pakualaman Yogyakarta. 2. Mengetahui kesesuaian dalam meningkatkan mutu
2. Bagaimana kesesuaian terapi yang meliputi pelayanan medic pada
terapi yang meliputi macam obat yang pengobatan penyakit diare
macam obat yang digunakan, dosis obat, dan balita berdasar prinsip-
digunakan, dosis obat, dan cara pemberian obat prinsip yang harus
cara pemberian obat terhadap pasien diare yang diterapkan pada kondisi
terhadap pasien diare yang dilakukan di Puskesmas yang bersangkutan.
dilakukan di Puskesmas Pakualaman Yogyakarta 3. Bagi Peneliti Lain
Pakualaman Yogyakarta tahun 2018 dengan prinsip Menjadi bahan
tahun 2018 dengan prinsip lintas diare pada balita pengetahuan bagi
lintas diare pada balita berdasarkan Kementrian
penelitian selanjutnya.
berdasarkan Kementrian Kesehatan Republik
Kesehatan Republik Indonesia tahun 2011
Indonesia tahun 2011?
7 Gambaran Pengobatan Di Indonesia penyakit 1. Bagaimana gambaran 1. Untuk mengetahui 1. Hasil dari penelitian ini
Pasien Periodontitis si periodontal menduduki urutan pengobatan pada pasien gambaran pengobatan pada dapat menjadi landasan
RSGM UGM Prof. kedua utama yang masih periodontitis di RSGM pasien periodontitis di dalam pengembangan ilmu
Soedomo Yogyakarta Bulan merupakan masalah di UGM Prof.Soedomo RSGM UGM pengetahuan mengenai
 Januari 2018 masyarakat bulan januari 2018 Prof.Soedomo bulan pengobatan pada pasien
2. Bagaimana gambaran januari 2018 periodontitis di RSGM
jenis obat, golongan, 2. Untuk mengetahui UGM Prof.Soedomo bulan
frekuensi, lama pemberian gambaran jenis obat, januari 2018
obat pada pasien golongan, frekuensi, lama 2. Bagi petugas RSGM UGM
periodontitis di RSGM pemberian obat pada Prof.Soedomo dapat
UGM Prof.Soedomo pasien periodontitis di meningkatkan mutu
bulan januari 2018 RSGM UGM pelayanan medic terutama
Prof.Soedomo bulan dalam pengobatan pada
januari 2018 pasien periodontitis
3. Adanya penelitian ini
diharapkan bisa menjadi
referensi, rujukan dan
bahan pengayaan untuk
penelitian selanjutnya,
sehingga penelitian ini bisa
dikembangkan lebih lanjut
dengan kajian yang lebih
komprehensif.

8 Pola Peresepan Obat Anti Berdasarkan riskerdas tahun Bagaimana pola peresepan Penelitian bertujuan untuk 1. Manfaat Teoritis
Hipertensi pada Pasien 2018 menunjukan prevelensi obat anti hipertensi pada mngetahui pola peresepan Penelitian ini diharapkan
Hipertensi dengan Diabetes penyakit tidak menular di pasien hipertensi dengan obat anti hipertensi pada dapat bermanfaat sebagai
Mellitus di Puuskesmas Indonesia mengalami diabetes mellitus di pasien hipertensi dengan sumber informasi ilmiah
Danurejan II Kota peningkatan dibandingkan Puskesmas Danurejan II Kota diabetes mellitus di guna mengetahui pola
Yogyakarta Periode Juli- riskerdas tahun 2013 . Yogyakarta periode Juli- Puskesmas Danurejan II Kota peresepan obat anti
Desember 2018 Penyakit tidak menular yang Desember 2018? Yogyakarta periode Juli- hipertensi pada pasien
mengalami kenaikan tersebut Desember 2018. hipertensi dengan diabetes
meliputi kanker,stroke, mellitus di Puskesmas
penyakit ginjak kronik, Danurejan II Kota
diabetes mellitus dan Yogyakarta periode Juli-
hipertensi. Desember 2018.
2. Manfaat Aplikayif
a. Memberikan gambaran
pada pihak tentang pola
peresepan obat
 antihipertensi sehingga
dapat diambil tindakan
terbaik bagi penderita.
b. Pasien mendapatkan
pengobatan yang tepat,
aman, dan rasional.
c. Memberikan informasi
kepada tenaga
kefarmasian untuk dapat
mengelola obat anti
hipertensi dengan
lebih baik.
9 Pola Pemberian Antibiotik Prevelensi ISPA yang cukup Bagaimana pola pemberian 1. Tujuan Umum 1. Bagi Peneliti
pada PAien Infeksi Saluran tinggi di Indonesia menjadi antibiotika pada penderita Mengetahui pola a. Meningkatkan keilmuan
Pernafasan Akut Bagian salah satu masalah kesehatan infeksi saluran pemberian antibiotic pada peneliti dalam bidang
Atas di Instalasi Rawat yang serius serta pernafasanakut bagian atas di penderita infeksi saluran farmakologi terutama
Jalan Puskesmas pandak I membutuhkan perhatian instalasi rawat jalan pernafasanakut bagian atas dalam pemberian obat
Kabupaten Bantul khusus terutama pengobatan Puskesmas Pandak I periode di instalasi rawat jalan antibiotic pada ISPA
Yogyakarta periode April- yang menggunakan April-Mei 2019. Puskesmas Pandak I b. Meningkatkan
Mei 2019 antibiotika harus dilakukan periode April-Mei 2019. kemampuan dalam
secara tepat karena 2. Tujuan Khusus penulisan Karya Tulis
ketidaktepatan pemberian a. Mengetahui jenis Ilmiah dan penelitian di
antibiotika dapat antibiotika yang paling lapangan
memperpanjang masa infeksi, banyak digunakan pada 2. Bagi Puskesmas Pandak I
memperburuk kondisi klinis, penderita infeksi saluran a. Menambah informasi
serta menyebabkan pernafasan akut bagian baru dalam pola
pemberian antimikroba atas di Instalasi Farmasi pemberian antibiotika
tingkat lanjut yang lebih rawat jalan Puskesmas pada penderita ISPA
mahal dengan efek samping Pandak I periode April- b. Sebagai bahan evaluasi
dan toksisitas yang lebih Mei 2019. bagi puskesmas Pandak
besar. b. Mengetahui frekuensi I dalam pemberian
pemberian antibiotika. antibiotic pada penderita
c. Mengetahui lama ISPA.
pemberian antibiotika. 3. Bagi Perguruan Tingi
d. Mengetahui dosis Sebagai tambahan
pemberian antibiotika. informasi penelitian terkait
 pola pemberian antibiotic
pada penderita ISPA.
4. Bagi Masyarakat
Sebagai sumber informasi
bagi masyarakat tentang
pemberian antibiotika yang
benar pada kasus penyakit
ISPA.

10 Gambaran Tingkat Perlunya suatu upaya Bagaimana gambaran tingkat Mengetahui gambaran 1. Bagi Puskesmas Batul II
Kepatuhan Penggunaan optimalsasi terapi hipertensi, kepatuhan pasien minum obat kepatuhan pasien minum obat Memberikan informasi
Obat Anti Hipertensi di yaitu dengan cara anti hipertensi dan kontrol anti hipertensi dan kontrol tentang gambaran
Puskesmas Bantul II peningkatan kepatuhan pasien kembali sesuai anjuran / kembali sesuai anjuran / kepatuhan pasien dalam
dalam mengonsumsi obat jadwal Puslesmas Bantul II? jadwal Puslesmas Bantul II. meminum obat hipertensi
hipertensi. sebagai upaya untuk
meningkatkan kualitas
hidup pasien
(berkurangkan angka
mortalitas pasien dengan
hipertensi.
2. Bagi Institusi Pendidikan
Menambah kepustakaan
tentang gambaran angka
kejadian hipertensi dan
tingkat kepatuhan minum
obat anti hipertensi di
Puskesmas Bantul II
sehingga dapat digunakan
untuk penelitian lebih
lanjut.
3. Bagi Ilmu Pengetahuan
Mengembangkan ilmu
pengetahuan bidang
farmasi khususnya tentang
kepatuhan pasien minum
obat anti hipertensi
11 4.