PROTAP OPERASIONAL PETUGAS PROMKES

1. PEDEKATAN TOKOH FORMAL :

Petugas Promkes Melakukan Pendekatan (Camat,Sekmat, Kepala Desa, BPD, dll).

2. PENDEKATAN TOKOH NON-FORMAL :

Petugas Promkes Melakukan Pendekatan (Stakeholdes/Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama,
Ketua RW, Ketua RT, dll).

3. PENDATAAN SASARAN :
Petugas Promkes harus melakukan pendataan sasaran kesehatan di tingkat
RT/RW/Dusun/Posyandu, kemudian hasilnya di analisis untuk dijadikan sasaran intervensi.

4. PEMBENTUKAN KESEPAKATAN :
Petugas Promkes membahas sasaran yang akan kita intervensi melalui forum koordinasi di
Tingkat Kecamatan (Rakor Kec/Minggon Kec/Loka Karya Bulanan Puskesmas/Saresesahan
Bulanan Puskesmas).

5. PENEGASAN KESEPAKATAN :
Petugas Promkes lakukan pertemuan untuk menegaskan jadwal kegiatan /operasional
membahas sasaran yang akan kita intervensi melalui forum koordinasi di Tingkat Desa (Rakor
Desa/Lokmin Desa/Saresehan Desa/Minggon Desa), Tingkat Puskesmas ( Loka Karya
Bulanan/Saresehan Bulanan).

6. PENYULUHAN :
Petugas Promkes bersama-sama dengan Kader/Toma/Toga melakukan KIE ke Sasaran yang
sudah di tetapkan untuk di intervensi kesehatan.

7. PENTELADANAN :
Petugas Promkes memberikan contoh kongkrit terhadap sasaran intervensi bahwa perilaku
hidup sehat itu seperti : ………… (siapa.. Sebutkan);

8. PELAYANAN KESEHATAN :
Setelah Petugas Promkes mendapatkan sasaran yang telah kita KIE dan dia mau untuk Prilaku
Hidup Sehat, Kita beri pelayanan kesehatan/fasilitasi ;

9. MONEV DAN PEMBINAAN :

Petugas Promkes lakukan monitoring dan pembinaan secara berkala sampai benar-benar
sasaran tersebut telah berprilaku hidup sehat.

10.PENCATATAN & PELAPORAN :

Petugas Promkes harus mencatat setiap langkah-langkah operasional yang dilakukan, dan
membuat laporan kegiatan setiap akhir bulan dan memberikan laporan ke Kepala Puskesmas
untuk dijadikan langkah operasional berikutnya.