Anda di halaman 1dari 3

Materi Inisiasi 3

Penguasaan Guru Terhadap Materi Pelajaran


Dan Kemampuan Mengajar
Tugas utama seorang guru adalah membelajarkan siswanya, agar proses pembelajaran yang
dilakukannya tercapai dengan baik, maka guru harus memiliki beberapa kemampuan, yaitu:
a. menguasai materi pembelajaran
b. kemampuan untuk memilih, menata, dan mengemas materi pelajaran ke dalam cakupan
dan kedalaman yang sesuai dengan sasaran kurikuler yang mudah dicerna oleh siswa
c. memiliki pemahaman tentang bagaimana siswa belajar
d. memiliki pengetahuan tentang masa pertumbuhan dan perkembangan siswa
e. memiliki penguasaan tentang teori, metode, media pembelajaran, dan ketrampilan
mengajar

Pada inisiasi ke tiga ini hanaya akan membahas dan mendiksuikan tentang hubungan penguasaan
materi pelajaran dengan kemampuan dan ketrampilan mengajar guru. Adapun materi lainnya
sebagaimana yang tertera di atas dapat Anda pelajari sendiri pada modul 2, Kegiatan Belajar 4.
Terima kasih.

Beberapa ketrampilan mengajar :


1. Ketrampilan Bertanya;
ketrampilan ini sangat perlu dikuasai oleh guru karena hampir disemua kegiatan pembelajaran, guru
selalu memberikan pertanyaan kepada siswanya.
Ketrampilan bertanya terlihat jelas pada saat guru melaksanakan kegiatan awal (appersepsi), pada
saat kegiatan inti (proses pembelajaran sedang berlangsung, khususnya kegiatan tanya jawab),
dan kegiatan akhir (dimana guru ingin memperoleh kepastian bahwa materi yang telah
disampaikanya, benar-benar telah dikuasai siswa). Guru yang memiliki ketrampilan bertanya, baik
bertanya dasar maupun bertanya lanjut, akan :

 disukai siswa karena mereka tidak merasa takut untuk menjawab walau jawabannya salah
sekalipun, oleh sebab itu bentuk pertanyaan yang disampaikan kepada siswa harus lebih
bersahabat, tidak kaku, dan bersifat objektif
 Dapat mengubah tuntutan tingkat pengetahuan dalam menjawab pertanyaan. Oleh sebab
itu bentuk pertanyaan yang disampaikannya tidak bersifat menggurui, menuduh,
menghakimi, apalagi bersifat pertanyaan menghukum. Hal ini tentu akan membuat siswa
merasa takut untuk menjawab, merasa grogi, dan enggan untuk memberikan jawaban
karena takut jawabannya salah
 pertanyaan maupun jawaban yang disampaikannya bersifat tuntas, sehingga memberikan
kepuasan kepada seluruh siswa di kelas.
 Memberikan pertanyaan dari yang sederhana ke yang komplek
 Menggunakan pertanyaan pelacak dengan berbagai teknik
 Meningkatkan interaksi dengan cara meminta siswa lain memberikan jawaban atas
pertanyaan yang sama

2. Ketrampilan memberi penguatan;


Salah satu ketrampilan yang harus dimiliki guru adalah ketrampilan memberikan penguatan.
Ketrampilan ini biasanya nampak pada saat guru sedang memberikan respon terhadap munculnya
tingkah laku siswa yang bernilai positif seperti memberikan pujian dengan kata-kata, memberikan
hadiah dalam bentuk apapun, maupun dalam bentuk non verbal seperti gerak mendekati, mimik,
gerakan badan, sentuhan, dan kegiatan yang menyenangkan lainnya.

3. Ketrampilan mengadakan variasi;


Ketrampilan jenis ini harus dimiliki guru dengan tujuan untuk mengadakan variasi guna melakukan
perubahan dalam proses kegiatan pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi
siswa, serta mengurangi rasa jenuh dan bosan selama mengikuti proses pembelajaran.
Ketrampilan mengadakan variasi meliputi:
a. variasi dalam gaya mengajar
b. variasi dalam penggunaan media dan bahan pelajaran, dan
c. variasi dalam pola interkasi dan kegiatan

4. Ketrampilan menjelaskan;
Ketrampilan ini bertujuan untuk:
a. membantu siswa dalam memahami konsep, hukum, prinsip, atau prosedur
b. membantu siswa menjawab pertanyaan
c. melibatkan siswa untuk berpikir
d. mendapatkan balikan dari siswa
e. membantu siswa menghayati proses nalar

Ketrampilan menjelaskan terdiri dari:


a. komponen merencanakan penjelasan (pokok-pokok materi, dan hal-hal yang berkaitan
dengan karakteristik siswa)
b. komponen menyajikan penjelasan, (terdiri dari kejelasan bahasa, berbicara, dan
mendefinisikan istilah, penggunaan contoh dan ilustrasi, pemberian tekanan pada
bagian-bagian yang penting, dan balikan tentang penjelasan yang disajikan dengan
melihat mimik siswa saat mengajukan pertanyaan).

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menerapkan ketrampilan menjelaskan:


a. penjelasan diberikan pada awal, tengah, ataupun akhir pembelajaran
b. harus relevan dengan tujuan
c. materi penjelasan harus bermakna
d. penjelasan harus sesuai dengan kemampuan dan latar belakang siswa.

5. Ketrampilan Membuka dan Menutup Pelajaran


Kegiatan pembukaan dilakukan guru untuk menciptakan suasana yang dapat menimbulkan
kesiapan mental siswa agar termotivasi terhadap pelajaran yang akan diberikan guru. Kegiatan ini
bisa berbentuk appersepsi, pretes, atau tanyajawab terhadap materi yang lalu atau materi yang akan
diberikan . Sedangkan kegiatan penutup adalah kegiatan terakhir yang dilakukan guru untuk
mengakhiri kegiatan inti pelajaran.
Tujuan dari ketrampilan membuka dan menutup pelajaran adalah:
a. menumbuhkan semangat, motivasi, dan perhatian siswa
b. agar siswa menyadari batas-batas tugasnya
c. agar siswa memahami hubungan antar materi yang telah disampaikan guru
d. agar siswa menyadari tingkat keberhasilan yang telah dicapainya.
Kegiatan membuka pelajaran terdiri dari aspek:
a. dapat menarik perhatian siswa
b. dapat menimbulkan motivasi
c. memberikan acuan
d. membuat kaitan
Kegiatan menutup pelajaran terdiri dari:
a. membuat rangkuman/ringkasan
b. melaksanakan evaluasi akhir pelajaran
c. memberikan tindaklanjut

6. Ketrampilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil


Penggunaan metode diskusi ketrampilan ini sering dilakukan guru di dalam kelas dengan ciri
seperti berikut:
a. berkelompok antara 3 – 9 orang
b. kegiatan berlangsung secara tatap muka dan bersifat informal
c. adanya tujuan yang akan dicapai
d. berlangsung secara sistematis

7. Ketrampilan Mengelola Kelas


Ketrampilan ini harus dimiliki guru dalam rangka menciptakan dan mempertahankan situasi kelas
yang kondusif dan menyenangkan, sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung secara efektif.
Di samping itu ketrampilan ini bermanfaat bagi guru terutama untuk:
a. mendorong siswa agar dapat bertanggungjawab baik secara individu /klasikal terhadap
perilakunya
b. menyadari kebutuhan siswa
c. memberikan respon yang efektif terhadap perilaku siswa.

Anda mungkin juga menyukai