1.

Jenis Pertanyaan Dasar

 Exploratory / Penyelidikan
Pertanyaan eksplorasi:
tidak banyak yang diketahui tentang situasi yang dihadapi, atau tidak ada informasi
yang tersedia tentang bagaimana masalah atau masalah penelitian serupa telah
diselesaikan di masa lalu.
Contoh:
Penyedia layanan ingin tahu mengapa pelanggannya beralih ke penyedia layanan
lain?
 Descriptive
Pertanyaan deskriptif:
Memungkinkan peneliti untuk menggambarkan karakteristik dari variabel yang
diminati dalam suatu situasi.
Contoh:
Apa profil dari individu yang memiliki pembayaran pinjaman luar biasa selama 6
bulan dan lebih?
Profil tersebut akan mencakup perincian usia rata-rata, penghasilan, sifat pekerjaan,
status pekerjaan penuh waktu / paruh waktu, dan sejenisnya. Ini mungkin
membantunya mendapatkan informasi lebih lanjut atau segera memutuskan jenis-
jenis individu yang seharusnya tidak memenuhi syarat untuk pinjaman di masa
depan.
 Causal
Pertanyaan kausal:
Menggambarkan satu atau lebih faktor yang menyebabkan masalah.
Contoh:
Apakah penjualan produk X akan meningkat jika kami meningkatkan anggaran iklan?

3. Personal Interview
 Keuntungan
- Dapat mengklarifikasi keraguan tentang kuesioner
- Dapat mengambil isyarat non-verbal
- Respons / kerjasama yang relatif tinggi
- Alat bantu visual khusus dan alat penilaian dapat digunakan
 Kekurangan
- Biaya tinggi dan waktu intensif
- Keterbatasan geografis
- Bias respons / Kerahasiaan sulit dipastikan
- Beberapa responden tidak mau berbicara dengan orang asing
- Pewawancara terlatih
5. Research Strategies
 Experiments
Penelitian hipotetis-deduktif
Untuk mempelajari hubungan sebab akibat antar variabel
Kurang berguna atau sesuai untuk menjawab pertanyaan penelitian eksploratif dan
deskriptif
The researcher memanipulasi variabel bebas untuk mempelajari efek dari manipulasi
data terhadap peubah tidak bebas.
 Survey Research
Suatu sistem untuk mengumpulkan informasi dari atau tentang orang untuk
menggambarkan, membandingkan, dan menjelaskan pengetahuan, sikap dan
perilaku mereka (Fink, 2003).
Sangat popular dalam riset bisnis, karena peneliti bisa mengumpulkan data
kuantitatif dan kualitatif dengan berbagai pertanyaan riset.
Banyak dipergunakan pada exploratory dan descriptive research
Instrumen biasanya interview dan observasi yang terstruktur.
 Ethnography
Strategi penelitian yang berakar pada antropologi
Sebuah strategi di mana peneliti mengamati, mencatat, dan terlibat dalam
kehidupan sehari-hari budaya lain, dan kemudian menulis kisah budaya ini dengan
menekankan rincian deskriptif.
Observasi - mengamati perilaku melalui keterlibatan jangka panjang dalam
pengaturan lapangan di mana etnografi terjadi.
Wawancara dan kuesioner dapat digunakan untuk mengumpulkan data.
 Case studies
Focus pada pengumpulan data pada objek tertentu, event atau aktifitas, untuk
sebuah unit bisnis atau organisasi.
Ingin melihat gambaran sebuah persoalan secara jernih dari beberapa sudut
pandang dengan berbagai metode pengumpulan data
 Grounded theory
Serangkaian prosedur sistemik untuk mengembangkan teori yang diturunkan secara
induktif dari data.
Alat penting GD yaitu sampling teoritisnya, coding, dan perbandingan yang konstan.
Pengambilan sampel teoretis adalah “proses pengumpulan data untuk menghasilkan
teori di mana analis secara bersama mengumpulkan, mengkode, dan menganalisis
data dan memutuskan data apa yang akan dikumpulkan selanjutnya dan di mana
menemukannya, untuk mengembangkan teorinya saat muncul.
  Action research
Strategi penelitian yang bertujuan mempengaruhi perubahan yang direncanakan.
Peneliti memulai dengan sebuah persoalan yang telah diindetifikasi dan
mengumpulkan data untuk memberikan sebuah tentative pemecahan persoalan.
Penelitian tindakan adalah proyek yang terus berkembang dengan interaksi di antara
masalah, solusi, efek atau konsekuensi dan solusi baru.
Definisi masalah yang masuk akal dan realistis serta cara-cara kreatif mengumpulkan
data sangat penting untuk penelitian tindakan.
Time Horizon
 Cross-sectional studies
Cuplikan dari konstruksi pada satu titik waktu
Penggunaan sampel yang representatif
Data yang membahas unit analysis individu, rumah tangga, perusahaan, Negara.
Variabel yang sama untuk setiap unit analisis
Hanya satu periode saja
Bila data cross-section dan digabungkan dengan series tahun maka disebut Panel
Data.
 Multiple cross-sectional studies
Konstruksi diukur pada berbagai titik waktu
Penggunaan sampel yang berbeda
Data yang membahas unit analysis individu, rumah tangga, perusahaan, Negara.
Variabel yang sama untuk setiap unit analisis
Bila data cross-section dan digabungkan dengan series tahun maka disebut Multiple
Cross section atau Panel Data.
 Longitudinal studies
Konstruksi diukur pada berbagai titik waktu
Penggunaan sampel yang sama = panel yang benar
Denominator umum minimum dari suatu keluarga dari metode-metode itu yang
memberi tahu kita tentang perubahan pada tingkat mikro individu.
Data longitudinal dapat didefinisikan sebagai data yang dikumpulkan selama
pengamatan subjek pada sejumlah variabel dari waktu ke waktu. Definisi ini
menyiratkan pengertian tentang pengukuran berulang.
Data longitudinal menyajikan informasi tentang apa yang terjadi pada unit yang
ditetapkan (orang, rumah tangga, perusahaan, dll.)
Para peserta dalam sebuah studi longitudinal yang tipikal diminta untuk memberikan
informasi tentang perilaku dan sikap mereka mengenai isu-isu yang menarik pada
sejumlah kesempatan terpisah dalam waktu.
 Desain longitudinal yang paling umum digunakan adalah:
- Studi cross sectional berulang (tren), dilakukan secara teratur, setiap kali
menggunakan sampel yang sangat berbeda atau sampel yang sama sekali baru;
- Studi longitudinal prospektif (panel), yang berulang kali mewawancarai subjek yang
sama selama periode waktu tertentu
- Studi longitudinal retrospektif (bahkan data riwayat atau durasi) di mana orang yang
diwawancarai diminta untuk mengingat dan merekonstruksi, peristiwa dan aspek
dari kursus hidup mereka sendiri.

1. Definition Research
Riset bisnis: penyelidikan atau investigasi yang terorganisir dan sistematis terhadap
masalah tertentu, dilakukan dengan tujuan menemukan jawaban atau solusi untuknya.

Two Categories of Research

• applied research
Penelitian terapan menerapkan penelitian untuk menemukan solusi untuk masalah atau
peluang segera.
Penelitian terapan: memecahkan masalah saat ini yang dihadapi oleh manajer dalam
lingkungan kerja, menuntut solusi tepat waktu.
• basic research
Penelitian dasar (atau murni) bertujuan untuk memecahkan pertanyaan membingungkan
atau memperoleh pengetahuan baru tentang sifat eksperimental atau teoritis yang
memiliki sedikit dampak langsung atau langsung pada keputusan tindakan, kinerja, atau
kebijakan.
Riset dasar: menghasilkan kumpulan pengetahuan dengan mencoba memahami
bagaimana masalah tertentu yang terjadi dalam organisasi dapat diselesaikan.

2. Pengumpulan Data
 Data Primer
Data yang dikumpulkan dari sumber Utama
 Data Sekunder
Data yang dikumpulkan dari lembaga yang mempublikasikan data
3. Group Interviews
 Kelompok fokus biasanya terdiri dari delapan hingga sepuluh anggota dengan
moderator memimpin diskusi tentang topik, konsep, atau produk tertentu.
  Penelitian kelompok terarah adalah istilah umum untuk setiap penelitian yang
mempelajari bagaimana kelompok orang berbicara tentang masalah yang
didefinisikan dengan jelas. Panel pakar adalah sekelompok orang yang secara khusus
dihimpun oleh peneliti untuk memperoleh pengetahuan dan pendapat pakar
tentang masalah tertentu.
 FGD digunakan untuk:
 Studi Eksplorasi
 Membuat Generalisasi berdasarkan informasi yang dihasilkan oleh mereka
 Melakukan survei sampel

Expert Panel adalah sekelompok orang yang secara khusus berkumpul oleh peneliti
untuk memperoleh pengetahuan dan pendapat ahli tentang masalah tertentu.
Dengan demikian, expert panel dapat menyatukan berbagai pakar, termasuk
ilmuwan, pembuat kebijakan, dan pemangku kepentingan masyarakat.

4. Participant vs Nonparticipant Observation

 Nonparticipant – peneliti tidak pernah berpartisipasi pada tindakan dari actor, tetapi
melakukan observasi dari luar pandangan actor melaui camera atau yang lain
 Participant – pendekatan yang sering digunakan pada studi kasus, studi etnographi
dan studi teori grounded. Peneliti mengumpulkan data melalui partisipasi dalam
kehidupan unit analisis yang diteliti.
The observation aspect :
 Memperoleh izin
 Menemukan ‘sponsor’
 Membangun hubungan