 Observasi adanya

MK : Jalur Pemberian Nutrisi :  Observasi

pembatasanadanya
pasien dalam
Defisit Nutrisi  Melalui Oral bila tidak adekuat berikan ONS (Oral pembatasan pasien dalam
melakukan aktivitas
(0019) nutritional supplementation)  melakukan
Kaji adanyaaktivitas
faktor yang
Kaji adanya alergi   Kaji
Bila dlm waktu 3-7 hari < dari 60% kebutuhan, pemberian
menyebabkanfaktor
adanya yang
kelelahan
makanan secara enteral. Pemberian enteral jangka pendek (<4-6
menyebabkan
Monitor nutrisikelelahan
dan
Kolaborasi dengan ahli mgg) dpt menggunakan pipa nasogastrik. Apabila  (>4.6
Monitor nutrisi yang
sumber energy dan
gizi untuk menentukan mgg) percutaneus endoscopic gastrostomy sumber
adekuat energy yang
jumlah kalori dan nutrisi  Melalui Parenteral digunakan bila nutrisi oral maupun
 adekuat
Monitor respon
yang dibutuhkan pasien enteral tdk memenuhi kebutuhan pasien.  Monitor responterhadap
kardiovaskuler
Monitor BB Sumber : ( PDPI, 2015)
kardiovaskuler terhadap
aktivitas (takikardi,
Monitor mual muntah aktivitas
disritmia,(takikardi,
sesak nafas,
Berikan informasi tentang disritmia, sesak nafas,
pucat, perubahan
kebutuhan nutrisi pucat, perubahan
hemodinamik)
Monitor turgor kulit  hemodinamik)
Bantu pasien untuk
Penatalaksanaan Dukungan Nutrisi :  Bantu pasien untuk
mengidentifikasi aktivitas
mengidentifikasi
yang mampu dilakukanaktivitas
Skrining Gizi  yang mampu
Monitor dilakukan
respon fisik,
 Monitor respondan
emosi, social, fisik,
 Skrining gizi dilakukan untuk mendeteksi gangguan nutrisi,
emosi, social, dan
spiritual
MK : gangguan asupan nutrisi, serta penurunan BB dan IMT sedini
mungkin [rekomendasi A]. spiritual
Intoleransi aktifitas
 Skrining gizi dimulai sejak pasien didiagnosis kanker dan
(0056) diulang sesuai dengan kondisi klinis pasien [rekomendasi A].
 Pada pasien dengan hasil skrining abnormal, perlu dilakukan
 Observasi adanya penilaian objektif dan kuantitatif dari asupan nutrisi, kapasitas
pembatasan pasien dalam fungsional, dan derajat inflamasi sistemik [rekomendasi A].
 Disarankan untuk melakukan skrining rutin pada semua
melakukan aktivitas
pasien
 Kaji adanya faktor yang The European Society for Clinical Nutrition and Metabolism
menyebabkan kelelahan (ESPEN)
 Monitor nutrisi dan sumber
energy yang adekuat  Dorong pasien mengidentifikasi kekuatan dirinya
 Monitor respon
 Buat statement positif terhadap pasien
kardiovaskuler terhadap  Kolaborasi dengan sumber-sumber lain (perawat spesialis klinis
aktivitas (takikardi, disritmia, dan layanan keagamaan))
sesak nafas, pucat,
perubahan hemodinamik)
 Bantu pasien untuk
mengidentifikasi aktivitas
yang mampu dilakukan
 Monitor respon fisik, emosi,
social, dan spiritual

MK :
Harga Diri Rendah
Situasional (0087)

13