Kelebihan 31 Okt Melakukan pemeriksaan TTV dan cek keluhan S: pasien mengatakan tidak bisa BAK dalam 1 Rizqi F
volume 2019 minggu dan merasakan sesak sejak siang hari
cairan 18.14
O: TD : 189/93 mmHg
berhubunga WIB
n dengan RR : 24 x/menit
kelebihan
SpO2: 97%
asupan
cairan HR : 138 x/menit
(00026)me
Suhu : 370C
MAP : 121
Skala Dypsnea : 1
18.15 Memposisikan semi fowler S: pasien mengatakan sesak napas sejak siang
WIB hari
O:
- RR : 24 x/menit
- Terdengar suara ronkhi basah kasar di kedua
paru
- Klien menggunkan otot bantu napas
- Skala dypsnea :
18.17 Memberikan oksigen nasal kanul 3 lpm S: -
WIB O : klien menggunakan otot bantu napas, SpO2 :
97%
19.00 Melakukan TTV kembali S: -
WIB O:
- HR : 134x/menit
- RR : 24 x/menit
- Skala Dypsnea : 1
- SpO2 : 98%
- TD : 189/93 mmHg
- MAP : 121
19.15 Melakukan pemasangan infus S : klien dan keluarga klien mengatakan setuju
WIB saat akan dilakukan tindakan pemasangan infus
O:
- klien merasakan nyeri saat dilakukan
pemasangan infus
- 1x mengalami gagal karena vena yang tipis
- Mendapatkan RL 20 tpm
19.35 Memberikan posisi tidur kaki lebih tinggi 15 S : klien menanyakan fungsi dari posisi kaki
WIB derajat- 30 derajat lebih tinggi
O:
O:
- TD : 175/95 mmHg
- MAP : 121
- HR : 90x/menit
- RR : 22x/menit tidak diberikan oksigen
sekitar 15 menit
- SpO2 : 99 %
- Skala dypsnea : 1
- Suara ronkhi masih terdengar di kedua paru
- Derajat edema : 2