Anda di halaman 1dari 1

Kasus tugas KDK-PO2:

Perawat melakukan pengkajian pada tanggal 11 Desember 2018 jam 10:30 WIB, dan memperoleh data
dari catatan keperawatan dan catatan medis serta wawancara dengan keluarga dan pasien yang bernama
Tn Akmal umur 37 tahun, pekerjaan sebagai wiraswasta, pendidikan terakhir yaitu SMA. Saat di kaji klien
mengatakan ada benjolan di inguinal sebelah kanan, terasa nyeri bila ditekan. Klien juga mengatakan dua
minggu yang lalu klien merasa ada benjolan di daerah lipat paha sebelah kanan. Dua hari yang lalu
pasien merasakan benjolannya nyeri bila ditekan. Kemudian klien memeriksakan kondisinya ke dokter,
oleh dokter klien didiagnosa mengalami hernia inguinalis lateralis dextra dan klien disarankan untuk
melakukan operasi. Lalu klien diberi rujukan untuk melalukan operasi di RS Abdul Moeloek. Pada tanggal
12 Desember 2018 jam 19.00 WIB klien masuk di UGD dengan keluhan inguinal dextra membesar akibat
benjolan terasa nyeri bila ditekan. Dan pada tanggal 13 Desember 2018 klien akan dilakukan tindakan
operasi. Dari UGD klien langsung di opname di ruang Anggrek pada hari Minggu tanggal 13 Desember
2018 jam 14.00 WIB. Keadaan umum klien tampak lemah dan kesakitan dan compos mentis, tekanan
darah 120/80mmHg, nadi 88x/mnt, suhu 36’3ºC, pernafasan 20x/ mnt, tangan kiri terpasang infuse RL
20 tpm, bila duduk lama, beraktivitas, tampak benjolan pada inguinal kanan karena membesar dan
pasien merasakan nyeri/ sakit, dengan skala nyeri 5 (hilang dengan istirahat/tidur). Klien menyatakan
bahwa tidak ada keluarganya yang menderita penyakit yang sama dengan klien, juga tidak ada yang
menderita penyakit hipertensi maupun diabetes mellitus, penyakit jantung maupun penyakit ginjal.
Sebelum sakit, klien makan 3 kali sehari dengan komposisi nasi, lauk, sayur, ditambah makanan ringan
atau buahbuahan.. Klien minum ± 1 liter air putih sehari dan ditambah 1 gelas teh setiap pagi. Selama
sakit : Klien makan 3 kali sehari dengan komposisi nasi, lauk, sayur, dan buah. 1 porsi habis yang
disediakan RS. Klien minum ± 1 liter air putih sehari ditambah 200cc teh atau susu setiap pagi yang
disediakan RS. Sebelum sakit : klien BAB 2 hari sekali. Konsistensi kuning, lembek, bau khas. Klien BAK 4-
5 kali sehari dengan konsistensi kuning, jernih, bau khas. Selama sakit : setelah operasi klien belum BAB.
Klien BAK 4-5 kali sehari. Konsistensi jernih, kuning, bau khas. Klien mengatakan tidur hanya 4-5 jam
selama sakit. Di karenakan klien masih merasakan nyeri di daerah bekas operasi, tetapi setelah operasi
klien juga melakukan aktivitasnya sendiri. Kemudian klien juga dilakukan pemeriksaan laboratorium
dengan hasil 14,2 g/dl 13,0 – 18,0, leukosit 25.000 / mm3 4.000 – 11.000, trombosit 295.000 / mm3
150.000 – 450.000, hematokrit 43,0 % 40 – 52, eosinofil 2,1 % 0 – 5,– 2, Limfosit 33,7 % 22 – 40, Monosit
4,3 % 2 – 8, LED 8 mm/jam 0 – 10.

Anda mungkin juga menyukai