OLEH :

NAMA • NI LUH DE WIRAYANTI

NO. • 24
KLS. • IX A

SMP NEGERI 1 SUKAWATI

TAHUN AJARAN 2015/2016

A. SEJARAH AGAMA HINDU DI INDOESIA

 Agama Hindu merupakan agama tertua di dunia dan berasal dari lembah sungai suci Sindhu di India.
Agama Hindu tumbuh dan berkembang sekitar 6000 tahun SM. Selanjutnya, Agama Hindu mulai
berkembang di Indonesia pada abad ke-4 M, dibuktikan dengan ditemukannya prasasti di daerah Kutai
(Kalimantan Timur). Pada abad ke-1 M ajaran hindu sudah masuk ke Indonesia dengan datangnya Prabhu
Aji Caka, ajarannya kemudian disempurnakan oleh Rsi Agastya. Selain itu, masuknya Agama Hindu ke
Indonesia dibawa oleh 3 golongan yaitu (Golongan Brahmana, Golongan Ksatrya, dan Golongan Wesya).

B. KERAJAAN HINDU DI INDONESIA

1. Kerajaan Kutai
kerajaan Kutai terletak di hulu sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Raja yang pernah memerintah :
(1)Raja Kudungga, (2)Raja Aswawarman, (3)Raja Mulawarman (raja yang paling terkenal). Puncak
kejayaannya dapat dilihat dari : sebuah Yupa yang menerangkan bahwa Raja Mulawarman telah
memeberikan sedekah 20rb ekor sapi kepada para Brahmana di Waprakeswara (tempat suci untuk
memuja Dewa Siva) yang dilaksanakan setiap tahun sekali. Peninggalan sejarah berupa 7 buah Yupa (tiang
batu yang digunakan untuk mengikat hewan kurban). Sebab Runtuhnya : setelah berakhirnya
pemerintahan Raja Mulawarman, tidak ada pengganti yang andal untuk menggantikannya.

2. Kerajaan Tarumanegara
Kerajaan Tarumanegara terletak di Jawa Barat, yang berkuasa pada abad ke-4 M hingga abad ke-7 M.
Raja yang pernah memerintah : (1)Raja Jayasingawarman, (2)Raja Purnawarman, (3)Raja Linggawarman.
Puncak kejayaan : pada masa pemerintahan Raja Purnawarman yang bijaksana sehingga mampu
memimpin kerajaan dengan sangat baik. Peninggalan sejarah : -Prasasti Tugu, Ciaruteun, Kebon Kopi.
Penyebab Runtuhnya : karena tidak mamapu mengaktualisasikan ajaran Astabrata, khususnya Bayubrata.

3. Kerajaan Pajajaran
Kerajaan Pajajaran terletak di wilayah Bogor, Jawa Barat. Raja yang pernah memeritah : (1)Sri
Baduga Maharaja, (2)Raga Mulya. Puncak kejayaan : pada masa pemerintahan Sri Baduga Maharaja.
Peninggalan sejarah : -Prasasti Heren dan Astana Gede, -Kitab Cerita Kidung Sundayana dan Cerita
Parahyangan. Sebab runtuhnya: akibat serangan dari kerajaan sunda lainnya.

4. Kerajaan Holling
Kerajaa Holling terletak di Jawa Tengah. Raja yang memerintah : Ratu Simha. Puncak kejayaan : pada
masa pemerintahan Ratu Simha yang adil dan bijaksana. Peninggalan sejarah : -Candi Angin dan Brubah,
-Prasasti Tukmas dan Sojomerto, -Berita Cina. Sebab runtuhnya : serangan dari Kerajaan Sriwijaya.

5. Kerajaan Mataram
Kerjaan Mataram terletak di Jawa tengah. Raja yang pernah memerintah : (1)Raja sanjaya, (2)Rakai
Pikatan, (3)Raja Balitung. Puncak kejayaan : pada masa pemerintahan Raja Balitung. Peninggalan sejarah :
-Prasasti Canggal dan Mentyasih. -Candi Prambanan, Borobudur, dan Dieng. Sebab runtuhnya : karena
Kerajaan Mataram mengalami kemunduran dan pusat Kerajaan Mataram dipindahkan ke Jawa Timur.

6. Kerajaan Medang Kemulan

Kerajaan Medang Kemulan terletak di Jawa Timur(muara sungai Brantas). Raja yang pernah
memerintah : (1)Empu Sendok, (2)Raja Darmawangsa, (3)Raja Airlangga. Puncak kejayaan : pada masa
pemerintahan Raja Airlangga. Peninggalan sejarah : -Prasasti Tangeran, Lor, Bangil, dan Kalkuta. Sebab
Runtuhnya : karena Raja Airlanggga membagi wilayah kerajaan menjadi dua (Janggala dan Kediri).

7. Kerajaan Kediri
Kerajaan Kediri terletak di Jawa Timur. Raja yang pernah memerintah : (1)Sri Jayawarsa, (2)Sri
Jayabhaya, (3)Sri Kertajaya. Puncak kejayaan : pada masa pemerintahan Raja Jayabaya.
Peninggalan sejarah : -Kekawain Arjuna Wiwaha(Mpu Kanwa) dan Kitab Bharatayuda(Mpu
Sedah&Panuluh), -Candi Gurah dan Tondowongso, -Prasasti Pandeglan dan Lawudan. Sebab runtuhnya :
akibat serangan dari Ken Arok dalam pertempuran di dekat Genter.

8. Kerajaan Janggala
Kerajaan Janggala terletak di Sidoarjo, Jawa Timur. Raja yang pernah memerintah : (1)Mapanji
Garasakan, (2)Samarotsaha, (3)Alanjung Ahyes. Peninggalan sejarah : -Prasasti Turun Hyang, Banjaran, dan
Sumengka. Sebab runtuhnya : akibat Kerajaan Janggala berhasil ditaklukan oleh Sri Jayabhaya raja Kediri.

9. Kerajaan Majapahit
Kerajaan Majapahit terletak di Mojokerto, Jawa timur. Kerajaan Majapahit adalah puncak keemasan
Hindu di Nusantara, Karena telah dapat mempersatukan Nusantara pada masa pemerintahan Hayam
Wuruk dengan patihnya bernama Gaja Mada yang terkenal dengan sumpah Amukti Palapa. Raja yang
pernah memerintah : (1)Raden Wijaya, (2)Jayanegara, (3)Hayam Wuruk. Puncak kejayaan : pada masa
pemerintahan raja hayam Wuruk yang mampu mempersatukan nusantara. Peninggalan sejarah : -Candi
Penataran dan Candi Tikus. -Kitab Negarakertagama(Mpu Prapanca) dan Sutasoma(Mpu tantular). Sebab
runtuhnya : Perang saudara(paregreg), kemunduran ekonomi serta masuk dan tersiarnya Agama Islam.

10. Kerajaan Hindu Di Bali

Pusat pemerintahan Kerajaan Bali terletak di Singhadwala, Tampaksiring, Gianyar Bali. Raja yang
pernah memerintah : (1)Sri Kesari Warmadewa, (2)Raja Jayapangus, (3)Raja Ugranesa. Puncak kejayaan :
pada masa pemerintahan Raja Dharmodayana. Peninggalan sejarah : -Komplek Candi Gunung Kawi.
-Prasasti Blanjong(Sanur). Sebab runtuhnya : akibat ekspedisi Majapahit yang dipimpin Patih Gajah Mada.

11. Kerajaan Singhasari

Kerajaan Singhasari terletak di Malang, Jawa Timur. Raja yang pernah memerintah : (1)Ken Arok,
(2)Anusapati, (3)Kertanagara. Puncak kejayaa : pada masa pemerintahan Raja Kertanagara. Peninggalan
sejarah : -Candi Jago dan Kidal. -Arca Dwarapala. -Prasasti Mula Malurung. Sebab runtuhnya : akibat
pembrontakan yang dilakukan oleh Jayakatwang bupati Gelanggelang.

C. SEBAB-SEBAB RUNTUHNYA KERAJAAN HINDU DI INDONESIA (Secara Umum)

Lemahnya pengawasan pusat kerajaan karena Raja tidak mampu mengaktualisasikan ajaran
Astabrata, Masuknya pengaruh agama lain dengan bebas, dan adanya politik adu domba dari penjajah.

D. HIKMAH KEJAYAAN DAN RUNTUHNYA KERAJAAN HINDU DI INDONESIA

1. Hikmah Kejayaan : -Dari segi Agama (terwujudnya kepercayaan agama Hindu) -Dari segi Sosial
Budaya (sistim kepemimpinan melalui ajaran Asta Brata) -Daris segi Ekonomi(pembangunan
sistem pengairan) -Dari segi Iptek (membuat bangunan yang berskala besar)
2. Hikmah Runtuhnya : masuknya pengaruh baru, terwujudnya bangsa yang merdeka, dan dapat
memiliki wawasan global.

E. KESIMPULAN
1. Agama Hindu mulai berkembang di Indonesia pada abad ke-4 M, dengan bukti ditemukannya
prasasti berupa 7 buah Yupa di Kutai, Kalimantan timur.
2. Kerajaan Hindu dimulai dari kerajaan di Kutai Kalimantan Timur, Kerajaan Tarumanegara di Jawa
Barat, Kerajaan Mataram di Jawa Tengah, Kerajaan Singosari dan Kerajaan Majapahit di Jawa Timur,
serta Kerajaan Bali di Bali.
3. Bukti fisik/peninggalan sejarah yang ditemukan pada masa kerajaan Hindu di Indonesia berupa
Yupa, Prasasti, Arca, Candi-candi, Patung maupun karya sastra.
4. Masa kejayaan raja-raja zaman dahulu merupakan kebanggaan bagi kita semua dan masa
keruntuhannya merupakan cermin bagi kita semua untuk mengintrospeksi diri, sehingga kegagalan
yang dialami raja-raja terdahulu tidak lagi terulang di masa sekarang maupun masa mendatang.