BASOEKI SOETARDJO
NIP. 19581018 198603 1 009
TUJUAN Sebagai acuan tata laksana menjaring pasien yang dicurigai menderita TB ( suspek pasien
TB )
KEBIJAKAN Bahwa seluruh pelaksana pelayanan di tiap unit pelayanan di RSUD Dr. Moewardi
mempunyai kewajiban untuk menjaring pasien-pasien yang memiliki gejala menderita TB
( suspek pasien TB )
PROSEDUR 1. Pasien dengan gejala sebagaimana di bawah ini harus dianggap sebagai seorang
suspek pasien TB :
catat data identitas suspek pasien TB pada form TB-06, dan buatkan
lembar permintaan pemeriksaan dahak S-P-S ( form TB-05 ), untuk
penegakan diagnosis
buatkan lembar permintaan pemeriksaan penunjang lainnya, sesuai
indikasi ( foto thorax / patologi-anatomi, dll )
suspek pasien TB diberi pot dahak, dan dibantu untuk mengeluar kan
dahak yang benar, S-P-S
pot dahak S-P-S suspek pasien TB di serahkan ke laboratorium
setelah diperoleh hasil pemeriksaan dahak S-P-S, maka data hasil
pemeriksaan dahak di catat pada form TB-06 dan TB-04
melengkapi catatan rekam medik pasien
3. Suspek pasien TB selanjutnya dilakukan penegakan diagnosis oleh staf medis dokter
penanggung jawab perawatan pasien tersebut