Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT UMUM

DEWI SARTIKA
Jl.
Jl. Kapten
Kapten Piere
Piere Tendean
Tendean No.118
No.118 Kota
Kota Kendari,
Kendari,
Telp/Fax
Telp/Fax (0401)
(0401) 3194493,
3194493, E-mail
E-mail :rsdewisartika@yahoo.com
:rsdewisartika@yahoo.com

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DEWI SARTIKA
NOMOR : /KEP/UM/RSU-DS/III/2017
TENTANG
KEBIJAKAN PENGAWASAN PERALATAN KADALUWARSA

DIREKTUR RSU DEWI SARTIKA

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan


RSU Dewi Sartika, maka diperlukan penyelenggaraan
Kebijakan Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa;
b. bahwa agar pelayanan penyelenggaraan Kebijakan
Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa dapat terlaksana
dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur RSU Dewi
Sartika sebagai landasan bagi penyelenggaraan
Kebijakan Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan
Keputusan Direktur RSU Dewi Sartika.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun
2009 tentang Rumah Sakit;
2. Kepmenkes Nomer 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang
Persaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit ;
3. Kepmenkes Nomer 875/SK/VIII/2001 tentang
Penyususnan Upaya Pengelolaan Lingkungan Dan
Upaya Pemantauan Lingkungan ;
4. Kepmenkes Nomer 876/Menkes/SK/VIII/2001 tentang
Pedoman Tehnis Analisa Dampak Kesehatan
Lingkungan ;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomer 1691/2011
tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit ;
6. Pedoman Manajerial Pencegahan Dan Pengendalian
Infeksi di RS Dan Fasilitas Kesehatan lainya, Depkes,
2007;

7. Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian Infekasi Di


RS Dan Falitas Kesehatan lainya, Depkes –Perdalin –
JHPIEGO, 2007

8. Keputusan Ketua Yayasan Widya Ananda Nugraha


Kendari No.010/KEP/Y-Wan/V/2014 Tahun 2014
tentang Penetapan Direktur Rumah Sakit Umum Dewi
Sartika.

M E M U T U S K AN
Menetapkan : 1. Surat Keputusan Direktur RSU Dewi Sartika Tentang
Kebijakan Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa DI
RSU Dewi Sartika.

: 2. Memberlakukan Kebijakan Pengawasan Peralatan


Kadaluwarsa di RSU Dewi Sartika sebagaimana
terlampir dalam keputusan ini .
: 3. Kebijakan Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa ini
dimaksudkan sebagai acuan dalam pelaksanaan
kegiatan pelayanan pasien di RSU Dewi Sartika.
: 4. Kebijakan Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa ini
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
ketentuan Direktur RSU Dewi Sartika.
: 5. Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur
dalam surat keputusan ini akan diatur kemudian.
: 6. Apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan
dalam surat keputusan ini, akan diadakan pembetulan
sebagaimana mestinya.
: 7. Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan .

Ditetapkan di : Kendari
Pada tanggal : 01 Maret 2017
Direktur RSU Dewi Sartika,

dr. H.Muh. Rinvil Amiruddin, M.Kes

Lampiran : Keputusan Direktur RSU Dewi Sartika


Nomor : /KEP/UM/RSU-DS/III/2017
Tanggal :
Tentang : Kebijakan Pengawasan Peralatan Kadaluwarsa
KEBIJAKAN PENGAWASAN PERALATAN KADALUWARSA

RSU DEWI SARTIKA

1. Berkaitan dengan pemrosesan peralatan yang kadaluarsa harus mengacu pada


ketentuan sebagai berikut : :
a. Peralatan yang menggunakan kemasan linen :
1) Peralatan medik yang menggunakan kemasan linen, peralatan tersebut
apabila tidak dipergunakan harus dilakukan pemrosesan/sterilisasi ulang
setiap lima hari setelah tanggal sterilisasi yang telah tercantum pada label
kemasan.
2) Peralatan dianggap kedaluarsa atau tidak layak pakai bila kemasan
dalam kondisi terbuka, lubang, robek atau basah.
3) Peralatan dianggap kedaluarsa atau rusak bila kemasan mengalami
perubahan secara fisik, kimia atau biologi sehingga tidak memenuhi
spesifikasinya dan harus dilakukan pemrosesan/sterilisasi ulang.
b. Peralatan yang menggunakan kemasan paper/plastik atau steril pouches :
1) Peralatan medik yang menggunakan kemasan paper/plastik atau steril
pouches peralatan tersebut apabila tidak dipergunakan harus dilakukan
pemrosesan/sterilisasi ulang selama satu tahun atau sesuia dengan
tanggal eks.date yang tercantum pada label kemasan.
2) Peralatan dianggap kedaluarsa atau tidak layak pakai bila kemasan
dalam kondisi terbuka, lubang, robek atau basah.
3) Peralatan dianggap kedaluarsa atau rusak bila kemasan mengalami
perubahan secara fisik, kimia atau biologi sehingga tidak memenuhi
spesifikasinya dan harus dilakukan pemrosesan/sterilisasi ulang.
c. Peralatan yang menggunakan kemasan Tromol, Rigid Countainers (kontainer
sterilisasi) :
1) Peralatan medik yang menggunakan kemasan Tromol, Rigid
Countainers, kontainer sterilisasi. Peralatan dengan kemasan tersebut
apabila tidak dipergunakan harus dilakukan pemrosesan/sterilisasi ulang
selama lima hari setelah tanggal sterilisasi sesuai yang tercantum pada
label kemasan.
2) Peralatan dianggap kedaluarsa atau tidak layak pakai bila Tromol, Rigid
Countainers, kontainer sterilisasi dalam kondisi terbuka.
3) Peralatan dianggap kedaluarsa atau rusak bila Tromol, Rigid
Countainers, kontainer sterilisasi mengalami perubahan secara fisik,
kimia atau biologi sehingga tidak memenuhi spesifikasinya dan harus
dilakukan pemrosesan / sterilisasi ulang.
2. Pengelolaan perbekalan farmasi yang rusak atau kadaluwarsa.
a. Perbekalan farmasi yang rusak atau akan memasuki masa kadaluwarsa
dikembalikan kepada supplier/ distributor yang bersangkutan sesuai dengan
perjanjian yang telah disepakati sebelumnya (tiga bulan sebelum
kadaluwarsa, tepat bulan kadaluwarsa.
b. Perbekalan farmasi kadaluwarsa yang telah dikembalikan kepada supplier
dapat diganti dengan yang masa kadaluwarsa lebih panjang dan atau
dipotong dalam tagihan supplier kepada rumah sakit.
c. Perbekalan farmasi yang rusak atau kadaluwarsa dan tidak dapat ditukar
oleh supplier dikumpulkan dan dicatat jenis serta jumlahnya, dan setelah
terkumpul kemudian dilakukan pemusnahan.
d. Pemusnahan perbekalan farmasi.
e. Untuk pemusnahan obat narkotika, berita acara dibuat rangkap 4 (empat)
dan dikirim kepada :
1) Dinas Kesehatan Propinsi Sulawesi Tenggara.
2) Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan Propinsi Sulawesi Tenggara
3) Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe Selatan
4) Arsip Instalasi Farmasi
3. Rumah Sakit mengatur metode pembersihan peralatan desinfeksi dan sterilisasi
secara sentralisasi di CSSD
4. Rumah sakit melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proses pembersihan,
desinfeksi dan sterilisasi yang sama/seragam di rumah sakit.

Ditetapkan di : Kendari
Pada tanggal : 01 Maret 2017
Direktur RSU Dewi Sartika,

dr. H.Muh. Rinvil Amiruddin, M.Kes

Anda mungkin juga menyukai