Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS DAYA DUKUNG PONDASI

JET FUEL STORAGE TANK

DATA BERAT
Weight of tank, empty 412,86 kN
Weight of tank, full of 9710,50 kN
product
Weight of tank, full of 11614,83 kN
water
Net Working Weight, full 9250,49 kN
of product
Net Working Weight, full 11060,28 kN
of water
Foundation area 113,10 m2
Foundation loading, 3,65 kN/m2
empty
Foundation loading, full 81,79 kN/m2
of product
Foundation loading, full 97,79 kN/m2
of water
DATA MOMEN
Wind moment 449,74 kN-m
Seismic moment 10040,16 kN-m

1
BEBAN DESAIN
Gaya aksial 11614,83 kN
Momen 10040,16 kN-m
PERHITUNGAN KEKUATAN TIANG PANCANG

A. DATA TANAH

No Kedalaman Nilai SPT


  z1 (m) z2 (m) N
1 0,00 6,00 1
2 6,00 8,00 2
3 8,00 16,00 4
4 16,00 18,00 5
5 18,00 22,00 6
6 22,00 24,00 10
7 24,00 26,00 12
8 26,00 28,00 13
9 28,00 30,00 14
10 30,00 32,00 27
11 32,00 34,00 30
12 34,00 38,00 32
13 38,00 40,00 34

B. DATA BAHAN

Jenis tiang pancang : Spun pile


Diameter tiang pancang, D = 0,45 m
Panjang tiang pancang, L= 30,00 m
Kuat tekan beton tiang pancang, fc' = 60,00 MPa
Berat beton bertulang, wc = 24 kN/m3

C. TAHANAN AKSIAL TIANG PANCANG

C.1. BERDASARKAN KEKUATAN BAHAN

Luas penampang tiang pancang, (luar) Abrut = π / 4 * D2 =


0,1590 m2
Luas penampang tiang pancang, (bersih) A =

2
0,0930 m2
Berat tiang pancang, Wp = A * L * wc =
66,95 kN
Kuat tekan beton tiang pancang, fc' =
60000 kPa
Daya dukung ultimit tiang pancang,

Qult = 0.30 * fc' * A - Wp = 2796 kN


Angka keamanan SF = 3,00
Daya dukung ijin tiang pancang, Q ijin =
931,94 kN
C.2. BERDASARKAN HASIL UJI SPT (MEYERHOFF)

Kapasitas nominal tiang pancang secara empiris dari nilai N hasil pengujian
SPT
menurut Meyerhoff dinyatakan dengan rumus :

Pn = 40 * Nb * Ab + Ň * As (kN)
dan harus ≤ Pn = 380 * Ň * Ab (kN)
Nb = nilai SPT di sekitar dasar tiang, dihitung dari 8.D di atas dasar tiang s.d
4.D di bawah dasar tiang,
Ň = nilai SPT rata-rata di sepanjang tiang,
Ab = luas dasar tiang (m2)
As = luas selimut tiang (m2)
Berdasarkan hasil pengujian SPT
diperoleh data sbb.
No Kedalaman Nilai SPT L1 L1 * N
  z1 (m) z2 (m) N (m)  
1 0,00 6,00 1 6,0 6,0
2 6,00 8,00 2 2,0 4,0
3 8,00 16,00 4 8,0 32,0
4 16,00 18,00 5 2,0 10,0
5 18,00 22,00 6 4,0 24,0
6 22,00 24,00 10 2,0 20,0
7 24,00 26,00 12 2,0 24,0
8 26,00 28,00 13 2,0 26,0
9 28,00 30,00 14 2,0 28,0
10 30,00 32,00 27 2,0 54,0
11 32,00 34,00 30 2,0 60,0
12 34,00 38,00 32 4,0 128,0
13 38,00 40,00 34 2,0 68,0
40,0 484,0

3
Nilai SPT rata-rata di sepanjang tiang, Ň = Σ L1*N / Σ L1 =12,10
Nilai SPT di sekitar dasar tiang (8.D di atas dasar tiang s.d 4.D di bawah dasar
tiang), Nb = 34,00
Diameter tiang pancang, D = 0,45 m
Panjang tiang pancang, L = 30,00 m
Luas dasar tiang pancang, Ab = π / 4 * D2 = 0,1590 m2
Luas selimut tiang pancang, As =π*D*L = 42,4115 m2
Qult = 40 * Nb * Ab + Ň * As = 729,4778142 kN
Qult < 380 * Ň * Ab = 731,28
kN
Daya dukung ultimit tiang pancang, Qult = 729,48 kN
Angka keamanan SF = 3,00
Daya dukung ijin tiang pancang,→ Qall = 243,16 kN

C.3 REKAP TAHANAN AKSIAL TIANG PANCANG

No Uraian Tahanan Aksial Tiang Pancang


Qall
1 Berdasarkan kekuatan bahan 931,94
kN
3 Berdasarkan hasil uji SPT 243,16
kN
Daya dukung aksial terkecil, Qall = 243,16 kN
Diambil tahanan aksial tiang pancang,→ Qall = 240,00 kN

Sehingga perkiraan awal tiang yang dibutuhkan adalah Gaya aksial total /
daya dukung satu tiang
Gayaaksial total 11614,83 kN
n= = = 48, 4btg
Qall 240 kN

Rencana jumlah tiang 7,00


dalam satu baris
Lebar efektif tangki 9,90 m
Jarak antar tiang pancang 1,41 m
Lebar tiang pancang 0,45 m
2D 0,90 m
6D 2,70 m
Diambil jarak antar tiang 1,50 m
Lebar area efektif 9,00 m
jarak bersih antar tiang 1,05 m

Untuk memudahkan perhitungan, tiang disusun secara linear seperti gambar


di bawah ini, dengan jarak antar tiang 1,5 m, kecuali sisi terluar yang hanya

4
berjumlah 2 tiang dengan jarak 1,25m dari baris sebelumnya.

14,0

PERHITUNGAN KEKUATAN FONDASI

DATA BEBAN FONDASI


Gaya aksial , Q = 11614,83 kN
Momen arah x . Mx = 10040,16 kNm
Momen arah y. (diambil 30% Mx) My = 3012,05 kNm
Tahanan aksial tiang pancang, Qall = 240,00 kN

DATA SUSUNAN TIANG PANCANG        


Susunan tiang pancang arah x : Susunan tiang pancang arah  
y:
No. Jumlah x n * x2 No. Jumlah y n * y2
  n (m) (m2)   n (m) (m2)
1 2 6,500 84,50 1 2 6,500 84,50
2 6 5,000 150,00 2 6 5,000 220,50
3 8 3,500 98,00 3 8 3,500 98,00
4 8 2,000 32,00 4 8 2,000 32,00
5 10 0,500 2,50 5 10 0,500 2,50
6 10 -1,000 10,00 6 10 -1,000 10,00
7 8 -2,500 50,00 7 8 -2,500 50,00
8 8 -4,000 128,00 8 8 -4,000 128,00
9 6 -5,500 181,50 9 6 -5,500 220,50
10 2 -6,500 84,50 10 2 -6,500 84,50
n= 68 Σ x2 = 821,00 n= 68 Σ y2 = 930,50
Lebar pilecap arah x,  (ekivalen)     Lx = 13,60 m
Lebar pilecap arah y,  (ekivalen)     Ly = 13,60 m

5
Perhitungan Gaya Aksial Pada Tiang Pancang

Berat tanah di atas pilecap, Ws = Lx * Ly * z * ws = 0,00 kN


Berat pilecap, Wc = Lx * Ly * h * wc = 0,00 kN
Total gaya aksial terfaktor, QTot = Q + Ws + Wc = 11614,83 kN
Lengan maksimum tiang pancang arah x thd. pusat, xmax = 6,50 m
Lengan maksimum tiang pancang arah y thd. pusat, ymax = 6,50 m
Lengan minimum tiang pancang arah x thd. pusat, xmin = -6,50 m
Lengan minimum tiang pancang arah y thd. pusat, ymin = -6,50 m
Gaya aksial maksimum dan minimum pada tiang pancang,

Qmax = QTot / n + Mx* xmax / Σx2 + My* ymax / Σy2 = 271,34 kN


Qmin = QTot / n + Mx* xmin / Σx2 + My* ymin / Σy2 = 70,28 kN
Syarat : Qmax ≤ Qijin

271,34 kN > 240,00 kN → ( Belum Aman)


Bila menggunakan safety factor sebesar 2.5, maka Qall yang didapat adalah
290 kN sehingga aman. Akan tetapi, fungsi bangunan yang sangat penting dan
sensitif tidak dianjurkan menggunakan Safety Factor sebesar 2.5. Safety Factor
aktual yang terjadi adalah Qultimit / Qmax= 729,48 kN / 271,34 kN = 2,7. Angka
itu sebenarnya sudah cukup baik. Dan untuk mendapatkan pola susunan tiang
yang lebih rapi, pemasangan bisa dilakukan secara radial seperti gambar
berikut :

14,0

Line
terluar

Pile dipasang secara radial terdiri dari 5 line, dimana jarak antar line
adalah 1,5m. Untuk mendapatkan jarak antar tiang dalam satu line sekitar 1,5
m, maka setiap line dibagi menjadi beberapa tiang menurut perhitungan
dalam tabel berikut :

Line Diameter Keliling Jumlah Jumlah


(m) (m) tiang tiang
dibulatkan

6
1 1,5 4,7 3,1 3
2 4,5 14,1 9,4 9
3 7,5 23,6 15,7 15
4 10,5 33,0 22,0 21
5 13 40,8 27,2 27
Jumlah total tiang 75

Apabila dipasang secara radial, maka jumlah tiang meningkat menjadi 75


batang karena lebih tertata sehingga daya dukung menjadi aman.
Dibandingkan dengan penyusunan tiang secara linear yang berjumlah 68
tiang, maka terjadi penambahan sebanyak 7 tiang. Lebih boros tetapi lebih
aman.
Bagaimanapun juga, jumlah tiang yang begitu banyak karena daya dukung
tanah yang kecil dalam memikul bobot struktur serta momen yang bekerja
begitu besar menjadikan biaya pembuatan pondasi menjadi tidak ekonomis.
Sehingga opsi penggunaan jenis pondasi tipe lain bisa dipertimbangkan.
Sebagai catatan, dalam perhitungan ini daya apung pelat pada tanah
(persentase daya dukung yang disumbangkan pelat) tidak diperhitungkan
dengan pertimbangan daya dukung tanah dilapisan atas yang sangat kecil
sehingga dikhawatirkan terjadi penurunan yang cukup besar.

Anda mungkin juga menyukai