Pewrpres Peta Jalan Agustus 2018 Versi Bu Rita
Pewrpres Peta Jalan Agustus 2018 Versi Bu Rita
1
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu
menetapkan Peraturan Presiden tentang Peta Jalan
Jaminan Sosial 2020 – 2024;
MEMUTUSKAN:
Pasal 1
Dalam Peraturan Presiden ini yang dimaksud dengan:
1. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang selanjutnya
disingkat BPJS adalah BPJS sebagaimana dimaksud
dalam Undang-undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
2. Jaminan Sosial adalah salah satu bentuk perlindungan
sosial untuk menjamin seluruh rakyat agar dapat
memenuhi kebutuhan dasar hidupnya yang layak.
3. Jaminan Sosial Bidang Kesehatan adalah program
jaminan sosial yang diselenggarakan oleh BPJS
Kesehatan.
2
4. Jaminan Sosial Bidang Ketenagakerjaan adalah
program jaminan sosial yang diselenggarakan oleh
BPJS Ketenagakerjaan.
5. BPJS Kesehatan adalah badan hukum yang dibentuk
untuk menyelenggarakan program jaminan sosial
bidang kesehatan.
6. BPJS Ketenagakerjaan adalah badan hukum yang
dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan
sosial bidang ketenagakerjaan seperti program jaminan
kecelakaan kerja, program jaminan hari tua, program
jaminan pensiun, dan program jaminan kematian.
7. Peta Jalan adalah dokumen yang memberi arahan dan
langkah-langkah penyelenggaraan Jaminan Sosial
Bidang Kesehatan dan Bidang Ketenagakerjaan.
8. Pemangku Kepentingan adalah orang perseorangan,
masyarakat, institusi pendidikan, organisasi
profesi/ilmiah, asosiasi, dunia usaha, media massa,
organisasi swadaya masyarakat, dan mitra
pembangunan yang berperan aktif dalam pelaksanaan
Peta Jalan Jaminan Sosial Tahun 2020-2024.
9. Dewan Jaminan Sosial Nasional yang selanjutnya
disingkat DJSN adalah dewan yang berfungsi untuk
membantu Presiden dalam perumusan kebijakan
umum dan sinkronisasi penyelenggaraan sistem
Jaminan Sosial.
10. Menteri adalah menteri yang menyelenggarakan urusan
perencanaan pembangunan nasional.
Pasal 2
(1) Peta Jalan Jaminan Sosial bertujuan untuk
memberikan pedoman bagi BPJS dalam
penyelenggaraan Jaminan Sosaial Bidang Kesehatan
dan Bidang Ketenagakerjaan.
3
dengan tugas, fungsi, dan kewenangannya.
c. Arahan Presiden;
Pasal 5
a. Pendahuluan
b. Kerangka konsep;
d. Aspek kepesertaan;
4
e. Aspek manfaat dan iuran;
g. Aspek keuangan;
j. Penutup
Pasal 6
a. Pendahuluan;
d. Aspek kepesertaan;
e. Aspek program;
j. Aspek sosialisasi;
l. Penutup.
5
Pasal 7
(1) BPJS melakukan perencanaan dan penganggaran,
pelaksanaan, serta monitoring dan evaluasi program
dan kegiatan terkait Jaminan Sosial sesuai dengan
tugas, fungsi, dan kewenangannya mengacu pada Peta
Jalan Jaminan Sosial dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2)
sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 8
6
(3) Penyelarasan monitoring dan evaluasi serta
pengendalian pelaksanaan Peta Jalan Jaminan Sosial
dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Nasional 2005-2025 dan Target Pembangunan
Berkelanjutan (Sustainable Development Goal’s/SDGs)
2030 sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
dikoordinasikan oleh Menteri.
Pasal 9
7
Pasal 11
Penyelenggaraan Peta Jalan Jaminan Sosial dibebankan
kepada:
a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
Pasal 12
Peraturan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal …
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
JOKO WIDODO
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal …
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
YASONNA H. LAOLY
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN … NOMOR …