Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KERJA

KEGIATAN PROGRAM KESEHATAN HAJI


TAHUN 2019
A. Pendahuluan

Sebagaimana diamanat kandalam Undang-Undangnomor 13


Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji, Pemerintah wajib
menyelenggarakan PelayananKesehatan Haji, agar jemaah haji
dapatmenunaikanibadahdenganbaiksesuaiketentuanajaran Islam.
Kementrian Kesehatan bertanggungjawab untuk menyelenggarakan
pelayanan kesehatan haji sejak sebelum keberangkatan ke Arab Saudi,
di perjalanan pergi dan pulang, selama di Arab Saudi dan setelah
kembali ke Indonesia. Penyelenggaraan kesehatan haji bertujuan untuk
memberikan pembinaan, pelayanan, danperlindungan yang sebaik-
baiknya bagi Jemaah Haji pada bidang kesehatan, sehingga Jemaah Haji
dapat menunaikan ibadahnya sesuai dengan ketentuan ajaran agama
Islam.
Tujuan tersebut dicapai melalui upaya-upaya peningkatkan kondisi
kesehatan sebelum keberangkatan ,menjaga kondisi sehat selama
menunaikan ibadah sampai tiba kembali ke Indonesia, serta mencegah
transmisi penyakit menular yang mungkin terbawa keluar/masuk oleh
jemaah haji.
Kesehatan adalah modal perjalanan ibadah haji, tanpa kondisi
kesehatan yang memadai, niscaya prosesi ritual peribadatan menjadi
tidak maksimal.
Oleh karena itu setiap jemaah haji perlu menyiapkan diri agar memiliki
status kesehatan optimal dan mempertahankannya. Untuk itu, upaya
pertama yang perlu ditempuh adalah pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan kesehatan merupakan upaya identifikasi status kesehatan
sebagai landasan karakterisasi, prediksi dan penentuan cara eliminasi
faktor resiko kesehatan.
Dengan demikian, prosedur dan jenis-jenis pemeriksaan mesti ditata-
laksana secara holistik.
Pedoman Teknis Pemeriksaan Kesehatan Jemaah Haji ini
selanjutnya digunakan sebagai acuan dan standar dalam
penyelenggaraan pemeriksaan kesehatan jemaah haji sebelum
keberangkatan di UPT Puskesmas Karangmojo II
B. Latar Belakang

Dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan,substansi


administrasi sangat berperan dalam mengatur dan mengarahkan seluruh
kegiatan organisasi pelayanan kesehatan dalam mencapai
tujuan.Reformasi dibidang kesehatan dilaksanakan untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan dan menjadikannya lebih efesien, efektif serta
dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat .Oleh karenai tudi
perlukan komunikasi diantara penanggungjawab Upaya UKM, pelaksana
Upaya UKM, Lintas Upaya, Lintas Sektoral, dan sasaran/ masyarakat.
Visi Misi Puskesmas Karangmojo II mengikuti program kepala
daerah dan wakil kepala daerah terpilih.

Visi Puskesmas : mendukung Visi kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-


2021 sebagai berikut “mewujudkan Gunungkidul sebagai daerah tujuan
wisata terkemuka dan berbudaya menuju masyarakat yang
berdayasaing, maju, mandiri dan sejahtera tahun 2021”

Misi Puskesmas : mendukung Misi kedua dari misi Bupati Gunungkidul


yaitu meningkatakan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing
dengan tujuan mewujudkan peningkatan karakter dan mental sumber
daya manusia yang berkualitas.

1) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu.

2)Meningkatkan profesionalisme SDM dalam pelaksanaan pelayanan


kesehatan.

3)Mendorong kemandirian hidup sehat bagi masyarakat.

4)Menjadikan Puskesmas sebagai pusat pengembangan kesehatan.

5)Menjalin kerjasama dengan pihak terkait dalam pelayanan kesehatan

Nilai-nilai kerja yang dikembangkan dan dapat diimplementasikan dalam


pelaksanaan Program Kesehatan Haji adalah sebagai berikut :

Nilai-nilai Definisi Operasional Skore


Harmonis Adalah sebuah penyamaan rasa, 1. Tidak ada komunikasi
aksi, gagasan dan minat dalam internal maupun
menciptakan sebuah keselarasan eksternal : 5
antara puskesmas dengan pihak- 2. Dilakukan komunikasi
pihak terkait untuk mencapai internal maupun
tujuan eksternal tapi masih
terjadi salah paham: 10
3. Ada komunikasi internal
dan eksternal, bisa
dipahami oleh semua
pihak : 15
Amanah Melaksanakan tugas sesuai dengan 1. Melaksanakan tugas
ketentuan Iindikator sesuai ketentuan < 50 % :
5
2. Melaksanakan tugas
sesuai ketentuan 50 – 75
% : 10
3. Melaksanakan tugas
sesuai ketentuan > 75% ;
15
Transparan Keterbukaan Akses Informasi 1. Tidak ada penyimpangan
Kegiatan atau Program dan informasi program dan
manajemen keuangan sesuai kegiatan managemen
dengan mekanisme keuangan : 5
2. Penyampaian informasi
program dan kegiatan
managemen keuangan
tidak lengkap : 10
3. Ada penyampaian
informasi program dan
kegiatan managemen
keuangan : 15
Inovatif Sikap bersedia menerima 1. Tidak ada berperan serta
melaksanakan dan atau dalam pelaksanaan
menciptakan sebuah idetentang metode ataupun program
cara metode program baru yang baru : 5
belum diterapkan sebelumnya 2. Menerima dan berperan
dalamrangka meningkatkan mutu serta dalam
pelayanan puskesmas melaksanakan metode
program baru : 10
3. Menciptakan cara
metodebaru atau program
baru : 15
Kegiatan Program Kesehatan haji dilaksanakan sesuai dengan tata nilai
Puskesmas Karangmojo II, dengan target pencapaian tatanilai sebagai
berikut :
Skoring

Tata nilai 5 10 15

Harmonis √
Amanah √
Transparan √
Inovatif √

C. TujuanUmumdanTujuanKhusus

1. Tujuan Umum

Terselenggaranya pemeriksaan, perawatan, dan pemeliharaan,


kesehatanjemaah haji sebelumkeberangkatanmelalui pendekatan
etika, moral, keilmuan dan profesionalisme dengan menghasilkan
kualifikasi data yang tepat dan lengkap sebagaidasar pembinaan dan
perlindungan kesehatan jemaah haji diIndonesia dan pengelolaan
kesehatan jemaah haji di Arab Saudi.

2. TujuanKhusus

a. Tercapainya identifikasi status kesehatan jemaah haji berkualitas.


b. Tersedianya data kesehatan sebagai dasar perawatan dan
pemeliharaan serta upaya pembinaan dan perlindungan jemaah
haji
c. Terwujudnya pencatatan data status dan faktor resiko jemaah haji
secara benar dan lengkap dalam Elektronik Buku Kesehatan
Jemaah Haji Indonesia
d. Terwujudnya fungsi Elektronik BKJH sebagai sumber informasi
medic jemaah haji untuk kepentingan pelayanan kesehatan haji.
e. Tercapainya peningkatan kewaspadaan terhadap transmisi
penyakit menular berpotensi Kejadian Luar Biasa (KLB) pada
masyarakat internasional

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Kegiatan Pokok

a. PendataanCalon Jemaah Haji


b. Pemerikasaan kesehatan tahap Pertama

c. Pembinaan kesehatan masa tunggu

d. Terlaksananya pemeriksaan tahap kedua

e. Adanya pelacakan K3JH dengan pendekatan keluarga


dankoordinasi lintas program dan sektoral.
2. Rincian Kegiatan

a. Anamnesa

b. Pemeriksaanfisik

c. PemeriksaanPenunjang

d. Penegakkan Diagnosis

e. Penetapan tingkat resiko/istithaah kesehatan haji


f. Rekomendasi/saran/rencana tindak lanjut

E. Cara melaksanakan kegiatan


1. Calon Jemaah haji melakukan pendaftaran
2. Melakukan anamneses riwaya tpenyakit inividu, dan keluarga
3. Melakukan pemeriksaan tahap pertama dan menuliskan
hasil pemeriksaan di formulir pemeriksaan kesehatan
jemaah haji tahap pertama dan surat keterangan hasil
pemeriksaan kesehatan jemaah haji
4. Mencatat/menyalinhasilpemeriksaanpenunjangdanmembuatkanpe
ngantarpemeriksaanbiladiperlukan.
5. Melakuan test kemandirian bagicalonjemaah haji umur>60 tahun.
6. Melakukan rujukan eksternal bila diperlukan
7. Menuliskan kesimpulan hasil pemeriksaan dan rekomendasi
8. Penetapan istithaah kesehatan calon jemaah haji
9. Rekomendas idan saran hasil Pemeriksaan/Rencana
10. Entri hasil pemeriksaan Jemaah haji
11. Pembinaan Masa tunggu
12. Mengikuti test kebugaran jemaah haji
F. Sasaran.

1. Jemaah haji wilayah UPT Puskesmas Karangmojo II sebelum


keberangkatan ketanah suci.
2. Petugas Kesehatan Haji Puskesmas
3. Tim Pemeriksa Kesehatan jemaah haji Indonesia UPT
Puskesmas Karangmojo II

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan program kesehatan haji disesuaikan dengan


kegiatan di dinas kesehatan yang telah melakukan koordinasi dengan
kementerian Agama serta dapat disesuaikan dengan situasi dan
kondisi di UPT PuskesmasKarangmojo II

H. Identifikasi Program danLinsek terkait

NO Program dan KeterkaitankegiatandalamPemecahanMasalah


linsek terkait
1 Pendaftaran Mendaftarcalon Jemaah Haji
2 Poli Umum (BP Melaksanakan Pemeriksaan Calhaj dan rujukan
Umum) specialis bila diperlukan
3 Laboratorium Pemeriksaan Laboratorium Sederhana
5 Gizi Penentuan Status gizi dankonsultasi gizi
6 Promkes dan Penyuluhan PHBS, Germas/Cerdikdan ,
Kesorga Pendampingan Pengukuran tingkat Kebugaran
7 KIA/KB Konsultasi penundaan Haid
8 Surveilans Mengadakan Pelacakan/SurvelansPaska Haji
( K3JH)
9 PHN Kunjunganrumahpraedanpaska haji
10 Dinas Update Knowlegde , Validasi data, Fasilitasi entry
Kesehatan data, penjadwalan kegiatan test kebugaran dan
Immunisasi meningitis, Evaluasi Kegiatan
11 RSUD Wonosari Pemeriksaan Kimia Darah dan Pemeriksaan
Penunjang ( Rontgen danRadiologi )
12 Kemenag/KUA Vasidasi data , Pembinaan Manasik Haji,
Koordinasi pembuatan Paspor, menyampaikan
informasi jadwal pemeriksaan kesehatan
13 KBIH Meneruskan informasi kegiatan terkait jadwal
pemeriksaan kesehatan
I. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan program kesehatan haji di evaluasi


bersama dengan dinas kesehatan dan hasil dilaporkan kepada Kepala
UPT Puskesmas Karangmojo II.

J. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi kegiatan.

Pencatatan kegiatan program kesehatan haji dilakukan pada setiap


tahapan kegiatan, pelaporan dan evaluasi dilaksanakan setahunsekali.

Mengetahui Karangmojo, Januari 2019


Kepala UPT Puskesmas Karangmojo II Petugas Kesehatan Haji

Purwanti SKM,MM Agus Wuryanto


NIP. 196701011990 2 001 NIP. 19690808199003 1015

Anda mungkin juga menyukai