Makalah Group Support System
Makalah Group Support System
Assalamualaikum wr.wb
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas ridho dan
hidayah-Nya pembuatan makalah ini dapat diselesaikan walaupun masih ada kekurangan dalam
penyusunannya, Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu terlaksananya pembuatan makalah ini.
Makalah ini, disusun dari sumber- sumber yang telah kami telusuri, baik dengan
menggunakan media electronik maupun membaca buku yang behubungan dengan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memenuhi tugas yang di berikan oleh Ibu dosen mata kuliah
ini, dan juga dapat bermanfaat bagi pembaca makalah ini sehingga memberikan wawasan yang
lebih dalam .
Sebelumnya kami minta maaf apabila dalam pembuatan makalah ini jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi perbaikan
dalam pembuatan makalah untuk kedepannya.
Terimakasih
Wassalamualaikum wr.wb
Penyusun
1|Page
DAFTAR ISI
BAB I .............................................................................................................................................. 3
PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 3
BAB II............................................................................................................................................. 4
PENUTUP..................................................................................................................................... 16
2|Page
BAB I
PENDAHULUAN
3|Page
BAB II
· GSS sistem informasi yang didesain khusus, bukan sekedar konfigurasi komponen sistem yang
telah ada.
· GSS didesain dengan tujuan mendukung grup pengambil keputusan dalam pekerjaannya. Maka
GSS harus meningkatkan proses pengambilan keputusan atau hasil keputusan grup dibandingkan
dengan keadaan tak menggunakan GSS.
4|Page
· GSS mudah untuk dipelajari dan digunakan.
· GSS bisa didesain untuk 1 jenis masalah atau untuk pelbagai keputusan organisasional level
grup.
· GSS didesain untuk mendorong bermacam-macam aktivitas seperti peneluran ide, penyelesaian
konflik, dan kebebasan berkespresi.
· GSS memiliki mekanisme ikutan yang mengecilkan berkembangnya perilaku negatif grup,
seperti konflik yang merusak, miskomunikasi, atau “groupthink”.
Tugas grup termasuk, tapi tak terbatas pada komunikasi, perencanaan, penelusuran ide,
penyelesaian masalah, diskusi isu, negosiasi, penyelesaian konflik, analisis, dan desain sistem,
dan aktifitas grup bersama – sama seperti persiapan dokumen, dan sharing. GSS
mendukung banyak task / tugas lebih dari sekedar pengambilan keputusan, ia berfokus pada
proses – proses yang digunakan oleh kelompok kerja.
5|Page
· Hubungan jaringan ke setiap terminal PC anggota pada grup yang lain, fasilitator, layar buat
publik, database, atau sembarang CBIS umum lainnya.
· Layar buat publik tersedia di setiap terminal anggota grup atau dapat dilihat oleh semua
anggota di pusat.
· Masukan dalam hal pemungutan suara dan ide yang terlindungi siapa pencetusnya untuk
meningkatkan partisipasi anggota grup.
· Pengumpulan ide atau pemungutan suara dari setiap anggota grup untukmendorong partisipasi
dan merangsang kreativitas.
· Penyimpulan dan penampilan ide dan opini, termasuk ringkasan secara statistik dan penampilan
jalannya pemungutan suara (pada layar publik).
· Satu format untuk agenda yang dapat disetujui oleh grup untuk membantu organisasi
pertemuan.
· Menampilkan agenda secara kontinyu, seperti halnya informasi yang lain, untuk pertemuan
tetap pada jadwalnya.
Pada level ini software ditambahi kemampuan dalam pemodelan dan analisis keputusan,
Fiturnya :
· Pohon keputusan.
6|Page
3. Level 3 : Aturan Penugasan
Pada level ini suatu software khusus ditambahi dengan aturan penugasan. Misal,
beberapa aturan dapat menentukan urutan pembicaraan, tanggapan yang sesuai, atau aturan
pemungutan suara.
- Mudah untuk dipelajari dan digunakan. Sistem ini mengakomodasikan pengguna dengan
berbagai tingkatan pengetahuan komputerisasi.
- GSS dapat dirancang untuk satu tipe masalah atau untuk beragam tingkatan kelompok
organisasi keputusan.
- GSS dapat juga dikatakan sebagai suatu sistem pendukung kelompok (group sistem pendukung
- GSS) terpisah yang lebih luas atau sistem pertemuan elektronik (electronic meeting sistems -
EMS).
Suatu konfigurasi GSS yang umum adalah adanya suatu kelompok pengambil keputusan
yang bertemu dalam suatu fasilitas khusus yang biasanya di ruang keputusan (decision room),
dengan akses ke perangkat lunak GSS dan mungkin saja ke suatu basis data dan suatu basis
model. Suatu kelompok fasilitator mengoordinasikan kelompok tersebut dalam penggunaan
teknologinya.
7|Page
2.4. KEUNTUNGAN GSS
Keuntungan termasuk anonimitas komunikasi, paralel, otomatis pencatatan struktur,
lebih dan peningkatan produktivitas. Anonimitas memungkinkan ide-ide untuk dipertukarkan
yang mempromosikan peningkatan partisipasi oleh kelompokanggota dan memungkinkan
informasi lebih lanjut untuk dibagikan Anggota kelompok karena itu tidak merasa takut
ditertawakan dari anggota kelompok lain dan peserta merasa kurang dipaksa untuk
menyesuaikan diri dengan kelompok atau bos pendapat.
GSS terdiri dan suatu perangkat lunak, perangkat keras, komponen bahasa, dan prosedur,
yang mendukung suatu kelompok emecahan atas masalah tidak terstruktur oleh suatu kelompok
pengambil keputusan.
8|Page
- Adanya fenomena:dominasi sebagian anggota,komunikasi antarpersonel yang jelek,takut
mengekspresikan ide.
GSS sangat menguntungkan bagi organisasi bisnis, akademis organisasi, dan individu.
Mereka memperoleh penerimaan sebagai komputer yang efekti berdasarkan alat komunikasi.
Kerja tim dan keputusan yang dibuat oleh kelompok merupakan proses penting dalam
perusahaan dan didorong dalam akademik pengaturan. Grup geografis komunikasi dapat seolah-
olah mereka bersama-sama dalam satu lokasi di waktu yang sama. Organisasi-organisasi yang
saat ini menggunakan sistem ini mengurangi biaya perjalanan sambil
meningkatkan produktivitas. Teknologi baru dan ditingkatkan , fitur akan menarik organisasi
yang saat ini tidak menggunakan sistem kelompok dukungan sehingga mereka dapat mengakui
manfaat dari alat ini kolaboratif. Sejak organisasi bersaing secara global, GSS
memfasilitasi proses komunikasi baik dengan yang di dalam dan luar organisasi. Ini adalah
penggunaan berkembangnya
1. PC tunggal.
3. Ruang keputusan.
4. GSS terdistribusi.
1. Software GSS memiliki paket yang mendukung perseorangan, grup, proses, dan tugas-
tugas khusus.
9|Page
2. Komponen software GSS melibatkan paket khusus untuk meningkatkan proses
pengambilan keputusan dan ia memiliki antarmuka user yang mudah digunakan dan fleksibel.
3. Software ini mengijinkan individu bekerja sendiri-sendiri; menyediakan juga koleksi umum
teks dan pembuatan file, grafis, lembar kerja, database, dan rutin help pada terminal
perseorangan.
1. Ringkasan secara numeris dan grafis dari anggota grup, ide-ide dan berbagai pilihan pada
pemungutan suara.
2. Program untuk menghitung bobot alternatif keputusan; pencatatan ide-ide dengan tanpa
melihat nama pencetusnya; seleksi formal pemimpin grup; putaran pemilihan suara progresif
melalui pembentukan konsensus; atau eliminasi input yang sama selama “pembadaian” ide.
3. Transmisi teks dan data diantara anggota grup, diantara anggota grup dan fasilitator, dan
diantara anggota dan prosesor komputer pusat.
Komponen orang dalam GSS melibatkan anggota grup dan fasilitator yang
bertanggungjawab melancarkan operasi dari teknologi GSS. Prosedur , Komponen terakhir GSS
tediri dari prosedur-prosedur yang mempermudah operasi dan menjadi anggota grup efektif
dalam menggunakan teknologi. Prosedur tadi bisa saja hanya meliputi operasi hardware dan
software, atau bisa dikembangkan dengan menerapkannya pada aturan-aturan yang berkenaan
dengan diskusi verbal diantara anggota dan tahapan-tahapan prosesnya selama pertemuan grup.
Ruang (Pertemuan Elektronik) Pengambilan Keputusan Ruang ini dapat didesain dalam berbagai
bentuk. Desain umumnya adalah suatu ruang yang dilengkapi dengan meja-meja besar, biasanya
berbentuk U, yang dilengkapi dengan 12 sampai dengan 30 PC pada meja itu untuk
memfasilitasi interaksi tatap muka diantara partisipan.
Software GSS , di bawah ini adalah paket software terpadu yang tersedia untuk GSS dan
digunakan ,utamanya dalam lingkungan ruang pengambilan keputusan :
10 | P a g e
3. TeamFocus. Dipasarkan oleh IBM di awal 1960-an, merupakan versi awal GroupSystem.
SAMM Produk dari Universitas Minnesota.
Peneluran Ide Software peneluran ide (idea generation) membantu kita dalam
menghasilkan arus bebas pusaran pemikiran kreatif : kumpulan ide, kata-kata, gambar, dan
konsep dengan tanpa mengurangi antusias orang-orang yang terlibat didalamnya. Beberapa paket
software ini didesain untuk menirukan prses pemikiran dari perasaan manusia dan dapat
digunakan untuk membuat ide produk baru, strategi pemasaran, kampanye, promosi merek,
judul, slogan, cerita, atau sekedar ”pembadaian” ide secara umum.
1. Kepentingan para negosiator secara fundamental amat berlawanan (misal, negosiasi kontrak
– perselisihan karyawan).
2. Para negosiator dalam beberapa hal menyetujui tujuan/kepentingan dasar, tetapi mereka
berbeda dalam menilai prioritas dari tujuan/kepentingan tadi (misal, masalah alokasi sumberdaya
– anggaran dan perencanaan bila terjadi suatu bencana). Bantuan Pengambilan Keputusan dalam
Negosiasi, Ada 2 metode yang dapat menyediakan knowledge untuk restrukturisasi :
1. Metode Restrukturisasi AI. Metode ini melibatkan case-based reasoning, paket penilaian
situasional, argumentasi persuasif, dan prosedur graf tujuan.
2. Pendekatan Rule-based (utilitas dari ES). Metode ini menyediakan advis/nasehat dan
strategi mengenai restrukturisasi, berbasiskan pada aturan-aturan yang dikembangkan untuk
pelbagai skenario tertentu. Secara keseluruhan, riset lebih lanjut masih diperlukan untuk
memvalidasi software NSS dan menilai dampaknya pada negosiasi.
11 | P a g e
2.5. MEMBANGUN GSS DAN FAKTOR PENENTU KESUKSESANNYA
Membangun GSS berbeda dibandingkan dengan mengembangkan aplikasi DSS atau ES.
Implementasi GSS termasuk membangun ruangan pengambilan keputusan, mengembangkan
software, mengembangkan bermacam-macam prosedur, melatih fasilitator, dan mengatur semua
hal-hal yang sudah dijelaskan sebelumnya. Determinan kesuksesan GSS dengan seting ruang
pengambilan keputusan Critical Success Factor (CSF).
5. Kunjungan lapangan timbal balik yang mendeteksi kebutuhan orang-orang yang memahami
lingkungan EMS.
6. Komunikasi dan hubungan yang terjalin selama kunjungan lapangan – penting dalam
mengelola tanggapan terhadap pertanyaan-pertanyaan yang timbul.
7. Iterasi cepat dalam perubahan software – kritis dalam memenuhi kebutuhan yang
berkembang.
8. Pelatihan untuk orang-orang lapangan pada masalah teknis, fasilitas, dan level end-user.
Transfer kontrol ke orang-orang lapangan
9. Evaluasi biaya/keuntungan – hal krusial dalam mengembangkan EMS pada awal percobaan.
Fleksibelitas penggunaan software – hal esensial untuk mempertemukan kebutuhan-kebutuhan
grup yang berkembang. Perencanaan yang sesuai – hal yang esensial.
12 | P a g e
12. Anonymity – sangat penting
13. Facilitation (bantuan-bantuan) – sangat penting . Pemilihan task (isu) yang sesuai – sangat
penting.
Faktor Penentu Kesuksesan lebih lanjut untuk GSS , Kategori lain untuk faktor penentu
kesuksesan, yang membaginya dalam 3 grup utama : desain, implementasi, dan manajemen.
- Melibatkan organisasi (dari semua individu dan grup yang berpengaruh), utamanya oleh
menajemen puncak, end-user, dan departemen IS.
- Sistem harus dapat diandalkan. Harus ada perawatan yang layak, operasi yang berjalan mulus,
dan dukungan kualitas.
- Sistem semakin lama harus semakin baik. Memanfaatkan umpan balik dari partisipan dan
inovasi bidang hardware dan software, fasilitas GSS harus terus menerus meningkatkan diri.
13 | P a g e
- Untuk mengimplementasikan faktor sebelumnya, staf GSS perlu mengupdate perkembangan
teknologi yang terjadi.
Kelebihan GSS :
Kekurangan GSS :
14 | P a g e
6. Keamanan - terutama benar ketika perusahaan sewa fasilitas untuk GDSS; juga, fasilitatormungkin
tingkat yang lebih rendah karyawan yang dapat membocorkan informasi kepada rekan.
7. Kegagalan teknis - daya yang hilang, kehilangan konektivitas, sangat bergantung pada bandwidth dan
LAN / WAN infrastruktur - baik sistem setup harus meminimalkan risiko ini.
8. Keyboard Keterampilan - dikurangi partisipasi dapat mengakibatkan karena frustrasi.
9. Pelatihan - kurva belajar hadir bagi pengguna, bervariasi dengan situasi.
10. Persepsi pesan - kurangnya komunikasi verbal bisa mengakibatkan salah tafsir.
15 | P a g e
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Salah satu definisi GSS adalah sistem berbasis komputer interaktif yang memfasilitasi
solusi masalah-masalah tak terstruktur oleh grup pengambil keputusan. Komponen-komponen
GSS meliputu hardware, software, orang, dan prosedur. Tujuan dari GSS adalah untuk
meningkatkan produktivitas dan keefektivan pertemuan-pertemuan untuk pengambilan
keputusan, baik dengan mempercepat proses. pengambilan keputusan atau dengan meningkatkan
kualitas keputusan yang dihasilkan. Tujuan tadi dapat diperoleh dengan menyediakan dukungan
pada pertukaran ide, opini, dan preferensi dalam grup. Keuntungan termasuk anonimitas
komunikasi, paralel, otomatis pencatatan struktur, lebih dan peningkatan produktivitas.
Anonimitas memungkinkan ide-ide untuk dipertukarkan yang mempromosikan peningkatan
partisipasi oleh kelompok anggota dan memungkinkan informasi lebih lanjut untuk dibagikan
Anggota kelompok karena itu tidak merasa takut ditertawakan dari anggota kelompok lain dan
peserta merasa kurang dipaksa untuk menyesuaikan diri dengan kelompok atau bos pendapat.
16 | P a g e
Daftar Pustaka
https://www.academia.edu/8959379/GROUP_SUPPORT_SYSTEM_GSS_A._DEFINISI_GRO
UP_SUPPORT_SYSTEM_Group_Support_System
https://ernaanjani.blogspot.com/2016/07/makalah-sistem-pengambilan-keputusan.html
https://adamsardhy.blogspot.com/2014/01/sistem-pendukung-kelompok.html
17 | P a g e