Gambar diatas menunjukan tujuan ABM secara garis besar yaitu untuk keuntungan
perusahaan, mencapai tujuan dengan mengindentifikasi dan memilih peluang untuk
tumbuh serta mendapat informasi yang lebih akurat untuk membuat keputusan.
a. Sistem Perencanaan
Sistem perencanaan menyediakan penyesuaian untuk implementasi ABM dan
membahas beberapa isu :
1) Maksud dan tujuan dari sistem ABM,
2) Posisi kompetitif organisasi saat ini dan yang diinginkan,
3) Proses bisnis organisasi dan bauran produk,
4) Waktu, tanggung jawab yang ditugaskan, dan sumber daya yang
diperlukan untuk implementasi,
5) Kemampuan organisasi untuk melaksanakan, belajar, dan menggunakan
informasi baru.
b. Identifikasi, Mendefisinisikan, dan Menglasifikasikan Aktivitas
Pada tahap ini akan membutuhkan lebih banyak memerlukan ABM daripada
ABC. Daftar Aktivitas harus harus mencakup daftar rinci dari tugas yang
mendefinisikan setiap aktivitas. Mendefinisikan suatu kegiatan dapat sangat
membantu untuk meningkatkan efisiensi kegiatan bernilai tambah. Klasifikasi
kegiatan juga memungkinkan ABM untuk terhubung dengan inisiatif perbaikan
terus-menerus lain seperti JIT, manajemen kualitas total, dan jumlah biaya
manajemen kualitas lingkungan.