Anda di halaman 1dari 4

1.

Adaptasi Tumbuhan Jenis Xerofit

Jenis tumbuhan xerofit adalah tanaman yang dapat hidup di lingkungan tanah kering
serti gurun dan sebagainya. Penyesuaian diri pada tanaman yang tergolong jenis
xerofit ini dikelompokkan berdasarkan, bentuk daun, akar, dan pada bagian tubuh
lainnya. Adapun contoh dari tanaman jenis xerofit ini adalah sebagai berikut :

a. Kaktus
Kaktus merupakan tanaman yang mengandung kadar air yang cukup banyak pada
batangnya dan mampu bertahan terhadap kelangsungan hidupnya di tempat yang
sangat terik. Oleh karena itu, pada tanaman kaktus dilengkapi dengan daun-daun
kecil atau duri-duri disekitar batang dan berfungsi sebagai struktur utama yang dapat
mengurangi proses penguapan air secara langsung. Karakteristik batang dari
tanaman kaktus ini adalah tebal dan berwarna hijau, sehingga mampu menyimpan
cadangan air yang tinggi. Selain itu juga batang tanaman kaktus pada permukaan
luarnya dilapisi dengan lapisan lilin yang berwarna putih. Karakteristis lainnya ialah
bahwa tumbuhan kaktus mempunyai ukuran akar yang lumayan panjang dan
berperan utama sebagai organ penelusur sumber air yang berada di dalam tanah.
Pada saat tumbuhan kaktus mengalami kekeringan, maka tumbuhan tersebut
memanfaatkan kandungan air yang tersedia di dalam batangnya.

b. Pohon Jati
Pohon jati pada saat musim kemarau tiba menyesuaikan hidupnya dengan cara
menggugurkan daun yang berada di sekitar rantingnya. Hal tersebut dilakukan untuk
mengantisipasi terjadinya penguapan secara berlebih yang dapat menyebabkan
pohon jati kekurangan kadar air. Pengguguran daun pada saat musim kemarau
untuk mempertahankan hidupnya tidak hanya terjadi pada tanaman pohon jati saja.
Pohon lain yang melakukan adaptasi ini diantaranya ialah pohon mahoni,
kedondong, dan lain sebagainya.

c. Kantung Semar
Kantung semar merupakan jenis tanaman yang dapat hidup di tempat tropis dan
dapat memakan serangga atau disebut juga dengan insektivora. Untuk menarik
mangsanya kantung semar pada waktu tertentu dapat mengeluarkan bau yang
menyengat. Di dalam kantung semar juga terdapat cairan yang dapat mencerna
serangga yang tertangkap, dari hal tersebut menunjukkan bahwa tanaman kandung
semar beradaptasi untuk mendapatkan makanan.

d. Putri Malu
Pada tumbuhan putri malu mempunyai ciri khusus pada daun yang di milikinya.
Daun tersebut akan mengatup apabila dikenai suatu rangsangan, sehingga dengan
demikian dapat menunjukkan bahwa putri malu beradaptasi terhadap rangsangan
dengan peka terhadap suatu sentuhan.

e. Pohon Cemara
Pohon cemara mempunyai struktur daun yang berbentuk runcing. Dengan
menggunakan daun yang berbentuk runcing tersebut tanaman pohon cemara dapat
mengontrol dalam mengurangi proses penguapan. Hal tersebut menunjukkan bahwa
pohon cemara beradaptasi pada lingkungan yang tropis.

2. Adaptasi Tumbuhan Jenis Hidrofit

Tumbuhan hidrofit adalah salah satu jenis tumbuhan yang bertempat tinggal di
perairan. Jenis tumbuhan hidrofit hidup terapung dan mendapatkan cadangan
makanan berupa unsur hara yang terdapat langsung di dalam air. Adapun kelompok
tumbuhan yang termasuk ke dalam karakteristik jenis hidrofit ini adalah sebagai
berikut :

a. Teratai

Ekosistem tumbuhan teratai ialah di permukaan dasar perairan rawa, kolam, dan
sebagainya. Dengan demikian tumbuhan teratai menyesuaikan diri untuk
melangsungkan kehidupannya dengan cara memanfaatkan daun lebar dan tipis
yang dimilikinya. Hal ini dapat mempermudah keberlangsungan hidup tanaman
teratai dalam proses penguapan air. Struktur batang tanaman teratai yang berongga
bermanfaat untuk mempermudah proses pernapasan pada tanaman tersebut,
sekalipun organ batang dan akarnya berada di dalam permukaan dasar perairan.
b. Enceng Gondok

Enceng gondok merupakan tanaman mengapung yang hidupnya berada di atas


permukaan air. Oleh sebab itu, tanaman enceng gondok untuk menyesuaikan
keberlangsungan hidupnya dilengkapi dengan batang yang mengembung dan
berongga terisikan dengan udara. Jaringan yang terdapat di dalam batang enceng
gondok sangat menyerupai spons, sehingga dengan demikian tanaman tersebut
mampu mengapung di atas permukaan air.

c. Bakau

Bakau ialah tumbuhan yang mempunyai karakteristik lingkungan tempat hidup di


daerah perairan yang asin. Dari hal tersebut, maka tanaman bakau menyesuaikan
diri dengan cara menyaring sebagian besar kandungan garam yang berasal dari air
dengan menggunakan akarnya. Apabila kandungan garam yang terserap sangat
berlebih, maka akan dikeluarkan melalui permukaan dasar daun dan batang
tanaman bakau ini. Struktur tanaman bakau mempunyai akar khusus yang timbul di
sekitar permukaan air. Akar tersebut berfungsi pada saat air yang berada di
lingkungan hidupnya mengalami surut. Kemudian, tahap selanjutnya air tersebut
diteruskan langsung menuju akar yang terdapat di dalam lumpur. Adapun istilah dari
akar yang dapat menyerap oksigen pada tanaman bakau ini disebut dengan akar
napas atau pneumatofora.

3. Adaptasi Tumbuhan Jenis Higrofit

Higrofit merupakan jenis tumbuhan yang dapat hidup di tempat lembab atau daerah
hujan tropis. Tumbuhan yang termasuk dalam jenis higrofit ini salah satunya adalah
lumut. Tumbuhan lumut beradaptasi dengan cara menyesuaikan jumlah stomata dan
jumlah daunnya menjadi lebih banyak, lebar, dan tipis. Adapun bagian-bagian daun
yang di miliki morfologi tersebut ialah sebagai sarana yang dapat meningkatkan laju
transpirasi tanaman lumut.
4. Pengertian Halofit
Pengertian Tumbuhan Halofit adalah jenis tumbuhan yg tumbuh serta hidup dengan
baik didaerah pantai ataupun laut, Tumbuhan Halofit termasuk golongan tumbuhan
tingkat lebih tinggi karena tumbuhan ini tahan terhadap kadar garam yg begitu tinggi
didasar air. Contoh Tumbuhan Laut (Tumbuhan Halofit) antara lain : Salicornia
europaea (Tumbuhan Halofit Sukulen), dan Tumbuhan Armeria maritime.

Contoh Tumbuhan Halofit berikutnya ialah Tumbuhan Mangrove, tumbuhan ini bisa
hidup pada kawasan pesisir yg keberadaannya dipengaruhi oleh pasang surut air
laut yg mendekati ketinggian rata – rata air laut. Selain itu Tumbuhan ini juga dapat
hidup didaerah tropis dan juga subtropis. Hutan yg memiliki tumbuhan jenis halofit
akan memberikan fungsi serta manfaat untuk manusia serta alam.

Hutan Mangrove Salicornia europaea Armeria maritime.

5. Pengertian Mesofit
Pengertian Tumbuhan Mesofit ialah jenis tumbuhan yang dapat hidup didaerah yang
tidak terlalu kering dan juga tidak terlalu basah. Beberapa Contoh Tumbuhan Mesofit
ini bisa dengan mudah kalian temui di sekitar Lingkungan anda, seperti Tumbuhan
Mangga, Tumbuhan Pisang, Tumbuhan Pepaya, Tumbuhan Rambutan, Tumbuhan
Dikotil dan Tumbuhan Monokotil lainnya.

Mangga Pisang Pepaya

Rambutan

Anda mungkin juga menyukai