Kode Etik
Kelas B - 031814253041
Pada umumnya semua orang yang melakukan pekerjaan disebut okupasi, kecuali
pekerjaan yang mempunyai kriteria khusus disebut profesi. Pekerjaan adalah segala
menjadi tujuan adalah nilai ekonomis. Setiap manusia memerlukan biaya untuk
dilakukan dengan cara bekerja. Okupasi merupakan pekerjaan biasa yang orientasinya
merupakan pekerjaan yang mempunyai kriteria khusus dan butuh keahlian khusus
Dapat dikatakan profesi adalah spesies dari pekerjaan. Untuk menyandang suatu
diperoleh baik dengan proses pendidikan maupun pelatihan. Suatu pekerjaan belum
tentu merupakan suatu profesi, tetapi suatu profesi pasti merupakan pekerjaan. Ciri-
pembuatan akta.
kenotariatan secara cuma-cuma kepada orang yang tidak mampu. Jadi Notaris
Fungsi dari organisasi INI yaitu menegakkan etika profesi notaris dan
8. Harus berdasarkan pada moralitas, etika, hal ini terkait dengan kode etik
10. Memiliki kode etik, yang memuat hal-hal yang baik dan menjadi arah bagi
11. Segala tindakan dan pikirannya didasarkan pada kepercayaan. Apabila ada
klien datang pada notaris, menunjukkan bahwa klien tersebut percaya pada
notaris itu. Notaris harus membangun kepercayaan dan tidak boleh menyia-
nyiakannya.
Profesi dapat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu profesi jabatan dan profesi non
jabatan. Profesi jabatan adalah profesi yang mendapatkan power/gezag dari negara,
dan profesi non jabatan yaitu profesi yang tidak mendapatkan power/gezag dari
negara. Profesi jabatan contohnya adalah notaris, karena notaris memperoleh gezag
dari Negara dan menjalankan kewenangan atau otoritas dari Negara. Hal ini dapat
dilihat dari salinan yang dikeluarkan oleh Notaris terdapat lambang Negara. Notaris
masyarakat untuk membuat akta. Sedangkan profesi non jabatan contohnya dokter,
dokter tidak menggunakan lambang negara karena tidak melaksanakan kekuasaan dari
negara.