Anda di halaman 1dari 8

Resistor dengan Gelang Warna

\
Pada gelang warna resistor terdapat 3 macam resistor, ada
yang memiliki 4 gelang warna, 5 gelang warna, dan juga ada
yang memiliki 6 gelang warna. Dan berikut ini adalah cara
menghitungnya. Hafalakan juga dengan mudah urutan
warna. Hi-Co-Me-O-Ku-Hi- Bi-U-Ab-Put-E-Pe-Tak

a. 4 Gelang Warna

Pada resistor dengan 4 gelang warna, cara menghitungnya


adalah :

1. Pita ke-1 dan Pita ke-2 adalah angka nilai tahanan.


2. Pita ke-3 adalah perkalian jumlah angka nol.
3. Pita ke-4 adalah nilai toleransi.

Tabel Resistor 4 Warna

Contoh :
Pita ke-1 adalah warna coklat (1)
Pita ke-2 adalah wana merah (2)
Pita ke-3 adalah warna orange (1000)
Pita ke-4 adalah warna emas (5%)

Jadi didapatkan nilainya adalah 12.000 Ω dengan toleransi 5%


atau 12 kΩ toleransi 5%.

b. 5 Gelang Warna

Pada resistor dengan 5 gelang warna, cara menghitungnya


adalah :

1. Pita ke-1, Pita ke-2, dan Pita ke-3 adalah angka nilai
tahanan
2. Pita ke-4 adalah perkalian jumlah angka nol
3. Pita ke-5 adalah nilai toleransi

Tabel Resistor 5 Warna

Contoh : Pita ke-1 adalah warna coklat (1) Pita ke-2 adalah
wana merah (2)
Pita ke-3 adalah warna orange (3)
Pita ke-4 adalah warna kuning (10.000)
Pita ke-5 adalah warna biru (0,25%)

Jadi didapatkan nilainya adalah 1.230.000 Ω dengan toleransi


0,25% atau 1,23 MΩ toleransi 0,25%.

c. 6 Gelang Warna

Pada resistor dengan 6 gelang warna, cara menghitungnya


adalah :
1. Pita ke-1, Pita ke-2, dan Pita ke-3 adalah angka nilai
tahanan
2. Pita ke-4 adalah perkalian jumlah angka nol
3. Pita ke-5 adalah nilai toleransi
4. Pita ke-6 adalah koefisien suhu

Tabel Resistor 6 Warna

Contoh :
Pita ke-1 adalah warn acoklat (1)
Pita ke-2 adalah wana merah (2)
Pita ke-3 adalah warna orange (3)
Pita ke-4 adalah warna kuning (10.000)
Pita ke-5 adalah warna biru (0,25%)
Pita ke-6 adalah warna kuning (25 ppm)

Jadi didapatkan nilainya adalah 1.230.000 Ω dengan toleransi


0,25% atau 1,23 MΩ toleransi 0,25% dengan koefisien suhu 25
ppm.

2. Resistor dengan Kode Angka


Jenis resistor yang menggunakan kode angka biasanya adalah
resistor SMD (Surface Mount Device) atau yang biasa kita lihat
pada motherboard suatu komputer. Ukuran dari resistor jenis
ini biasanya lebih kecil jika dibandingkan dengan resistor yang
menggunakan kode warna. Karena yang digunakan adalah
kode angka sehingga cara menghitungnya pun berbeda dengan
resistor kode warna. Karena pada resistor ini yang dijadikan
kode adalah digit-digit angka yang tertera pada resistor ini
sendiri.

Untuk cara membaca resistor dengan kode angka sendiri


adalah sebagai berikut :
Resistor dengan 3 digit. Angka pertama dengan angka
kedua adalah nilai tahanan resistor, dan untuk angka ketiga
adalah angka pengali.

Contoh :
102 = 10 x 100 = 1.000 Ω
301 = 30 x 10 = 300 Ω
140 = 14 x 1 = 14 Ω

Namun untuk nilai resistor SMD dengan nilai resistansi dibawah


10 Ω biasanya ditandai antara batas nilai koma dengan huruf
R.

Contoh :
3R5 = 3,5 Ω
0R5 = 0,5 Ω
0R05 = 0,05 Ω

Nah, untuk resistor SMD sendiri ada yang memiliki nilai 0000
atau 0 Ω biasanya digunakan sebagai jumper pada sebuah
rangkaian dengan tidak memiliki nilai hambatan atau 0.

Anda mungkin juga menyukai