1.

Determinan proksimal dan distal penyakit

Dalam epidemiologi dan kesehatan masyarakat istilah “determinan” mengacu pada
faktor-faktor yang berupa kejadian, karakteristik maupun objek yang dapat diuraikan
yang dapat mengakibatkan perubahan dalam kesehatan.
Determinan tersebut mengacu pada:
a. determinan distal: determinan yang mengatur tempat, waktu atau kemiripan
terhadap hasil masalah (penyebab langsung)
b. determinan proksimal: determinan yang lebih dekat dengan hasil masalah
(penyebab tidak langsung)

Misalnya seperti pada kasus berikut, Budi setiap hari selalu memungut sampah di
tempat pembuangan akhir lalu suatu ketika budi tidak sengaja menginjak paku yang
menyebabkan kakinya terluka. Maka yang termasuk kedalam determinan
proksimalnya adalah paku tajam dan berkarat, dan determinan distalnya meliputi
kondisi ekonomi budi yang kurang baik sehingga ia harus melakukan pekerjaan
tersebut.

Salah satu determinan distal kesehatan yang paling berpengaruh adalah lingkungan
sosial ekonomi, hal ini berkaitan dengan kondisi sosial dan ekonomi seseorang. Pada
orang-orang yang berpenghasilan minim untuk memenuhi kebutuhan dasar harian
saja mereka harus berusaha sekuat tenaga oleh sebab itu individu yang hidup dalam
kondisi ini memiliki status kesehatan yang sangat buruk. Faktanya, perbedaan
menurut keadaan sosial ekonomi dikelompokkan dengan baik dan tidak terdapat
ambang batas, yaitu peningkatan harapan hidup serta angka kesakitan menurun
melewati spektrum dari anggota masyarakat yang termiskin hingga terkaya.

Faktor yang berhubungan dengan keadaan sosial ekonomi sehingga menimbukan

perbedaan haraopan hidup berdasarkan kelas soaial dan kelas pekerja :
a. Kerugian material yang relative dan mutlalk.
b. Perbedaan dalam Pendidikan dan perilaku yang berhubungan dengan
kesehatan, sepertu perilaku merokok dan aspek diet serta stress psikologis
jangka Panjang.