Anda di halaman 1dari 6

Sistem Perkemihan

1. Seorang wanita usia 25 tahun baru saja melahirkan secara normal anak pertamanya. Satu minggu
setelah melahirkan dia selalu mengalami kebocoran kencing sebelum sampai ke toilet. Keluhan ini
dirasakan mengganggu karena wanita ini akhirnya mengalami kesulitan merawat bayinya.
Apa yang dialami wanita tersebut?
a. Incontinence urge
b. Incontinence stress
c. Incontinence overflow
d. Incontinence fungsional
e. Incontinence akut reversible

2. Seorang wanita usia 45 tahun baru saja melahirkan secara normal anak keempatnya. Satu minggu
setelah melahirkan dia selalu mengalami kebocoran kencing sebelum sampai ke toilet. Keluhan ini
dirasakan mengganggu karena wanita ini akhirnya mengalami kesulitan merawat bayinya.
Apa kriteria hasil yang diharapkan setelah perawat memberikan intervensi terkait masalah
keperawatan utama pada wanita tersebut?
a. Kebocoran urine tidak terjadi lagi
b. Mengenali tanda dorongan berkemih
c. Mampu merawat bayi secara mandiri
d. Kecemasan berkurang sampai dengan hilang
e. Mengenali sensasi kandung kemih yang penuh

3. Seorang wanita usia 45 tahun baru saja melahirkan secara normal anak keempatnya. Satu minggu
setelah melahirkan dia selalu mengalami kebocoran kencing sebelum sampai ke toilet. Keluhan ini
dirasakan mengganggu karena wanita ini akhirnya mengalami kesulitan merawat bayinya.
Apa intervensi keperawatan utama yang diberikan kepada wanita tersebut?
a. Identifikasi penyebab inkontinensia
b. Berikan pendidikan kesehatan yang adekuat
c. Bantu pasien mengidentifikasi pola inkontinensia
d. Dorong pasien mengungkapkan penyebab kecemasan
e. Ajarkan latihan dasar panggul (pelvic muscle exercise)

4. Seorang wanita usia 25 tahun baru saja melahirkan secara normal anak pertamanya. Satu minggu
setelah melahirkan dia selalu mengalami kebocoran kencing sebelum sampai ke toilet. Keluhan ini
dirasakan mengganggu karena wanita ini akhirnya mengalami kesulitan merawat bayinya.
Apa penyebab kondisi yang dialami wanita tersebut?
a. Usia lansia
b. Adanya BPH
c. Tekanan intra vesikal
d. Aktifitas otot detrusor
e. Tekanan intra abdominal

5. Seorang wanita usia 25 tahun baru saja melahirkan secara normal anak pertamanya. Satu minggu
setelah melahirkan dia selalu mengalami kebocoran kencing sebelum sampai ke toilet. Keluhan ini
dirasakan mengganggu karena wanita ini akhirnya mengalami kesulitan merawat bayinya.
Apa data subyektif yang mendukung masalah keperawatan utama pada wanita tersebut?
a. Selalu mengalami kebocoran kencing sebelum sampai ke toilet
b. Baru saja melahirkan secara normal anak pertamanya
c. Kebocoran kencing dirasakan mengganggu
d. Kesulitan merawat bayinya
e. Berusia 25 tahun

6. Seorang laki - laki, usia : 43 tahun datang ke Poli Bedah RS, Pekerjaan : wiraswasta, Tanggal Masuk :
30-06-2017, Waktu : 12.30 WIB, Sumber Informasi : klien, keluarga, dan rekam medik, Diagnosa
medis : batu ureter distal dextra mau direncanakan operasi URL. Pola BAK klien sekitar 4-6 x/hari.
Karakter urin: kuning jernih, namun pernah berdarah sekali lalu tidak muncul lagi. Klien mengatakan
ada sensari nyeri seperti terbakar saat BAK. BAK menetes di akhir sering tidak tuntas. Klien
mengatakan khawatir operasinya tidak berhasil karena baru pertama kali menjalani operasi.
Apa prioritas masalah keperawatan utama pada laki - laki tersebut?
a. Perubahan eliminasi urin
b. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
c. Nyeri akut
d. Peningkatan suhu tubuh
e. Cemas

7. Seorang laki - laki, usia : 40 tahun datang ke Poli Bedah RS, Diagnosa medis : batu ureter distal
dextra mau direncanakan operasi URL. Pola BAK klien sekitar 4-6 x/hari. Karakter urin: kuning jernih,
namun pernah berdarah sekali lalu tidak muncul lagi. Pasien mengatakan ada sensari nyeri seperti
terbakar saat BAK. BAK menetes di akhir sering tidak tuntas. Pasien mengatakan khawatir operasinya
tidak berhasil karena baru pertama kali menjalani operasi.
Sebelum menjalani operasi apa yang perlu dipersiapkan oleh perawat terhadap laki - laki tersebut?
A. Mengatasi masalah Perubahan body image
B. Mengatasi masalah Kurang pengetahuan
C. Mengatasi masalah harga diri kurang
D. Mengatasi masalah Ketakutan
E. Mengatasi masalah Cemas

8. Seorang laki-laki (60 th), BB 72 kg, TB 170 cm, sedang menjalani operasi nefrektomi. Ketika operasi
berlangsung, klien mengalami perdarahan sehingga harus ditransfusi. Hasil observasi hemodinamik
klien sebagai berikut: TD 100/70 mmHg, N 75x/mnt, RR 23x/mnt, S 36 0C, SpO2 95%, CRT 3 detik, akral
dingin, produksi urin 30 cc/jam.
Apa masalah keperawatan utama pada laki - laki tersebut?
a. Resiko syok
b. Resiko cedera
c. Resiko penurunan curah jantung
d. Ketidakefektifan perfusi jaringan ginjal
e. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer

9. Seorang perempuan (40 th), BB 56 kg, TB 160 cm direncanakan untuk tindakan perkutaneus
nefrostomi. Klien telah mendapat penjelasan dari dokter tentang tindakan tersebut dan telah memberi
persetujuan (informed consent). Hasil pengkajian pra operasi sebagai berikut: klien mengeluh takut
bahwa akan kesakitan setelah operasi saat efek analgesiknya habis , sehingga sering merasa dadanya
berdebar-debar. TTV: TD 130/90 mmHg, N 88x/mnt, RR 20x/mnt, S 37 0C.
Apa masalah keperawatan utama pada perempuan tersebut?
a. Defisit pengetahuan
b. Kecemasan
c. Nyeri akut
d. Resiko infeksi
e. Gangguan rasa nyaman

10. Seorang perempuan (40 th), BB 56 kg, TB 160 cm direncanakan untuk tindakan perkutaneus
nefrostomi. Klien telah mendapat penjelasan dari dokter tentang tindakan tersebut dan telah memberi
persetujuan (informed consent). Hasil pengkajian pra operasi sebagai berikut: klien mengeluh takut
bahwa akan kesakitan setelah operasi saat efek analgesiknya habis , sehingga sering merasa dadanya
berdebar-debar. TTV: TD 130/90 mmHg, N 88x/mnt, RR 20x/mnt, S 37 0C.
Apa edukasi pra operasi yang bisa dilakukan perawat pada perempuan tersebut?
a. Cara merawat luka post op
b. Diet ginjal
c. Teknik distraksi
d. Terapi cairan yang dianjurkan
e. Menjelaskan posisi pembedahan
Sistem Pencernaan
1. Seorang laki - laki berusia 27 tahun dibawa ke Rumah Sakit dengan keluhan mual dan
muntah, urine berwarna gelap seperti teh, klien merasa lemas dan tampak pucat. Pasien
mengatakan perutnya kembung, ada rasa tidak enak di perut dan tidak nafsu makan. Pasien
juga mengatakan bahwa pernah menderita penyakit kuning 6 bulan yang lalu. Hasil
pemeriksaan fisik didapatkan : sklera ikterik, TD 140/90 mmHg, HR 78x/menit, RR 21x/menit,
Suhu 39,10C, BB 60 kg, TB 170 cm, akral dingin, ada asites. Hasil pemeriksaan laboratorium :
bilirubin total 4, SGOT 48, SGPT 52, protein total 4 g/dL dan HAsAg positif.
Apa yang termasuk data objektif pada kasus diatas?

a. Pernah sakit kuning 6 bulan yang lalu

b. Sklera ikterik dan akral dingin

c. Perut terasa tidak enak

d. Nafsu makan menurun

e. Klien merasa cemas

2. Seorang laki-laki usia 52 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan sesak, tidak nafsu
makan, perut terasa tidak enak dan lemas. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan: ikterik (+), TD:
150/90 mmHg, HR: 76x/menit, RR: 27x/menit, S: 38,20 C, BB 54 kg, TB 167 cm, asites (+),
hepatomegali (+), sklera ikterik (+), distensi abdomen. Klien bercerita bahwa klien konsumsi
alkohol kurang lebih 20 tahun dan sampai sekarang. Hasil pemeriksaan lab: Hb 8 gr/dL,
leukosit 20.000 mm3, trombosit 130.000 mm3, bilirubin total 4, SGOT 47, SGPT 53, total
protein 5. Hasil USG didapatkan pembesaran hepar dan limfa.

Pengkajian fisik apalagi yang harus didapatkan datanya pada klien diatas?

a. Urtikaria

b. Ptekie

c. Eritema

d. Spider nevi

e. Lesi

3. Seorang laki-laki usia 22 tahun dibawa ke rumah sakit diantar oleh keluarganya dengan
keluhan panas sudah 1 minggu, tidak nafsu makan, mulut terasa pahit, mual, terkadang
muntah, perut terasa sakit dan terkadang diare. Dari hasil pengkajian fisik didapatkan data :
TD 90/60 mmHg, nadi 94x/menit, RR 21x/menit, S 38,80C, klien tampak lemah dan pucat,
mukosa bibir kering, lidah berwarna putih, akral dingin. Dari hasil pemeriksaan lab
didapatkan data : Hb 11,2 g/dL, Ht 39%, Na 121 mmol/L, K 3,1 mmol/L, leukosit 10.500/uL,
widal test 1/320.

Bagaimana urutan prioritas diagnosa keperawatan laki - laki diatas?


a. Resiko ketidakseimbangan elektrolit-ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
kebutuhan-hipertermia
b. Hipertermia-resiko ketidakseimbangan elektrolit-ketidakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan
c. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan-hipertermia-resiko
ketidakseimbangan elektrolit
d. Resiko ketidakseimbangan elektrolit-hipertermia-resiko ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari kebutuhan
e. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan-hipertermia-kekurangan
volume cairan

4. Seorang laki-laki usia 52 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan sesak, tidak nafsu
makan, perut terasa tidak enak dan lemas. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan: ikterik (+), TD:
150/90 mmHg, HR: 76x/menit, RR: 27x/menit, S: 38,20 C, BB 54 kg, TB 167 cm, asites (+),
hepatomegali (+), sklera ikterik (+), distensi abdomen. Pasien bercerita bahwa ia
mengkonsumsi alkohol kurang lebih 20 tahun dan sampai sekarang. Hasil pemeriksaan lab:
Hb 8 gr/dL, leukosit 20.000 mm3, trombosit 130.000 mm3, bilirubin total 4, SGOT 47, SGPT 53,
total protein 5. Hasil USG didapatkan pembesaran hepar dan limfa.

Apa prioritas pertama diagnosa keperawatan laki - laki tersebut?

a. Hipertermia

b. Kelebihan volume cairan

c. Ketidakefektifan pola nafas

d. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer

e. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan

5. Seorang laki - laki berusia 27 tahun dibawa ke Rumah Sakit dengan keluhan mual dan
muntah, urine berwarna gelap seperti teh, klien merasa lemas dan tampak pucat. Pasien
mengatakan perutnya kembung, ada rasa tidak enak di perut dan tidak nafsu makan. Pasien
juga mengatakan bahwa pernah menderita penyakit kuning 6 bulan yang lalu. Hasil
pemeriksaan fisik didapatkan : sklera ikterik, TD 140/90 mmHg, HR 78x/menit, RR 21x/menit,
Suhu 39,10C, BB 60 kg, TB 170 cm, akral dingin, ada asites. Hasil pemeriksaan laboratorium :
bilirubin total 4, SGOT 48, SGPT 52, protein total 4 g/dL dan HAsAg positif.

Apa prioritas pertama masalah keperawatan pada laki - laki tersebut?

a. Mual

b. Hipertermia

c. Kelemahan

d. Kelebihan volume cairan

e. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan


6. Seorang laki-laki usia 22 tahun dibawa ke rumah sakit diantar oleh keluarganya dengan
keluhan panas sudah 1 minggu, tidak nafsu makan, mulut terasa pahit, mual, terkadang
muntah, perut terasa sakit dan terkadang diare. Dari hasil pengkajian fisik didapatkan data :
TD 90/60 mmHg, nadi 94x/menit, RR 21x/menit, S 38,80C, klien tampak lemah dan pucat,
mukosa bibir kering, lidah berwarna putih, akral dingin. Dari hasil pemeriksaan lab
didapatkan data : Hb 11,2 g/dL, Ht 39%, Na 121 mmol/L, K 3,1 mmol/L, leukosit 10.500/uL,
widal test 1/320.

Apa yang dialami laki - laki tersebut?

A. Gastritis

B. Hepatitis

C. Demam tifoid

D. Sirosis hepatis

E. Demam berdarah dengue

7. Seorang laki-laki usia 22 tahun dibawa ke rumah sakit diantar oleh keluarganya dengan
keluhan panas sudah 1 minggu, tidak nafsu makan, mulut terasa pahit, mual, terkadang
muntah, perut terasa sakit dan terkadang diare. Dari hasil pengkajian fisik didapatkan data :
TD 90/60 mmHg, nadi 94x/menit, RR 21x/menit, S 38,80C, klien tampak lemah dan pucat,
mukosa bibir kering, lidah berwarna putih, akral dingin. Dari hasil pemeriksaan lab
didapatkan data : Hb 11,2 g/dL, Ht 39%, Na 121 mmol/L, K 3,1 mmol/L, leukosit 10.500/uL,
widal test 1/320. Beberapa hari yang lalu pasien makan di warung yang bersebelahan
dengan tempat pembuangan sampah.

Berdasarkan hasil pengkajian diatas, apa yang menjadi faktor resiko pasien mengalami
kondisi tersebut?
a. Susah makan
b. Usia 22 tahun
c. Jajan sembarangan
d. Tidak nafsu makan
e. Nilai Hb 11,2 g/dL

8. Seorang laki-laki usia 52 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan sesak, tidak nafsu
makan, perut terasa tidak enak dan lemas. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan: ikterik (+), TD:
150/90 mmHg, HR: 76x/menit, RR: 27x/menit, S: 38,20 C, BB 54 kg, TB 167 cm, asites (+),
hepatomegali (+), sklera ikterik (+), distensi abdomen. Pasien bercerita bahwa ia
mengkonsumsi alkohol kurang lebih 20 tahun dan sampai sekarang. Hasil pemeriksaan lab:
Hb 8 gr/dL, leukosit 20.000 mm3, trombosit 130.000 mm3, bilirubin total 4, SGOT 47, SGPT 53,
total protein 5. Hasil USG didapatkan pembesaran hepar dan limfa.

Apa yang menjadi faktor resiko kondisi laki - laki tersebut?

A. Mengkonsumsi alkohol

B. Distensi abdomen
C. Tidak nafsu makan

D. Mengeluh lemas

E. Usia 52 tahun

Anda mungkin juga menyukai