sss20102011 Slide Kelainan-Kelainan Pada Septum PDF
sss20102011 Slide Kelainan-Kelainan Pada Septum PDF
KELAINAN – KELAINAN
PADA SEPTUM
Deviasi
Hematoma
Abses
Perforasi
Polip
1
12/3/2010
ANATOMI
SEPTUM DEVIASI
Lurus tengah
Ringan keluhan ( - )
Berat sumbatan
Hipertrofi konka
kompensatoir
2
12/3/2010
ETIOLOGI
Trauma langsung ( 90% )
- intrauterine
- sewaktu partus
- sesudah lahir
Kongenital ( 10 % )
ketidak seimbangan pertumbuhan
kartilago terus tumbuh walaupun
batas superior & inferior menetap
1. DEVIASI :
- bentuk huruf C atau S
- biasanya melibatkan bagian kartilago
maupun tulang
2. DISLOKASI
bag. bawah kartilago keluar dari krista
maksila rongga hidung
3
12/3/2010
4. SINEKIA
apabila deviasi, krista atau spina bertemu
dengan konka didepannya
spina
4
12/3/2010
deviasi septum
GEJALA KLINIS :
Sumbatan hidung
unilateral / bilateral
homolateral : konka hipotrofi
kontralateral : konka hipertrofi
Nyeri kepala dan sekitar mata
Gangguan penciuman deviasi di bag. atas
Predisposisi terjadinya sinusitis
ostium tertutup
5
12/3/2010
TERAPI :
Gejala / keluhan ( - ) koreksi ( - )
Operatif :
A. RESEKSI SUB MUKOSA (SMR) KILLIAN
mukoperikondrium & mukoperiostium
kedua sisi dilepaskan dari kondrium dan
ostium dibawahnya
kondrium & ostium dikeluarkan
mukoperikondrium & mukoperiostium
kiri dan kanan bertemu di grs tengah
komplikasi : hidung pelana ( saddle nose )
B. SEPTOPLASTY
tulang rawan yg bengkok dikeluarkan
bagian yg berlebihan dibuang
tlg rawan disusun kembali
hidung pelana : <<<
6
12/3/2010
HEMATOMA SEPTUM
7
12/3/2010
GEJALA KLINIS :
Sumbatan hidung
Nyeri
Rinoskopi anterior :
pembengkakan unilateral / bilateral pada
bagian anterior septum
bentuk bulat, licin , warna hiperemis
dpt meluas sampai dinding lateral hidung
obstruksi total
TERAPI :
Drainase segera cegah nekrosis
Tampon hidung
8
12/3/2010
KOMPLIKASI :
- abses septum
- hidung pelana ( saddle nose )
hematoma septum
ABSES SEPTUM
ABSES
GEJALA KLINIS :
- hidung tersumbat progresif
- nyeri yang hebat
- demam dan sakit kepala
9
12/3/2010
TERAPI :
Abses septum kasus darurat nekrosis
Insisi drainase pus
Antibiotika dosis tinggi
Analgetik / antipiretik k/p
Destruksi tlg rawan rekonstruksi septum
KOMPLIKASI :
Destruksi perforasi septum , hidung pelana
Intrakranial dan septikemia
PERFORASI SEPTUM
ETIOLOGI :
A. CONGENITAL jarang
B. ACQUIRED sering
- TRAUMA : surgical, “nose picking”, kauterisasi
- INFLAMASI KRONIS : TBC, sifilis, lepra,
Wegener’s granulomatosis, SLE
- POISONS : industri, kokain, kortikosteroid topikal
- MALIGNANT DISEASE : malignant tumours
malignant granuloma
- IDIOPATIK
10
12/3/2010
GEJALA KLINIS :
- Asimptomatis → pemeriksaan rutin -
- Krusta dgn sedikit perdarahan
- Perforasi ant. & kecil → peluit pada insp.
( “WHISTLING NOISE” )
- Perforasi besar → tlg dan tlg rawan hilang
→ “SADDLE NOSE”
DIAGNOSIS :
A. Anamnesa : traumatic / occupational ??
B. Pemeriksaan klinis :
- bag. anterior pd kartilago septum >>>
- bag. tlg septum, multipel dan saddle nose
→ suspek sifilis
C. Pemeriksaan penunjang kausal ?
- hipertrofi / meninggi biopsi malignancy / WG ??
- pemeriksaan serologis sifilis
- urine drug screen test adiksi obat – obatan
TERAPI :
- Causative factors ?
- Keluhan (-) → tindakan (-)
- Aplikasi ointment pd pinggir perforasi → krusta < <
- Kauter dg Ag No 3 → epistaksis < <
- Perforasi kecil ( Ø < 2 mm) obturator ( Silastic )
- Perforasi besar ( Ø > 2 mm ) graft
11
12/3/2010
Pemeriksaan klinis :
- Intranasal telangiectasia di beberapa tempat
terutama di septum dan konka inferior ( ant. tip ).
red spot
12
12/3/2010
POLIP SEPTUM
GANGGUAN PENGHIDU
13
12/3/2010
14
12/3/2010
PEMERIKSAAN :
ANAMNESIS :
- lama, terus menerus / intermiten, unilateral / bilateral
- parosmia / kakosmia bau ??
- riwayat penyakit atau trauma
- pemakaian obat – obatan
- kelainan sensoris lainnya ?
PEMERIKSAAN FISIK :
- Rinoskopi ant / post kelainan anatomik, infeksi, tumor
PEMERIKSAAN PENUNJANG :
1. pem. penghidu sederhana : alkohol, kopi, parfum, amoniak
2. foto sinus paranasal
3. laboratorium : KGD, reduksi urin dsb
A. HIPOSMIA :
- hilang timbul dgn derajat bervariasi RV, RA, SNS
- obstr. hidung hilangkan penyebab
B. ANOSMIA :
- inf. virus N I rusak
- usia lanjut
- trauma kepala , tumor intrakranial
C. KAKOSMIA :
- epilepsi lobus temporalis, kel. psikologik / psikiatri
D. PAROSMIA :
- trauma kepala , tumor intrakranial
15
12/3/2010
16