Kunci Jawaban :

1. a. Kebijakan Moneter ialah kebijakan yang diambil oleh Bank Sentral untuk
menambah dan mengurangi jumlah uang yang beredar.

b. Kebijakan Fiskal ialah kebijakan pemerintah yang ditujukan untuk memperbaiki

perekonomian melalui pengeluaran dan penerimaan yang di dalamnya dipengaruhi
unsur pajak..

2. a. Menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah yang mengandung dua aspek yaitu,
kestabilan rupiah terhadap barang dan jasa dsn kestabilan mata uang terhadap mata
uang lain.

b. Menjaga sasaran laju inflasi yang di tetapkan pemerintah.

c. Mendorong gairah masyarakat dalam menabung dan memberiksn rasa tentram dalam
kehidupan masyarakat.

3. a. Giro Wajib Minimum

b. Fasiltas Diskonto
c. Operasi Pasar Terbuka
d. Himbauan Moral

4. a. Menurunkan Pengangguran. Dilakukan sengan cara membuka lapangan kerja baru

melalui kegiatan dari pemerintah berupa belanja barang, jasa dan proyek.
b. Mendorong inflasi melalui pemberian insentif pajak dan pembangunan infrastuktur
seperti jalan, jembatan, pelabuhan dan bandar udara.
c. Mengendalikan kestabilan laju inflasi dengan menetapkan kebijakan penerapan tarif
pajak.
d. Mendistribusikan pendapatan nasional dalam rangka mengurangi kesenjangan
pendapatan melalui pengenaan tarif pajak progresif.
e. Menjaga kestabilan ekonomi di tengah krisis global seperti subsidi, mengendalikan
pengeluaran pemerintah, dll.
5. a. Kebijakan Fiskal Ekspansif yaitu kebijakan fiskal yang dimaksudkan untuk
meningkatkan ekonomi dengan cara meningkatkan penegluaran, meningkatkan
pembayaran, dan mengurangi pungutan pajak.

b. Kebijakan Fiskal Kontraktif yaitu kebijakan yang ditujukan untuk mengendalikan

ekonomi yang ada dengan cara menurunkan pengeluaran pemerintah, mengurangi
pembayaran, dan meningkatkan pungutan pajak.