Anda di halaman 1dari 3

a.

Aktivitas fisik yang berlebihan


b. Lingkungan kerja
c. Obat-obatan
d. Emosi
e. Lain – lain seperti refleks gastroesofagus
1. Faktor predisposisi
 Genetik

Faktor yang diturunkan adalah bakat alerginya, meskipun belum diketahui


bagaimana cara penurunannya yang jelas. Penderita dengan penyakit alergi
biasanya mempunyai keluarga dekat juga menderita penyakit alergi. Karena
adanya bakat alergi ini, penderita sangat mudah terkena penyakit asma
bronkhialmjika terpapar dengan faktor pencetus. Selain itu, hipersensitivitas
saluran pernapasannya juga bisa diturunkan

2. Patofisiologi

Asma ditandai dengan kontraksi spastik dari otot polos bronkus yang
menyebabkan sukar bernafas. Penyebab yang umum adalah hipersensitivitas
bronkhioulus terhadap benda-benda asing di udara. Reaksi yang timbul pada asma
tipe alergi diduga terjadi dengan cara sebagai berikut : seorang yang alergi
mempunyai kecenderungan untuk membentuk sejumlah antibody IgE abnormal
dalam jumlah besar dan antibodi ini menyebabkan reaksi alergi bila reaksi dengan
antigen spesifikasinya

Pada respon alergi disaluran nafas, atibodi IgE berikatan dengan alergen
menyebabkan degranulasi sel mast.
9. Diagnosa keperawatan yang mungkin muncul
a. Ketidakefektifan pola nafas
b. Gangguan pertukaran gas
10. Rencana asuhan keperawatan
a. Ketidakefektifan pola napas
 Kriteria hasil :
 Pola nafas efektif
 Bunyi nafas normal kembali
 Batuk berkurang
 Intervensi :
 Kaji frekuensi pernafasan dan ekspansi dada
 Auskultasi bunyi napas
 Tinggikan kepala dan mengubah posisi
 Kolaborasi pemberian nebulizer
 Rasional :
 Pola napas kembali efektif
b. Gangguan pertukaran gas
 Kriteria hasil :
 Tidak ada dipsnea
 Pernapasan normal
 Intervensi :
 Kaji frekuensi
 Atur posisi senyaman mungkin
 Auskultasi bunyi napas
 Kolaborasi pemberian oksigen
 Rasional :
 Dapat mempertahankan pertukaran gas
5. pathways

Pencetus Serangan

Reaksi antigen-antibodi

Substansi vasoaktif
(histamin, bradikinin, anafilatoksin)

Kontraksi otot polos Permeabilitas kapiler Sekresi mucus

Bronkospasme • Kontraksi otot polos Produksi mukus +++


• Edema mukosa
• Hipersekresi

Ketidakseimbangan
Bersihan jalan nafas tidak Obstruksi saluran nafas nutrisi kurang dari
efektif kebutuhan tubuh

Hipoventilasi, gangguan difusi gas di alveoli

Kerusakan
pertukaran gas
Hipoksemia, hiperkapnea

Anda mungkin juga menyukai