Anda di halaman 1dari 2

Kegiatan 1 Membuat Tim kerja .

Tahapan Kegiatan :
1. Berkoordinasi dengan Pimpinan
2. Membuat Draft SK Tim Pengawas Program K3RS
Tanggal 4 - 5 Juli 2019

Lampiran 1. Dokumentasi
2. Draft SK Tim Pengawas Program K3RS
Membentuk Tim Pengawas Program K3RS
Guna meningkatkan Pengawasan terhadap program kerja yang terdapat
dalam unit K3RS Pembentukan tim pengawasan untuk kegiatan pengawasan
tim tanggap darurat dan program K3RS termasuk sistem tanggap darurat
merupakan bagian dari peningkatan kinerja instalasi K3RS karena salah satu
tupoksinya adalah Membuat konsep usulan rencana kegiatan dan anggaran
unit kerja berdasarkan disposisi pimpinan, selain itu sebagai pelaksana
kebijakan publik, dalam pembentukan tim pengawas ini, pimpinan dan staf
K3RS melakukan kegiatan sesuai dengan kebijakan yang dibuat sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan (Manajemen
ASN).Dalam pembentukan tim pengawas pimpinan dan staf K3RS memilih
sumber daya manusia yang dianggap mampu untuk menjadi tim pengawas
yang berfungsi sebagai pegawas yang bertanggung jawab, teliti, netral dan
menggunakan kata - kata yang baik dan sopan dalam melaksanakan
pengawasan ( Etika publik ). Tim pengawas ini dibentuk karena, Rumah Sakit
Umum daerah Banten khusunya instalasi K3RS belum mempunyai tim
pengawas untuk kegiatan kegiatan yang terdapat di K3RS salah satunya
pengawas kinerja tim tanggap darurat ( Komitmen mutu ).Data yang
ditampilkan pada saat rapat internal hasil pengawasan oleh tim pengawas
merupakan data yang benar jujur tidak ada yang rekayasa dan dapat
dipertanggung jawabkan (Anti Korupsi).
Pembentukan Tim pengawas ini merupakan cara untuk mengefektifkan
pemantantauan kemajuan setiap program di instalasi K3RS secara umum dan
khususnya sistem tanggap darurat sesua dengan Visi dan Misi Rumah Sakit
Umum Daerah Banten yaitu Meningkatkan kualitas pelayanan serta moto
Rumah Sakit Umum Daerah Banten yaitu Objektif

Deskripsi proses kegiatan :


Dalam pembuatan tim pengawas ini, penulis berdiskusi dengan Kepala dan
staf lain di instalasi K3RS dalam memilih Sumber Daya Manusia yang akan di
ikut ssertakan dalam tim pengawas. Selain itu, penulis pun berdiskusi tentang
draft pembuatan SK tim pengawas akan digunakan sebagai payung hukum
perlindungan tim pengawas yang akan bekerja propesional. Dalam
pembentukan tim pengawas ini ada berbagai unit kerja yang diikut sertakan
selain dari instalasi K3RS sehingga kinerja yang dihasilkan akan berasa
manfaatnya bagi rumah sakit dan optimal .

Analisis Dampak :
Jika nilai dasar profesi ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, Anti Korupsi) tidak diterapkan dalam kegiatan
pembentukan tim pengawas makan tidak akakn terciptanya tim kerja yang
profesional dan mempunyai dedikasi tinggi terhadap kinerjanya sehingga
pengawasan yang dilakukan akan tampak sia - sia dan tidak akan berdampak
pada Rumah Sakit

Potensi kendala :
Kegiatan pembentukan tim pengawas ini adalah pembuatan SK baru berupa
draft karena kegiatan ini juga merupakan bagian dari kebutuhan Akreditasi
SNARS yang akan dijalankan Rumah Sakit Umum Daerah Baanten sehingga
Pembuatan Sk harus dipertegas dan Dilakukan breefing lebih mendalam dan
membutuhkan waktu lebih dari waktu habituasi yang ditetapkan

Anda mungkin juga menyukai