Tujuan Pembelajaran:

Pertemuan I
 Peserta didik dapat membuat model matematika dari soal cerita yang berkaitan
dengan SPLDV.
 Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan PLDV dan SPLDV.
 Peserta didik dapat menentukan solusi dari SPLDV.

Pertemuan II
 Peserta didik dapat menentukan penyelesain dari SPLDV dengan metode grafik.
 Peserta didik dapat menentukan penyelesain dari SPLDV dengan metode substitusi.

Pertemuan III
 Peserta didik dapat menentukan penyelesain dari SPLDV dengan metode eliminasi.
 Peserta didik dapat menentukan penyelesain dari SPLDV dengan metode substitusi-
eliminasi (campuran).

Pertemuan IV
 Peserta didik dapat menyelesaikan masalah nyata yang berkaitan dengan SPLDV.
A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.5 Menjelaskan sistem 3.5.1 Mengidentifikasi perbedaan PLDV

persamaan linear dua variabel dan SPLDV
dan penyelesaiannya yang
3.5.2 Menentukan solusi dari SPLDV
dihubungkan dengan masalah
kontekstual 3.5.3 Menentukan penyelesaian SPLDV
dengan metode grafik

3.5.4 Menentukan penyelesaian SPLDV

dengan metode substitusi

3.5.5 Menentukan penyelesaian SPLDV

dengan metode eliminasi

3.5.6 Menentukan penyelesaian SPLDV

dengan metode substitusi-eliminasi

4.5 Menyelesaikan masalah yang 4.5.1
berkaitan dengan sistem
persamaan linear dua variabel
4.5.2
Membuat model matematika dari soal
cerita yang berkaitan dengan SPLDV
Menyelesaikan masalah nyata yang
berkaitan dengan SPLDV
A. Persamaan Linear Dua Variabel
Persamaan linear dua variabel dapat dinyatakan dalam bentuk 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐
dengan 𝑎, 𝑏, 𝑐 ∈ 𝑅 𝑎, 𝑏 ≠ 0 dan 𝑥, 𝑦 suatu variabel.
Contoh:
Perhatikan permasalahn berikut!
Nia bermaksud membeli buah jeruk dan buah apel. Dia merencanakan membeli sebanyak
15 biji buah. Berapa banyaknya masing-masing buah apel dan buah jeruk yang mungkin
dibeli oleh Nia?
Penyelesaian:
Diketahui:
Nia berencana membeli sebanyak 1 biji buah
Ditanya:
Kemungkinan banyak buah apel dan jeruk yang dibeli Nia
Jawab:
Misalkan: jeruk = x
Apel = y
Maka: x + y = 15

B. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

Apabila terdapat dua persamaan linear dua variabel yang berbentuk 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 =
𝑐 dan 𝑑𝑥 + 𝑒𝑦 = 𝑓 atau bisa ditulis
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐
{
𝑑𝑥 + 𝑒𝑦 = 𝑓

Maka dikatakan dua persamaan tersebut membentuk sistem persamaan linear dua
variabel. Penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel tersebut adalah pasangan
bilangan (x,y) yang memenuhi kedua persamaan tersebut.
Contoh:
Perhatikan permasalahan berikut:
Alfi dan Dina merupakan siswa siswi yang rajin dan pintar. Pada suatu hari mereka
berdua sama-sama pergi ke toko buku dan ingin membeli perlengkapan alat tulis. Alfi
membeli 4 buku tulis dan 5 pena dengan harga Rp. 24.000,00. Sedangkan Dina membeli
6 buku tulis dan 2 pena dengan harga Rp.27.200,00. Buatlah model matematikanya!
 Penyelesaian:
Diketahui:
Alfi membeli 4 buku tulis dan 5 pena dengan harga Rp.24.000,00.
Dina membeli 6 buku tulis dan 2 pena dengan harga Rp.27.200,00.
Ditanya:
Model matematika?
Jawab:
Misalkan: buku = a
Pena = b
Maka: 4𝑎 + 5𝑏 = 24.000
6𝑎 + 2𝑏 = 27.000

C. Penyelesaian Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

Dalam menentukan penyelesaian dan sistem persamaan linear dua variabel, dapat
menggunakan beberapa cara berikut ini:
1). Metode Grafik
Pada metode grafik, himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear dua
variabel adalah koordinat titik potong dua garis tersebut. Jika garis-garisnya tidak
berpotongan di satu titik tertentu maka himpunana penyelesaiannya adalah himpunan
kosong.
Langkah-langkah untuk menentukan penyelesaian sistem persaman linear dua
variabel dengan menggunakan grafik yaitu sebagai berikut:
a. memodelkan informasi kedalam kalimat matematika yang berupa persamaan 1 dan
persamaan 2
b. tentukan titik potong garis dengan sumbu x dan y = 0
c. tentukan titik potong garis dengan sumbu y dan x = 0
sederhanakanlah langkah a dan b dalam bentuk tabel berikut:
X 0 ...

Y ... 0

(x,y) (0 ,...) (..., 0)

d. gambar garis dari setiap persamaan dalam grafik

e. tentukan titik potong kedua garis, titik potong tersebut adalah penyelesaian sistem
persamaan linear dua variabel.
2). Metode Substitusi
Pada metode substitusi, untuk menentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan linear dua variabel, caranya adalah dengan mengganti (mensubstitusikan)
salah satu variabel dari sistem persamaan tersebut. Jika variabelnya x dan y. Untuk
menentukan variabelnya x kita harus mengganti variabel y terlebih dahulu, atau
sebaliknya.
Langkah-langkah metode substitusi
a. modelkan informasi kedalam bentuk kalimat matematika yang berupa persamaan 1
dan persamaan 2
b. pilih salah satu persamaan yang dianggap paling sederhana, kemudian nyatakan salah
satu variabelnya kedalam bentuk variabel lainnya.
c. Substitusikan variabel pada langkah kedua ke persamaan lainnya, sehingga diperoleh
nilai dari salah satu variabel
d. Tentukan nilai dari variabel lainnya dengan mensubstitusikan nilai yang diperoleh
pada langkah 3 ke langkah 2
e. Tentukan penyelesaian SPLDV tersebut, dan jawablah pertanyaan yang diberikan
Contoh:
Tentukan Himpunan penyelesaian dari persamaan berikut ini :
x + 3y = 15 dan 3x + 6y = 30
Penyelesaian :
Diketahui :

Persamaan Pertama = x + 3y = 15
Persamaan Kedua = 3x + 6y = 30

Langkah Pertama : Ubah salah satu persamaan, carilah yang termudah

x + 3y = 15 —> x = -3y + 15

Langkah Kedua : Subsititusi nilai x = -3y + 15 ke dalam persamaan kedua untuk

mencari nilai y , maka hasilnya sebagai berikut :

3x + 6y = 30
3 ( -3y +15 ) + 6y = 30
-9y + 45 + 6y = 30
-3y = 30 – 45
-3y = -15
y=5
 Langkah Ketiga : Selanjutnya untuk mencari nilai x maka, gunakan salah satu persamaan
boleh persamaan pertama atau kedua :

Dari Persamaan Pertama :

+ 3y = 15
x + 3 ( 5 ) = 15
x + 15 = 15
x=0

Dari Persamaan Kedua :

3x + 6y = 30
3x + 6 ( 5 ) = 30
3x + 30 = 30
3x = 0
x=0

Langkah Keempat : Maka nilai Jadi HP = { 0 , 5 }

3). Metode Eliminasi

Pada metode eliminasi, untuk menentukan himpunan penyelesaian dari sistem
persamaan linear dua variabel, caranya adalah dengan menghilangkan (mengeliminasi)
salah satu variabel dari sistem persamaan tersebut. Jika variabelnya x dan y, untuk
menentukan variabel x kita harus mengeliminasi variabel y terlebih dahulu, atau
sebaliknya.
Perhatikan bahwa jika koefisien dari salah satu variabel sama maka kita dapat
mengeliminasi atau menghilangkan salah satu variabel tersebut, untuk selanjutnya
menentukan variabel yang lain.
Langkah-langkah metode eliminasi
a. memodelkan informasi kedalam kalimat matematika yang berupa persamaan 1 dan
persamaan 2
b. eliminasi satu variabel ntuk mencari nilai dari variabel lain
c. tentukan penyelesaian SPLDV tersebut, dan jawablah petanyaan yang diberikan.
Contoh:
Carilah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan berikut ini.

3x – 2y = 8
4x + y = 7
Jawab:
a. Mengeliminasi variable x, diperoleh:
3x + 2y = 8 x 4 12x – 8y = 32
4x + y = 7 x 3 12x + 3y = 21
-11y = 11
y = -1
b. Mengeliminsai variable y, diperoleh :
3x – 2y = 8 x1 3x – 2y = 8
4x + y = 7 x2 8x + 2y = 14 +
11x = 22
x =2
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah (2,-1)

4). Metode Gabungan (substitusi-eliminasi)

Sebelumnya kita telah mempelajari cara menentukan himpunan penyelesaian
dari sistem persamaan linear dua variabel dengan metode grafik, substitusi, dan
eliminasi. Sekarang kita akan mempelajari cara yang lain, yaitu dengan metode
gabungan dengan cara menggabungkan metode eliminasi dan substitusi untuk
menyelesaikan suatu permasalahan.
Langkah-langkah metode gabungan
a. memodelkan informasi kedalam kalimat matematika yang berupa persamaan 1 dan
persamaan 2
b. selesaiakan dengan metode substitusi dan eliminasi
c. tentukan penyelesaian SPLDV tersbut, dan jawablah pertanyaan yang diberikan.
Contoh:
Tentukan himpunan penyelesaian dari 2x – 3y = 17 dan 3x + y = 9
Pembahasan :
mengeliminasi x
Karena koefisien x belum sama, maka kita buat sama
2x – 3y = 17 x3 6x – 9y = 51
3x + y = 9 x2 6x + 2y = 18 -
-11y = 33
y = -3
Substitusikan y = -3 ke persamaan 3x + y =9
 3x + (-3) = 9
3x = 12
x =4
Jadi, himpunan penyelesaianya adalah { (4, -3 ) }

D. Membuat dan Menyelesaikan Model matematika yang berkaitan dengan SPLDV

Masalah-masalah aplikasi disajikan dalam bentuk kalimat sehingga dalam
menyelesaikannya kita harus menterjemahkan deskripsi verbal tersebut ke dalam kalimat
matematika. Lalu kita harus memeriksa penyelesaiannya terhadap masalah matematika,
deskripsi verbal, dan masalah nyata. Proses tersebut disebut dengan pemodelan matematika.
Untuk mempermudah menyelesaikan permasalahan tersebut, ada beberapa langkah dalam
menyelesaikan soal, yaitu sebagai berikut:
- Langkah 1 : pilih besaran yang akan dimisalkan sebagai variabel dan variabel ,
- Langkah 2 : susun model matematika menjadi bentuk umum persamaan linier (
)
- Langkah 3 : selesaikan Sistem Persamaan Linier pada langkah 3 untuk
mendapatkan nilai dan ,
- Langkah 4 : substitusi nilai yang didapat ke fungsi tujuan.

Contoh 1
Agus, Adi dan Putrawan berbelanja di toko Gramedia.Agus membayar Rp 12.000 untuk
4 buah buku tulis dan 3 buah spidol, sedangkan Adi membayar Rp8.000 untuk 2 buah
buku tulisdan 4 buah spidol. Tentukan uang yang harus dibayar Putrawan jika ia
mengambil 5 buah buku tulis dan 4 buah spidol.

Jawab:
Langkah 1
Misalkan harga buku tulis adalah dan harga spidol adalah .
Bentuk model matematikanya adalah sebagai berikut:
Langkah 2
(Agus)
(Adi)
(Fungsi Tujuan)
Langkah 3
Selesaikan sistem persamaan linier tersebut , boleh pilih salah satu dari empat cara
menyelesaikan SPLDV yang telah dipelajari siswa sebelumnya.
 Cara 1 : Metode Grafik
Pada metode grafik, himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linier dua variabel
adalah koordinat titik potong dua garis tersebut.Jika garis-garisnya tidak berpotongan
di satu titik tertentu maka himpunan penyelesaiannya merupakan himpunan kosong.
Untuk mempermudah menggambar grafik, buat tabel berikut.

0 3000 0 4000
4000 0 2000 0
(0 , 4000) (3000 , 0) (0, 2000) (4000 , 0)

4500
4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500

Dari grafik tersebut kita lihat titik potong kedua garis adalah di titik (2400, 800).
Maka penyelesaiannya adalah dan .
 Cara 2 : Metode Eliminasi
Misalnya pertama kita cari nilai dengan eliminasi.
4x + 3y = 12000 ×1
×2 -

Kemudian cari nilai dengan metode yang sama

4x + 3y = 12000 ×4

×3 -

maka, dan
 Cara 3 : Metode substitusi
Misalkan kita akan mensubstitusi persamaan 2 ke persamaan 1.
Persamaan 2 :
… *)
Persamaan 1 : … **)
Substitusi *) ke **)

nilai yang diperoleh disubstitusi kembali ke persamaan *)

maka nilai yang memenuhi adalah dan .

 Cara 4 : Metode campuran substitusi dan eliminasi.

Misalnya, pertama kita cari nilai dengan eliminasi.

4x + 3y = 12000 ×1
× 2 4x + 8y = 16.000
-
Kemudian untuk mencari nilai , kita substitusi nilai yang didapat ke salah satu
persamaan, misalnya persamaan : , sehingga:

maka, nilai dan .

Langkah 4
Substitusi nilai dan ke fungsi tujuan, sehingga :

Jadi jumlah uang yang harus dibayar oleh Putrawan yang membeli 5 buku tulis dan 4
spidol adalah Rp 15.200,00.