Anda di halaman 1dari 4

RS.

HARAPAN PEREKAMAN EKG


No. Dokumen No. Revisi Halaman

02/K/0 A 1/1

Pematangsiantar
Diterbitkan tanggal Ditetapkan Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL 01 September 2019
dr. Marihat Ginting

Pengertian EKG merupakan alat diagnostic yang digunakan untuk merekam


aktifitas listrik jantung
Tujuan  Untuk mendeteksi kelainan irama jantung pasien
 Mengetahui kelainan miokardium
 Mengetahui efek penggunaan obat jantung
 Mengetahui terjadinya gangguan elektrolit pada pasien
 Mengetahui infeksi lapisan jantung
Kebijakan Semua petugas harus bekerja sesuai dengan standar profesi,
standar kompetensi, standar prosedur operasional, etika profesi,
kode etik rumah sakit dan peraturan rumah sakit yang berlaku
(sesuai SK Direktur RS. Harapan Pematangsiantar Nomor
0172/RSH/III/2015 tentang Kebijakan Penyelenggaraan
Pelayanan Keperawatan/Kebidanan)
Prosedur A. Persiapan alat:
1. Mesin EKG
2. Kertas EKG
3. Jelli
4. Tissu
5. Bengkok
6. Kapas alkohol
B. Persiapan pasien:
1. Mengucapkan salam (disesuaikan dengan waktu)
2. Perawat memperkenalkan diri
3. Melakukan kebersihan tangan
4. Melakukan identifikasi pasien dengan benar (Nama, dan
RS.HARAPAN PEREKAMAN EKG
No. Dokumen No. Revisi Halaman

02/K/0 A 2/1

Pematangsiantar
tgl lahir)
5. Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tujuan dan
langkah-langkah perekaman EKG
6. Menjaga privasi pasien dan lingkungan yang nyaman
7. Mengatur posisi pasien tidur terlentang, jangan
menyentuh besi tempat tidur
8. Melepaskan alat-alat logam yang dipakai pasien seperti:
cincin, jam tangan, kalung, gelang
9. Melepaskan pakaian pasien
C. Kriteria Pelaksanaan
1. Pasang semua komponen/kabel-kabel pada mesin EKG
2. Hubungkan mesin EKG dengan arus listrik
3. Baringkan pasien dengan tenang di tempat tidur. tangan
dan kaki tidak saling bersentuhan
4. Bersihkan dada, kedua pergelangan kaki dan tangan
dengan kapas alkohol (kalau perlu dada dan pergelangan
kaki di cukur)
5. Keempat elektrode ekstremitas diberi jelly
6. Pasang elektroda pada ekstremitas atas dan bawah untuk
merekam ekstremitas lead
a. Merah pada ekstremitas kanan atas
b. Kuning pada ekstremitas kiri atas
c. Hitam pada ekstremitas kanan bawah
d. Hijau pada ekstremitas kiri bawah
7. Oleskan jelli pada prekordial lead
8. Pasang semua elektrode pre kordial pada dada klien
 V1 → di garis parasternal kanan sejajar dengan ICS 4
berwarna merah
 V2 → di garis parasternal kiri sejajar dengan ICS 4
RS.HARAPAN PEREKAMAN EKG
No. Dokumen No. Revisi Halaman

02/K/0 A 3/1

Pematangsiantar
berwarna kuning
 V3 → diantara V2 dan V4 berwarna hijau
 V4 → di garis mid clavicula kiri sejajar ICS 5
berwarna coklat
 V5 → di garis aksila anterior kiri sejajar ICS 5
berwarna hitam
 V6 →di garis mid aksila kiri sejajar ICS 5 berwarna
ungu
9. Perhatikan urutan pemasangan lead pada EKG agar tidak
terjadi kesalahan interpretasi data yang dikeluarkan oleh
EKG
10. Tekan tombol power untuk menghidupkan mesin
11. Periksa tombol selektor pada posisi standar, tombol
sensitivity pada 1 mV, speed 25 mm/sec
12. Mesin di aktifkan, biarkan sebentar agar alat melakukan
pemanasan
13. Tekan tombol start untuk memulai perekaman pasien
bahwa perekaman sudah selesai
14. Matikan mesin EKG dan lepaskan elektroda dari tubuh
pasien
15. Bantu pasien memakai pakaian kembali
16. Tulis pada hasil perekaman: nama, umur, jenis kelamin,
jam, tgl, bulan, tahun pembuatan, nama masing-masing
lead serta nama orang yang merekam dan di paraf
17. Bersihkan dan rapikan alat
D. Sikap Perawat
1. Sopan
2. Sabar
3. Teliti
RS.HARAPAN PEREKAMAN EKG
No. Dokumen No. Revisi Halaman

02/K/0 A 4/1

Pematangsiantar
Unit Terkait Perawatan, kebidanan, IGD, ICU, Poliklinik

Anda mungkin juga menyukai