PDF

ht
tp
s:
//p
ap
ua
ba
ra
t .b
ps
.g
o.
id
ht
tp
s:
//pa
pua
b ar
at
.b
ps
.g
o.
id
STATISTIK KESEJAHTERAAN RAKYAT PROVINSI PAPUA BARAT
2016
.id
go
ISSN : 2089—9998
s.
No. Publikasi : 9152.1702
p
.b
Katalog BPS : 4101002.91
at
Ukuran Buku : 29,7 cm x 21 cm
ar
: xx + 174 halaman
b
Jumlah Halaman
ua
ap
Naskah:
//p
Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Papua Barat
s:
Gambar Kulit:
tp
ht
Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Papua Barat

Diterbitkan oleh:
© Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
Dicetak oleh:
CV. Nasional Indah
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini
untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//pa
pua
b ar
at
.b
ps
.g
o.
id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
DAFTAR ISI
.id
go
KATA PENGANTAR i
s.
DAFTAR ISI iii
p
DAFTAR TABEL v
.b
at
BAB I. PENJELASAN UMUM 1
ar
b
BAB II. KEPENDUDUKAN 5
ua
BAB III. PENDIDIKAN 27
ap
//p
BAB IV. KESEHATAN 45
s:
BAB V. FERTILITAS DAN KELUARGA BERENCANA 73
tp
ht
BAB VI. PERUMAHAN 91
BAB VII. TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI 115
BAB VIII. LAIN-LAINDA 127
KUESIONER VSEN16.KFTAR
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 vii

ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
DAFTAR TABEL
.id
II. KEPENDUDUKAN
go
s.
2.1. Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (5 Tahunan), Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016 6
p
.b
2.2. Persentase Penduduk menurut Kabupaten, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016 7
at
ar
2.3. Persentase Penduduk Berumur 7 - 24 Tahun menurut Kabupaten, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016 8
b
ua
2.4. Persentase Penduduk menurut Kabupaten, Jenis Kelamin, dan Kelompok Umur, 2016 9
ap
2.5. Rasio Jenis Kelamin dan Angka Ketergantungan menurut Kabupaten dan Daerah Tempat Tinggal, 2016 10
//p
2.6.
s:
Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Status Perkawinan, 11
tp
2016
ht
2.7. Persentase Penduduk Berumur 15 - 49 Tahun menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Status Perkawinan, 2016 12
2.8. Persentase Penduduk Berumur 15 - 19 Tahun menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Status Perkawinan, 2016 13
2.9. Persentase Anak Berumur 0 - 17 Tahun menurut Kabupaten/Kota, dan Kepemilikan Akte Kelahiran dari Kantor 14
Catatan Sipil, 2016
2.10. Persentase Anak Berumur 0 - 17 Tahun yang Tidak Mempunyai Akte Kelahiran menurut Kabupaten/Kota dan Alasan 15
Utama Tidak Mempunyai Akte Kelahiran, 2016
2.11. Persentase Anak Berumur 0 - 4 Tahun menurut Kabupaten/Kota, dan Kepemilikan Akte Kelahiran dari Kantor Catatan 16
Sipil, 2016
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 ix

2.12. Persentase Anak Berumur 0 - 4 Tahun yang Tidak Mempunyai Akte Kelahiran menurut Kabupaten/Kota dan Alasan 17
Utama Tidak Mempunyai Akte Kelahiran, 2016
2.13. Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas Berstatus Kawin yang Pasangannya Biasa Tinggal di Rumah Tangga 18
.id
menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
go
2.14. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut 19
s.
Kabupaten/Kota, dan Jenis Kelamin, 2016
p
2.15. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut 20
.b
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal dan Sumber Data NIK, 2016
at
ar
2.16. Persentase Penduduk Berumur 17 Tahun Ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut 21
b
Kabupaten/Kota, dan Jenis Kelamin, 2016
ua
2.17. Persentase Penduduk Berumur 17 Tahun Ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut 22
ap
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Sumber Data NIK, 2016
//p
2.18. Persentase Penduduk Berumur 0-4 Tahun yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/
s: 23
Kota, dan Jenis Kelamin, 2016
tp
2.19. Persentase Penduduk Berumur 0-4 Tahun yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/ 24
ht
Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Sumber Data NIK, 2016
III. PENDIDIKAN
3.1. Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Kemampuan 29
Membaca dan Menulis, 2016
3.2. Persentase Penduduk Berumur 15 - 24 Tahun menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Kemampuan Membaca 30
dan Menulis, 2016
x Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

3.3.1 Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status 31
Pendidikan
3.3.2 Persentase Penduduk Laki-laki Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016 32
.id
go
3.3.3 Persentase Penduduk Perempuan Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016 33
s.
3.4.1 Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berumur 7 - 24 Tahun menurut Kabupaten/Kota dan Status 34
p
Pendidikan, 2016
.b
at
3.4.2 Persentase Penduduk Laki-laki Berumur 7-24 Tahun menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016 35
ar
b
3.4.3 Persentase Penduduk Perempuan Berumur 7-24 Tahun menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016 36
ua
3.5. Angka Partisipasi Sekolah (APS) Penduduk Berumur 5 - 18 Tahun menurut Daerah Tempat Tinggal, Jenis Kelamin, 37
ap
dan Kelompok Umur, 2016
//p
3.6. Angka Partisipasi Murni (APM) Penduduk menurut Daerah Tempat Tinggal, Jenis Kelamin, dan Jenjang Pendidikan,
s: 38
2016
tp
3.7.1 Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Ijazah/ 39
ht
STTB Tertinggi yang Dimiliki, 2016
3.7.2 Persentase Penduduk Laki-laki Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Ijazah/STTB Tertinggi yang 40
Dimiliki, 2016
3.7.3 Persentase Penduduk Perempuan Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Ijazah/STTB Tertinggi 41
yang Dimiliki, 2016
3.8. Persentase Penduduk 0-6 Tahun menurut Provinsi dan Keikutsertaan Pendidikan Prasekolah, 2016 42
3.9. Persentase Penduduk Berumur 0-6 Tahun yang Pernah/Masih Mengikuti Pendidikan Pra Sekolah menurut 43
Kabupaten/Kota dan Jenis Pendidikan Pra Sekolah, 2016
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xi

IV. KESEHATAN
.id
4.1. Persentase Penduduk yang Mempunyai Keluhan Kesehatan Selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis 46
Kelamin, dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
go
4.2. Persentase Penduduk yang Menderita Sakit Selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan 47
s.
Daerah Tempat Tinggal, 2016
p
.b
4.3. Persentase Penduduk yang Menderita Sakit Selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jumlah Hari Sakit, 48
at
dan Rata-rata Lama Sakit (Hari), 2016
ar
4.4. Persentase Penduduk yang Sakit Parah selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Daerah 49
b
ua
Tempat Tinggal, 2016
ap
4.5. Persentase Penduduk yang Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabuoate/Kota, Jenis Kelamin, dan 50
//p
4.6.
s:
Persentase Penduduk yang Sakit Tapi Tidak Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota dan 51
Alasan Utama Tidak Berobat Jalan, 2016
tp
ht
4.7. Persentase Penduduk yang Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Tempat Berobat 52
Jalan, 2016
4.8. Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut 53
Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, Daerah Tempat Tinggal, 2016
4.9. Persentase Penduduk yang Memiliki Jaminan Kesehatan menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Jaminan Kesehatan, 2016 54
4.10. Persentase Penduduk yang Pernah Rawat Inap selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan 55
xii Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

4.11. Persentase Penduduk yang Pernah Rawat Inap selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Tempat 56
Rawat Inap, 2016
4.12. Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Rawat Inap selama Sebulan Terakhir menurut 57
.id
Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
go
4.13. Persentase Penduduk yang Pernah Rawat Inap menurut Kabupaten/Kota, Jumlah Hari Rawat Inap, dan Rata-rata 58
s.
Lama Rawat Inap (Hari), 2016
p
.b
4.14. Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, 59
at
Daerah Temoat Tinggal, dan Kebiasaan Merokok, 2016
ar
4.15. Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau Tidak Setiap Hari selama Sebulan Terakhir Tetapi 60
b
Sebelumnya Merokok Setiap Hari menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
ua
4.16. Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok selama Sebulan Terakhir di Perkotaan dan Perdesaan menurut 61
ap
Kabupaten/Kota, dan Jumlah Batang Rokok yang Dihisap per Minggu, 2016
//p
4.17. Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota,
s: 62
Daerah Tempat Tinggal, dan Kebiasaan Merokok Sebelumnya, 2016
tp
4.18. Persentase Balita yang Mempunyai Kartu Imunisasi menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin, 2016 63
ht
4.19. Persentase Balita yang Pernah Mendapat Imunisasi menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal dan Jenis 64
Imunisasi, 2016
4.20. Persentase Balita yang Mendapat Imunisasi Lengkap menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Daerah Tempat 65
Tinggal, 2016
4.21. Persentase Balita yang Pernah Mendapat Imunisasi DPT, Polio, dan Hepatitis B menurut Kabupaten/Kota dan 66
Frekuensinya, 2016
4.22. Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Pernah Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan 67
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xiii

4.23. Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Masih Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan 68
4.24. Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Pernah Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota, Rata-rata Lama 69
.id
Pemberian ASI (bulan) dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
go
4.25. Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Mendapat Makanan/Cairan dalam 24 Jam Terakhir menurut 70
s.
Kabupaten/Kota, Jenis Makanan/Cairan yang Dimakan dalam 24 Jam, 2016
p
.b
at
V.FERTILITAS DAN KELUARGA BERENCANA
b ar
5.1. Persentase Perempuan yang Pernah Kawin Berumur 10 Tahun Ke Atas menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat 75
ua
Tinggal, dan Umur Perkawinan Pertama, 2016
ap
5.2. Persentase Perempuan yang Pernah Hamil Berusia 10 Tahun Ke Atas menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat 76
//p
Tinggal, dan Umur Pertama Kali Hamil, 2016
s:
5.3. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota, Jumlah Anak yang 77
tp
Dilahirkan Hidup (ALH), 2016
ht
5.4. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota, dan Jumlah Anak yang 78
Masih Hidup (AMH), 2016
5.5. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Jumlah Anak yang 79
Sudah Meninggal (ASM), 2016
5.6. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Tempat Melahirkan 80
Anak Hidup yang Terakhir, 2016
5.7. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Penolong Proses 81
Kelahiran Terakhir, 2016
xiv Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

5.8. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat 82
Tinggal, dan Berat Badan Anak Lahir Hidup yang Terakhir Ketika Dilahirkan, 2016
.id
5.9. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin yang Melakukan Inisiasi Menyusui Dini menurut 83
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak Waktu Menyusui Pertama Kali dengan Kelahiran, 2016
go
s.
5.10. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin dan Pernah/Sedang Menggunakan Alat KB Atau 84
Cara Tradisional Untuk Menunda Atau Mencegah Kehamilan menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal,
p
.b
2016
at
5.11. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin dan Pernah/Tidak Pernah Menggunakan Alat KB 85
ar
Atau Cara Tradisional menurut Kabupaten/Kota dan Alasan Utama Tidak Menggunakan Alat/Cara KB, 2016
b
ua
5.12. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Alat KB atau Cara 86
Tradisional yang Sedang Digunakan, 2016
ap
//p
5.13. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin yang Menggunakan Alat KB Modern menurut 87
Kabupaten/Kota dan Tempat Memperoleh Alat KB Modern, 2016
s:
tp
5.14. Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin dan Sedang Menggunakan Alat/Cara KB dan 88
ht
Pernah Berhenti/Berganti Alat/Cara KB menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
BAB VI PERUMAHAN
6.1. Rata-rata Jumlah Keluarga dalam Bangunan Sensus/Rumah menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal, 92
2016
6.2. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Status Kepemilikan Bangunan Tempat Tinggal yang 93
Ditempati, 2016
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xv

6.3. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Luas Lantai Tempat Tinggal (m2), 94
2016
6.4. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Luas Lantai per Kapita (m2), 2016 95
.id
go
6.5. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Atap Terluas, 2016 96
s.
6.6. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Dinding Terluas, 2016 97
p
.b
6.7. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Lantai Terluas, 2016 98
at
ar
6.8. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Fasilitas Tempat Buang Air Besar, 99
b
ua
2016
ap
6.9. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kloset, 2016 100
//p
6.10. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Tempat Pembuangan Akhir Tinja, 2016
s: 101
tp
6.11. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air Minum Utama, 2016 102
ht
6.12. Persentase Rumah Tangga dengan Sumber Air Minum dari Sumur Bor/Pompa, Sumur Terlindung, dan Mata Air 103
Terlindung menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak ke Tempat Penampungan Akhir Kotoran/
Tinja Terdekat, 2016
6.13. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Fasilitas Air Minum, 2016 104
6.14. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Cara Memperoleh Air Minum, 2016 105
6.15. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air Utama untuk Memasak, 2016 106
xvi Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

6.16. Persentase Rumah Tangga dengan Sumber Air untuk Memasak dari Sumur Bor/Pompa, Sumur Terlindung, dan Mata 107
Air Terlindung menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak ke Tempat Penampungan Akhir
Kotoran/Tinja Terdekat, 2016
.id
6.17. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air Utama untuk Mandi/Cuci, 2016 108
go
6.18. Persentase Rumah Tangga dengan Sumber Air untuk Mandi/Cuci dari Sumur Bor/Pompa, Sumur Terlindung, dan 109
s.
Mata Air Terlindung menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak ke Tempat Penampungan Akhir
p
.b
Kotoran/Tinja Terdekat, 2016
at
6.19. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Sumber Air Minum Bersih, dan Sumber Air Minum Layak, 2016 110
ar
b
6.20. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Penggunaan Perpipaan atau 111
ua
Hidran Umum/Terminal Air, 2016
ap
6.21. Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Sumber Penerangan, 2016 112
6.22.
//p
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Bahan Bakar/Energi Utama yang Digunakan untuk 113
s:
Memasak, 2016
tp
ht
VII.TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

7.1. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Menguasai/Memiliki Telepon Seluler (HP) dalam 3 Bulan 117
Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
7.2. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Menguasai/Memiliki Telepon Seluler (HP) dalam 3 Bulan 118
Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Jumlah Kartu Telepon yang Dapat Dihubungi, 2016
7.3. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Menggunakan Komputer (PC/Desktop, Laptop/Notebook, 119
Tablet) dalam 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
7.4. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mengakses Internet (Termasuk Facebook, Twitter, BBM, 120
Whatsapp) dalam 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xvii

7.5. Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mengakses Internet dalam 3 Bulan Terakhir menurut 121
Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Alat yang Digunakan untuk Mengakses Internet, 2016
.id
Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Tempat Mengakses Internet, 2016
go
s.
Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Tujuan Mengakses Internet, 2016
p
.b
7.8. Persentase Rumah Tangga yang Memiliki Telepon Rumah/PSTN dan Komputer/Laptop menurut Kabupaten/Kota dan 124
at
b ar
ua
VIII. LAIN-LAINDA
ap
8.1. Persentase Penduduk yang Melakukan Kegiatan Bepergian dalam 6 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah 128
//p
Tempat Tinggal dan Jenis Kelamin, 2016
s:
8.2. Persentase Penduduk yang Melakukan Kegiatan Bepergian dalam 3 Bulan dan 6 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/ 129
tp
Kota, Jenis Kelamin, dan Frekuensi (Kali) Bepergian, 2016

ht
8.3. Persentase Penduduk yang Melakukan Kegiatan Bepergian menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Maksud 130
Utama Melakukan Bepergian, 2016
8.4. Persentase Penduduk yang Menjadi Korban Kejahatan Sejak Maret 2014 - Februari 2016 menurut Kabupaten/Kota, 131
Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
8.5. Persentase Rumah Tangga yang Menerima Bantuan Tunai Terkait Pengalihan Subsidi BBM Selama 6 Bulan Terakhir 132
menurut Kabupaten/Kota, dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
8.6. Persentase Rumah Tangga yang Membeli/Menerima Beras Murah/Raskin Selama 3 Bulan Terakhir menurut 133
Kabupaten/Kota, dan Jumlah Beras yang Dibeli, 2016
xviii Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

8.7. Persentase Rumah Tangga yang Membeli/Menerima Beras Murah/Raskin Selama 3 Bulan Terakhir menurut 134
Kabupaten/Kota, Kelompok Harga Beras per Kg dan Harga Rata-rata per Kg (Rp), 2016
.id
8.8 Persentase Rumah Tangga yang Membeli/Menerima Beras Murah/Raskin selama 3 Bulan Terakhir menurut 135
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Kelompok Harga Beras per Kg, 2016
go
s.
8.9. Persentase Rumah Tangga yang Menerima Kredit Usaha selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Jenis 136
p
Kredit Usaha, 2016
.b
at
8.10. Persentase Rumah Tangga yang Menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) selama Setahun Terakhir menurut 137
ar
Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
b
ua
8.11. Persentase Rumah Tangga yang Menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) selama Setahun Terakhir menurut 138
ap
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis BSM, 2016
//p
s:
tp
ht
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xix

ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
ps
.g
o .id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
I. PENJELASAN UMUM
.id
go
Masih banyak indikator-indikator lain yang dapat dihasilkan
1.1 Pendahuluan dari Susenas. Namun, karena indikator-indikator yang disajikan
s.
1.1.1 Umum di dalam publikasi ini dianggap cukup mewakili berbagai
p
bidang dan kondisi sosial ekonomi masyarakat, maka tidak
.b
Sejalan dengan tugas pokok BPS dalam melaksanakan semua indikator tersebut dipublikasikan. Indikator-indikator
at
kegiatan pemerintah di bidang statistik khususnya untuk khusus maupun variabel yang terdapat dalam kuesioner
ar
menyediakan data statistik kesejahteraan rakyat yang Susenas yang tidak disajikan pada publikasi ini dapat diperoleh
b
lengkap, akurat, dan mutakhir, Survei Sosial Ekonomi melalui kemasan media komputer maupun mengolahnya dari
ua
Nasional (Susenas) mengumpulkan data yang berkaitan data mentah (raw data).
ap
dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat meliputi: kondisi
kesehatan, pendidikan, fertilitas, keluarga berencana, 1.1.2 Sistematika Penyajian
//p
ketenagakerjaan, perumahan, dan kondisi sosial ekonomi Publikasi ini disusun dalam dua bagian. Bagian pertama,
s:
lainnya. Informasi kondisi sosial ekonomi masyarakat penjelasan terdiri dari penjelasan umum, ruang lingkup, jenis
tp
tersebut digunakan untuk menyusun sejumlah indikator data yang dikumpulkan, konsep dan definisi dan sistematika
kesejahteraan rakyat. Indikator tersebut meliputi rasio jenis
ht
penyajian. Penjelasan ini bertujuan untuk menginformasikan

kelamin dan angka ketergantungan untuk bidang gambaran umum dari publikasi Statistik Kesejahteraan Rakyat
kependudukan, angka melek huruf dan angka partisipasi Provinsi Papua Barat yang meliputi jenis data yang disajikan,
sekolah untuk bidang pendidikan, angka kesakitan, tingkatan atau level penyajian data dan keterbatasannya serta
pemanfaatan fasilitas kesehatan, pemberian imunisasi dan konsep dan definisi yang digunakan dalam pelaksanaan
ASI pada balita untuk bidang kesehatan, umur perkawinan Susenas tahun 2016.
pertama, penolong kelahiran, dan partisipasi KB untuk bidang
fertilitas dan KB, kondisi tempat tinggal, sumber air untuk Bagian kedua menyajikan data Statistik Kesejahteraan Rakyat
minum, mandi dan memasak di bidang perumahan serta Provinsi Papua Barat hasil Susenas tahun 2016. Penyajian data
akses teknologi informasi dan penanggulangan kemiskinan dikelompokkan menjadi tujuh bagian yaitu kependudukan,
untuk kondisi sosial ekonomi lainnya. kesehatan, pendidikan, fertilitas dan keluarga berencana,
Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 3

perumahan, konsumsi rumah tangga, dan keadaan sosial 2) Kerangka sampel tahap kedua adalah daftar 25% blok
ekonomi lainnya. sensus SP2010 yang sudah ada kode stratanya. 25% blok
sensus ini disebut sampling frame induk.
1.2 Metode Survei
.id
3) Kerangka sampel tahap ketiga adalah daftar rumah tangga
go
1.2.1 Ruang Lingkup hasil pemutakhiran di setiap blok sensus terpilih.
s.
Pelaksanaan Susenas 2016 mencakup 300.000 rumah tangga 1.2.3 Desain Sampel
p
sampel yang tersebar di seluruh provinsi dan 514 Kab/Kota
.b
A. Estimasi Kabupaten/Kota
di Indonesia. Pelaksanaan Susenas Maret 2016 di Provinsi
at
Papua Barat mencakup 4.120 rumah tangga sampel yang Sampel dipilih dengan metode two stages one phase stratified
ar
tersebar di 12 kabupaten dan satu kota dengan respon rates sampling:
b
sebesar 92,48 persen.
ua
Tahap 1: Memilih 25% blok sensus populasi secara Probability
Data yang disajikan cukup representatif untuk disajikan Proportional to Size (PPS), dengan size jumlah rumah
ap
sampai dengan tingkat kabupaten/kota tetapi tidak dapat tangga hasil SP2010 di setiap strata.
//p
dipisahkan menurut daerah tempat tinggal (perkotaan dan
s: Tahap 2: Memilih sejumlah n blok sensus sesuai alokasi secara
perdesaan). Data tidak mencakup rumah tangga yang tinggal
systematic di setiap strata urban/rural per
dalam blok sensus khusus dan rumah tangga khusus seperti
tp
kabupaten/kota per strata kesejahteraan.
asrama, penjara dan sejenisnya. Semua sampel rumah tangga
ht
dicacah dengan menggunakan kuesioner VSEN16.K Tahap3: Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara
systematic sampling dengan implicit stratification
1.2.2 Kerangka Sampel
menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan KRT.
Kerangka sampel induk atau sampling frame induk kegiatan
B. Estimasi Provinsi
Susenas 2016 adalah sekitar 180.000 blok sensus (25%
populasi) yang ditarik secara PPS dengan size rumah tangga Sampel untuk Susenas estimasi provinsi merupakan subsampel
SP2010 dari master frame blok sensus. Selanjutnya untuk dari Susenas estimasi kabupaten/kota dan dipilih
kegiatan Susenas didefinisikan sebagai berikut: menggunakan metode two stages stratified sampling seperti
berikut:
1) Kerangka sampel tahap pertama adalah daftar blok sensus
biasa SP2010.
4 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Tahap 1: Memilih 7.500 blok sensus secara systematic wajar, termasuk hubungan keterkaitan (konsistensi) antara
sampling dari 30.000 blok sensus estimasi kabupaten/kota satu jawaban dengan jawaban yang lainnya. Proses perekaman
sesuai alokasi dan mempertimbangkan distribusi sampel per data dilakukan di BPS Kabupaten/Kota.
.id
strata di tingkat kabupaten/kota. Pada tingkat nasional, dari target 300.000 rumah tangga
sampel, hanya 285.908 rumah tangga sampel yang dinyatakan
go
Tahap 2: Memilih 10 rumah tangga hasil pemutakhiran secara bersih dan dapat diolah dengan faktor pengali/penimbang
systematic sampling dengan implicit stratification pendidikan
s.
menggunakan penduduk pertengahan tahun 2016 untuk
tertinggi yang ditamatkan KRT. estimasi kabupaten/kota. Untuk Provinsi Papua Barat, dari
p
.b
target 4.120 rumah tangga sampel, hanya 3.810 rumah tangga
1.2.4 Metode Pengumpulan Data
sampel yang dinyatakan bersih dan dapat diolah dengan
at
Pengumpulan data Susenas Kor dilaksanakan pada bulan penimbang penduduk pertengahan tahun 2016 untuk estimasi
ar
Maret 2016. Jumlah sampel rumah tangga untuk estimasi 12 kabupaten dan satu kota.
b
ua
nasional sebanyak 300.000 rumah tangga dan untuk estimasi
Provinsi Papua Barat sebanyak 4.120 rumah tangga.
ap
Pengumpulan data dari rumah tangga terpilih dilaukan
//p
melalui wawancara tatap muka antara pencacah dans:
responden. Keterangan individu ditanyakan kepada individu
tp
yang bersangkutan yang menjadi responden. Keterangan
ht
tentang rumah tangga dikumpulkan melalui wawancara

dengan kepala rumah tangga, suami/istri kepala rumah
tangga atau anggota rumah tangga lain yang mengetahui
karakteristik rumah tangga.
1.2.5 Pengolahan Data
Proses pengolahan data meliputi tahap perekaman data,
pemeriksaan konsisitensi antar isian dalam kuesioner sampai
dengan tahap tabulasi, sepenuhnya dilakukan dengan
menggunakan komputer. Sebelum tahap ini dimulai, terlebih
dahulu dilakukan pemeriksaan awal atas kelengkapan isian
daftar pertanyaan, penyuntingan terhadap isian yang tidak

ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
BAB II KEPENDUDUKAN
46,58% anak
PENDUDUK Rasio Jenis Kelamin usia 0-4 tahun TIDAK
.id
MEMILIKI akta kelahiran
go
BERDASARKAN
111,42
s.
KELOMPOK UMUR
p
Setiap 100 penduduk
t.b
perempuan ada sebanyak 111-112 ALASAN
a ra
penduduk laki-laki
65,91%
uab
ap
Penduduk 15-64 tahun
7.89% 9,64% 7.89%
//p
Tidak Punya Tidak Tahu Tidak
51,72
s:
tp Biaya Kelahiran Merasa
Angka Beban Harus di Catat Perlu
ht
Ketergantungan
Setiap 100 penduduk

produktif MENANGGUNG 51-52 Kepemilikan akta
penduduk tidak produktif secara ekonomi kelahiran menjamin
2,22%
Penduduk 65 tahun++ HAK legal anak
sebagai WARGA
31,86% 7,31 % penduduk berusia 5 tahun ke atas NEGARA
TIDAK MEMILIKI NIK
Penduduk 0-14 tahun
Sumber: BPS Provinsi Papua Barat Desain: Tegar Dani Pratama

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
II. KEPENDUDUKAN
.id
go
PENJELASAN TEKNIS
s.
1. Penduduk Indonesia adalah semua orang yang 6. Cerai hidup adalah status dari mereka yang telah
p
berdomisili di wilayah geografis Republik Indonesia hidup berpisah dengan suami atau istrinya karena bercerai
.b
selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang dan belum kawin lagi.
at
berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan untuk
7. Cerai mati adalah status untuk mereka yang telah
ar
menetap.
hidup berpisah dengan suami atau istrinya karena
2. Rasio jenis kelamin adalah perbandingan antara
b
meninggal dunia dan belum kawin lagi.
ua
jumlah penduduk pria dan jumlah penduduk wanita pada
suatu daerah dan pada waktu tertentu, yang biasanya 8. Pernah kawin adalah status dari mereka yang pada
ap
dinyatakan dalam banyaknya penduduk pria per 100 saat pencacahan status perkawinannya kawin, cerai hidup ,
atau cerai mati.
//p
wanita.
3. Rasio ketergantungan (Dependency Ratio) adalah
s: 9. Akta kelahiran adalah surat tanda bukti kelahiran
perbandingan antara jumlah penduduk berumur 0‐14 yang dikeluarkan oleh kantor catatan sipil.
tp
tahun, ditambah dengan jumlah penduduk 65 tahun ke 10. Nomor Induk Kependudukan adalah nomor identitas
ht
atas (keduanya disebut dengan bukan angkatan kerja) penduduk yang bersifat unik atau khas, tunggal dan
dibandingkan dengan jumlah penduduk usia 15‐64 tahun melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai penduduk
(angkatan kerja). Indonesia.
4. Belum kawin adalah Status dari mereka yang pada
saat pencacahan belum terikat dalam perkawinan.
5. Kawin adalah status dari mereka yang pada saat
pencacahan terikat dalam perkawinan, baik tinggal
bersama maupun terpisah. Termasuk di dalamnya
mereka yang kawin sah secara hukum (hukum adat,
agama, negara, dsb) maupun mereka yang hidup bersama
dan oleh masyarakat sekelilingnya dianggap sebagai
suami istri.

Tabel 2.1.
Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur (5 Tahunan) dan Jenis Kelamin, 2016
.id
Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Laki-laki + Perempuan
o
.g
(1) (2) (3) (10)
ps
0-4 52.86 47.14 100.00
.b
5-9 51.45 48.55 100.00
at
10 - 14 49.32 50.68 100.00
ar
15 - 19 52.54 47.46 100.00
b
ua
20 - 24 57.36 42.64 100.00
ap
25 - 29 49.21 50.79 100.00
30 - 34 52.52 47.48 100.00
//p
35 - 39 53.26 46.74 100.00
s:
40 - 44 56.47
tp 43.53 100.00
ht
45 - 49 54.69 45.31 100.00
50 - 54 50.26 49.74 100.00
55 - 59 55.91 44.09 100.00
60 - 64 55.96 44.04 100.00
65 - 69 56.85 43.15 100.00
70 - 74 45.24 54.76 100.00
75 + 62.21 37.79 100.00
Papua Barat 52.70 47.30 100.00

Tabel 2.2
Persentase Penduduk menurut Kabupaten, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
.id
Kabupaten/Kota Laki-laki Perempuan Laki-laki + Perempuan
o
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
01. Fakfak 52.91 47.09 100.00
.b
at
02. Kaimana 53.45 46.55 100.00
ar
03. Teluk Wondama 53.79 46.21 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 55.30 44.70 100.00
ap
05. Manokwari 53.13 46.87 100.00
//p
06. Sorong Selatan 52.10 47.90 100.00
s:
07. Sorong
tp 52.82 47.18 100.00
ht
08. Raja Ampat 53.01 46.99 100.00
09. Tambrauw 51.62 48.38 100.00
10. Maybrat 50.84 49.16 100.00
11. Manokwari Selatan 51.77 48.23 100.00
12. Pegunungan Arfak 49.89 50.11 100.00
71. Kota Sorong 52.16 47.84 100.00
Papua Barat 52.70 47.30 100.00

Tabel 2.3.
Persentase Penduduk Berumur 7 - 24 Tahun menurut Kabupaten, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
.id
o
.g
(1) (2) (3) (4)
ps
01. Fakfak 54.45 45.55 100.00
.b
02. Kaimana 56.02 43.98 100.00
at
ar
03. Teluk Wondama 47.47 52.53 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 53.15 46.85 100.00
ap
05. Manokwari 50.94 49.06 100.00
//p
06. Sorong Selatan 52.13 47.87 100.00
s:
07. Sorong 53.00
tp 47.00 100.00
ht
08. Raja Ampat 51.03 48.97 100.00
09. Tambrauw 53.79 46.21 100.00
10. Maybrat 54.87 45.13 100.00
71. Kota Sorong 52.43 47.57 100.00
Papua Barat 52.30 47.70 100.00

Tabel 2.4.
Persentase Penduduk di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten, Jenis Kelamin, dan Kelompok Umur, 2016
.id
Laki-laki Perempuan Laki-laki + Perempuan
o
Kabupaten/Kota Kelompok Umur Kelompok Umur Kelompok Umur
Jumlah Jumlah Jumlah
.g
0 - 14 15 - 64 65 + 0 - 14 15 - 64 65 + 0 - 14 15 - 64 65 +
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
.b
01. Fakfak 31.02 67.18 1.80 100.00 34.10 63.67 2.23 100.00 32.47 65.53 2.00 100.00
at
02. Kaimana 30.88 67.37 1.74 100.00 36.14 62.14 1.72 100.00 33.33 64.94 1.73 100.00
b ar
03. Teluk Wondama 35.94 61.87 2.19 100.00 38.49 59.96 1.56 100.00 37.12 60.99 1.90 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 31.22 67.65 1.14 100.00 35.58 63.52 0.90 100.00 33.17 65.80 1.03 100.00
ap
05. Manokwari 30.20 66.79 3.01 100.00 30.02 66.41 3.57 100.00 30.12 66.61 3.27 100.00
//p
06. Sorong Selatan 36.65 61.50 1.84 100.00 39.47 58.76 1.78 100.00 38.00 60.19 1.81 100.00
s:
07. Sorong 30.47
tp
66.31 3.23 100.00 32.90 64.08 3.02 100.00 31.61 65.26 3.13 100.00
ht
08. Raja Ampat 33.34 63.69 2.98 100.00 38.65 60.51 0.84 100.00 35.83 62.19 1.97 100.00
09. Tambrauw 37.70 61.25 1.06 100.00 40.36 58.37 1.28 100.00 38.98 59.85 1.16 100.00
10. Maybrat 30.06 66.40 3.54 100.00 30.57 67.72 1.71 100.00 30.31 67.05 2.64 100.00
11. Manokwari Selatan 33.17 64.08 2.75 100.00 33.96 63.88 2.16 100.00 33.55 63.98 2.47 100.00
12. Pegunungan Arfak 31.88 67.31 0.80 100.00 34.06 64.90 1.03 100.00 32.98 66.11 0.92 100.00
71. Kota Sorong 28.87 69.09 2.04 100.00 29.51 68.58 1.91 100.00 29.17 68.84 1.98 100.00
Papua Barat 30.98 66.72 2.30 100.00 32.85 65.01 2.14 100.00 31.86 65.91 2.22 100.00

Tabel 2.5.
Rasio Jenis Kelamin dan Angka Ketergantungan menurut Kabupaten dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
.id
Kabupaten/Kota Rasio Jenis Kelamin Angka Beban Ketergantungan
o
.g
ps
(1) (2) (3)
01. Fakfak 112.36 52.61
.b
at
02. Kaimana 114.84 53.99
ar
03. Teluk Wondama 116.39 63.97
b
ua
04. Teluk Bintuni 123.70 51.97
ap
05. Manokwari 113.36 50.12
//p
06. Sorong Selatan 108.77 66.15
s:
07. Sorong tp 111.98 53.24
ht
08. Raja Ampat 112.79 60.78
09. Tambrauw 106.70 67.07
10. Maybrat 103.43 49.15
11. Manokwari Selatan 107.33 56.29
12. Pegunungan Arfak 99.55 51.27
71. Kota Sorong 109.03 45.25
Papua Barat 111.42 51.72

Tabel 2.6.
Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Status
Perkawinan, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota Belum Cerai Cerai Belum Cerai Cerai Belum Cerai Cerai
.g
Kawin Kawin Kawin
Kawin Hidup Mati Kawin Hidup Mati Kawin Hidup Mati
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
.b
01. Fakfak 47.40 48.41 0.61 3.58 37.78 56.15 0.43 5.64 42.96 51.98 0.53 4.53
at
ar
02. Kaimana 44.81 49.22 1.88 4.08 31.91 60.36 3.55 4.18 38.97 54.27 2.64 4.13
b
03. Teluk Wondama 42.36 51.99 2.64 3.00 35.44 57.10 1.16 6.30 39.16 54.35 1.96 4.52
ua
04. Teluk Bintuni 39.41 56.58 2.22 1.78 28.32 64.05 2.99 4.63 34.53 59.87 2.56 3.04
ap
05. Manokwari 40.95 53.90 2.75 2.40 33.08 60.18 0.95 5.78 37.22 56.88 1.90 4.00
//p
06. Sorong Selatan 42.77 55.34 0.37 1.52 30.31 64.19 1.44 4.05 36.99 59.44 0.87 2.70
s:
07. Sorong 42.52
tp
54.77 0.27 2.44 31.65 61.48 0.50 6.38 37.44 57.90 0.38 4.28
ht
08. Raja Ampat 37.03 57.76 1.72 3.50 28.25 65.81 0.91 5.04 33.04 61.41 1.35 4.20
09. Tambrauw 42.60 52.81 1.50 3.10 32.26 60.74 1.94 5.06 37.80 56.49 1.70 4.01
10. Maybrat 41.53 53.10 1.00 4.36 31.54 56.85 2.19 9.41 36.76 54.89 1.57 6.78
71. Kota Sorong 44.25 52.87 0.91 1.97 37.88 54.34 1.55 6.24 41.15 53.58 1.22 4.05
Papua Barat 42.13 53.91 1.37 2.58 33.57 59.27 1.39 5.77 38.10 56.44 1.38 4.08

Tabel 2.7.
Persentase Penduduk Berumur 15 - 49 Tahun di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Status
Perkawinan, 2016
.id
o
.g
Kabupaten/Kota Belum Cerai Cerai Belum Cerai Cerai Belum Cerai Cerai
Kawin Kawin Kawin
ps
Kawin Hidup Mati Kawin Hidup Mati Kawin Hidup Mati
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (11) (12) (13) (14)
.b
01. Fakfak 47.19 51.33 0.67 0.82 33.32 65.05 0.62 1.00 40.74 57.71 0.65 0.91
at
ar
02. Kaimana 43.73 53.29 1.47 1.52 23.19 71.85 3.64 1.32 34.49 61.64 2.45 1.43
b
03. Teluk Wondama 40.78 54.11 3.01 2.10 28.61 67.55 0.97 2.87 35.45 60.00 2.12 2.44
ua
04. Teluk Bintuni 38.16 58.76 2.28 0.80 19.57 74.59 3.55 2.28 29.99 65.72 2.84 1.45
ap
05. Manokwari 42.18 53.18 3.44 1.20 29.14 66.92 1.17 2.78 36.02 59.67 2.37 1.94
//p
06. Sorong Selatan 38.26 60.05 0.56 1.14 19.95 76.34 2.15 1.55 29.73 67.64 1.30 1.33
s:
07. Sorong 43.38 55.71
tp
0.41 0.50 25.30 71.87 0.76 2.07 35.04 63.17 0.57 1.22
ht
08. Raja Ampat 33.56 64.09 1.96 0.39 19.14 79.39 0.87 0.60 27.03 71.02 1.47 0.49
09. Tambrauw 40.21 56.42 1.40 1.96 29.35 68.36 2.28 0.00 35.17 61.97 1.81 1.05
10. Maybrat 40.45 58.65 0.00 0.90 29.60 62.83 2.71 4.86 35.11 60.71 1.33 2.85
71. Kota Sorong 46.50 51.71 0.99 0.80 34.63 61.12 1.53 2.72 40.90 56.15 1.25 1.71
Papua Barat 41.93 55.53 1.52 1.03 28.00 68.14 1.57 2.29 35.43 61.40 1.54 1.62

Tabel 2.8.
Persentase Penduduk Berumur 15 - 19 Tahun di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Status
Perkawinan, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota Belum Pernah Belum Pernah Belum Pernah
.g
Jumlah Jumlah Jumlah
Kawin Kawin Kawin Kawin Kawin Kawin
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
.b
01. Fakfak 99.86 0.14 100.00 100.00 0.00 100.00 99.92 0.08 100.00
at
ar
02. Kaimana 100.00 0.00 100.00 88.84 11.16 100.00 95.68 4.32 100.00
b
03. Teluk Wondama 100.00 0.00 100.00 84.08 15.92 100.00 91.84 8.16 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 100.00 0.00 100.00 91.72 8.28 100.00 95.90 4.10 100.00
ap
05. Manokwari 98.83 1.17 100.00 91.41 8.59 100.00 94.92 5.08 100.00
//p
06. Sorong Selatan 98.00 2.00 100.00 94.53 5.47 100.00 96.60 3.40 100.00
s:
07. Sorong 100.00
tp
0.00 100.00 92.06 7.94 100.00 96.28 3.72 100.00
ht
08. Raja Ampat 100.00 0.00 100.00 82.84 17.16 100.00 93.55 6.45 100.00
09. Tambrauw 100.00 0.00 100.00 94.85 5.15 100.00 97.79 2.21 100.00
10. Maybrat 100.00 0.00 100.00 92.24 7.76 100.00 96.80 3.20 100.00
11. Manokwari Selatan 91.82 8.18 100.00 85.12 14.88 100.00 88.68 11.32 100.00
12. Pegunungan Arfak 97.70 2.30 100.00 74.26 25.74 100.00 87.08 12.92 100.00
71. Kota Sorong 100.00 0.00 100.00 94.49 5.51 100.00 97.24 2.76 100.00
Papua Barat 99.41 0.59 100.00 92.04 7.96 100.00 95.91 4.09 100.00

Tabel 2.9.
Persentase Anak Berumur 0 - 17 Tahun di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten/Kota, dan Kepemilikan Akte Kelahiran
dari Kantor Catatan Sipil, 2016
.id
Kepemilikan Akte Kelahiran dari Kantor Catatan Sipil
o
Kabupaten/Kota Ya, Dapat Ya, Tidak Dapat
.g
Tidak Memiliki Tidak Tahu Jumlah
Ditunjukkan Ditunjukkan
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.b
01. Fakfak 44.43 35.41 20.16 0.00 100.00
at
02. Kaimana 37.95 30.86 30.60 0.59 100.00
b ar
03. Teluk Wondama 31.52 28.71 38.96 0.81 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 52.98 12.51 34.28 0.22 100.00
ap
05. Manokwari 49.04 20.12 30.55 0.29 100.00
//p
06. Sorong Selatan 27.50 33.54 36.17 2.78 100.00
s:
07. Sorong 50.45 tp 28.17 21.13 0.25 100.00
ht
08. Raja Ampat 24.35 35.62 39.40 0.63 100.00
09. Tambrauw 7.86 30.43 61.17 0.53 100.00
10. Maybrat 9.24 40.99 49.00 0.77 100.00
11. Manokwari Selatan 26.67 16.90 55.99 0.44 100.00
12. Pegunungan Arfak 0.59 11.60 87.81 0.00 100.00
71. Kota Sorong 62.27 25.53 12.19 0.00 100.00
Papua Barat 43.69 26.32 29.58 0.41 100.00

Tabel 2.10.
Persentase Anak Berumur 0 - 17 Tahun yang Tidak Mempunyai Akte Kelahiran di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut
Kabupaten/Kota dan Alasan Utama Tidak Mempunyai Akte Kelahiran, 2016
.id
Alasan Utama Tidak Mempunyai Akte Kelahiran
o
Tidak Tahu
.g
Tidak Tempat Kelahiran Harus Tidak Merasa
ps
Kabupaten/Kota Akte Belum
Mempunyai Pengurusan Dicatat /Tidak Perlu/Malas/T Lainnya Jumlah
.b
Terbit
Biaya Akte Jauh Tahu Cara idak Mau
at
Mengurusnya
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
b
01. Fakfak 14.25 18.92 24.81 12.07 24.96 4.98 100.00
ua
02. Kaimana 19.70 7.50 31.32 14.35 3.71 23.42 100.00
ap
03. Teluk Wondama 32.40 2.40 24.01 3.33 2.85 35.01 100.00
//p
04. Teluk Bintuni 30.77 3.23 31.64 13.99 12.17 8.20 100.00
s:
05. Manokwari 27.99 tp 11.72 2.80 8.81 3.84 44.84 100.00
06. Sorong Selatan 23.96 18.34 8.67 27.07 5.53 16.43 100.00
ht
07. Sorong 29.14 6.09 29.46 12.53 1.09 21.70 100.00

08. Raja Ampat 18.13 23.64 29.16 13.61 8.32 7.14 100.00
09. Tambrauw 11.22 0.50 44.86 21.26 1.84 20.32 100.00
10. Maybrat 14.48 0.00 47.82 2.57 10.65 24.48 100.00
11. Manokwari Selatan 9.33 0.82 18.00 28.09 21.34 22.43 100.00
12. Pegunungan Arfak 7.48 2.77 29.41 15.36 25.59 19.37 100.00
71. Kota Sorong 24.94 7.37 4.95 1.46 16.67 44.61 100.00
Papua Barat 21.35 8.62 21.78 12.28 10.61 25.37 100.00

Tabel 2.11.
Persentase Anak Berumur 0 - 4 Tahun di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten/Kota, dan Kepemilikan Akte Kelahiran dari
Kantor Catatan Sipil, 2016
o .id
Kepemilikan Akte Kelahiran dari Kantor Catatan Sipil
.g
Kabupaten/Kota Ya, Dapat Ya, Tidak Dapat
ps
Tidak Memiliki Tidak Tahu Jumlah
Ditunjukkan Ditunjukkan
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
at
01. Fakfak 31.39 27.21 41.40 0.00 100.00
b ar
02. Kaimana 32.51 22.92 43.58 0.99 100.00
ua
03. Teluk Wondama 30.82 20.63 47.62 0.93 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 37.75 11.33 50.92 0.00 100.00
//p
05. Manokwari 27.03 20.10 52.87 0.00 100.00
s:
06. Sorong Selatan 19.30 tp 19.78 58.59 2.32 100.00
07. Sorong 42.57 23.60 33.83 0.00 100.00
ht
08. Raja Ampat 11.17 26.72 61.62 0.50 100.00

09. Tambrauw 7.58 25.53 66.90 0.00 100.00
10. Maybrat 4.00 13.98 82.02 0.00 100.00
71. Kota Sorong 53.62 17.39 28.99 0.00 100.00
Papua Barat 33.54 19.61 46.58 0.28 100.00

Tabel 2.12.
Persentase Anak Berumur 0 - 4 Tahun yang Tidak Mempunyai Akte Kelahiran di Daerah Perkotaan dan Perdesaan menurut
Kabupaten/Kota dan Alasan Utama Tidak Mempunyai Akte Kelahiran, 2016
.id
Alasan Utama Tidak Mempunyai Akte Kelahiran
o
.g
Tidak Tahu
ps
Kabupaten/Kota Tidak Tempat Kelahiran Harus Tidak Merasa
Akte Belum
Mempunyai Pengurusan Dicatat /Tidak Perlu/Malas/ Lainnya Jumlah
.b
Terbit
Biaya Akte Jauh Tahu Cara Tidak Mau
at
Mengurusnya
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
b
ua
01. Fakfak 16.86 23.06 21.47 12.55 19.00 7.07 100.00
02. Kaimana 26.53 5.13 13.58 15.00 8.88 30.89 100.00
ap
03. Teluk Wondama 34.14 1.39 22.23 2.05 0.00 40.19 100.00
//p
04. Teluk Bintuni 33.92 4.51 33.98 8.86 8.23 10.51 100.00
s:
05. Manokwari 28.17 tp 5.11 5.82 7.60 2.53 50.77 100.00
06. Sorong Selatan 26.42 15.21 7.81 26.37 3.81 20.38 100.00
ht
07. Sorong 27.40 4.60 23.45 10.82 2.83 30.91 100.00
08. Raja Ampat 20.77 21.24 29.38 7.32 14.18 7.11 100.00
09. Tambrauw 17.48 1.03 43.34 17.39 0.00 20.75 100.00
10. Maybrat 22.71 0.00 34.07 0.00 17.50 25.73 100.00
71. Kota Sorong 18.11 7.35 7.28 2.14 12.72 52.40 100.00
Papua Barat 23.38 7.89 18.20 9.64 9.60 31.31 100.00

Tabel 2.13.
Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun ke Atas Berstatus Kawin yang Pasangannya Biasa Tinggal di Rumah Tangga menurut
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
o .id
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 98.18 99.32 98.75
at
02. Kaimana 99.57 98.81 99.19
b ar
03. Teluk Wondama 91.96 97.65 94.72
ua
04. Teluk Bintuni 86.15 97.54 91.52
ap
05. Manokwari 98.19 96.76 97.48
//p
06. Sorong Selatan 96.52 97.44 96.98
s:
07. Sorong
tp96.75 97.49 97.12
ht
08. Raja Ampat 91.12 96.28 93.63
09. Tambrauw 97.68 98.45 98.06
10. Maybrat 96.56 97.81 97.18
71. Kota Sorong 94.54 97.75 96.13
Papua Barat 95.64 97.68 96.65

Tabel 2.14.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/Kota, dan Jenis
Kelamin, 2016
o .id
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 98.74 98.20 98.48
at
ar
02. Kaimana 91.90 91.63 91.78
b
03. Teluk Wondama 93.46 90.75 92.17
ua
04. Teluk Bintuni 94.82 95.18 94.98
ap
05. Manokwari 93.28 93.18 93.23
//p
06. Sorong Selatan 94.50 93.29 93.92
s:
07. Sorong
tp 96.20 94.27 95.29
ht
08. Raja Ampat 87.24 89.39 88.25
09. Tambrauw 90.38 89.81 90.10
10. Maybrat 85.72 86.00 85.85
71. Kota Sorong 95.64 94.61 95.15
Papua Barat 93.03 92.29 92.68

Tabel 2.15.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/Kota, Daerah
Tempat Tinggal dan Sumber Data NIK, 2016
.id
Sumber Informasi NIK
o
Kabupaten/Kota
.g
KTP KK Lainnya Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 26.51 73.43 0.05 100.00
at
02. Kaimana 48.37 51.34 0.28 100.00
b ar
03. Teluk Wondama 54.02 45.89 0.09 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 62.45 36.35 1.20 100.00
ap
05. Manokwari 50.44 49.56 0.00 100.00
//p
06. Sorong Selatan 64.58 35.24 0.18 100.00
s:
07. Sorong 59.39 tp 40.35 0.26 100.00
ht
08. Raja Ampat 51.44 44.93 3.63 100.00
09. Tambrauw 43.35 56.19 0.47 100.00
10. Maybrat 61.92 37.46 0.62 100.00
11. Manokwari Selatan 27.33 72.24 0.43 100.00
12. Pegunungan Arfak 70.05 29.68 0.27 100.00
71. Kota Sorong 64.19 35.36 0.46 100.00
Papua Barat 54.64 44.86 0.49 100.00

Tabel 2.16.
Persentase Penduduk Berumur 17 Tahun Ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/Kota, dan Jenis
Kelamin, 2016
o .id
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 99.58 99.52 99.55
at
02. Kaimana 93.42 94.16 93.76
ar
03. Teluk Wondama 94.16 93.93 94.06
b
ua
04. Teluk Bintuni 96.91 96.67 96.81
ap
05. Manokwari 98.03 98.08 98.05
//p
06. Sorong Selatan 97.18 98.08 97.60
s:
07. Sorong tp 99.28 98.60 98.97
ht
08. Raja Ampat 90.13 92.21 91.08
09. Tambrauw 97.54 97.76 97.65
10. Maybrat 92.31 91.48 91.90
71. Kota Sorong 95.83 95.97 95.89
Papua Barat 95.89 95.73 95.81

Tabel 2. 17.
Persentase Penduduk Berumur 17 Tahun Ke Atas yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/Kota, Daerah
Tempat Tinggal, dan Sumber Data NIK, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota
.g
KTP KK Lainnya Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 36.03 63.90 0.07 100.00
at
02. Kaimana 66.51 33.33 0.16 100.00
b ar
03. Teluk Wondama 75.92 24.08 0.00 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 85.33 14.67 0.00 100.00
ap
05. Manokwari 64.85 35.15 0.00 100.00
//p
06. Sorong Selatan 91.88 8.12 0.00 100.00
s:
07. Sorong 78.89tp 21.11 0.00 100.00
ht
08. Raja Ampat 72.72 27.17 0.11 100.00
09. Tambrauw 61.74 38.26 0.00 100.00
10. Maybrat 79.39 20.15 0.46 100.00
71. Kota Sorong 84.09 15.78 0.13 100.00
Papua Barat 72.70 27.23 0.08 100.00

Tabel 2.18.
Persentase Penduduk Berumur 0-4 Tahun yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/Kota, dan Jenis
Kelamin, 2016
o .id
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 92.88 80.06 86.52
at
02. Kaimana 55.07 56.06 55.58
b ar
03. Teluk Wondama 61.55 58.30 60.30
ua
04. Teluk Bintuni 56.54 57.25 56.86
ap
05. Manokwari 63.46 67.22 65.06
//p
06. Sorong Selatan 58.63 65.23 61.66
s:
07. Sorong tp 65.89 63.81 64.89
ht
08. Raja Ampat 50.59 48.35 49.55
09. Tambrauw 46.93 30.20 38.47
10. Maybrat 15.89 7.68 10.34
71. Kota Sorong 78.41 85.77 81.91
Papua Barat 65.30 64.71 65.02

Tabel 2.19.
Persentase Penduduk Berumur 0-4 Tahun yang Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK) menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat
Tinggal, dan Sumber Data NIK, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota
.g
KK Akte Kelahiran Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 89.09 10.91 100.00
at
02. Kaimana 67.70 32.30 100.00
b ar
03. Teluk Wondama 85.77 14.23 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 47.11 52.89 100.00
ap
05. Manokwari 83.79 16.21 100.00
//p
06. Sorong Selatan 70.39 29.61 100.00
s:
07. Sorong tp64.17 35.83 100.00
ht
08. Raja Ampat 63.80 36.20 100.00
09. Tambrauw 46.99 53.01 100.00
10. Maybrat 100.00 0.00 100.00
71. Kota Sorong 62.39 37.61 100.00
Papua Barat 71.12 28.88 100.00

80,28
96,86 Angka Partisipasi Sekolah (APS) BAB III
96,85 Proporsi penduduk yang masih sekolah
APS pada kelompok umur tertentu terhadap
penduduk dengan kelompok umur sesuai PENDIDIKAN
.id
[7-12]
go
[7-12] [13-15]
[13-15]
[ 16-18]
s.
[ 16-18]
Angka Partisipasi Murni (APM)
p
t.b
95,54 Proporsi penduduk pada kelompok umur
ra
Angka Melek Huruf (AMH) tertentu yang masih bersekolah pada
a
ab
Proporsi penduduk usia 15 tahun ke atas yang mempunyai jenjang yang sesuai dengan umurnya
kemampuan membaca dan menulis huruf latin dan huruf lainnya,
u
terhadap penduduk usia 15 tahun ke atas.
ap
//p
s:
[7-12]
tp [13-15]
[ 16-18]
93,06% 68,58% 62,62%

ht
[7-12]
[13-15]
[ 16-18]
Presentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Presentase Lulusan Sarjana ke Atas yang
Berumur 7-24 Tahun ke Atas dan Status Pendidikan Ditamatkan oleh LAKI-LAKI Lebih TINGGI Presentase buta huruf penduduk PEREMPUAN
Dibandingkan oleh Perempuan lebih TINGGI dibanding laki-laki
2,16 %
Belum Pernah Sekolah
75,50 %
Masih Sekolah
22,24 %
Sudah Tidak Bersekolah 9,24 % 8,32 % 4,03 % 2,00 %

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
III. PENDIDIKAN
.id
go
PENJELASAN TEKNIS
s.
1. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca pendidikan kesetaraan (paket A, B, C), serta pendidikan
p
dan menulis kata-kata/kalimat sederhana dalam huruf lainnya untuk mengembangkan kemampuan peserta
.b
latin/alfabet (a-z), huruf arab/hijaiyah, atau huruf didik.
at
lainnya (contoh huruf jawa, kanji, dll). 6. Masih bersekolah adalah anggota ruta berumur 5
ar
2. Angka Buta Huruf adalah proporsi penduduk
tahun ke atas yang terdaftar dan aktif mengikuti
b
kelompok umur tertentu yang tidak dapat membaca dan
pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal
ua
menulis.
3. Tidak/belum pernah bersekolah adalah anggota ruta maupun non formal (Paket A/B/C). termasuk bagi
ap
berumur 5 tahun ke atas yang tidak pernah atau belum mahasiswa yang sedang cuti dianggap masih bersekolah.
//p
pernah terdaftar dan tidak pernah/belum pernah aktif
mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan
s: 7. Tidak bersekolah lagi adalah anggota ruta berumur 5
formal maupun non formal (Paket A/B/C), termasuk juga tahun ke atas yang pernah terdaftardan aktif mengikuti
tp
yang tamat/belum tamat taman kanak-kanak tetapi tidak pendidikan baik di jenjang pendidikan formal maupun
ht
melanjutkan ke sekolah dasar non formal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan
4. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang
tidak terdaftar atau tidak aktif mengikuti pendidikan lagi.
terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan
dasar, menengah, dan pendidikan tinggi, meliputi SD/ 8. Pendidikan tertinggi yang ditamatkan adalah jenjang
MI/sederajat, SM/MA/sederajat, dan perguruan tinggi. pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh seseorang,
5. Pendidikan non formal adalah jalur pendidikan di
ditandai dengan sertifikat/ijazah.
luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara
terstruktur dan berjenjang, meliputi pendidikan 9. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang
kecakapan hidup (kursus), Pendidikan Anak Usia DIni ditandai dengan lulus ujian akhir pada kelas atau tingkat
(PAUD), pendidikan kepemudaan, pendidikan
terakhir suatu jenjang pendidikan formal dan non formal
pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan,
pendidikan keterampilan, dan pelatihan kerja, (Paket A/B/C) di sekolah negeri maupun swasta dengan

mendapatkan tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang
yang belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi
tetapi sudah mengikuti ujian akhir dan lulus, dianggap
.id
tamat sekolah.
go
10. Angka Partisipasi Sekolah (APS) adalah proporsi
s.
penduduk pada kelompok umur jenjang pendidikan
p
tertentu yang masih bersekolah terhadap penduduk
.b
pada kelompok umur tersebut.
at
ar
11. Angka Partisipasi Murni (APM) adalah proporsi
b
penduduk pada kelompok umur jenjang pendidikan
ua
tertentu yang masih bersekolah pada jenjang pendidikan
ap
yang sesuai dengan kelompok umurnya terhadap
penduduk pada kelompok umur tersebut.
12. Pendidikan pra sekolah adalah pendidikan yang
//p
s:
diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar, baik
tp
melalui jalur pendidikan formal maupun nonformal.

ht

Tabel 3.1.
Persentase Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Kemampuan Membaca dan Menulis, 2016
.id
o
Mampu Baca Tulis Mampu Baca Tulis Mampu Baca Tulis
.g
Kabupaten/Kota Buta Buta Buta
Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf
ps
Huruf Huruf Huruf
Latin Arab Lainnya Latin Arab Lainnya Latin Arab Lainnya
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
at
ar
01. Fakfak 98.49 27.97 2.16 1.36 97.82 30.57 1.17 2.18 98.18 29.16 1.70 1.74
b
02. Kaimana 98.72 28.75 2.26 0.55 97.45 27.36 2.74 2.05 98.16 28.13 2.47 1.22
ua
03. Teluk Wondama 97.14 14.26 1.20 2.53 97.54 14.14 0.91 1.71 97.32 14.21 1.07 2.16
ap
04. Teluk Bintuni 97.58 21.29 3.78 1.23 93.96 18.06 5.09 3.92 96.02 19.90 4.34 2.38
//p
05. Manokwari 94.00 24.31 5.62 3.03 93.97 25.76 3.45 3.33 93.99 24.99 4.60 3.17
s:
tp 1.71 1.68 94.57 13.16 2.36 3.48 95.93 14.29 2.01 2.52
07. Sorong 97.13 6.57 3.85 2.12 92.23 7.24 4.29 5.63 94.86 6.88 4.05 3.74
ht
08. Raja Ampat 98.68 9.95 1.42 1.03 98.00 10.67 1.49 1.65 98.38 10.27 1.45 1.31
09. Tambrauw 96.68 2.10 1.26 2.05 87.30 2.29 4.44 8.26 92.25 2.19 2.77 4.99
10. Maybrat 93.78 0.24 0.60 5.62 92.75 0.25 2.66 4.59 93.28 0.25 1.61 5.11
71. Kota Sorong 99.84 16.19 1.74 0.16 99.00 15.29 2.63 0.81 99.44 15.76 2.17 0.47
Papua Barat 96.86 17.12 2.99 2.00 94.04 16.89 3.46 4.03 95.54 17.01 3.21 2.95

Tabel 3. 2.
Persentase Penduduk Berumur 15 - 24 Tahun menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Kemampuan Membaca dan Menulis, 2016
.id
Mampu Baca Tulis Mampu Baca Tulis Mampu Baca Tulis
o
Kabupaten/Kota Buta Buta Buta
.g
Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf Huruf
Huruf Huruf Huruf
ps
Latin Arab Lainnya Latin Arab Lainnya Latin Arab Lainnya
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
at
01. Fakfak 100.00 18.65 0.43 0.00 100.00 30.84 0.77 0.00 100.00 23.77 0.57 0.00
ar
02. Kaimana 98.28 25.78 3.01 0.00 97.95 28.69 5.48 0.00 98.14 26.96 4.01 0.00
b
ua
03. Teluk Wondama 97.86 13.85 0.75 1.39 99.25 16.61 0.75 0.00 98.57 15.25 0.75 0.68
ap
04. Teluk Bintuni 96.88 19.96 1.79 1.33 95.25 16.36 4.75 0.00 96.19 18.44 3.04 0.77
//p
05. Manokwari 98.43 16.01 2.04 1.57 97.63 19.63 3.64 2.37 98.06 17.68 2.78 1.94
s:
06. Sorong Selatan 97.30 13.70 2.70 0.00 97.71 19.20 4.06 0.00 97.49 16.19 3.32 0.00
tp
07. Sorong 100.00 7.82 2.89 0.00 97.66 11.20 4.88 0.00 98.97 9.31 3.76 0.00
ht
08. Raja Ampat 99.23 3.28 2.90 0.77 100.00 7.84 0.00 0.00 99.56 5.20 1.68 0.44
09. Tambrauw 100.00 0.00 0.00 0.00 100.00 0.00 0.00 0.00 100.00 0.00 0.00 0.00
10. Maybrat 100.00 0.00 0.00 0.00 99.27 0.00 0.73 0.00 99.66 0.00 0.34 0.00
71. Kota Sorong 100.00 13.06 0.43 0.00 100.00 18.16 1.48 0.00 100.00 15.39 0.91 0.00
Papua Barat 98.62 13.56 1.89 0.53 97.89 17.37 3.20 0.67 98.29 15.28 2.48 0.59

Tabel 3.3.1.
Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016
Laki-laki + Perempuan
.id
Masih Sekolah
Tidak/Belum Tidak
o
Diploma I Jumlah yang
.g
Kabupaten/Kota Pernah SD/MI/Paket SMP/MTs/ SMA/SMK/M Bersekolah Jumlah
s.d. Masih
ps
Sekolah A Paket B A/Paket C Lagi
Universitas Sekolah
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 5.50 15.94 6.48 6.52 4.58 33.51 60.99 100.00
ar
02. Kaimana 7.25 17.71 4.84 3.72 1.61 27.88 64.87 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 7.25 18.04 5.64 2.32 2.19 28.19 64.55 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 9.10 16.50 4.87 3.87 1.24 26.48 64.42 100.00
//p
05. Manokwari 8.82 14.77 7.08 5.31 3.20 30.36 60.82 100.00
s:
06. Sorong Selatan 6.05 21.66 6.02 4.07 2.57 34.32 59.63 100.00
07. Sorong 6.64
tp 17.31 6.35 5.69 2.78 32.13 61.23 100.00
ht
08. Raja Ampat 6.20 21.73 3.95 3.08 1.52 30.28 63.52 100.00
09. Tambrauw 12.23 23.51 5.92 2.67 1.77 33.88 53.90 100.00
10. Maybrat 8.80 15.22 7.42 4.39 3.25 30.28 60.92 100.00
11. Manokwari Selatan 18.22 14.82 6.75 3.73 2.37 27.66 54.12 100.00
12. Pegunungan Arfak 32.82 17.37 4.23 2.33 1.55 25.48 41.70 100.00
71. Kota Sorong 3.20 14.95 5.59 7.56 3.80 31.90 64.90 100.00
Papua Barat 7.58 16.49 5.92 5.34 2.96 30.70 61.71 100.00

Tabel 3.3.2.
Persentase Penduduk Laki-laki Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016
Laki-laki
.id
Masih Sekolah
Tidak/Belum Tidak
o
Jumlah yang
.g
Kabupaten/Kota Pernah SD/MI/Paket SMP/MTs/ SMA/SMK/M Diploma I s.d. Bersekolah Jumlah
Masih
ps
Sekolah A Paket B A/Paket C Universitas Lagi
Sekolah
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 4.87 15.22 7.01 6.49 4.47 33.18 61.95 100.00
ar
02. Kaimana 5.67 17.98 4.39 4.16 1.82 28.36 65.97 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 6.68 16.25 5.87 3.08 2.87 28.06 65.25 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 8.04 14.24 4.88 3.31 1.29 23.72 68.25 100.00
//p
05. Manokwari 9.86 12.77 6.84 5.30 3.95 28.87 61.27 100.00
s:
06. Sorong Selatan 4.49 20.56 7.52 3.71 2.69 34.47 61.04 100.00
07. Sorong 5.56
tp
16.77 5.94 5.28 2.92 30.90 63.54 100.00
ht
08. Raja Ampat 5.61 19.29 4.67 4.69 1.54 30.19 64.20 100.00
09. Tambrauw 8.75 22.70 6.35 3.04 2.17 34.26 56.99 100.00
10. Maybrat 8.59 16.47 8.25 4.85 2.64 32.21 59.20 100.00
71. Kota Sorong 3.63 15.18 4.28 7.29 3.09 29.83 66.54 100.00
Papua Barat 6.81 15.77 5.63 5.38 2.97 29.74 63.44 100.00

Tabel 3.3.3.
Persentase Penduduk Perempuan Berumur 5 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016
Perempuan
.id
Masih Sekolah
Tidak/Belum Tidak
o
Jumlah yang
.g
Masih
ps
Sekolah
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 6.22 16.75 5.88 6.55 4.71 33.89 59.90 100.00
ar
02. Kaimana 9.12 17.38 5.36 3.20 1.36 27.31 63.57 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 7.88 20.02 5.39 1.49 1.43 28.33 63.78 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 10.43 19.31 4.86 4.57 1.18 29.92 59.66 100.00
//p
05. Manokwari 7.65 17.01 7.33 5.32 2.36 32.02 60.33 100.00
s:
06. Sorong Selatan 7.72 22.84 4.42 4.46 2.44 34.17 58.12 100.00
07. Sorong 7.85
tp 17.93 6.81 6.15 2.63 33.52 58.63 100.00
ht
08. Raja Ampat 6.86 24.49 3.14 1.26 1.49 30.38 62.76 100.00
09. Tambrauw 15.99 24.39 5.46 2.27 1.34 33.46 50.56 100.00
10. Maybrat 9.03 13.84 6.51 3.88 3.92 28.15 62.82 100.00
71. Kota Sorong 2.73 14.71 7.01 7.85 4.57 34.15 63.12 100.00
Papua Barat 8.44 17.29 6.24 5.29 2.94 31.77 59.79 100.00

Tabel 3.4.1.
Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berumur 7 - 24 Tahun menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016
.id
Masih Sekolah
Tidak/Belum Tidak
o
Jumlah yang
.g
Masih
ps
Sekolah
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 0.49 38.13 17.32 17.41 8.24 81.09 18.42 100.00
ar
02. Kaimana 2.93 40.23 12.77 9.81 4.26 67.07 30.00 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 1.63 43.25 14.89 6.13 5.61 69.88 28.49 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 4.31 44.84 14.07 11.19 3.28 73.37 22.32 100.00
//p
05. Manokwari 2.24 34.56 17.89 13.43 6.17 72.05 25.72 100.00
s:
tp 15.23 10.29 5.56 82.06 16.20 100.00
07. Sorong 0.78 41.85 16.70 14.96 6.01 79.52 19.70 100.00
ht
08. Raja Ampat 2.20 53.67 10.58 8.26 2.85 75.36 22.43 100.00
09. Tambrauw 1.31 55.74 15.85 6.83 4.73 83.16 15.53 100.00
10. Maybrat 0.39 41.52 21.57 12.77 8.79 84.65 14.96 100.00
71. Kota Sorong 0.78 35.55 14.34 19.39 7.70 76.98 22.24 100.00
Papua Barat 2.16 39.74 15.54 14.02 6.20 75.50 22.34 100.00

Tabel 3.4.2.
Persentase Penduduk Laki-laki Berumur 7-24 Tahun menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016
Laki-laki
.id
Masih Sekolah
Tidak/Belum Tidak
o
.g
s.d. Masih
ps
Universitas Sekolah
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 0.69 35.34 18.30 16.94 10.38 80.96 18.35 100.00
ar
02. Kaimana 3.88 38.48 11.18 10.58 4.64 64.88 31.23 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 2.14 42.49 17.13 8.98 8.37 76.97 20.88 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 3.94 40.46 14.69 9.98 3.30 68.43 27.63 100.00
//p
05. Manokwari 1.84 30.54 17.90 13.86 8.30 70.60 27.56 100.00
s:
06. Sorong Selatan 1.46 tp 48.65 18.89 9.32 6.76 83.61 14.93 100.00
07. Sorong 0.38 40.61 15.59 13.87 6.53 76.60 23.03 100.00
ht
08. Raja Ampat 1.40 48.23 12.98 13.06 1.90 76.17 22.43 100.00
09. Tambrauw 0.91 54.36 16.41 7.86 5.60 84.23 14.87 100.00
10. Maybrat 0.44 41.39 22.96 13.51 6.16 84.03 15.53 100.00
71. Kota Sorong 1.19 36.46 10.91 18.59 6.95 72.91 25.90 100.00
Papua Barat 1.94 38.25 14.89 14.23 6.78 74.15 23.92 100.00

Tabel 3.4.3.
Persentase Penduduk Perempuan Berumur 7-24 Tahun menurut Kabupaten/Kota dan Status Pendidikan, 2016
Perempuan
.id
Masih Sekolah
Tidak/Belum Tidak
o
.g
s.d. Masih
ps
Universitas Sekolah
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 0.25 41.46 16.14 17.96 5.67 81.24 18.51 100.00
ar
02. Kaimana 1.71 42.45 14.80 8.83 3.77 69.85 28.44 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 1.17 43.93 12.87 3.55 3.11 63.46 35.36 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 4.72 49.81 13.36 12.56 3.25 78.98 16.30 100.00
//p
05. Manokwari 2.64 38.73 17.89 12.99 3.95 73.56 23.80 100.00
s:
tp 11.24 11.35 4.26 80.36 17.58 100.00
07. Sorong 1.23 43.25 17.94 16.19 5.43 82.81 15.95 100.00
ht
08. Raja Ampat 3.05 59.34 8.08 3.26 3.85 74.52 22.43 100.00
09. Tambrauw 1.78 57.35 15.21 5.64 3.72 81.91 16.30 100.00
10. Maybrat 0.33 41.68 19.88 11.85 11.98 85.40 14.27 100.00
71. Kota Sorong 0.33 34.54 18.11 20.28 8.54 81.47 18.20 100.00
Papua Barat 2.40 41.36 16.27 13.78 5.56 76.97 20.62 100.00

Tabel 3.5.
Angka Partisipasi Sekolah (APS) Penduduk Berumur 5 - 18 Tahun menurut Daerah Tempat Tinggal, Jenis Kelamin, dan Kelompok Umur,
2016
o.id
APS Formal + Non Formal
.g
ps
Daerah Tempat Tinggal/Jenis Kelamin Kelompok Umur
.b
5-6 7 - 12 13 - 15 16 - 18
at
ar
(1) (2) (3) (4) (5)
b
Perkotaan
ua
Laki-laki 24.57 97.37 96.01 81.24
ap
//p
Perempuan 39.73 98.25 97.77 85.08
s:
Laki-laki + Perempuan 31.79 97.79 96.98 83.06
tp
Perdesaan
ht
Laki-laki 25.37 96.09 96.40 80.34

Perempuan 23.62 96.46 97.30 76.04
Perkotaan + Perdesaan
Laki-laki 25.13 96.59 96.28 80.72
Perempuan 28.77 97.10 97.48 79.81

Tabel 3.6.
Angka Partisipasi Murni (APM) Penduduk menurut Daerah Tempat Tinggal, Jenis Kelamin, dan Jenjang Pendidikan, 2016
.id
APM Formal + Non Formal
o
.g
Daerah Tempat Tinggal/Jenis Kelamin Jenjang Pendidikan
ps
SD SMP SMA
.b
(2) (3) (4)
at
(1)
ar
Perkotaan
b
ua
Laki-laki 94.93 73.01 72.60
ap
Perempuan 90.06 74.26 70.29
//p
Laki-laki + Perempuan 92.58 73.70 71.51
s:
Perdesaan tp
ht
Laki-laki 93.26 67.89 56.23
Perempuan 93.43 63.46 55.98
Perkotaan + Perdesaan
Laki-laki 93.91 69.44 63.24
Perempuan 92.23 67.68 61.95

Tabel 3.7.1.
Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Ijazah/STTB Tertinggi yang
Dimiliki, 2016
.id
o
Ijazah/STTB Tertinggi yang Dimiliki
.g
ps
Tidak Diploma I Diploma
Kabupaten/Kota Akademi/ Jumlah
Mempunyai SD/MI SMP/MTs SMA/MA SMK/MAK dan IV/S1/S2/
.b
Diploma III
Ijazah Diploma II S3
at
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
b
01. Fakfak 16.75 18.91 18.07 28.67 3.52 0.17 2.13 11.79 100.00
ua
02. Kaimana 14.71 22.54 15.84 32.76 2.47 0.15 4.24 7.28 100.00
ap
03. Teluk Wondama 15.59 22.47 14.96 33.68 3.75 0.00 2.56 6.99 100.00
//p
04. Teluk Bintuni 16.59 19.27 19.82 32.15 3.50 0.44 1.36 6.87 100.00
s:
05. Manokwari 19.23 18.25
tp 19.72 27.62 5.35 0.31 1.98 7.53 100.00
06. Sorong Selatan 19.98 24.73 12.31 29.30 2.49 0.33 0.94 9.92 100.00
ht
07. Sorong 18.15 17.74 18.79 31.25 6.22 0.31 1.13 6.40 100.00
08. Raja Ampat 13.40 34.53 12.28 28.95 0.80 0.10 2.03 7.92 100.00
09. Tambrauw 30.37 20.82 9.46 29.01 1.73 0.44 1.50 6.66 100.00
10. Maybrat 18.62 19.30 13.37 25.82 1.70 0.38 2.47 18.34 100.00
71. Kota Sorong 6.45 12.72 20.03 42.52 6.10 0.33 2.01 9.84 100.00
Papua Barat 15.57 18.72 17.66 32.68 4.32 0.29 1.96 8.81 100.00

Tabel 3.7.2.
Persentase Penduduk Laki-laki Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Ijazah/STTB Tertinggi yang Dimiliki, 2016
Laki-laki
.id
o
Tidak Diploma I
.g
Kabupaten/Kota Akademi/ Diploma Jumlah
Mempunyai SD/MI SMP/MTs SMA/MA SMK/MAK dan
ps
Diploma III IV/S1/S2/S3
Ijazah Diploma II
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
at
01. Fakfak 16.51 19.94 18.28 27.10 4.63 0.08 2.05 11.42 100.00
ar
02. Kaimana 13.18 22.49 20.20 30.09 2.82 0.01 3.46 7.74 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 14.39 21.75 16.05 35.79 3.43 0.00 1.82 6.78 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 13.79 19.15 24.50 29.73 5.03 0.00 0.98 6.81 100.00
//p
05. Manokwari 18.62 16.30 19.17 31.10 5.34 0.17 2.23 7.07 100.00
s:
tp 12.99 28.96 3.75 0.34 1.09 12.30 100.00
07. Sorong 14.17 16.35 23.05 30.60 8.41 0.48 1.02 5.92 100.00
ht
08. Raja Ampat 10.87 33.79 18.66 25.89 0.25 0.17 1.22 9.16 100.00
09. Tambrauw 24.26 19.17 12.81 30.88 2.19 0.10 2.06 8.53 100.00
10. Maybrat 17.34 18.52 15.62 21.77 1.60 0.14 1.64 23.37 100.00
71. Kota Sorong 5.54 12.91 16.76 46.75 6.24 0.05 1.84 9.92 100.00
Papua Barat 13.38 18.30 18.49 33.88 4.78 0.14 1.77 9.24 100.00

Tabel 3.7.3.
Persentase Penduduk Perempuan Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Ijazah/STTB Tertinggi yang Dimiliki, 2016
Perempuan
.id
o
Tidak Diploma I
.g
Kabupaten/Kota Akademi/ Diploma Jumlah
Mempunyai SD/MI SMP/MTs SMA/MA SMK/MAK dan
ps
Diploma III IV/S1/S2/S3
Ijazah Diploma II
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
at
01. Fakfak 17.04 17.70 17.83 30.51 2.20 0.27 2.22 12.22 100.00
ar
02. Kaimana 16.61 22.62 10.42 36.09 2.04 0.31 5.21 6.69 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 17.05 23.33 13.65 31.12 4.15 0.00 3.46 7.24 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 20.29 19.43 13.63 35.34 1.48 1.01 1.86 6.96 100.00
//p
05. Manokwari 19.93 20.45 20.35 23.68 5.36 0.47 1.71 8.04 100.00
s:
06. Sorong Selatan 24.60 24.81 11.55 29.68 1.06 0.31 0.77 7.22 100.00
tp
07. Sorong 22.78 19.36 13.86 32.01 3.69 0.11 1.26 6.95 100.00
ht
08. Raja Ampat 16.50 35.45 4.46 32.70 1.47 0.00 3.02 6.40 100.00
09. Tambrauw 37.19 22.67 5.74 26.93 1.21 0.83 0.88 4.56 100.00
10. Maybrat 19.94 20.12 11.03 30.04 1.80 0.64 3.33 13.10 100.00
71. Kota Sorong 7.44 12.52 23.64 37.87 5.95 0.64 2.19 9.75 100.00
Papua Barat 18.07 19.21 16.70 31.30 3.78 0.45 2.17 8.32 100.00

Tabel 3.8.
Persentase Penduduk 0-6 Tahun menurut Provinsi dan Keikutsertaan Pendidikan Prasekolah, 2016
.id
Keikutsertaan Pendidikan Pra Sekolah
o
Pernah Mengikuti Pra
Kabupaten/Kota Masih/Pernah Mengikuti Tidak/Belum Pernah Jumlah
.g
Sekolah TA 2014/2015 dan
Pra Sekolah TA 2015/2016 Mengikuti Pra Sekolah
ps
Sebelum TA 2014/2015
.b
(1) (2) (3) (4) (5)
at
01. Fakfak 16.50 8.83 74.68 100.00
ar
02. Kaimana 14.40 10.90 74.70 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 20.69 4.34 74.97 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 32.08 5.94 61.98 100.00
//p
05. Manokwari 18.61 8.62 72.77 100.00
s:
06. Sorong Selatan 13.33 tp 10.63 76.04 100.00
07. Sorong 12.17 10.63 77.20 100.00
ht
08. Raja Ampat 9.97 5.63 84.40 100.00

09. Tambrauw 25.23 6.46 68.31 100.00
10. Maybrat 4.14 2.42 93.43 100.00
71. Kota Sorong 10.81 3.70 85.48 100.00
Papua Barat 15.06 6.83 78.11 100.00

Tabel 3.9.
Persentase Penduduk Berumur 0-6 Tahun yang Pernah/Masih Mengikuti Pendidikan Pra Sekolah menurut Kabupaten/Kota dan Jenis
Pendidikan Pra Sekolah, 2016
o.id
Jenis Pendidikan Pra Sekolah
.g
PAUD/PAUD
ps
Kabupaten/Kota Taman Kanak- Terintegrasi Kelompok Taman Penitipan
Bustanul Athfal Jumlah
.b
kanak BKB/Taman Bermain Anak
at
Posyandu, dll
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
b
01. Fakfak 64.03 0.00 35.08 0.42 0.46 100.00
ua
02. Kaimana 57.56 0.00 42.44 0.00 0.00 100.00
ap
03. Teluk Wondama 45.79 0.00 52.67 1.54 0.00 100.00
//p
04. Teluk Bintuni 75.54 0.00 24.39 0.00 0.08 100.00
s:
05. Manokwari 61.24 0.63 38.13 0.00 0.00 100.00
06. Sorong Selatan 40.92
tp 13.78 45.30 0.00 0.00 100.00
ht
07. Sorong 61.50 5.25 33.25 0.00 0.00 100.00
08. Raja Ampat 35.25 0.00 64.75 0.00 0.00 100.00
09. Tambrauw 46.36 0.00 53.64 0.00 0.00 100.00
10. Maybrat 88.20 0.00 11.80 0.00 0.00 100.00
11. Manokwari Selatan 44.37 5.02 46.90 3.71 0.00 100.00
12. Pegunungan Arfak 100.00 0.00 0.00 0.00 0.00 100.00
71. Kota Sorong 54.53 0.00 40.78 4.70 0.00 100.00
Papua Barat 58.69 1.56 38.77 0.92 0.06 100.00

ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
ps
.g
o .id
BAB IV KESEHATAN
.id
go
Sebanyak 18,86 persen
penduduk Papua Barat
s.
19,94% 18,86% mengalami KELUHAN
p
usia 5 tahun ke atas
KESEHATAN selama
t.b
yang MEROKOK
sebulan terakhir
a ra
ab
u
balita Papua Barat
ap
mendapat IMUNISASI
52,44% 11,17% mengalami MENDERITA
SAKIT selama sebulan
//p
LENGKAP
terakhir
s:
tp
ht
Sebanyak 24,84 persen Sebanyak 20,79 persen
penduduk Papua Barat penduduk Papua Barat
TIDAK MEMILIKI jaminan
24,84% 20,79% mengalami SAKIT PARAH
kesehatan selama sebulan terakhir
Sebanyak 52,95 persen Sebanyak 52,63 persen

penduduk Papua Barat penduduk Papua Barat
yang sakit MENGOBATI
52,95% 52,63% BEROBAT JALAN selama
SENDIRI sebulan terakhir

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
IV. KESEHATAN
.id
PENJELASAN TEKNIS
go
s.
1. Keluhan kesehatan adalah keadaan seseorang yang 5. Rawat inap adalah upaya penyembuhan keluhan
p
mengalami gangguan kesehatan atau kejiwaan, baik kesehatan dengan menginap 1 malam atau lebih di suatu
.b
karena penyakit akut, penyakit kronis (meskipun selama unit pelayanan kesehatan modern atau tradisional,
at
sebulan terakhir tidak mempunyai keluhan), kecelakaan, termasuk dalam kejadian ini adalah rawat inap untuk
kriminal atau hal lain. persalinan.
b ar
2. Menderita sakit adalah mengalami keluhan 6. Merokok merupakan aktifitas membakar tembakau,
ua
kesehatan dan terganggunya pekerjaan, sekolah, atau kemudian menghisap asapnya baik menggunakan rokok
kegiatan sehari-hari (tidak dapat melakukan kegiatan maupun pipa pada sebulan terakhir sampai saat
ap
secara normal seperti bekerja, sekolah, atau kegiatan pencacahan.
//p
sehari-hari sebagaimana biasanya).
s: 7. Imunisasi didefinisikan sebagai suatu upaya untuk
3. Berobat jalan adalah kegiatan atau upaya art yang menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang
tp
mempunyai keluhan kesehatan untuk memeriksakan diri secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila suatu
dan mendapatkan pengobatan dengan mendatangi saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit
ht
tempat-tempat pelayanan kesehatan. atau hanya mengalami sakit ringan. Vaksin adalah
4. Jaminan kesehatan adalah program bantuan sosial antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih
untuk pelayanan kesehatan. Menurut UU No. 40 tahun hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang
2004 tentang sistem jaminan sosial nasional, jaminan telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah
kesehatan diselenggarakan dengan tujuan menjamin diolah menjadi toksoid, protein rekombian yang bila
agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan diberikan kepada seseorang akan menimbulkan
kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi
kebutuhan dasar kesehatan. tertentu.

Tabel 4.1.
Persentase Penduduk yang Mempunyai Keluhan Kesehatan Selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
o .id
Keluhan Kesehatan
Kabupaten/Kota
.g
Laki-laki Perempuan Laki-laki dan Perempuan
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 12.54 15.74 14.04
at
02. Kaimana 20.73 19.49 20.15
ar
03. Teluk Wondama 16.17 14.27 15.29
b
ua
04. Teluk Bintuni 18.13 19.02 18.53
ap
05. Manokwari 32.01 29.65 30.90
//p
06. Sorong Selatan 13.76 12.51 13.16
s:
07. Sorong 17.12
tp 20.77 18.84
08. Raja Ampat 21.76 22.53 22.12
ht
09. Tambrauw 10.29 13.76 11.97

10. Maybrat 8.42 9.83 9.11
71. Kota Sorong 13.68 15.32 14.47
Papua Barat 18.62 19.13 18.86

Tabel 4.2.
Persentase Penduduk yang Menderita Sakit Selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
.id
Angka Kesakitan
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3) (4)
ps
01. Fakfak 7.89 11.06 9.38
.b
at
02. Kaimana 9.95 8.25 9.16
ar
03. Teluk Wondama 10.69 11.54 11.08
b
ua
04. Teluk Bintuni 8.37 8.16 8.28
ap
05. Manokwari 22.57 21.23 21.94
//p
06. Sorong Selatan 6.79 6.41 6.61
s:
07. Sorong tp 10.69 13.05 11.80
ht
08. Raja Ampat 10.89 10.61 10.76
09. Tambrauw 5.43 4.32 4.89
10. Maybrat 4.83 5.44 5.13
71. Kota Sorong 7.43 8.73 8.05
Papua Barat 10.96 11.41 11.17

Tabel 4.3.
Persentase Penduduk yang Menderita Sakit Selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jumlah Hari Sakit, dan Rata-rata Lama
Sakit (Hari), 2016
.id
Jumlah Hari Sakit
o
Rata-rata lama
Kabupaten/Kota Jumlah
.g
≤3 4-7 8 - 14 15 - 21 22 - 30 sakit (hari)
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
.b
01. Fakfak 25.64 63.76 3.65 1.47 5.48 100.00 7.24
at
02. Kaimana 54.38 38.79 4.47 1.56 0.80 100.00 4.56
b ar
03. Teluk Wondama 34.67 55.81 5.47 0.69 3.36 100.00 5.76
ua
04. Teluk Bintuni 54.40 37.80 6.10 0.00 1.70 100.00 4.70
ap
05. Manokwari 36.85 39.89 5.89 1.70 15.67 100.00 9.02
//p
06. Sorong Selatan 35.33 41.74 10.66 6.04 6.23 100.00 7.60
s:
07. Sorong 50.98
tp41.98 2.76 0.87 3.40 100.00 5.20
ht
08. Raja Ampat 67.21 21.89 6.36 0.54 4.00 100.00 4.91
09. Tambrauw 37.07 54.60 3.41 0.00 4.92 100.00 6.04
10. Maybrat 44.61 43.44 5.84 0.00 6.11 100.00 6.19
71. Kota Sorong 61.24 26.66 3.73 2.51 5.86 100.00 5.55
Papua Barat 45.76 39.46 4.91 1.57 8.30 100.00 6.80

Tabel 4.4.
Persentase Penduduk yang Sakit Parah selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin, 2016
.id
Penduduk yang Sakit Parah
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3) (4)
ps
01. Fakfak 29.72 15.25 21.68
.b
at
02. Kaimana 18.87 15.02 17.25
ar
03. Teluk Wondama 18.36 25.24 21.67
b
ua
04. Teluk Bintuni 14.18 18.33 16.01
ap
05. Manokwari 26.27 14.57 20.97
//p
06. Sorong Selatan 41.09 47.32 43.98
s:
07. Sorong tp 19.30 16.25 17.71
ht
08. Raja Ampat 13.17 21.66 17.11
09. Tambrauw 22.22 16.03 19.57
10. Maybrat 22.61 27.11 24.96
71. Kota Sorong 19.93 29.41 24.85
Papua Barat 22.13 19.36 20.79

Tabel 4.5.
Persentase Penduduk yang Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
.id
Penduduk yang Berobat Jalan
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3) (4)
ps
01. Fakfak 63.96 74.45 69.50
.b
at
02. Kaimana 60.59 51.89 56.67
ar
03. Teluk Wondama 69.05 66.29 67.86
b
ua
04. Teluk Bintuni 52.80 54.20 53.44
ap
05. Manokwari 54.91 49.86 52.64
//p
06. Sorong Selatan 67.23 65.95 66.64
s:
07. Sorong tp59.69 60.17 59.94
ht
08. Raja Ampat 45.36 44.04 44.73
09. Tambrauw 28.15 21.51 24.46
10. Maybrat 58.69 59.23 58.97
71. Kota Sorong 41.77 46.90 44.37
Papua Barat 53.09 52.14 52.63

Tabel 4.6.
Persentase Penduduk yang Sakit Tapi Tidak Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota dan Alasan Utama Tidak
Berobat Jalan, 2016
.id
Alasan Tidak Berobat Jalan
o
.g
Kabupaten/Kota Tidak Punya Tidak Ada Tidak Ada Waktu Tunggu
Mengobati Tidak Ada yang Merasa
ps
Biaya Biaya Sarana Pelayanan Lainnya
Sendiri Mendampingi Tidak Perlu
Berobat Transport Transportasi Lama
.b
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
ar
01. Fakfak 0.00 0.35 0.00 0.00 34.77 0.00 62.98 1.90
b
02. Kaimana 1.82 0.25 0.00 0.00 64.69 0.00 32.57 0.69
ua
03. Teluk Wondama 0.00 4.76 0.00 0.00 77.39 0.00 16.49 1.35
ap
04. Teluk Bintuni 0.00 0.00 0.00 0.89 75.72 0.00 22.29 1.10
//p
05. Manokwari 11.21 1.45 0.00 0.00 36.97 0.00 41.99 8.38
s:
06. Sorong Selatan 0.00 tp 0.00 0.00 0.00 56.14 0.00 41.75 2.11
ht
07. Sorong 1.29 0.00 0.00 1.33 40.53 0.77 55.55 0.53
08. Raja Ampat 3.22 0.00 0.00 0.00 52.40 0.00 42.70 1.69
09. Tambrauw 0.00 2.39 1.19 0.00 95.88 0.00 0.54 0.00
10. Maybrat 0.00 0.00 3.58 0.00 66.43 0.00 29.99 0.00
71. Kota Sorong 7.96 0.73 0.00 1.54 59.28 1.31 21.64 7.55
Papua Barat 5.64 1.07 0.34 0.52 52.95 0.37 34.12 4.99

Tabel 4.7.
Persentase Penduduk yang Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Tempat Berobat Jalan, 2016
.id
Tempat Berobat Jalan
o
.g
Kabupaten/Kota Prakter Klinik/Praktek Praktek
ps
Rumah Sakit Rumah Sakit Puskesmas/
Dokter/Bida Dokter UKBM* Pengobatan Lainnya
Pemerintah Swasta Pustu
.b
n Bersama Tradisional
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
ar
01. Fakfak 18.28 5.01 9.28 19.11 46.56 12.28 0.89 0.25
b
ua
02. Kaimana 26.53 0.39 11.41 5.73 59.56 0.00 0.00 0.00
ap
03. Teluk Wondama 37.26 0.00 4.16 1.11 64.24 0.00 0.00 0.70
04. Teluk Bintuni 21.78 0.00 9.83 1.94 70.50 0.00 0.24 1.95
//p
05. Manokwari 8.89 5.11 22.04 5.06 58.33 2.31 2.43 3.94
s:
06. Sorong Selatan 44.60 tp
23.56 27.57 23.60 77.88 22.40 22.40 22.40
ht
07. Sorong 10.43 6.15 12.60 28.17 40.34 0.00 0.08 3.65
08. Raja Ampat 23.22 2.37 5.18 9.83 50.21 1.36 0.00 7.82
09. Tambrauw 18.16 0.00 13.32 0.00 72.74 0.00 0.00 0.00
10. Maybrat 20.77 10.84 10.42 10.84 85.65 10.84 9.22 12.78
71. Kota Sorong 12.84 11.35 20.58 11.68 44.03 0.67 0.83 0.00
Papua Barat 16.07 5.96 15.58 10.41 56.89 3.13 2.19 3.49
*UKBM terdiri dari Poskesdes, Polindes, Posyandu, Balai Pengobatan

Tabel 4.8.
Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Berobat Jalan selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota dan
Jenis Kelamin, 2016
.id
Penduduk yang Berobat Jalan Menggunakan Jaminan Kesehatan
o
Kabupaten/Kota
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 54.69 49.02 51.48
at
02. Kaimana 46.98 56.02 50.71
b ar
03. Teluk Wondama 71.45 58.20 65.87
ua
04. Teluk Bintuni 86.49 76.25 81.72
ap
05. Manokwari 48.97 57.98 52.81
//p
06. Sorong Selatan 69.36 60.09 65.19
s:
07. Sorong
tp 49.85 53.06 51.53
ht
08. Raja Ampat 51.28 57.49 54.21
09. Tambrauw 67.95 69.52 68.72
10. Maybrat 62.16 56.73 59.27
71. Kota Sorong 63.91 60.05 61.84
Papua Barat 56.43 57.55 56.96

Tabel 4.9.
Persentase Penduduk yang Memiliki Jaminan Kesehatan menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Jaminan Kesehatan, 2016
.id
Jenis Jaminan Kesehatan
o
Kabupaten/Kota BPJS
BPJS Askes/Asabri Jamkesmas/ Asuransi Perusahaan/
.g
Ketenagaker- Jamkesda Tidak Punya
Kesehatan / Jamsostek PBI Swasta Kantor
ps
jaan
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
at
01. Fakfak 20.61 1.69 7.67 51.15 1.05 0.01 0.00 19.65
ar
02. Kaimana 20.69 0.36 5.48 35.78 0.00 0.10 0.00 41.80
b
ua
03. Teluk Wondama 21.19 0.00 7.89 43.35 1.07 0.00 0.00 29.10
ap
04. Teluk Bintuni 17.01 0.32 5.41 32.56 87.43 0.21 0.10 0.07
//p
05. Manokwari 17.94 0.77 5.17 52.58 0.69 0.00 1.24 23.17
s:
tp 4.51 29.57 1.77 0.00 0.00 33.06
07. Sorong 17.40 1.98 3.07 53.08 0.06 0.19 0.00 25.67
ht
08. Raja Ampat 38.20 0.00 3.92 30.92 0.24 0.17 0.00 28.99
09. Tambrauw 4.90 0.00 2.77 50.20 7.94 0.00 0.00 34.51
10. Maybrat 52.99 0.14 7.57 30.38 8.41 0.17 0.00 20.21
71. Kota Sorong 31.93 6.65 9.46 27.04 0.54 0.47 0.61 25.40
Papua Barat 24.27 2.30 6.29 40.36 6.95 0.18 0.39 24.84

Tabel 4.10.
Persentase Penduduk yang Pernah Rawat Inap selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
.id
Penduduk yang Pernah Rawat Inap
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3) (4)
ps
01. Fakfak 2.44 4.49 3.41
.b
at
02. Kaimana 2.38 2.99 2.66
ar
03. Teluk Wondama 2.17 4.02 3.02
b
ua
04. Teluk Bintuni 1.64 2.54 2.04
ap
05. Manokwari 4.83 5.34 5.07
//p
06. Sorong Selatan 1.62 3.33 2.44
s:
07. Sorong tp 3.41 4.21 3.78
08. Raja Ampat 2.62 4.04 3.29
ht
09. Tambrauw 0.00 0.15 0.07

10. Maybrat 1.59 2.11 1.85
71. Kota Sorong 3.28 3.50 3.39
Papua Barat 2.92 3.67 3.27

Tabel 4.11.
Persentase Penduduk yang Pernah Rawat Inap selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Tempat Rawat Inap, 2016
.id
Tempat Rawat Inap
o
.g
Kabupaten/Kota Praktek
Rumah Sakit Rumah Sakit Praktek Klinik/ Praktek Puskesmas/
ps
Pengobatan Lainnya
Pemerintah Swasta Dokter/Bidan Dokter Bersama Pustu
Tradisional
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
at
ar
01. Fakfak 96.01 2.69 0.14 1.41 0.30 0.14 0.14
b
02. Kaimana 86.37 1.67 0.00 0.00 11.96 0.00 0.00
ua
03. Teluk Wondama 85.57 5.84 0.00 0.00 8.59 0.00 0.00
ap
04. Teluk Bintuni 75.47 3.24 0.00 3.01 21.29 0.00 0.00
//p
05. Manokwari 53.21 18.55 0.00 1.50 30.24 0.23 0.00
s:
06. Sorong Selatan 88.37 tp23.13 19.46 19.46 27.42 19.46 19.46
07. Sorong 57.23 23.31 1.75 0.94 18.37 0.00 0.00
ht
08. Raja Ampat 81.06 10.35 0.00 0.00 0.00 0.00 8.59
09. Tambrauw 100.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
10. Maybrat 82.41 17.59 0.00 4.70 12.89 4.70 0.00
71. Kota Sorong 56.58 42.47 0.95 0.00 0.00 0.00 0.00
Papua Barat 65.67 21.54 1.16 1.68 14.27 0.91 1.18

Tabel 4.12.
Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Rawat Inap selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis
Kelamin, 2016
o .id
Penduduk yang Pernah Rawat Inap Menggunakan Jaminan Kesehatan
.g
Kabupaten/Kota
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 82.70 66.61 72.72
at
ar
02. Kaimana 63.04 51.35 56.94
b
03. Teluk Wondama 35.77 46.46 42.34
ua
04. Teluk Bintuni 87.76 89.64 88.80
ap
05. Manokwari 61.70 87.74 74.56
//p
06. Sorong Selatan 66.46 53.32 57.87
s:
07. Sorong
tp 77.36 82.10 79.85
ht
08. Raja Ampat 55.24 74.17 66.16
09. Tambrauw 0.00 0.00 0.00
10. Maybrat 89.29 54.06 69.52
71. Kota Sorong 72.50 80.72 76.57
Papua Barat 69.27 75.73 72.69

Tabel 4.13.
Persentase Penduduk yang Pernah Rawat Inap menurut Kabupaten/Kota, Jumlah Hari Rawat Inap, dan Rata-rata Lama Rawat Inap (Hari),
2016
o .id
Jumlah Hari Rawat Inap Rata-rata lama
.g
Kabupaten/Kota Jumlah
≤3 4-6 7 - 29 ≥ 30 rawat inap (hari)
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.b
01. Fakfak 46.28 10.31 40.77 2.64 100.00 7.22
at
ar
02. Kaimana 40.24 18.21 39.87 1.67 100.00 5.84
b
03. Teluk Wondama 33.91 31.55 29.84 4.70 100.00 5.95
ua
ap
04. Teluk Bintuni 57.49 14.25 20.75 7.51 100.00 8.36
//p
05. Manokwari 47.93 26.24 22.61 3.22 100.00 5.23
s:
06. Sorong Selatan 53.62 20.42 18.92 7.05 100.00 8.12
07. Sorong 34.29
tp 30.74 32.00 2.98 100.00 6.16
ht
08. Raja Ampat 56.10 23.48 17.78 2.65 100.00 5.73

09. Tambrauw 0.00 100.00 0.00 0.00 100.00 5.00
10. Maybrat 37.63 9.70 52.67 0.00 100.00 7.07
71. Kota Sorong 47.13 28.97 23.01 0.89 100.00 4.92
Papua Barat 46.00 24.72 26.64 2.64 100.00 5.77

Tabel 4.14.
Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah Temoat
Tinggal, dan Kebiasaan Merokok, 2016
.id
Penduduk yang Merokok
o
Kabupaten/Kota
.g
Ya, setiap hari Ya, Tidak Setiap Hari Tidak Tidak Tahu
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 20.42 2.69 70.70 6.20
at
02. Kaimana 16.76
ar
6.17 75.86 1.21
b
03. Teluk Wondama 20.11 5.00 74.89 0.00
ua
04. Teluk Bintuni 23.49 3.05 72.68 0.78
ap
05. Manokwari 16.27 4.25 69.51 9.97
//p
s:
06. Sorong Selatan 16.98 8.55 67.86 6.60
07. Sorong
tp
17.12 2.48 78.29 2.12
ht
08. Raja Ampat 20.36 4.16 75.48 0.00
09. Tambrauw 13.65 8.16 67.45 10.73
10. Maybrat 15.02 2.32 68.21 14.45
71. Kota Sorong 11.54 4.03 84.06 0.37
Papua Barat 15.84 4.10 75.92 4.14

Tabel 4.15.
Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau Tidak Setiap Hari selama Sebulan Terakhir Tetapi Sebelumnya Merokok
Setiap Hari menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
o .id
Jenis Kelamin
.g
Kabupaten/Kota
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 36.54 100.00 37.10
at
ar
02. Kaimana 15.57 85.40 18.72
b
03. Teluk Wondama 42.60 100.00 46.35
ua
04. Teluk Bintuni 29.76 24.30 27.97
ap
05. Manokwari 31.32 2.79 30.34
//p
06. Sorong Selatan 22.44 8.04 21.18
s:
07. Sorong
tp 48.99 0.00 47.18
ht
08. Raja Ampat 31.98 0.00 31.98
09. Tambrauw 32.79 31.33 32.67
10. Maybrat 35.01 0.00 35.01
71. Kota Sorong 52.56 100.00 53.27
Papua Barat 36.81 34.13 36.68

Tabel 4.16.
Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok selama Sebulan Terakhir di Perkotaan dan Perdesaan menurut Kabupaten/Kota, dan
Jumlah Batang Rokok yang Dihisap per Minggu, 2016
.id
Rata-rata per
o
Jumlah Batang Rokok yang Dihisap per Minggu
.g
Kabupaten/Kota Minggu (Batang
1 - 6 batang 7 - 14 batang 15 - 29 batang 30 - 59 batang >= 60
ps
Rokok)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (8)
.b
at
01. Fakfak 0.49 1.24 12.39 38.88 47.00 74.79
ar
02. Kaimana 0.00 13.82 9.31 32.46 44.41 69.08
b
ua
03. Teluk Wondama 2.67 8.22 9.35 27.25 52.51 72.21
ap
04. Teluk Bintuni 0.80 3.33 4.90 16.50 74.48 89.34
//p
05. Manokwari 1.39 4.00 13.56 25.64 55.40 78.44
s:
06. Sorong Selatan 0.64 8.52 17.28 20.35 53.22 68.59
tp
07. Sorong 0.36 2.21 12.83 19.74 64.85 81.43
ht
08. Raja Ampat 2.95 7.66 7.13 15.71 66.55 99.52

09. Tambrauw 1.71 10.77 32.82 30.76 23.94 48.33
10. Maybrat 0.84 0.31 4.40 20.17 74.28 85.78
71. Kota Sorong 5.60 8.01 16.32 14.58 55.49 90.12
Papua Barat 2.18 6.09 12.96 22.58 56.19 80.28

Tabel 4.17.
Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau selama Sebulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat
Tinggal, dan Kebiasaan Merokok Sebelumnya, 2016
o .id
Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Merokok Tembakau
.g
Kabupaten/Kota
Ya, setiap hari Ya, Tidak Setiap Hari Tidak Tidak Tahu
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 1.42 0.13 98.45 0.00
at
ar
02. Kaimana 2.45 1.22 96.27 0.07
b
03. Teluk Wondama 0.00 0.51 99.14 0.36
ua
04. Teluk Bintuni 1.36 1.01 97.64 0.00
ap
05. Manokwari 1.47 1.06 96.40 1.07
//p
s:
06. Sorong Selatan 0.80 0.86 96.74 1.60
07. Sorong 1.12
tp 0.86 97.94 0.08
ht
08. Raja Ampat 1.50 1.04 97.46 0.00
09. Tambrauw 1.26 0.57 95.99 2.17
10. Maybrat 0.39 1.07 98.05 0.48
71. Kota Sorong 1.39 0.98 97.63 0.00
Papua Barat 1.25 0.88 97.54 0.32

Tabel 4.18.
Persentase Balita yang Mempunyai Kartu Imunisasi menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin, 2016
.id
o
Ya, Ya, tidak Ya, Ya, tidak Ya, Ya, tidak
Kabupaten/Kota
.g
Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada
ditunjuk- dapat ditunjuk- dapat ditunjuk- dapat
ps
Kartu Kartu Kartu
kan ditunjukkan kan ditunjukkan kan ditunjukkan
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
at
01. Fakfak 24.69 67.83 7.48 31.87 59.54 8.59 28.25 63.72 8.03
ar
02. Kaimana 43.42 42.77 13.81 52.07 27.98 19.95 47.83 35.23 16.95
b
ua
03. Teluk Wondama 13.36 52.09 34.55 20.90 52.48 26.62 16.25 52.24 31.50
ap
04. Teluk Bintuni 53.92 26.97 19.11 59.21 28.33 12.45 56.34 27.59 16.07
//p
05. Manokwari 56.10 41.64 2.26 55.56 27.37 17.08 55.87 35.54 8.59
s:
tp 15.54 11.71 74.30 13.99 17.66 67.51 14.83
07. Sorong 49.80 40.52 9.68 46.97 37.87 15.16 48.44 39.24 12.32
ht
08. Raja Ampat 11.73 57.81 30.46 17.17 54.34 28.49 14.26 56.20 29.55
09. Tambrauw 20.81 67.95 11.24 32.70 44.16 23.14 26.82 55.92 17.26
10. Maybrat 28.55 59.80 11.66 11.13 69.14 19.73 16.78 66.11 17.11
71. Kota Sorong 49.47 44.10 6.43 36.28 56.25 7.46 43.20 49.88 6.92
Papua Barat 40.33 46.78 12.89 37.16 46.85 16.00 38.83 46.81 14.35

Tabel 4.19.
Persentase Balita yang Pernah Mendapat Imunisasi menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal dan Jenis Imunisasi, 2016
.id
Jenis Imunisasi
o
Kabupaten/Kota
.g
BCG DPT Polio Campak/Morbili Hepatitis B
ps
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
at
01. Fakfak 90.35 82.71 94.61 75.89 85.65
ar
02. Kaimana 92.71 87.54 91.66 73.63 85.81
b
ua
03. Teluk Wondama 75.21 68.17 83.17 59.23 67.26
ap
04. Teluk Bintuni 96.15 91.66 93.97 83.20 94.18
//p
05. Manokwari 93.92 76.57 90.75 72.30 79.10
s:
06. Sorong Selatan 90.71tp 83.87 86.28 74.41 82.95
07. Sorong 93.56 85.02 94.00 74.35 83.56
ht
08. Raja Ampat 82.79 63.33 81.49 60.85 57.82

09. Tambrauw 78.91 70.19 77.52 65.52 67.42
10. Maybrat 97.11 88.73 94.33 94.77 94.43
71. Kota Sorong 90.36 84.31 90.89 78.88 84.39
Papua Barat 89.44 80.55 89.49 73.64 80.98

Tabel 4.20.
Persentase Balita yang Mendapat Imunisasi Lengkap menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
.id
Imunisasi Lengkap
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3) (5)
ps
01. Fakfak 38.71 49.33 43.98
.b
at
02. Kaimana 59.60 51.57 55.50
ar
03. Teluk Wondama 30.43 32.28 31.14
b
ua
04. Teluk Bintuni 72.27 63.13 68.09
ap
05. Manokwari 45.66 56.49 50.29
//p
06. Sorong Selatan 50.20 60.48 54.92
s:
07. Sorong tp 61.88 69.68 65.65
ht
08. Raja Ampat 34.08 25.63 30.15
09. Tambrauw 31.57 28.63 30.08
10. Maybrat 54.26 61.85 59.39
71. Kota Sorong 53.90 66.30 59.80
Papua Barat 49.44 55.81 52.44

Tabel 4.21.
Persentase Balita yang Pernah Mendapat Imunisasi DPT, Polio, dan Hepatitis B menurut Kabupaten/Kota dan Frekuensinya, 2016
.id
Frekuensi Memperoleh DPT Frekuensi Memperoleh Polio Frekuensi Memperoleh Hepatitis B
o
Kabupaten/Kota Tidak Tidak Tidak
.g
1 2 3+ 1 2 3+ 1 2 3+
Tahu Tahu Tahu
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
.b
01. Fakfak 12.89 18.39 58.41 10.32 29.21 8.51 60.58 1.70 27.28 6.10 60.98 5.64
at
02. Kaimana 7.70 14.24 76.32 1.74 6.70 15.55 77.76 0.00 10.02 11.28 77.94 0.76
b ar
03. Teluk Wondama 21.29 18.12 52.66 7.93 28.72 16.10 51.79 3.39 35.57 12.98 43.46 7.98
ua
04. Teluk Bintuni 7.17 10.84 81.99 0.00 10.57 5.82 82.65 0.95 12.55 17.31 69.95 0.19
ap
05. Manokwari 13.66 14.44 70.10 1.80 11.16 9.02 79.36 0.45 12.51 16.13 70.52 0.83
//p
06. Sorong Selatan 19.86 10.21 64.94 4.99 18.48 4.41 77.11 0.00 21.87 5.21 65.02 7.89
s:
07. Sorong 5.66 5.24
tp
81.21 7.89 14.66 2.95 81.42 0.96 8.69 4.69 76.75 9.87
ht
08. Raja Ampat 17.95 14.66 45.20 22.19 21.47 18.46 52.03 8.03 23.11 10.62 37.98 28.29
09. Tambrauw 13.75 25.45 43.47 17.33 17.59 21.31 49.70 11.40 11.97 22.00 47.52 18.50
10. Maybrat 17.22 14.16 68.62 0.00 13.39 5.36 81.25 0.00 23.59 10.10 64.84 1.47
71. Kota Sorong 8.51 12.13 76.83 2.53 8.42 12.01 79.57 0.00 12.20 9.75 76.04 2.00
Papua Barat 11.94 13.23 69.72 5.12 14.30 10.22 74.23 1.25 16.37 10.83 67.75 5.04

Tabel 4.22.
Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Pernah Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
.id
Jenis Kelamin
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3)
ps
01. Fakfak 90.56 85.35 88.17
.b
at
02. Kaimana 86.39 85.22 85.79
ar
03. Teluk Wondama 94.95 84.62 91.39
b
ua
04. Teluk Bintuni 98.63 97.49 98.04
ap
05. Manokwari 93.78 89.58 92.12
//p
06. Sorong Selatan 100.00 93.49 97.24
s:
07. Sorong tp 97.64 89.36 93.54
08. Raja Ampat 96.74 96.93 96.83
ht
09. Tambrauw 97.56 74.64 88.64

10. Maybrat 82.53 78.80 80.76
71. Kota Sorong 89.24 96.46 91.85
Papua Barat 92.81 91.31 92.17

Tabel 4.23.
Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Masih Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, 2016
.id
Jenis Kelamin
Kabupaten/Kota
o
.g
(1) (2) (3)
ps
01. Fakfak 64.77 79.30 71.23
.b
at
02. Kaimana 71.55 61.67 66.57
ar
03. Teluk Wondama 79.30 82.53 80.33
b
ua
04. Teluk Bintuni 82.23 88.63 85.49
ap
05. Manokwari 88.97 87.05 88.23
//p
06. Sorong Selatan 71.99 74.08 72.84
s:
07. Sorong tp
89.07 97.00 92.81
ht
08. Raja Ampat 71.42 67.23 69.38
09. Tambrauw 89.99 84.75 88.27
10. Maybrat 82.25 100.00 90.47
71. Kota Sorong 73.28 67.52 71.09
Papua Barat 78.67 78.65 78.66

Tabel 4.24.
Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Pernah Diberi ASI menurut Kabupaten/Kota, Rata-rata Lama Pemberian ASI (bulan) 2016
Lama Pemberian ASI (bulan)
.id
Rata-rata Lama
Kabupaten/Kota
Pemberian ASI
o
< 12 12- 15 16 - 19 20 - 23
.g
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
ps
01. Fakfak 76.39 11.92 4.98 6.71 7.47
.b
at
02. Kaimana 59.82 9.95 8.54 21.69 10.97
ar
03. Teluk Wondama 62.01 19.66 10.09 8.24 9.84
b
ua
04. Teluk Bintuni 49.14 27.47 11.66 11.73 10.84
ap
05. Manokwari 63.10 23.72 5.93 7.25 9.08
//p
06. Sorong Selatan 66.18 21.12 9.49 3.21 8.60
s:
07. Sorong 57.61 20.95 11.75 9.69 9.90
tp
08. Raja Ampat 67.03 18.65 7.15 7.17 8.63
ht
09. Tambrauw 41.92 36.16 4.29 17.62 11.01
10. Maybrat 29.45 32.81 16.60 21.14 14.25
71. Kota Sorong 57.90 24.10 12.57 5.43 9.68
Papua Barat 60.44 21.50 9.60 8.46 9.55

Tabel 4.25.
Persentase Anak Usia Kurang dari 2 Tahun yang Mendapat Makanan/Cairan dalam 24 Jam Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis
Makanan/Cairan yang Dimakan dalam 24 Jam, 2016
o .id
Makanan/Cairan yang dimakan dalam 24 Jam
.g
Air Tajin, Bubur, Susu Daging, Sayuran Lainnya
ps
Kabupaten/Kota Madu, Nasi, Roti, Kacang- selain ASI, Hati, (wortel, Buah- (Kue,
Air Putih Telur
.b
Teh, Air Mie Kacangan Keju, Jeroan, bayam, buahan gorengan,
at
Gula Jagung Yogurt Ikan labu, dll) dll)
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
b
01. Fakfak 90.33 50.67 73.77 2.74 48.72 25.86 44.66 62.83 47.17 15.93
ua
02. Kaimana 90.04 54.63 72.99 9.05 58.84 42.04 48.22 75.42 49.92 30.60
ap
03. Teluk Wondama 96.67 28.20 84.04 9.64 52.60 32.83 29.57 56.09 32.91 15.72
//p
04. Teluk Bintuni 97.31 53.44 85.95 26.74 31.48 33.14 47.59 77.03 27.35 34.68
s:
05. Manokwari 92.50 30.22 tp 76.06 21.48 39.27 42.75 43.00 65.18 43.80 35.30
06. Sorong Selatan 84.83 66.91 83.56 12.22 64.20 60.13 64.30 82.90 60.03 37.28
ht
07. Sorong 90.48 39.78 89.06 28.00 48.62 33.83 44.07 61.00 50.16 34.53
08. Raja Ampat 90.00 63.67 79.30 4.65 41.61 41.29 43.30 62.54 27.61 31.62
09. Tambrauw 100.00 47.56 83.79 3.10 43.81 35.95 52.83 91.47 65.76 17.28
10. Maybrat 95.52 69.47 71.06 24.35 23.05 23.44 34.02 46.18 39.80 18.57
11. Manokwari Selatan 93.48 70.22 91.28 28.84 24.78 55.90 66.00 79.23 49.63 41.51
12. Pegunungan Arfak 98.24 0.00 88.90 0.00 1.76 0.00 0.00 62.45 39.32 0.00
71. Kota Sorong 89.43 48.83 90.01 15.76 60.27 48.84 53.33 75.85 49.80 41.73
Papua Barat 91.31 47.61 82.54 16.06 48.76 41.38 47.47 69.54 45.23 33.08

BAB V
FERTILITAS PROVINSI PAPUA BARAT TAHUN 2016
.id
go
perempuan berusia 15-49 tahun
s.
p
berstatus kawin, cerai hidup, atau
t.b
cerai mati. penolong proses persalinan
ra
yang terakhir adalah tenaga medis
a
ab
u
ap
Presentase jarak waktu menyusui dengan
//p
kelahiran
s: 8,91% 8,77%
tp
ht
Susuk KB Lainnya
53,22%
Lebih 1 dari 10 wanita MENIKAH pada usia DI BAWAH 16 tahun
MENGGUNAKAN
ALAT/CARA
KB
17,24% 65,08%
Lebih 1 dari 10 wanita HAMIL pada usia DI BAWAH 16 tahun Pil Suntikan

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
V. FERTILITAS DAN KELUARGA BERENCANA
.id
PENJELASAN TEKNIS
go
s.
1. Inisiasi Menyusui Dini (IDM) adalah meletakkan bayi menyuntikan hormon progesterone dan atau estrogen.
p
menempel di dada atau perut ibu segera setelah lahir, Suntikan diberikan pada masa interval 7 hari setelah haid,
.b
membiarkannya merayap mencari puting, kemudian segera setelah persalinan atau keguguran atau kapan saja
at
menyusui sampai puas. selama yakin tidak sedang hamil.
ar
2. Anak Lahir Hidup adalah semua anak yang waktu lahir 7. Susuk KB/Implan adalah alat KB berupa batang susuk,
memperlihatkan tanda-tanda kehidupan, walaupun sesaat, yang tipis dan halus seperti korek api, ditanam di bawah
b
ua
seperti adanya detak jantung, bernafas, menangis dan kulit lengan kiri (atau kanan jika kidal) bagian atas
tanda-tanda kehidupan lainnya. perempuan untuk mencegah kehamilan.
ap
3. Sterilisasi wanita/tubektomi/MOW adalah tindakan 8. Pil adalah alat KB berupa pil yang mengandung
operasi menyumbat (mengikat dan atau memotong) kombinasi progesterone dan estrogen untuk mencegah
//p
saluran keluar ovum, yakni tuba, sehingga perjalanan ovum
s: kehamilan.
dari ovarium saat ovulasi tidak sampai ke tempat 9. Kondom pria/karet KB adalah alat KB berupa kantong
tp
pembuahan di uterus. Dengan demikian, kehadiran sperma karet tipis dan elastis dipakai oleh pria ketika melakukan
ht
tidak mengakibatkan konsepsi, dan tidak terjadi kehamilan. hubungan seksual untuk mencegah kehamilan. Kondom
4. Sterilisasi pria/vasektomi/MOP adalah suatu operasi berfungsi sebagai penampung sperma agar tidak tumpah ke
ringan yang dilakukan pada pria dengan maksud untuk vagina, sehingga konsepsi tidak terjadi.
mencegah terjadinya kehamilan. Operasi yang dimaksud 10. Intravag adalah alat KB berupa tissue yang dimasukkan
adalah prosedur klinis untuk menghentikan kapasitas pada vagina ketika akan melakukan hubungan seksual.
reproduksi pria dengan jalan mengikat/memotong saluran 11. Diafragma adalah alat/cara KB yang berbentuk
sperma, sehingga alur transportasi sperma terhambat dan mangkok terbuat dari karet lunak yang dimasukkan ke
proses pembuahan dengan sel telur tidak terjadi. dalam vagina untuk menutup mulut rahim agar sperma
Vasektomi biasanya bersifat permanen. tidak masuk ke dalam rahim dan bertemu dengan sel telur.
5. IUD/AKDR/spiral (alat kontrasepsi dalam rahim) Diafragma biasanya digunakan bersama spermisida
adalah alat KB dari bahan plastik atau tembaga di pasang (pembunuh sperma) berupa jelly atau krim yang berguna
dalam rongga rahim untuk mencegah kehamilan. untuk menutup mulut rahim (cervix) sehingga menghalangi
6. Suntikan adalah cara KB hormonal dengan cara

sperma bertemu sel telur.
12. Kondom wanita adalah alat KB berupa karet tipis 15. Pelayanan KB di TKBK/TMT/MUYAN merupakan
berbentuk tabung yang ujungnya terdapat semacam spong fasilitas pelayanan KB mobil (bukan statis) yang berfungsi
.id
dan dimasukkan ke dalam vagina. untuk mendekatkan pelayanan KB kepada masyarakat oleh
13. Metode menyusul alami/Amanorrhe Laktasi (MAL) satuan kerja terpadu (KB, kesehatan, dan pihak lain sesuai
go
adalah kontrasepsi yang mengandalkan pemberian air susu keperluan) dan mempunyai kemampuan dan kewenangan
ibu secara ekskusif (tanpa makanan dan minuman memberikan pelayanan alat/cara KB seperti pil KB, kondom,
s.
tambahan), belum haid dan bayi berumur kurang dari 6 suntik KB , IUD, dan implant.
p
bulan.
.b
16. Penolong persalinan adalah siapa yang menolong pada
14. Pantang berkala/kalender didasarkan pada pemikiran saat proses kelahiran anak (balita). Hingga tahun 2014,
at
bahwa dengan tidak melakukan senggama pada hari-hari penolong persalinan dinyatakan untuk anak usia dibawa lima
ar
tertentu, yaitu pada masa subur dalam siklus bulanan maka tahun. Namun mulai tahun 2015, penolong persalinan
b
dapat menghindarkan dari kehamilan. dinyatakan untuk wanita usia 15-49 tahun berstatus pernah
ua
kawin yang melahirkan anak dalam 2 tahun terakhir.
ap
//p
s:
tp
ht

Tabel 5.1.
Persentase Perempuan yang Pernah Kawin Berumur 10 Tahun Ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Umur Perkawinan Pertama, 2016
.id
o
Umur Perkawinan Pertama (tahun)
Kabupaten/Kota
.g
≤ 16 17 - 18 19 - 20 21+
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 6.09 12.41 25.94 55.56
at
ar
02. Kaimana 6.31 10.93 22.23 60.54
b
03. Teluk Wondama 13.52 22.95 18.27 45.25
ua
04. Teluk Bintuni 8.38 20.49 20.39 50.75
ap
05. Manokwari 17.35 19.46 21.17 42.03
//p
s:
06. Sorong Selatan 11.37 16.65 28.76 43.22
07. Sorong
tp 12.59 29.54 18.88 39.00
ht
08. Raja Ampat 11.75 22.14 18.05 48.07

09. Tambrauw 6.43 20.43 13.39 59.75
10. Maybrat 8.89 14.96 22.21 53.94
71. Kota Sorong 6.50 17.43 20.99 55.08
Papua Barat 11.03 19.51 21.34 48.12

Tabel 5.2.
Persentase Perempuan yang Pernah Hamil Berusia 10 Tahun Ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Umur Pertama Kali Hamil, 2016
o .id
Kabupaten/Kota Umur Pertama Kali Hamil (tahun)
.g
≤ 16 17 - 18 19 - 20 21+
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 6.69 12.01 25.27 56.03
at
02. Kaimana 7.49 13.06 22.92 56.54
b ar
03. Teluk Wondama 15.12 21.20 19.40 44.29
ua
04. Teluk Bintuni 8.57 23.01 22.03 46.39
ap
05. Manokwari 17.73 20.21 22.14 39.92
//p
s:
06. Sorong Selatan 10.41 17.74 27.71 44.14
07. Sorong
tp 11.82 26.61 23.45 38.12
ht
08. Raja Ampat 8.63 20.44 16.33 54.60
09. Tambrauw 9.27 19.38 14.01 57.34
10. Maybrat 8.37 16.13 23.42 52.07
71. Kota Sorong 7.35 18.72 24.73 49.19
Papua Barat 11.49 20.03 23.07 45.41

Tabel 5.3.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota, Jumlah Anak yang Dilahirkan Hidup (ALH), 2016
.id
Jumlah Anak Lahir Hidup
o
Kabupaten/Kota Rata-rata ALH
.g
0 1 2 3 4 5+
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
.b
01. Fakfak 3.35 18.88 33.37 19.97 13.41 11.03 2.63
at
02. Kaimana 1.60 27.77 28.48 16.23 11.19 14.72 2.65
b ar
03. Teluk Wondama 0.52 21.81 25.90 20.11 10.63 21.03 3.05
ua
04. Teluk Bintuni 2.36 20.00 27.74 26.11 9.51 14.28 2.81
ap
05. Manokwari 1.60 23.07 35.94 16.88 14.39 8.12 2.52
//p
06. Sorong Selatan 3.48 21.62 27.29 17.58 11.90 18.14 2.86
s:
07. Sorong 1.87 tp 22.84 31.79 16.23 14.13 13.14 2.66
ht
08. Raja Ampat 5.59 15.27 28.62 20.29 16.71 13.52 2.85
09. Tambrauw 0.79 19.01 19.07 13.74 15.49 31.91 3.62
10. Maybrat 2.58 21.27 33.12 13.81 14.45 14.77 2.78
71. Kota Sorong 2.36 23.71 33.97 23.14 9.52 7.29 2.40
Papua Barat 2.21 23.05 31.82 19.48 12.34 11.10 2.60

Tabel 5.4.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota, dan Jumlah Anak yang Masih Hidup (AMH), 2016
.id
Jumlah Anak Masih Hidup
o
Kabupaten/Kota Rata-rata AMH
.g
0 1 2 3 4 5+
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
.b
01. Fakfak 12.02 18.43 32.56 17.13 10.62 9.24 2.30
at
02. Kaimana 13.81 26.02 25.61 14.27 8.99 11.29 2.18
ar
03. Teluk Wondama 8.39 19.27 26.07 20.34 10.47 15.45 2.66
b
ua
04. Teluk Bintuni 13.26 19.16 26.59 22.67 7.86 10.45 2.34
ap
05. Manokwari 6.39 22.78 36.85 17.82 13.36 2.80 2.22
//p
06. Sorong Selatan 9.81 23.36 24.76 14.57 12.78 14.72 2.53
s:
07. Sorong 8.24 23.01
tp 30.57 15.50 13.56 9.12 2.38
ht
08. Raja Ampat 12.47 17.30 26.34 21.98 12.18 9.74 2.46
09. Tambrauw 9.51 20.05 20.00 11.94 16.23 22.28 2.90
10. Maybrat 15.71 19.27 27.14 14.19 11.90 11.79 2.29
71. Kota Sorong 10.98 22.02 35.12 19.08 7.29 5.52 2.10
Papua Barat 10.57 22.33 31.29 17.68 10.48 7.64 2.24

Tabel 5.5.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Jumlah Anak yang Sudah Meninggal (ASM),
2016
.id
Jumlah Anak Sudah Meninggal
o
Kabupaten/Kota Rata-rata ASM
.g
0 1 2 3 4 5+
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
.b
01. Fakfak 90.99 8.62 0.39 0.00 0.00 0.00 0.09
at
02. Kaimana 86.26 10.08 3.41 0.26 0.00 0.00 0.18
b ar
03. Teluk Wondama 84.60 13.20 1.35 0.29 0.56 0.00 0.19
ua
04. Teluk Bintuni 90.46 5.87 1.83 1.17 0.54 0.12 0.16
ap
05. Manokwari 88.24 8.35 1.02 2.25 0.14 0.00 0.18
//p
06. Sorong Selatan 86.46 11.80 1.28 0.47 0.00 0.00 0.16
s:
07. Sorong 91.66
tp 6.34 0.98 1.03 0.00 0.00 0.11
ht
08. Raja Ampat 84.30 12.77 2.92 0.00 0.00 0.00 0.19
09. Tambrauw 81.86 9.69 2.97 4.44 0.00 1.04 0.41
10. Maybrat 92.28 4.29 1.95 1.48 0.00 0.00 0.13
71. Kota Sorong 90.27 8.14 1.59 0.00 0.00 0.00 0.11
Papua Barat 88.92 8.44 1.68 0.84 0.10 0.02 0.15

Tabel 5.6.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Tempat Melahirkan Anak Hidup yang
Terakhir, 2016
o .id
Tempat Melahirkan Anak Lahir Hidup yang Terakhir
.g
Kabupaten/Kota Rumah Sakit/RS Klinik/Bidan/ Puskesmas/
ps
Rumah Lainnya Jumlah
Bersalin Praktek Dokter Polindes/Pustu
.b
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
ar
01. Fakfak 73.31 0.00 0.62 26.07 0.00 100.00
b
02. Kaimana 38.92 6.73 18.06 33.51 2.78 100.00
ua
03. Teluk Wondama 39.24 0.00 24.19 36.56 0.00 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 27.27 5.48 11.51 55.73 0.00 100.00
//p
05. Manokwari 39.27 13.27 28.90 18.56 0.00 100.00
s:
06. Sorong Selatan 21.54 tp 0.84 12.00 65.62 0.00 100.00
ht
07. Sorong 30.74 2.56 28.12 38.58 0.00 100.00
08. Raja Ampat 27.00 0.00 6.33 66.67 0.00 100.00
09. Tambrauw 5.18 0.00 8.31 86.51 0.00 100.00
10. Maybrat 43.50 8.36 28.54 14.90 4.70 100.00
71. Kota Sorong 67.00 4.45 3.21 25.35 0.00 100.00
Papua Barat 45.09 5.44 15.27 33.82 0.39 100.00

Tabel 5.7.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Penolong Proses Kelahiran Terakhir, 2016
.id
Penolong Proses Kelahiran Terakhir
o
.g
Kabupaten/Kota Tenaga Dukun
ps
Dokter Dokter
Bidan Perawat Kesehatan Beranak/ Lainnya Tidak Ada Jumlah
Kandungan Umum
.b
Lainnya Paraji
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
ar
01. Fakfak 50.14 0.00 34.38 9.88 0.44 4.92 0.26 0.00 100.00
b
ua
02. Kaimana 9.57 0.49 61.31 8.55 0.72 12.75 3.82 2.78 100.00
ap
03. Teluk Wondama 23.81 3.19 47.56 2.93 5.64 11.96 4.91 0.00 100.00
04. Teluk Bintuni 16.73 4.27 38.31 3.71 0.00 22.50 14.49 0.00 100.00
//p
05. Manokwari 28.48 2.23 65.21 0.81 0.00 0.00 3.28 0.00 100.00
s:
06. Sorong Selatan 12.83 tp0.00 39.18 0.00 0.00 35.17 12.82 0.00 100.00
ht
07. Sorong 9.04 0.00 71.44 9.66 0.00 3.13 5.42 1.30 100.00
08. Raja Ampat 5.80 3.80 34.44 8.34 0.52 26.91 19.47 0.73 100.00
09. Tambrauw 5.18 0.00 34.12 0.00 0.00 59.40 1.30 0.00 100.00
10. Maybrat 5.56 0.00 87.77 0.00 0.00 1.97 4.70 0.00 100.00
71. Kota Sorong 36.30 1.40 54.92 0.00 0.00 7.37 0.00 0.00 100.00
Papua Barat 24.86 1.52 54.65 3.12 0.51 10.30 4.71 0.33 100.00

Tabel 5.8.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Berat Badan Anak Lahir Hidup yang
Terakhir Ketika Dilahirkan, 2016
o .id
Berat Badan Anak Lahir Hidup
.g
Kabupaten/Kota
ps
< 2,5 kg ≥ 2,5 kg Tidak Tahu
(2) (3) (4)
.b
(1)
at
01. Fakfak 6.64 81.99 11.37
ar
02. Kaimana 33.56 45.00 21.43
b
ua
03. Teluk Wondama 30.80 52.92 16.29
ap
04. Teluk Bintuni 16.33 65.77 17.90
//p
05. Manokwari 7.14 75.97 16.89
s:
06. Sorong Selatan 8.05 62.80 29.16
07. Sorong
tp
9.25 77.20 13.56
ht
08. Raja Ampat 23.46 55.42 21.11
09. Tambrauw 15.94 44.82 39.24
10. Maybrat 21.98 72.26 5.77
71. Kota Sorong 15.65 83.38 0.97
Papua Barat 14.27 71.14 14.59

Tabel 5.9.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin yang Melakukan Inisiasi Menyusui Dini menurut Kabupaten/Kota dan
Jarak Waktu Menyusui Pertama Kali dengan Kelahiran, 2016
.id
o
Jarak Waktu Menyusui Pertama Kali dengan Kelahiran
.g
Kabupaten/Kota
< 1 jam 1 - 23 jam ≥ 1 hari Tidak Tahu
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 37.83 10.26 10.44 41.47
at
ar
02. Kaimana 21.26 16.71 1.64 60.39
b
03. Teluk Wondama 34.91 23.17 1.08 40.84
ua
04. Teluk Bintuni 32.82 32.19 12.04 22.95
ap
05. Manokwari 36.85 14.93 2.28 45.94
//p
06. Sorong Selatan 31.23 27.02 0.00 41.76
s:
07. Sorong
tp
20.94 41.15 5.63 32.29
ht
08. Raja Ampat 4.71 16.89 14.32 64.08
09. Tambrauw 17.77 37.75 3.52 40.96
10. Maybrat 14.81 29.91 8.49 46.79
71. Kota Sorong 41.46 26.61 8.00 23.93
Papua Barat 32.18 22.36 5.87 39.59

Tabel 5.10.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin dan Pernah/Sedang Menggunakan Alat KB Atau Cara Tradisional Untuk
Menunda Atau Mencegah Kehamilan menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
.id
o
Partisipasi Penggunaan Alat KB
.g
Kabupaten/Kota
Pernah Sedang Tidak Pernah Menggunakan
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 10.77 43.40 45.83
at
ar
02. Kaimana 13.18 31.78 55.04
b
03. Teluk Wondama 10.54 34.23 55.23
ua
04. Teluk Bintuni 7.81 49.95 42.24
ap
05. Manokwari 14.34 51.02 34.64
//p
06. Sorong Selatan 7.84 39.18 52.98
s:
07. Sorong tp
12.42 55.94 31.64
ht
08. Raja Ampat 10.65 39.55 49.80
09. Tambrauw 6.20 23.43 70.37
10. Maybrat 6.73 23.63 69.64
71. Kota Sorong 15.43 37.86 46.70
Papua Barat 12.54 40.68 46.78

Tabel 5.11.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin dan Pernah/Tidak Pernah Menggunakan Alat KB Atau Cara Tradisional
menurut Kabupaten/Kota dan Alasan Utama Tidak Menggunakan Alat/Cara KB, 2016
o .id
Alasan Utama Tidak Menggunakan Alat/Cara KB
.g
Kabupaten/Kota Alasan Tidak Setuju Tidak Tahu Takut Efek Jumlah
Lainnya Tidak Tahu
ps
Fertilitas KB Alat/Cara KB Samping
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
at
01. Fakfak 35.02 12.42 0.00 10.11 39.76 2.69 100.00
ar
02. Kaimana 50.51 4.84 0.54 14.62 29.00 0.50 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 14.70 17.49 1.59 24.06 33.92 8.25 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 51.82 5.98 0.00 11.31 30.61 0.29 100.00
//p
05. Manokwari 27.70 3.12 0.27 8.94 53.34 6.63 100.00
s:
06. Sorong Selatan 12.43 tp 6.09 1.30 16.96 52.07 11.14 100.00
07. Sorong 20.75 2.71 0.00 18.81 51.49 6.25 100.00
ht
08. Raja Ampat 29.23 3.18 0.00 17.90 46.18 3.52 100.00
09. Tambrauw 27.89 5.47 0.00 36.17 26.38 4.09 100.00
10. Maybrat 19.39 10.20 0.00 16.62 47.35 6.43 100.00
71. Kota Sorong 15.92 2.21 0.00 27.26 47.03 7.57 100.00
Papua Barat 26.26 5.56 0.45 17.78 43.28 6.67 100.00

Tabel 5.12.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin menurut Kabupaten/Kota dan Alat KB atau Cara Tradisional yang
Sedang Digunakan, 2016
.id
Alat KB atau Cara Tradisional yang Sedang Digunakan
o
.g
Metode
Kabupaten/Kota MOP/ AKDR/ IUD/ Susuk Pantang
ps
MOW Suntikan Pil Kondom Menyusui Lainnya
Vasektomi Spiral KB Berkala
Alami
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (10) (11) (12)
at
01. Fakfak 0.08 1.78 0.00 71.92 4.01 21.13 1.08 0.00 0.00 0.00
b ar
02. Kaimana 0.70 0.00 1.91 48.76 6.46 32.69 2.20 0.00 2.21 5.06
ua
03. Teluk Wondama 0.00 0.00 4.55 48.18 17.84 22.26 0.00 0.00 1.79 5.37
ap
04. Teluk Bintuni 3.94 0.00 1.53 71.22 5.39 13.84 0.00 0.98 0.80 2.31
//p
05. Manokwari 2.73 0.00 3.93 65.71 19.53 8.10 0.00 0.00 0.00 0.00
s:
06. Sorong Selatan 2.06 0.00 tp 2.87 71.15 2.06 12.01 0.00 0.00 1.10 8.75
ht
07. Sorong 1.84 0.00 3.34 63.81 6.69 21.79 0.00 0.00 0.64 1.89
08. Raja Ampat 3.98 0.00 1.58 55.89 5.03 28.62 2.46 0.00 0.00 2.45
09. Tambrauw 0.00 0.00 0.00 41.48 24.64 26.99 0.00 0.00 0.00 6.89
10. Maybrat 0.00 0.00 0.00 80.51 3.22 0.00 0.00 0.00 0.00 16.27
71. Kota Sorong 6.69 0.00 0.93 64.10 4.92 21.22 0.00 1.02 1.11 0.00
Papua Barat 3.25 0.15 2.12 65.08 8.91 17.24 0.33 0.33 0.65 1.95

Tabel 5.13.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin yang Menggunakan Alat KB Modern menurut Kabupaten/Kota dan
Tempat Memperoleh Alat KB Modern, 2016
o .id
Terakhir Kali Membeli Alat KB Modern
.g
Puskes- Praktek Praktek
ps
Kabupaten/Kota TKBK/ Polindes/ Apotek
Rumah mas/ Posyandu Rumah Dokter Bidan/ Bidan
TMK/ Poskes- / Toko Lainnya Jumlah
.b
Sakit Pustu/ / PKBD Bersalin Umum/ di Desa/
MUYAN des Obat
at
Klinik Kandungan Perawat
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
b
01. Fakfak 8.50 71.45 0.00 2.23 5.01 0.00 0.22 4.13 8.09 0.38 100.00
ua
02. Kaimana 6.13 68.71 0.00 0.00 0.81 0.00 0.00 12.51 11.83 0.00 100.00
ap
03. Teluk Wondama 39.23 44.14 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.03 15.60 0.00 100.00
//p
04. Teluk Bintuni 9.09 87.84 0.00 0.00 0.41 0.00 0.00 2.04 0.62 0.00 100.00
s:
05. Manokwari 8.60 42.47 tp 0.00 3.49 3.06 0.22 0.82 36.02 2.73 2.60 100.00
06. Sorong Selatan 17.41 68.48 0.00 1.49 0.00 0.00 3.11 6.87 2.64 0.00 100.00
ht
07. Sorong 5.23 39.91 0.00 4.36 7.95 0.00 1.78 26.03 13.83 0.92 100.00
08. Raja Ampat 8.79 62.04 0.00 0.22 0.00 0.00 1.48 11.48 15.99 0.00 100.00
09. Tambrauw 0.70 69.20 0.00 3.54 0.00 0.00 0.00 26.56 0.00 0.00 100.00
10. Maybrat 3.75 62.13 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 34.11 0.00 0.00 100.00
11. Manokwari Selatan 6.24 34.42 0.00 3.28 13.44 0.00 0.00 37.72 4.90 0.00 100.00
12. Pegunungan Arfak 22.42 0.00 0.00 77.58 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 100.00
71. Kota Sorong 10.55 49.81 0.00 0.56 0.00 0.82 2.77 24.98 10.51 0.00 100.00
Papua Barat 9.53 54.09 0.00 2.37 2.56 0.24 1.29 21.60 7.56 0.77 100.00

Tabel 5.14.
Persentase Perempuan Berumur 15 - 49 Tahun yang Pernah Kawin dan Sedang Menggunakan Alat/Cara KB dan Pernah Berhenti/Berganti
Alat/Cara KB menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
.id
Pernah Berhenti/Berganti Alat KB
o
Kabupaten/Kota
.g
Ya Tidak Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 12.89 87.11 100.00
at
02. Kaimana 26.01 73.99 100.00
ar
03. Teluk Wondama 30.69 69.31 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 13.00 87.00 100.00
ap
05. Manokwari 31.00 69.00 100.00
//p
06. Sorong Selatan 20.81 79.19 100.00
s:
07. Sorong tp 26.37 73.63 100.00
ht
08. Raja Ampat 10.82 89.18 100.00
09. Tambrauw 23.21 76.79 100.00
10. Maybrat 2.11 97.89 100.00
71. Kota Sorong 31.87 68.13 100.00
Papua Barat 24.51 75.49 100.00

BAB VI: PERUMAHAN
17,66% 72,50%
.id
RUMAH TANGGA Dinding
RUMAH TANGGA
go
MENEMPATI SENG
MENEMPATI
s.
93,29%
BANGUNAN
p
BANGUNAN
t.b
DENGAN LUAS Listrik Dinding
MILIK SENDIRI
ra
LANTAI <7.2 m2 LISTRIK PLN TEMBOK
a
14,87% 60,64%
ab
u
ap
//p
s:
tp
45,18% 36,18%
ht
SENDIRI AIR
Fasilitas BAB
KEMASAN
Air Bersih
44,75%
58,05% KAYU 39,01%
Lantai
Rumah tangga Rumah tangga
memasak dengan memasak dengan
Minyak Tanah kayu bakar
Desain: Tegar Dani Pratama
Sumber: BPS Provinsi Papua Barat

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
VI. PERUMAHAN
.id
PENJELASAN TEKNIS
go
6. SPAL adalah Sistem Pembuangan Air Limbah (SPAL)
1. Keluarga adalah hubungan yang didasarkan atas ikatan
s.
terpadu. Dalam sistem pembuangan limbah cair seperti
perkawinan, baik yang saat ini statusnya masih kawin atau
p
ini, air limbah ruta tidak ditampung dalam tangki atau
.b
sudah bercerai.
wadah semacamnya, tetapi langsung dialirkan ke suatu
at
2. Kepemilikan bangunan adalah status penguasaan
tempat pengolahan limbah cair.
ar
bangunan tempat tinggal atau rumah yang ditempati dilihat
7. Air minum layak dan bersih adalah air minum yang
b
dari sisi anggota ruta yang mendiaminya. Terdiri dari milik
ua
terlindung meliputi air ledeng (keran), keran umum,
sendiri, kontrak/sewa, dinas, dan bebas sewa.
hydrant umum, terminal air, penampungan air hujan
ap
3. Luas lantai adalah luas lantai yang ditempati dan
(PAH) atau mata air dan sumur terlindung, sumur bor
//p
digunakan untuk keperluan sehari-hari (sebatas atap
atau sumur pompa, yang jaraknya minimal 10 meter dari
rumah). s: pembuangan kotoran, penampungan air limbah dan
4. Paket (parquetted) adalah menyusun potongan-potongan
tp
pembuangan sampah.
kayu untuk dijadikan penutup lantai.
ht
8. Perpipaan adalah bila air yang digunakan disalurkan

5. MCK Komunal singkatan dari Mandi, Cuci, Kakus adalah
menggunakan pipa dari sumber air sampai ke rumah.
salah satu sarana fasilitas umum yang digunakan bersama
9. Hidran umum/terminal air adalah sarana
oleh beberapa keluarga untuk keperluan mandi, mencuci,
penyediaan air bersih yang sumbernya berasal dari
dan buang air di lokasi pemukiman tertentu yang dinilai
permukaan yang dialirkan melalui perpipaan ke tempat
berpenduduk cukup padat dan tingkat kemampuan ekonomi
atau distribusi yang bersifat komunal.
rendah.

Tabel 6.1.
Rata-rata Jumlah Keluarga dalam Bangunan Sensus/Rumah menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
o .id
Kabupaten/Kota Rata-rata Jumlah Keluarga
.g
ps
(1) (2)
.b
01. Fakfak 1.11
at
02. Kaimana 1.21
b ar
03. Teluk Wondama 1.10
ua
04. Teluk Bintuni 1.18
ap
05. Manokwari 1.20
//p
s:
07. Sorong
tp 1.23
ht
08. Raja Ampat 1.14
09. Tambrauw 1.11
10. Maybrat 1.16
11. Manokwari Selatan 1.10
12. Pegunungan Arfak 1.06
71. Kota Sorong 1.13
Papua Barat 1.16

Tabel 6.2.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Status Kepemilikan Bangunan Tempat Tinggal yang Ditempati, 2016
.id
Persentase Rumah Tangga
Kabupaten/Kota
o
Milik Sendiri Kontrak/Sewa Bebas Sewa Dinas/ Lainnya Jumlah
.g
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.b
01. Fakfak 78.84 4.51 11.67 4.98 100.00
at
02. Kaimana 70.13 12.05 8.93 8.89 100.00
ar
03. Teluk Wondama 75.65 9.53 6.16 8.65 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 70.30 12.21 9.45 8.04 100.00
ap
05. Manokwari 73.81 8.93 9.86 7.40 100.00
//p
06. Sorong Selatan 88.79 4.46 4.92 1.83 100.00
s:
07. Sorong tp 89.03 2.64 7.41 0.91 100.00
ht
08. Raja Ampat 74.40 9.98 7.77 7.85 100.00
09. Tambrauw 95.07 0.00 2.94 1.99 100.00
10. Maybrat 92.52 0.00 5.21 2.27 100.00
71. Kota Sorong 52.37 31.89 13.81 1.93 100.00
Papua Barat 72.50 13.28 9.75 4.47 100.00

Tabel 6.3.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Luas Lantai Tempat Tinggal (m2), 2016
.id
Kabupaten/Kota
o
≤ 19 20 - 49 50 - 99 100 - 149 150+ Jumlah
.g
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.b
01. Fakfak 0.74 42.33 44.24 9.15 3.54 100.00
at
02. Kaimana 8.06 36.11 41.42 7.14 7.27 100.00
ar
03. Teluk Wondama 5.96 68.02 21.06 3.26 1.71 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 5.93 44.03 44.39 3.54 2.11 100.00
ap
05. Manokwari 1.60 54.44 32.60 8.01 3.36 100.00
//p
06. Sorong Selatan 2.99 59.73 29.15 5.91 2.21 100.00
s:
07. Sorong 1.74 tp 39.93 46.53 7.14 4.66 100.00
ht
08. Raja Ampat 10.02 62.20 20.54 2.73 4.51 100.00
09. Tambrauw 0.34 73.50 20.96 4.73 0.48 100.00
10. Maybrat 0.34 54.09 31.94 7.30 6.33 100.00
71. Kota Sorong 10.58 45.22 32.99 6.29 4.93 100.00
Papua Barat 5.12 50.74 34.11 6.13 3.90 100.00

Tabel 6.4.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Luas Lantai per Kapita (m2), 2016
.id
o
.g
Kabupaten/Kota
ps
≤ 7,2 m2 7,3 - 9,9 m2 ≥ 10 m2
.b
at
(1) (2) (3) (4)
ar
01. Fakfak 11.95 13.70 74.35
b
02. Kaimana 22.77 17.66 59.57
ua
03. Teluk Wondama 28.16 16.99 54.85
ap
04. Teluk Bintuni 15.52 20.16 64.33
//p
05. Manokwari 17.39 17.53 65.08
s:
06. Sorong Selatan tp 31.64 16.98 51.38
ht
07. Sorong 11.63 15.93 72.44
08. Raja Ampat 22.90 16.36 60.75
09. Tambrauw 21.10 18.80 60.11
10. Maybrat 8.61 14.86 76.53
71. Kota Sorong 20.34 18.44 61.23
Papua Barat 17.66 17.50 64.84

Tabel 6.5.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Atap Terluas, 2016
.id
Jerami/
Bambu/
o
Kabupaten/Kota Beton Genteng Asbes Seng Ijuk/ Daun/ Lainnya Jumlah
.g
Kayu/ Sirap
Rumbia
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.b
01. Fakfak 0.81 0.00 1.69 97.50 0.00 0.00 0.00 100.00
at
ar
02. Kaimana 1.01 0.14 2.19 96.66 0.00 0.00 0.00 100.00
b
03. Teluk Wondama 0.00 0.00 0.00 97.97 0.00 2.03 0.00 100.00
ua
ap
04. Teluk Bintuni 0.35 0.14 6.43 89.42 0.00 3.67 0.00 100.00
//p
05. Manokwari 0.25 0.24 3.21 96.13 0.18 0.00 0.00 100.00
s:
06. Sorong Selatan 0.00 0.66 3.81 78.42 1.53 15.58 0.00 100.00
tp
07. Sorong 0.42 2.05 3.47 92.38 1.02 0.32 0.35 100.00
ht
08. Raja Ampat 0.69 0.64 2.46 87.87 1.08 7.26 0.00 100.00
09. Tambrauw 0.00 0.00 0.39 97.71 0.72 1.18 0.00 100.00
10. Maybrat 1.22 0.35 1.79 94.82 1.82 0.00 0.00 100.00
71. Kota Sorong 1.93 0.00 3.60 93.65 0.54 0.27 0.00 100.00
Papua Barat 0.84 0.34 3.10 93.29 0.77 1.64 0.03 100.00

Tabel 6.6.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Dinding Terluas, 2016
.id
Plasteran
Kayu/Batang Bambu/
Kabupaten/Kota Tembok Ayaman Lainnya Jumlah
o
Kayu Anyaman Bambu
.g
Bambu/Kawat
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.b
01. Fakfak 82.87 0.09 16.87 0.17 0.00 100.00
at
02. Kaimana 66.31 0.30 33.04 0.35 0.00 100.00
ar
03. Teluk Wondama 37.39 0.00 62.05 0.12 0.45 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 25.00 0.54 74.06 0.00 0.40 100.00
ap
05. Manokwari 62.44 0.00 36.79 0.00 0.77 100.00
//p
06. Sorong Selatan 44.28 0.00 42.28 1.02 12.42 100.00
s:
07. Sorong tp
60.76 0.00 37.96 0.00 1.28 100.00
ht
08. Raja Ampat 38.68 0.00 58.61 0.00 2.71 100.00
09. Tambrauw 22.08 1.34 75.73 0.85 0.00 100.00
10. Maybrat 76.41 0.00 22.85 0.74 0.00 100.00
71. Kota Sorong 81.90 0.24 17.02 0.00 0.83 100.00
Papua Barat 60.64 0.14 37.00 0.13 2.09 100.00

Tabel 6.7.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Lantai Terluas, 2016
.id
Bambu/
Parket/Vinil/ Kayu/Pap
o
Kayu/Pap
.g
Marmer/ Permadani/ an Semen/Ba
Kabupaten/Kota Keramik an Tanah Lainnya Jumlah
ps
Granit Ubin/Tegel/ Kualitas ta Merah
Kualitas
Teraso Tinggi
.b
Rendah
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
ar
01. Fakfak 0.25 23.82 15.14 1.90 49.46 8.01 1.42 0.00 100.00
b
ua
02. Kaimana 0.46 22.88 6.81 4.24 48.83 14.05 2.74 0.00 100.00
ap
03. Teluk Wondama 0.00 12.89 0.00 8.19 59.54 14.58 0.40 4.39 100.00
//p
04. Teluk Bintuni 0.14 16.46 7.11 24.63 18.12 29.01 3.92 0.61 100.00
s:
05. Manokwari 0.81 20.08 6.22 0.21 67.09 5.59 0.00 0.00 100.00
tp
7.60 10.97 13.78 32.72 23.79 0.28 10.39 100.00
ht
07. Sorong 0.28 27.28 1.70 3.69 52.62 8.04 6.39 0.00 100.00
08. Raja Ampat 0.00 12.15 2.62 18.40 45.59 15.59 5.65 0.00 100.00
09. Tambrauw 0.00 3.96 0.86 15.26 65.02 12.70 2.21 0.00 100.00
10. Maybrat 0.00 14.46 5.75 8.88 59.30 11.59 0.03 0.00 100.00
71. Kota Sorong 3.12 39.39 14.85 2.23 31.11 7.73 1.57 0.00 100.00
Papua Barat 1.07 23.18 8.18 5.99 44.75 14.03 2.01 0.79 100.00

Tabel 6.8.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Fasilitas Tempat Buang Air Besar, 2016
.id
Kabupaten/Kota MCK Ada, tidak
o
Sendiri Bersama Tidak Ada Jumlah
.g
Komunal/Umum digunakan
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (5) (6)
.b
01. Fakfak 66.18 9.24 21.66 0.00 2.92 100.00
at
02. Kaimana 60.95 14.06 17.80 0.12 7.08 100.00
ar
03. Teluk Wondama 56.97 12.95 15.45 3.32 11.31 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 73.86 12.82 8.33 0.00 4.98 100.00
ap
05. Manokwari 80.94 9.30 0.29 0.00 9.47 100.00
//p
06. Sorong Selatan 36.55 16.55 31.65 0.00 15.25 100.00
s:
07. Sorong 78.27 tp 5.49 13.25 0.33 2.66 100.00
ht
08. Raja Ampat 55.90 16.61 15.21 1.34 10.93 100.00
09. Tambrauw 40.91 23.06 25.08 0.00 10.94 100.00
10. Maybrat 40.53 3.57 50.65 0.00 5.25 100.00
71. Kota Sorong 77.85 14.76 7.39 0.00 0.00 100.00
Papua Barat 66.63 13.59 12.53 0.32 6.93 100.00

Tabel 6.9.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kloset, 2016
.id
Plengsengan Tertutup/Tanpa
Kabupaten/Kota Leher Angsa Cemplung/Cubluk Jumlah
o
Tutup
.g
(1) (2) (3) (4) (5)
ps
01. Fakfak 90.99 2.10 6.91 100.00
.b
at
02. Kaimana 96.01 2.33 1.65 100.00
ar
03. Teluk Wondama 95.54 0.00 4.46 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 88.59 5.58 5.82 100.00
ap
05. Manokwari 80.83 13.60 5.57 100.00
//p
06. Sorong Selatan 84.23 2.64 13.13 100.00
s:
07. Sorong tp
84.44 5.10 10.46 100.00
ht
08. Raja Ampat 74.04 3.08 22.89 100.00
09. Tambrauw 98.41 0.77 0.82 100.00
10. Maybrat 98.92 1.08 0.00 100.00
71. Kota Sorong 91.14 0.75 8.11 100.00
Papua Barat 88.10 4.13 7.77 100.00

Tabel 6.10.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Tempat Pembuangan Akhir Tinja, 2016
.id
Kolam/Sawah/ Pantai/Tanah
Kabupaten/Kota Tangki Septik SPAL Sungai/Danau/ Lubang Tanah Lapang/Kebun/ Jumlah
o
.g
Laut Lainnya
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.b
01. Fakfak 63.28 0.71 7.46 22.95 5.59 100.00
at
02. Kaimana 83.75 0.00 6.16 6.63 3.46 100.00
ar
03. Teluk Wondama 80.86 0.00 7.56 0.77 10.81 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 60.30 1.85 5.30 29.25 3.31 100.00
ap
05. Manokwari 80.29 0.00 9.37 7.68 2.66 100.00
//p
06. Sorong Selatan 69.51 0.00 14.30 8.05 8.14 100.00
s:
07. Sorong 69.27tp 2.06 8.25 18.82 1.59 100.00
ht
08. Raja Ampat 65.77 0.21 27.75 1.57 4.69 100.00
09. Tambrauw 83.89 1.02 0.11 4.04 10.94 100.00
10. Maybrat 76.57 0.00 5.01 18.42 0.00 100.00
71. Kota Sorong 77.27 8.43 7.33 3.84 3.14 100.00
Papua Barat 72.37 3.49 9.04 10.54 4.56 100.00

Tabel 6.11.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air Minum Utama, 2016
.id
Air Mata Air
o
Ledeng
Kemasan Sumur Bor/ Sumur Sumur Tak Terlindung/ Air Air
.g
Kabupaten/Kota Meteran/ Jumlah
Bermerk/ Pompa Terlindung Terlindung Tak Permukaan Hujan
ps
Eceran
Isi Ulang Terlindung
.b
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (11)
ar
01. Fakfak 7.23 31.99 0.23 0.42 0.62 21.22 0.00 38.29 100.00
b
02. Kaimana 25.62 12.50 0.81 13.03 20.96 8.04 1.59 17.45 100.00
ua
03. Teluk Wondama 12.44 0.00 0.00 15.71 1.29 7.73 62.83 0.00 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 33.19 0.00 11.46 16.18 1.61 0.42 2.25 34.90 100.00
//p
05. Manokwari 21.67 4.90 1.88 49.38 3.17 17.05 0.00 1.95 100.00
s:
06. Sorong Selatan 23.73 15.09 tp 0.45 7.04 1.12 11.91 38.79 1.87 100.00
ht
07. Sorong 40.29 0.24 6.26 2.03 5.50 2.09 6.25 37.34 100.00
08. Raja Ampat 33.10 0.00 7.70 23.99 11.02 20.51 0.00 3.68 100.00
09. Tambrauw 4.73 0.00 0.00 37.36 2.94 31.98 22.99 0.00 100.00
10. Maybrat 0.00 0.00 1.14 0.00 1.27 59.01 34.46 4.11 100.00
71. Kota Sorong 78.65 9.44 4.46 2.09 0.89 1.15 0.21 3.11 100.00
Papua Barat 36.18 7.31 3.50 15.64 3.84 14.33 7.67 11.53 100.00

Tabel 6.12.
Persentase Rumah Tangga dengan Sumber Air Minum dari Sumur Bor/Pompa, Sumur Terlindung, dan Mata Air Terlindung menurut
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak ke Tempat Penampungan Akhir Kotoran/Tinja Terdekat, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota
.g
< 10 m ≥ 10 m Tidak Tahu Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 1.04 84.46 14.50 100.00
at
ar
02. Kaimana 29.80 55.97 14.23 100.00
b
03. Teluk Wondama 41.91 48.83 9.26 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 9.12 90.88 0.00 100.00
ap
05. Manokwari 24.76 70.13 5.11 100.00
//p
06. Sorong Selatan 2.26 95.21 2.54 100.00
s:
07. Sorong tp22.78 69.56 7.67 100.00
ht
08. Raja Ampat 18.91 50.64 30.45 100.00
09. Tambrauw 10.90 83.78 5.32 100.00
10. Maybrat 16.57 81.70 1.74 100.00
71. Kota Sorong 25.53 68.18 6.30 100.00
Papua Barat 19.28 67.95 12.77 100.00

Tabel 6.13.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Fasilitas Air Minum, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota
.g
Sendiri Bersama Umum Tidak Ada Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.b
01. Fakfak 78.67 14.34 2.76 4.23 100.00
at
02. Kaimana 50.18 21.10 17.56 11.16 100.00
b ar
03. Teluk Wondama 49.13 31.68 13.61 5.58 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 62.90 14.01 3.88 19.20 100.00
ap
05. Manokwari 58.01 25.15 11.44 5.40 100.00
//p
06. Sorong Selatan 22.90 6.46 56.12 14.51 100.00
s:
07. Sorong 36.66
tp 6.79 12.04 44.52 100.00
ht
08. Raja Ampat 35.69 28.22 34.67 1.41 100.00
09. Tambrauw 19.98 32.00 24.72 23.30 100.00
10. Maybrat 5.90 7.30 51.74 35.06 100.00
71. Kota Sorong 52.17 28.84 12.29 6.69 100.00
Papua Barat 45.18 22.12 18.51 14.20 100.00

Tabel 6.14.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Cara Memperoleh Air Minum, 2016
.id
Kabupaten/Kota
o
Membeli Eceran Langganan Tidak Membeli Jumlah
.g
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
01. Fakfak 6.74 32.31 60.95 100.00
.b
at
02. Kaimana 25.53 12.60 61.88 100.00
ar
03. Teluk Wondama 13.52 1.32 85.16 100.00
b
ua
04. Teluk Bintuni 27.59 6.92 65.49 100.00
ap
05. Manokwari 19.90 7.65 72.45 100.00
//p
06. Sorong Selatan 22.12 7.86 70.02 100.00
s:
07. Sorong 38.03 2.50 59.47 100.00
08. Raja Ampat
tp 28.48 4.04 67.48 100.00
ht
09. Tambrauw 4.86 0.64 94.51 100.00
10. Maybrat 1.90 0.00 98.10 100.00
71. Kota Sorong 75.38 14.62 10.00 100.00
Papua Barat 34.12 9.89 55.98 100.00

Tabel 6.15.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air Utama untuk Memasak, 2016
.id
Air Kemasan Leding Sumur Mata Air Air Tidak
Sumur
o
Kabupaten/Kota Bermerk/Isi Meteran/E Terlindung/Tak Terlindung/Tak Permukaan/Air Mema- Jumlah
.g
Bor/Pompa
Ulang ceran Terlindung Terlindung Hujan/Lainnya sak
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.b
at
01. Fakfak 1.14 34.19 0.00 0.42 23.17 41.09 0.00 100.00
ar
02. Kaimana 5.15 20.13 0.81 40.72 8.34 24.48 0.36 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 1.21 0.00 0.00 18.63 7.73 72.43 0.00 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 12.62 0.00 19.51 22.92 0.56 38.67 5.72 100.00
//p
05. Manokwari 12.55 5.22 3.75 57.28 18.49 2.71 0.00 100.00
s:
06. Sorong Selatan 6.20 23.04 1.96 8.88 11.61 48.00 0.31 100.00
tp
07. Sorong 13.02 3.87 13.10 10.11 2.00 57.89 0.00 100.00
ht
08. Raja Ampat 26.46 1.18 8.64 38.62 20.52 3.32 1.27 100.00
09. Tambrauw 0.00 0.00 0.00 39.70 36.77 23.53 0.00 100.00
10. Maybrat 0.00 0.00 1.14 0.56 59.72 38.57 0.00 100.00
71. Kota Sorong 37.06 19.04 13.28 14.70 1.56 14.35 0.00 100.00
Papua Barat 16.37 11.24 7.45 24.62 15.02 24.80 0.50 100.00

Tabel 6.16.
Persentase Rumah Tangga dengan Sumber Air untuk Memasak dari Sumur Bor/Pompa, Sumur Terlindung, dan Mata Air Terlindung
.id
menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak ke Tempat Penampungan Akhir Kotoran/Tinja Terdekat, 2016
o
.g
ps
Kabupaten/Kota
.b
at
(1) (2) (3) (4) (5)
ar
01. Fakfak 0.00 81.93 18.07 100.00
b
02. Kaimana 30.42 57.36 12.22 100.00
ua
03. Teluk Wondama 40.39 50.93 8.69 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 9.45 89.95 0.60 100.00
//p
05. Manokwari 25.64 69.56 4.80 100.00
s:
06. Sorong Selatan tp 7.01 90.67 2.32 100.00
ht
07. Sorong 23.22 71.95 4.83 100.00
08. Raja Ampat 20.48 50.44 29.08 100.00
09. Tambrauw 10.84 84.13 5.03 100.00
10. Maybrat 15.87 81.70 2.43 100.00
71. Kota Sorong 21.41 64.87 13.72 100.00
Papua Barat 19.83 67.65 12.52 100.00

Tabel 6.17.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air Utama untuk Mandi/Cuci, 2016
.id
Air Kemasan Leding Sumur Mata Air Air
Sumur
o
Kabupaten/Kota Bermerk/Isi Meteran/E Terlindung/Tak Terlindung/Tak Permukaan/Air Jumlah
.g
Bor/Pompa
Ulang ceran Terlindung Terlindung Hujan/Lainnya
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
.b
01. Fakfak 0.06 35.56 0.00 5.58 23.27 35.53 100.00
at
ar
02. Kaimana 0.43 10.45 2.25 69.43 10.55 6.89 100.00
b
03. Teluk Wondama 0.00 0.00 0.00 17.60 5.43 76.97 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 0.62 0.00 27.64 28.65 1.06 42.03 100.00
ap
//p
05. Manokwari 0.31 5.02 8.79 66.68 16.03 3.16 100.00
s:
06. Sorong Selatan 0.98 23.72 2.71 10.22 11.61 50.75 100.00
07. Sorong 0.19
tp6.59 27.89 39.47 6.63 19.22 100.00
ht
08. Raja Ampat 0.00 0.93 29.50 49.23 18.40 1.94 100.00
09. Tambrauw 0.00 0.00 0.00 22.00 53.93 24.07 100.00
10. Maybrat 0.00 0.00 1.14 0.17 49.92 48.77 100.00
71. Kota Sorong 0.53 17.85 38.54 38.27 1.41 3.40 100.00
Papua Barat 0.33 10.72 18.27 37.78 14.21 18.70 100.00

Tabel 6.18.
Persentase Rumah Tangga dengan Sumber Air untuk Mandi/Cuci dari Sumur Bor/Pompa, Sumur Terlindung, dan Mata Air Terlindung
.id
menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jarak ke Tempat Penampungan Akhir Kotoran/Tinja Terdekat, 2016
o
.g
ps
Kabupaten/Kota
.b
at
(1) (2) (3) (4) (5)
ar
01. Fakfak 0.24 84.90 14.86 100.00
b
02. Kaimana 29.14 62.30 8.56 100.00
ua
03. Teluk Wondama 46.21 46.34 7.45 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 9.08 90.48 0.45 100.00
//p
05. Manokwari 25.56 67.98 6.45 100.00
s:
ht
07. Sorong 23.33 68.17 8.50 100.00
08. Raja Ampat 26.40 54.09 19.51 100.00
09. Tambrauw 10.92 84.02 5.07 100.00
10. Maybrat 16.95 80.97 2.08 100.00
71. Kota Sorong 29.41 57.10 13.48 100.00
Papua Barat 23.54 64.79 11.67 100.00

Tabel 6.19.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Sumber Air Minum Bersih, dan Sumber Air Minum Layak, 2016
Sumber Air Minum Bersih Sumber Air Minum Layak **)
.id
Kabupaten/Kota
*) Air Minum Layak** Air Kemasan/Isi Ulang
o
.g
(1) (2) (3) (4)
ps
01. Fakfak 43.32 74.39 7.23
.b
02. Kaimana 51.67 43.50 25.62
at
03. Teluk Wondama 20.03 7.59 12.44
ar
04. Teluk Bintuni 58.54 60.25 33.19
b
ua
05. Manokwari 70.38 50.67 21.67
06. Sorong Selatan 56.27 34.41 23.73
ap
07. Sorong 48.06 45.11 40.29
//p
08. Raja Ampat 57.66 28.24 33.10
s:
09. Tambrauw tp 54.53 49.80 4.73
ht
10. Maybrat 29.40 33.52 0.00
71. Kota Sorong 92.81 17.27 78.65
Papua Barat 62.39 37.74 36.18
* Terdiri dari air kemasan, air isi ulang, leding, dan (sumur bor/pompa, sumur terlindung dan mata air tak terlindung) dengan jarak ke tempat penampungan
tinja ≥ 10 m]
** Terdiri dari leding, air hujan, dan (sumur bor/pompa, sumur terlindung dan mata air tak terlindung) dengan jarak ke tempat penampungan tinja ≥ 10 m]

Tabel 6.20.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Penggunaan Perpipaan atau Hidran Umum/Terminal Air,
2016
.id
Jenis Instalasi
o
.g
Kabupaten/Kota Bukan
Perpipaan/Hidran
ps
Perpipaan/Hidran Tidak Tahu Jumlah
Umum/ Terminal Air
.b
Umum
at
(1) (2) (3) (4) (5)
ar
01. Fakfak 46.94 52.82 0.24 100.00
b
02. Kaimana 34.47 64.92 0.61 100.00
ua
03. Teluk Wondama 79.47 20.24 0.29 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 12.26 87.74 0.00 100.00
//p
05. Manokwari 49.18 49.45 1.37 100.00
s:
07. Sorong 46.91 52.50 0.58 100.00
ht
08. Raja Ampat 36.22 63.78 0.00 100.00

09. Tambrauw 50.68 43.66 5.65 100.00
10. Maybrat 31.85 67.20 0.95 100.00
71. Kota Sorong 42.94 54.35 2.71 100.00
Papua Barat 44.05 53.96 1.99 100.00

Tabel 6.21.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Sumber Penerangan, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota
.g
Listrik PLN Listrik non PLN Bukan Listrik Jumlah
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 70.34 7.74 21.92 100.00
at
ar
02. Kaimana 60.53 8.39 31.08 100.00
b
03. Teluk Wondama 35.59 25.97 38.44 100.00
ua
ap
19.59 4.83 100.00
//p
05. Manokwari 94.21 2.44 3.35 100.00
s:
06. Sorong Selatan 82.41 0.00 17.59 100.00
07. Sorong
tp
87.32 10.69 1.99 100.00
ht
08. Raja Ampat 0.43 64.53 35.04 100.00
09. Tambrauw 30.98 43.84 25.18 100.00
10. Maybrat 65.61 22.99 11.40 100.00
71. Kota Sorong 96.89 2.65 0.45 100.00
Papua Barat 74.87 11.52 13.61 100.00

Tabel 6.22.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Bahan Bakar/Energi Utama yang Digunakan untuk Memasak, 2016
.id
o
Elpiji 3 kg, 5,5 kg/ Gas Minyak Briket/Ara Kayu Tidak
Kabupaten/Kota Listrik Lainnya Jumlah
.g
Bluegaz, 12kg Kota Tanah ng Bakar Memasak
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
.b
01. Fakfak 0.07 0.00 0.00 53.09 0.00 46.83 0.00 0.00 100.00
at
ar
02. Kaimana 0.00 0.14 0.00 60.07 0.00 39.43 0.00 0.36 100.00
b
03. Teluk Wondama 0.00 1.60 0.00 32.01 0.00 66.39 0.00 0.00 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 0.09 1.40 0.00 52.36 0.00 40.42 0.00 5.72 100.00
ap
//p
05. Manokwari 1.77 1.35 0.00 52.21 0.00 44.67 0.00 0.00 100.00
s:
06. Sorong Selatan 0.00 0.00 0.00 40.00 0.39 59.30 0.00 0.31 100.00
07. Sorong 0.28
tp 1.83 0.00 67.58 0.00 29.97 0.35 0.00 100.00
ht
08. Raja Ampat 0.00 1.04 0.00 35.54 0.00 62.16 0.00 1.27 100.00
09. Tambrauw 0.00 0.00 0.00 11.03 0.00 88.97 0.00 0.00 100.00
10. Maybrat 0.00 0.00 0.00 24.54 1.58 73.65 0.24 0.00 100.00
71. Kota Sorong 0.33 3.65 0.00 92.68 0.85 2.28 0.22 0.00 100.00
Papua Barat 0.44 1.59 0.00 58.05 0.31 39.01 0.10 0.50 100.00

Tabel 6.23.
Persentase Rumah Tangga menurut Kabupaten/Kota dan Kepemilikan Ruangan, 2016
.id
Ruang Ruang Ruang Ruang Kamar Ruang
o
Kabupaten/Kota Ruang Keluarga Dapur
.g
Tidur Tamu Makan Campuran Mandi Lainnya
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.b
01. Fakfak 99.48 59.63 82.56 56.15 55.63 95.67 72.16 15.61
at
ar
02. Kaimana 93.94 47.93 77.14 47.54 46.01 84.63 69.80 6.12
b
03. Teluk Wondama 97.99 19.96 64.68 21.44 68.66 84.84 50.89 2.56
ua
04. Teluk Bintuni 97.59 42.51 68.55 30.91 60.47 73.68 81.20 11.27
ap
05. Manokwari 99.06 43.78 79.94 40.49 46.70 85.76 89.46 7.42
//p
06. Sorong Selatan 96.95 28.29 64.32 28.41 67.47 71.37 41.10 4.14
s:
07. Sorong 99.24
tp 64.79 91.56 42.01 51.42 78.03 75.98 8.76
ht
08. Raja Ampat 95.78 16.87 50.12 12.39 80.77 79.96 69.13 9.70
09. Tambrauw 100.00 26.94 81.52 25.40 61.69 84.54 48.90 7.20
10. Maybrat 99.19 24.46 85.09 33.54 60.79 64.74 49.83 0.39
71. Kota Sorong 97.14 46.27 86.62 47.50 33.09 86.74 89.18 8.95
Papua Barat 96.81 41.46 76.48 38.39 51.64 81.79 74.81 8.13

BAB VII
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
.id
go
s.
p
t.b
20,22%
ra
Penduduk berusia
a
56,93%
ab
lebih dari 5 tahun
u
Penduduk berusia mengakses INTERNET
ap
lebih dari 5
//p
tahun menguasai
s:
TELEPON tp 92,54% 87,76%
SELULER
ht
Mengangkses Internet Mengangkses Internet
menggunakan HP di RUMAH SENDIRI
15,22%
Penduduk berusia
79,11%
Penduduk mengakses
lebih dari 5 tahun
internet untuk mendapatkan
Menggunakan
INFORMASI Atau BERITA
KOMPUTER

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
VII. TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
.id
PENJELASAN TEKNIS
go
notebook dan netbook tetapi termaksud tablet dan
s.
1. Telepon seluler (HP) adalah perangkat telekomunikasi
sejenisnya komputer genggam.
p
elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama
.b
dengan telepon tetap kabel, namun dapat dibawa kemana-  Tablet (atau sejenisnya komputer genggam)
at
mana (potable, mobile) dan tidak perlu disambungkan adalah komputer yang terintegrasi ke layar sentuh
ar
dengan jaringan telekomunikasi kabel. Selain berfungsi datar, yang dioperasikan dengan menyentuh layar
b
sebagai telepon, telepon seluler modern biasanya daripada menggunakan keyboard fisik. Dalam hal ini
ua
mendukung layanan tambahan seperti Short Messages tidak termaksud peralatan dengan beberapa
ap
Services (SMS), Multimedia Messages Services (MMS), e-mail, kemampuan komputasi, seperti TV pintar dan
//p
dan akses internet, aplikasi bisnis dan permainan, serta perangkat dengan tetepon sebagai fungsi utama
fotografi. Saat ini, Indonesia mempunyai dua system jaringan
s: mereka, seperti smartphone. Tablet meskipun bisa
telepon bergerak seluler yaitu Global System for Mobile digunakan untuk menelpon, tidak dimasukkan dalam
tp
Telecommunication (GSM) dan Code Division Multiple Access kelompok telepon seluler karena fungsi utama tablet
ht
(CDMA) adalah sebagai komputer.

3. Internet adalah suatu jaringan komputer publik di
2. Komputer mengacu pada computer desktop, laptop
seluruh dunia. Internet menyediakan akses ke sejumlah
(portable) atau tablet (atau komputer genggam yang serupa).
layanan komunikasi termasuk World Wide Web dan
 Personal Computer (PC)/Dekstop adalah komputer membawa email, berita, hiburan, dan file data.
yang biasanya tetap di satu tempat, biasanya pengguna 4. Telepon tetap nirkabel atau Fixed Wireless Acces
ditempatkan di depannya, di belakang keyboard. (FWA) merujuk pada jaringan transmisi nirkabel
 Laptop (portable) adalah komputer yang cukup kecil lokal yang menggunakan teknologi seluler, gelombang
untuk dibawadanbiasanya memungkinkan tugas yang mikro atau radio untuk menghubungkan sinyal kepada
sama sebagai komputer desktop, tetapi jugha mencakup pelanggan di lokasi yang tetap ke sentral lokal. Lisensi

FWA menggunakan teknologi CDMA (Code Division Multiple
Access) yang mengikuti nomor telepon biasa dengan kode area
tertentu yang tidak bisa dibawa ke luar area tersebut, kecuali
.id
dengan mengganti sementara dengan nomor kode area
go
daerah setempat.
s.
p
.b
at
ar
b
ua
ap
//p
s:
tp
ht

Tabel 7.1.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Menguasai/Memiliki Telepon Seluler (HP) dalam 3 Bulan Terakhir menurut
Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
.id
Persentase
o
Kabupaten/Kota
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 63.83 57.82 61.02
at
02. Kaimana 46.54 43.10 44.96
b ar
03. Teluk Wondama 45.99 34.47 40.52
ua
04. Teluk Bintuni 62.06 49.30 56.37
ap
05. Manokwari 68.46 64.10 66.39
//p
06. Sorong Selatan 40.41 32.23 36.47
s:
07. Sorong tp 62.35 51.88 57.42
ht
08. Raja Ampat 46.58 34.17 40.74
09. Tambrauw 36.63 19.74 28.51
10. Maybrat 45.42 38.62 42.19
71. Kota Sorong 73.78 72.78 73.30
Papua Barat 59.90 53.61 56.93

Tabel 7.2.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Menguasai/Memiliki Telepon Seluler (HP) dalam 3 Bulan Terakhir menurut
Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Jumlah Kartu Telepon yang Dapat Dihubungi, 2016
o .id
Kabupaten/Kota Jumlah Jumlah Jumlah
.g
1 2 3+ 1 2 3+ 1 2 3+
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
.b
01. Fakfak 92.20 7.43 0.36 100.00 95.92 4.08 0.00 100.00 93.85 5.95 0.20 100.00
at
ar
02. Kaimana 93.41 5.93 0.66 100.00 94.76 5.24 0.00 100.00 94.01 5.62 0.37 100.00
b
03. Teluk Wondama 91.08 8.92 0.00 100.00 96.27 3.73 0.00 100.00 93.18 6.82 0.00 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 96.94 2.54 0.52 100.00 96.50 3.40 0.10 100.00 96.77 2.88 0.35 100.00
ap
05. Manokwari 95.44 4.37 0.19 100.00 94.43 5.41 0.16 100.00 94.98 4.85 0.18 100.00
//p
s:
06. Sorong Selatan 94.37 5.63 0.00 100.00 95.44 4.56 0.00 100.00 94.82 5.18 0.00 100.00
07. Sorong 95.49 3.60
tp
0.91 100.00 96.13 3.28 0.59 100.00 95.76 3.46 0.78 100.00
ht
08. Raja Ampat 96.76 3.24 0.00 100.00 97.50 2.50 0.00 100.00 97.05 2.95 0.00 100.00
09. Tambrauw 98.68 1.32 0.00 100.00 98.66 0.00 1.34 100.00 98.67 0.88 0.45 100.00
10. Maybrat 99.31 0.69 0.00 100.00 99.66 0.34 0.00 100.00 99.46 0.54 0.00 100.00
71. Kota Sorong 93.71 6.19 0.11 100.00 95.62 3.83 0.56 100.00 94.61 5.07 0.32 100.00
Papua Barat 94.75 4.98 0.27 100.00 95.73 3.97 0.30 100.00 95.18 4.53 0.29 100.00

Tabel 7.3.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Menggunakan Komputer (PC/Desktop, Laptop/Notebook, Tablet) dalam 3 Bulan
.id
Persentase
o
Kabupaten/Kota
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 18.97 16.83 17.96
at
02. Kaimana 17.27 13.24 15.42
b ar
03. Teluk Wondama 12.88 9.23 11.15
ua
04. Teluk Bintuni 11.50 10.22 10.93
ap
05. Manokwari 17.33 14.38 15.94
//p
06. Sorong Selatan 11.87 7.51 9.77
s:
07. Sorong tp 12.16 12.23 12.19
ht
08. Raja Ampat 9.56 7.37 8.53
09. Tambrauw 5.47 2.14 3.87
10. Maybrat 6.17 3.35 4.84
71. Kota Sorong 24.26 23.59 23.94
Papua Barat 16.16 14.18 15.22

Tabel 7.4.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mengakses Internet (Termasuk Facebook, Twitter, BBM, Whatsapp) dalam 3 Bulan
o .id
Persentase
.g
Kabupaten/Kota
ps
.b
(1) (2) (3) (4)
at
01. Fakfak 24.73 20.92 22.95
ar
02. Kaimana 19.66 15.86 17.91
b
ua
03. Teluk Wondama 13.73 8.63 11.31
ap
04. Teluk Bintuni 14.86 10.38 12.87
//p
05. Manokwari 21.34 19.84 20.63
s:
06. Sorong Selatan tp 9.81 5.91 7.93
07. Sorong 16.68 17.45 17.04
ht
08. Raja Ampat 10.11 7.75 9.00

09. Tambrauw 2.62 0.55 1.63
10. Maybrat 3.32 1.99 2.69
71. Kota Sorong 36.26 35.44 35.86
Papua Barat 21.12 19.21 20.22

Tabel 7.5.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mengakses Internet dalam 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Alat
yang Digunakan untuk Mengakses Internet, 2016
.id
o
.g
Kabupaten/Kota
Komputer Laptop/ HP/ Lain- Komputer/ Laptop/ HP/ Lain- Komputer/ Laptop/ HP/ Lain-
ps
/Desktop Note Book Ponsel nya Desktop Note Book Ponsel nya Desktop Note Book Ponsel nya
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
at
01. Fakfak 32.19 34.13 96.36 1.18 24.13 30.78 97.16 1.42 28.75 32.70 96.70 1.28
b ar
02. Kaimana 24.29 46.12 87.26 4.09 26.64 36.81 93.48 4.18 25.25 42.33 89.80 4.13
ua
03. Teluk Wondama 47.62 48.27 66.49 0.00 29.54 58.88 90.75 2.16 41.06 52.12 75.29 0.78
ap
04. Teluk Bintuni 8.85 29.55 95.57 0.45 5.41 34.75 98.30 2.70 7.61 31.42 96.55 1.26
//p
05. Manokwari 26.08 45.69 91.46 0.36 21.63 34.83 90.25 3.15 24.06 40.74 90.91 1.63
s:
06. Sorong Selatan 21.93 30.85 86.95 2.33 22.97 34.58 93.68 0.00 22.31 32.19 89.37 1.49
tp
07. Sorong 14.97 28.23 88.48 0.00 19.80 28.81 93.85 0.00 17.30 28.51 91.07 0.00
ht
08. Raja Ampat 0.00 33.69 91.04 0.00 7.06 41.16 87.14 0.00 2.86 36.72 89.46 0.00
09. Tambrauw 9.41 60.85 100.00 0.00 0.00 66.66 100.00 0.00 7.87 61.80 100.00 0.00
10. Maybrat 26.19 29.53 95.45 0.00 27.77 24.55 90.92 0.00 26.75 27.79 93.86 0.00
71. Kota Sorong 19.20 41.84 94.83 2.09 20.92 39.63 91.89 2.91 20.01 40.79 93.44 2.48
Papua Barat 21.44 39.96 92.63 1.42 20.80 36.73 92.44 2.50 21.15 38.51 92.54 1.90

Tabel 7.6.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mengakses Internet dalam 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis
Kelamin, dan Tempat Mengakses Internet, 2016
.id
o
Tempat Mengakses Internet
.g
Di Dalam
ps
Kabupaten/Kota Bukan Rumah Tempat Sekolah/
Rumah Sendiri Tempat Umum Kendaraan
.b
Sendiri Bekerja/Kantor Kampus
Bergerak
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
ar
01. Fakfak 90.93 37.15 38.44 23.59 51.57 20.31
b
ua
02. Kaimana 88.73 30.25 35.39 9.08 53.11 4.61
ap
03. Teluk Wondama 56.92 16.87 40.62 5.27 45.37 0.00
//p
04. Teluk Bintuni 82.07 17.50 30.85 20.65 26.84 1.02
05. Manokwari 93.40 28.80 30.59 24.93 32.28 8.35
s:
06. Sorong Selatan 82.20 tp 12.11 34.68 20.20 53.46 4.18
ht
07. Sorong 90.00 17.80 21.21 32.46 18.44 2.31
08. Raja Ampat 83.19 10.38 50.34 13.73 16.11 4.61
09. Tambrauw 43.71 30.53 22.65 13.99 47.17 0.00
10. Maybrat 60.49 7.78 29.11 7.97 60.17 1.55
71. Kota Sorong 87.36 25.22 33.93 23.49 25.85 13.55
Papua Barat 87.76 25.40 33.23 22.74 31.33 10.62

Tabel 7.7.
Persentase Penduduk Berumur 5 Tahun ke Atas yang Mengakses Internet dalam 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin,
dan Tujuan Mengakses Internet, 2016
.id
Tujuan Mengakses Internet
o
.g
Sosial
Kabupaten/Kota Mendapat Mengerjakan Mengirim/ Pembelian/
ps
Media/ Fasilitas
Informasi/ Tugas Menerima Penjualan Hiburan Lainnya
Jejaring Finansial
.b
Berita Sekolah Email Barang/Jasa
Sosial
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
ar
01. Fakfak 83.45 30.89 22.20 91.60 8.26 61.91 10.73 0.21
b
ua
02. Kaimana 77.12 20.49 24.71 86.23 10.44 41.51 13.04 1.63
ap
03. Teluk Wondama 63.65 11.19 38.38 65.33 1.75 26.02 2.74 7.71
//p
04. Teluk Bintuni 71.00 20.05 23.42 80.63 6.34 19.55 10.73 0.23
s:
05. Manokwari 75.55 38.48 31.69 75.84 9.48 35.99 7.29 2.20
tp 12.98 20.64 91.30 11.27 25.32 0.65 0.00
ht
07. Sorong 77.13 41.46 22.89 68.32 8.33 35.18 3.63 1.29
08. Raja Ampat 69.65 25.27 37.27 77.03 5.29 26.98 3.22 1.31
09. Tambrauw 80.72 15.53 15.50 61.82 4.46 35.77 5.34 0.00
10. Maybrat 52.44 15.54 21.95 70.67 1.55 30.85 0.00 0.00
71. Kota Sorong 83.96 29.63 27.43 86.71 11.39 44.32 6.43 3.77
Papua Barat 79.11 30.44 27.26 82.58 9.84 41.18 7.00 2.55

Tabel 7.8.
Persentase Rumah Tangga yang Memiliki Telepon Rumah/PSTN dan Komputer/Laptop menurut Kabupaten/Kota dan Daerah Tempat
Tinggal, 2016
o .id
.g
Kabupaten/Kota Telepon Rumah (PSTN) Komputer/Laptop
ps
(1) (2) (3)
.b
01. Fakfak 0.37 22.83
at
02. Kaimana 0.93 24.11
b ar
03. Teluk Wondama 0.00 14.05
ua
04. Teluk Bintuni 0.13 19.70
ap
05. Manokwari 1.88 23.29
//p
s:
07. Sorong tp 0.43 15.83
ht
08. Raja Ampat 0.00 14.50
09. Tambrauw 0.00 12.20
10. Maybrat 0.28 9.94
11. Manokwari Selatan 0.00 14.64
12. Pegunungan Arfak 0.00 1.18
71. Kota Sorong 1.18 28.63
Papua Barat 0.82 21.01

PROVINSI PAPUA B BAB VIII
ARAT
LAIN-LAIN
10,06%
.id
13,95% 9,48
Yang bepergian
go
Yang bepergian
d u k m e la kukan untuk berlibur untuk profesi
s.
Pend u
e
la mm
la a a6 6
p
R GGI I
A N
A Ns s
e 65,30
EPPEER 13,95%
t.b
BE Yang bepergian
hir Yang bepergian
bulan terak
ra
untuk mengunjungi
untuk kesehatan
keluarga
a
uab
ap
12,39%
//p
s:
tp Rumah tangga men
erima
ht
BANTUAN SISWA
MISKIN
64,68% 32,12% 19,89%
30,50% 74,71% rumah tangga TIDAK

erima/ MEMILIKI Kartu Perlindungan
Rumah tangga men Keluarga / Kartu Kesejahteraan
membeli RASKIN
Keluarga

www.freepik.com
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
VIII. LAIN-LAIN
.id
PENJELASAN TEKNIS
go
1. Bepergian adalah bepergian dari tempat tinggal dalam 3. Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/Kartu Keluarga
p s.
wilayah geografis Indonesia secara sukarela kurang dari 6 Sejaktera (KKS) adalah kartu yang diterbitkan oleh
.b
bulan, baik dilakukan secara perorangan (sendiri) ataupun pemerintah dalam rangka pelaksanaan Program
at
berkelompok (rombongan) serta bukan bertujuan untuk Percepatan dan Perluasan Perlindungan Sosial (P4S) dan
ar
sekolah dan bekerja secara rutin. BLSM di tahun 2013.
b
2. Beras murah/ raskin adalah program bantuan dari 4. Bantuan Siswa Miskin (BSM) adalah bantuan tunai
ua
pemerintah untuk keluarga miskin berupa pendistribusian yang diberikan secara langsung kepada anak-anak usia
ap
beras khusus kepada keluarga miskin yang harganya telah sekolah/siswa dari semua jenjang pendidikan yang
//p
disubsidi oleh pemerintah. berasal dari ruta miskin dan rentan sesuai dengan kriteria
s: yang telah ditetapkan oleh penyelenggara Program BSM,
yaitu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
tp
(Kemendikbud) dan Kementerian Agama (Kemenag).

ht

Tabel 8.1.
Persentase Penduduk yang Melakukan Kegiatan Bepergian dalam 6 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat Tinggal dan Jenis Kelamin, 2016
.id
Persentase
o
Kabupaten/Kota
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 4.56 7.18 5.79
at
ar
02. Kaimana 8.95 9.31 9.12
b
03. Teluk Wondama 20.57 20.19 20.40
ua
04. Teluk Bintuni 19.51 18.31 18.98
ap
//p
05. Manokwari 3.09 3.11 3.10
s:
06. Sorong Selatan 12.47 9.78 11.18
07. Sorong
tp4.28 4.91 4.58
ht
08. Raja Ampat 34.04 31.13 32.67
09. Tambrauw 6.96 3.77 5.42
10. Maybrat 30.49 28.59 29.56
71. Kota Sorong 6.23 7.17 6.68
Papua Barat 10.10 10.02 10.06

Tabel 8.2.
Persentase Penduduk yang Melakukan Kegiatan Bepergian dalam 3 Bulan dan 6 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin,
dan Frekuensi (Kali) Bepergian, 2016
.id
1 Sept 2015 - 30 Nov 2015 1 Des 2015 - 29 Februari 2016
o
Kabupaten/Kota
.g
0 kali 1 kali ≥ 2 Kali 0 kali 1 kali ≥ 2 Kali
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.b
01. Fakfak 31.92 60.26 7.82 53.21 45.82 0.97
at
02. Kaimana 37.33 61.12 1.55 58.94 40.52 0.54
b ar
03. Teluk Wondama 9.40 81.17 9.44 77.98 17.84 4.18
ua
04. Teluk Bintuni 19.29 62.68 18.03 53.78 30.61 15.61
ap
05. Manokwari 15.40 80.12 4.48 68.79 29.51 1.70
//p
06. Sorong Selatan 11.01 66.61 22.38 72.84 11.54 15.62
s:
07. Sorong
tp
18.84 81.16 0.00 81.16 18.84 0.00
ht
08. Raja Ampat 11.04 44.17 44.78 53.81 21.81 24.38
09. Tambrauw 10.35 85.42 4.23 63.63 32.14 4.23
10. Maybrat 22.42 62.85 14.73 46.04 43.75 10.20
71. Kota Sorong 19.85 78.59 1.56 70.84 28.61 0.55
Papua Barat 17.72 65.37 16.91 60.26 28.47 11.27

Tabel 8.3.
Persentase Penduduk yang Melakukan Kegiatan Bepergian menurut Kabupaten/Kota, Jenis Kelamin, dan Maksud Utama Melakukan Bepergian, 2016
.id
o
Kabupaten/Kota
.g
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
ps
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
.b
01. Fakfak 28.06 31.03 0.00 29.50 11.40 34.48 4.24 1.47 50.96 8.85 31.81 15.40 0.86 42.02 9.92
at
02. Kaimana 26.31 12.46 6.08 31.04 24.12 13.56 6.52 4.27 48.48 27.17 20.25 9.63 5.22 39.32 25.57
ar
03. Teluk Wondama 12.67 9.54 2.22 64.73 10.82 11.99 7.83 5.38 60.52 14.28 12.36 8.76 3.67 62.81 12.40
b
ua
04. Teluk Bintuni 3.75 9.54 6.95 69.51 10.25 3.55 5.73 8.59 74.91 7.22 3.67 7.90 7.66 71.84 8.94
ap
05. Manokwari 9.04 13.91 20.01 53.56 3.47 1.45 1.81 4.55 89.05 3.14 5.47 8.22 12.74 70.25 3.32
//p
06. Sorong Selatan 25.82 25.07 3.90 34.00 11.21 30.63 17.14 2.19 43.25 6.79 27.84 21.75 3.18 37.88 9.36
s:
07. Sorong 74.83 0.29 3.68 21.20 0.00 61.09 0.00 2.38 34.55 1.99 67.88 0.14 3.02 27.95 1.01
08. Raja Ampat 13.46 16.04 3.05
tp 60.69 6.76 15.41 5.48 1.57 68.67 8.87 14.34 11.31 2.39 64.26 7.70
ht
09. Tambrauw 6.82 33.63 8.84 43.78 6.93 8.57 9.51 7.33 54.62 19.96 7.41 25.50 8.33 47.43 11.32
10. Maybrat 5.51 6.07 0.05 85.93 2.44 7.88 1.37 0.46 88.45 1.84 6.63 3.84 0.24 87.13 2.16
11. Manokwari Selatan 3.61 19.80 1.79 64.22 10.58 6.66 8.04 6.68 66.86 11.77 5.07 14.14 4.14 65.49 11.15
12. Pegunungan Arfak 2.46 0.00 7.67 84.99 4.88 4.26 0.00 0.00 95.74 0.00 3.12 0.00 4.86 88.92 3.10
71. Kota Sorong 11.93 12.76 3.76 68.95 2.60 6.90 5.62 2.69 82.38 2.41 9.35 9.09 3.21 75.85 2.50
Papua Barat 14.19 13.16 4.40 60.81 7.44 13.61 5.35 3.37 70.34 7.33 13.92 9.48 3.92 65.30 7.38
Keterangan : 1. Berlibur/rekreasi, 2. Profesi/Bisnis/Misi/Pertemuan/Kongres/Seminar/Pendidikan/Pelatihan,

3. Kesehatan/berobat/Olahraga/Kesenian, 4. Mengunjungi teman/keluarga, 5. Berziarah/keagamaan/Lainnya

Tabel 8.4.
Persentase Penduduk yang Menjadi Korban Kejahatan Sejak Maret 2015 - Februari 2016 menurut Kabupaten/Kota, Daerah Tempat
Tinggal, dan Jenis Kelamin, 2016
.id
Persentase
o
Kabupaten/Kota
.g
ps
(1) (2) (3) (4)
.b
01. Fakfak 0.26 0.00 0.14
at
ar
02. Kaimana 2.02 0.62 1.37
b
03. Teluk Wondama 0.00 0.00 0.00
ua
04. Teluk Bintuni 0.53 0.14 0.35
ap
05. Manokwari 3.02 1.33 2.22
//p
s:
06. Sorong Selatan 0.00 0.00 0.00
07. Sorong
tp 1.22 0.54 0.90
ht
08. Raja Ampat 0.49 0.70 0.59

09. Tambrauw 0.00 0.00 0.00
10. Maybrat 0.70 0.47 0.59
71. Kota Sorong 1.85 0.61 1.26
Papua Barat 1.42 0.57 1.02

Tabel 8.5.
Persentase Rumah Tangga yang Menerima Bantuan Tunai Terkait Pengalihan Subsidi BBM Selama 6 Bulan Terakhir menurut
Kabupaten/Kota, dan Daerah Tempat Tinggal, 2016
o .id
Kabupaten/Kota Persentase
.g
ps
(1) (2)
.b
01. Fakfak 32.27
at
02. Kaimana 0.27
b ar
ua
ap
05. Manokwari 2.29
//p
s:
07. Sorong tp 0.72
ht
08. Raja Ampat 8.54
09. Tambrauw 0.00
10. Maybrat 44.60
Papua Barat 9.80

Tabel 8.6.
Persentase Rumah Tangga yang Membeli/Menerima Beras Murah/Raskin Selama 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Jumlah
Beras yang Dibeli, 2016
.id
% RT yang
o
Jumlah Beras yang Dibeli/Diterima (kg)
.g
Kabupaten/Kota Membeli Beras Jumlah
ps
Murah /Raskin < 15 15 - 29 30 - 45 > 45
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.b
at
01. Fakfak 59.16 0.21 69.66 29.46 0.68 100.00
ar
02. Kaimana 17.51 0.00 54.14 30.93 14.93 100.00
b
ua
03. Teluk Wondama 24.33 0.00 25.87 31.15 42.98 100.00
ap
04. Teluk Bintuni 10.60 0.00 53.48 42.58 3.94 100.00
//p
05. Manokwari 21.22 8.53 40.07 43.89 7.51 100.00
s:
06. Sorong Selatan 49.00 0.61 37.16 41.72 20.52 100.00
tp
07. Sorong 44.55 19.56 31.88 38.29 10.27 100.00
ht
08. Raja Ampat 28.09 0.00 7.75 65.68 26.57 100.00

09. Tambrauw 79.83 0.00 11.28 35.28 53.44 100.00
10. Maybrat 60.73 10.70 2.04 38.63 48.64 100.00
71. Kota Sorong 17.01 0.70 70.36 18.94 10.00 100.00
Papua Barat 30.50 5.46 43.65 35.17 15.72 100.00

Tabel 8.7.
Persentase Rumah Tangga yang Membeli/Menerima Beras Murah/Raskin Selama 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Kelompok
Harga Beras per Kg dan Harga Rata-rata per Kg (Rp), 2016
o .id
Kelompok Harga Beras per Kg (Rupiah) Harga Rata-rata per
.g
Kabupaten/Kota
Kg (Rp)
ps
< 1 000 1 000 1 001 - 2 000 > 2 000 Jumlah
.b
(1) (2) (3) (3) (4) (5) (6)
at
01. Fakfak 0.00 6.10 49.34 44.56 100.00 2,473
ar
02. Kaimana 0.00 0.00 53.53 46.47 100.00 2,161
b
ua
03. Teluk Wondama 0.00 3.20 42.76 54.04 100.00 2,696
ap
04. Teluk Bintuni 0.00 0.00 13.24 86.76 100.00 2,976
//p
05. Manokwari 0.00 0.00 76.21 23.79 100.00 2,423
s:
06. Sorong Selatan 0.00 tp 2.08 65.33 32.59 100.00 2,086
07. Sorong 0.00 0.00 64.21 35.79 100.00 2,206
ht
08. Raja Ampat 8.09 0.00 40.74 51.18 100.00 490

09. Tambrauw 0.00 0.00 80.02 19.98 100.00 610
10. Maybrat 7.33 0.00 34.83 57.84 100.00 4,769
11. Manokwari Selatan 0.00 0.00 96.18 3.82 100.00 1,712
12. Pegunungan Arfak 0.00 0.00 94.79 5.21 100.00 1,844
71. Kota Sorong 0.00 0.36 2.07 97.56 100.00 3,430
Papua Barat 0.81 1.32 51.95 45.92 100.00 2,520

Tabel 8.8.
Persentase Rumah Tangga yang Membeli/Menerima Beras Murah/Raskin selama 3 Bulan Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah
Tempat Tinggal, dan Kelompok Harga Beras per Kg, 2016
.id
Persentase
o
Kabupaten/Kota
.g
< 1 600 1 600 > 1 600 Jumlah
ps
(1) (10) (11) (12) (13)
.b
01. Fakfak 8.91 0.00 91.09 100.00
at
ar
02. Kaimana 0.00 17.76 82.24 100.00
b
03. Teluk Wondama 12.72 1.07 86.21 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 6.08 0.00 93.92 100.00
ap
05. Manokwari 0.07 0.00 99.93 100.00
//p
06. Sorong Selatan 6.44 1.49 92.07 100.00
s:
07. Sorong
tp 5.66 6.34 88.00 100.00
ht
08. Raja Ampat 91.19 0.00 8.81 100.00
09. Tambrauw 91.44 0.00 8.56 100.00
10. Maybrat 7.33 10.93 81.74 100.00
71. Kota Sorong 0.76 0.00 99.24 100.00
Papua Barat 12.17 2.97 84.86 100.00

Tabel 8.9.
Persentase Rumah Tangga yang Menerima Kredit Usaha selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Jenis Kredit Usaha, 2016
o.id
Jenis Kredit Usaha
.g
% RT yang
ps
Kabupaten/Kota Menerima Program Perorangan
Kredit Usaha Program
Kredit Usaha PNPM Bank selain KUBE/KUB (dengan Lainnya
.b
Rakyat (KUR) Koperasi
KUR Bunga)
at
ar
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
b
01. Fakfak 8.15 7.19 46.91 21.89 0.00 0.74 7.34 31.05
ua
02. Kaimana 9.09 0.00 9.70 70.07 0.00 12.57 7.66 0.00
ap
03. Teluk Wondama 7.31 0.00 23.33 50.95 5.50 17.59 0.00 2.63
//p
04. Teluk Bintuni 7.27 0.00 42.59 52.30 0.00 5.12 0.00 0.00
s:
05. Manokwari 8.06 1.08
tp 11.19 63.68 5.44 14.48 11.85 4.37
06. Sorong Selatan 11.41 0.00 29.71 49.69 0.00 25.73 7.15 0.00
ht
07. Sorong 15.58 14.13 38.62 19.90 3.96 6.31 10.88 7.16
08. Raja Ampat 2.61 0.00 41.93 10.73 47.35 0.00 0.00 0.00
09. Tambrauw 0.41 100.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
10. Maybrat 0.15 0.00 100.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
71. Kota Sorong 5.61 0.00 47.15 35.52 0.00 13.60 10.36 0.00
Papua Barat 7.04 3.82 33.93 40.67 3.11 10.94 8.52 5.31

Tabel 8.10.
Persentase Rumah Tangga yang Menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota dan Daerah
o .id
Kabupaten/Kota Persentase
.g
ps
(1) (2)
.b
01. Fakfak 10.49
at
02. Kaimana 17.55
b ar
ua
ap
05. Manokwari 9.31
//p
s:
07. Sorong tp 17.43
ht
08. Raja Ampat 5.04
09. Tambrauw 13.15
10. Maybrat 27.94
Papua Barat 12.39

Tabel 8.11.
Persentase Rumah Tangga yang Menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, Daerah
Tempat Tinggal, dan Jenis BSM, 2016
o .id
Persentase
.g
Kabupaten/Kota
ps
SD SMP SMA
(2) (3) (4)
.b
(1)
at
01. Fakfak 67.14 35.87 33.12
ar
02. Kaimana 81.58 18.05 10.61
b
ua
03. Teluk Wondama 93.86 18.70 0.00
ap
04. Teluk Bintuni 77.76 31.02 24.69
//p
05. Manokwari 44.04 56.63 11.93
s:
06. Sorong Selatan 82.09 28.05 12.42
tp
07. Sorong 73.74 21.18 11.16
ht
08. Raja Ampat 46.45 52.11 5.75

09. Tambrauw 94.70 13.07 0.00
10. Maybrat 62.60 46.35 13.37
71. Kota Sorong 58.53 22.26 34.50
Papua Barat 64.68 32.12 19.89

Tabel 8.12.
Persentase Rumah Tangga yang Memiliki atau Menerima Jaminan Sosial selama Setahun Terakhir menurut Kabupaten/Kota, dan Jenis
Jaminan Sosial, 2016
o .id
Jenis Jaminan Sosial
.g
Kabupaten/Kota Jaminan Asuransi Kecelakaan Jaminan/Asuransi Pesangon Pemutusan
Jaminan Hari Tua
ps
Pensiun/Veteran Kerja Kematian Hubungan Kerja (PHK)
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
at
01. Fakfak 8.60 1.65 2.73 0.96 0.26
ar
02. Kaimana 9.70 6.93 1.40 7.39 1.26
b
ua
03. Teluk Wondama 12.53 0.75 1.72 0.00 0.00
04. Teluk Bintuni 11.42 6.43 2.80 6.72 0.86
ap
05. Manokwari 5.07 1.30 0.67 0.50 0.59
//p
06. Sorong Selatan 14.85 10.51 1.60 10.84 1.28
s:
07. Sorong 6.36 tp 3.31 4.41 2.25 2.26
ht
08. Raja Ampat 8.76 0.82 1.72 4.85 0.34
09. Tambrauw 7.73 4.50 2.29 0.69 0.36
10. Maybrat 14.76 11.77 1.55 11.01 1.21
71. Kota Sorong 9.10 6.49 4.79 4.77 2.27
Papua Barat 8.42 4.36 2.65 3.78 1.21

Tabel 8.13.
Persentase Rumah Tangga yang Menerima Kartu Perlindungan Sosial (KPS)/ Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) menurut Kabupaten/Kota, dan Daerah
.id
Persentase
o
Kabupaten/Kota
.g
Ya, Dapat Menunjukkan Ya, Tidak Dapat
Tidak Punya Jumlah
ps
Kartu Menunjukkan Kartu
(1) (2) (3) (4) (5)
.b
01. Fakfak 17.50 25.39 57.11 100.00
at
ar
02. Kaimana 13.08 11.14 75.78 100.00
b
03. Teluk Wondama 9.04 17.06 73.90 100.00
ua
04. Teluk Bintuni 4.99 4.35 90.66 100.00
ap
//p
05. Manokwari 15.18 6.92 77.89 100.00
s:
06. Sorong Selatan 7.46 24.16 68.38 100.00
07. Sorong
tp
20.99 11.74 67.27 100.00
ht
08. Raja Ampat 17.70 16.35 65.95 100.00
09. Tambrauw 9.67 35.12 55.21 100.00
10. Maybrat 8.27 20.46 71.26 100.00
71. Kota Sorong 10.15 7.67 82.19 100.00
Papua Barat 12.76 12.52 74.71 100.00

Tabel 8.14.
Persentase Rumah Tangga dengan Kepemilikan Aset menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Aset yang Dimiliki, 2016
.id
Jenis Aset yang Dimiliki
o
.g
Tabung Emas/
Pemanas Air
ps
Kabupaten/Kota Gas 5,5, Lemari Perhiasan Sepeda Perahu TV Layar
AC (Water Perahu Mobil
kg atau Es/Kulkas (minimal 10 Motor Motor Datar
.b
Heater )
lebih gram)
at
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
ar
01. Fakfak 1.23 38.56 5.57 1.99 13.33 42.19 8.74 0.74 5.80 10.77
b
ua
02. Kaimana 0.34 34.45 10.49 3.28 13.68 38.47 20.28 16.66 4.75 13.06
ap
03. Teluk Wondama 1.60 20.60 2.80 1.11 6.98 41.08 30.26 9.16 2.01 2.69
//p
04. Teluk Bintuni 1.75 41.71 4.30 3.17 11.74 50.79 12.33 14.13 5.74 14.92
s:
05. Manokwari 2.00 49.75 4.85 7.74 8.14 73.43 3.42 1.27 7.77 17.72
tp
22.62 2.43 8.06 3.65 42.45 30.40 3.02 5.57 12.12
ht
07. Sorong 3.48 51.49 3.83 0.21 10.50 64.68 3.78 0.96 6.50 10.16
08. Raja Ampat 1.76 21.13 2.69 1.47 6.92 30.44 29.11 29.02 0.81 6.57
09. Tambrauw 0.00 7.67 0.00 0.41 2.64 23.31 3.61 1.18 0.00 1.16
10. Maybrat 0.28 3.33 0.28 0.63 1.49 38.41 2.26 0.00 4.64 8.79
71. Kota Sorong 6.78 62.06 14.08 4.22 13.44 62.31 1.86 1.44 4.30 15.96
Papua Barat 2.90 41.64 6.69 3.64 9.70 53.02 8.43 4.82 4.95 12.51

ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
ps
.g
o .id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
b ar
at
.b
p s.
go
.id
ht
tp
s:
//pa
pua
b ar
at
.b
ps
.g
o.
id

PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

ht

Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Papua Barat

BAB VI. PERUMAHAN 91

BAB VII. TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI 115

BAB VIII. LAIN-LAINDA 127

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 vii

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 ix

Kota, Daerah Tempat Tinggal, dan Sumber Data NIK, 2016

x Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

STTB Tertinggi yang Dimiliki, 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xi

xii Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xiii

xiv Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xv

xvi Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

VII.TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xvii

Kota, Jenis Kelamin, dan Frekuensi (Kali) Bepergian, 2016

xviii Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 xix

penyajian. Penjelasan ini bertujuan untuk menginformasikan

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 3

4 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

tentang rumah tangga dikumpulkan melalui wawancara

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 5

Setiap 100 penduduk

Sumber: BPS Provinsi Papua Barat Desain: Tegar Dani Pratama

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 9

Papua Barat 52.70 47.30 100.00

10 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

09. Tambrauw 51.62 48.38 100.00

10. Maybrat 50.84 49.16 100.00

11. Manokwari Selatan 51.77 48.23 100.00

12. Pegunungan Arfak 49.89 50.11 100.00

71. Kota Sorong 52.16 47.84 100.00

Papua Barat 52.70 47.30 100.00

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 11

09. Tambrauw 53.79 46.21 100.00

10. Maybrat 54.87 45.13 100.00

11. Manokwari Selatan 49.34 50.66 100.00

12. Pegunungan Arfak 48.57 51.43 100.00

71. Kota Sorong 52.43 47.57 100.00

Papua Barat 52.30 47.70 100.00

12 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 13

09. Tambrauw 106.70 67.07

10. Maybrat 103.43 49.15

11. Manokwari Selatan 107.33 56.29

12. Pegunungan Arfak 99.55 51.27

71. Kota Sorong 109.03 45.25

Papua Barat 111.42 51.72

14 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 15

16 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 17

Papua Barat 43.69 26.32 29.58 0.41 100.00

18 Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016

07. Sorong 29.14 6.09 29.46 12.53 1.09 21.70 100.00

Papua Barat 21.35 8.62 21.78 12.28 10.61 25.37 100.00

Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat Tahun 2016 19

08. Raja Ampat 11.17 26.72 61.62 0.50 100.00

Papua Barat 33.54 19.61 46.58 0.28 100.00