MAKALAH TAHAPAN PERSIAPAN BERSAMA

PENERAPAN EKENOMI GERAKAN DALAM SISTEM KERJA INDUSTRI

Disusun Oleh :

MUHAMMAD MAULANA

240110170056

UNIVERSITAS PADJADJARAN

SUMEDANG

2017
 KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
puja dan puji syukur saya haturkan kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang telah
memberikan banyak nikmat, taufik dan hidayah. Sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Penerapan Ekonomi Gerakan Dalam Sistem Kerja Industri”
dengan baik tanpa ada halangan yang berarti.

Dalam proses penyusunannya tak lepas dari bantuan, arahan dan masukan dari
berbagai pihak. Untuk itu saya ucapkan banyak terima kasih atas segala partisipasinya
dalam menyelesaikan makalah ini.

Diluar itu, penulis sebagai manusia biasa menyadari sepenuhnya bahwa masih
banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini, baik dari segi tata bahasa, susunan
kalimat maupun isi. Oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati , saya selaku penyusun
menerima segala kritik dan saran yang membangun dari pembaca.

Demikian yang bisa saya sampaikan, semoga makalah TPB ini dapat menambah
khazanah ilmu pengetahuan dan memberikan manfaat nyata untuk masyarakat luas. Terima
kasih.

Bandung, 29 Desember 2017

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................................ i

DAFTAR ISI ...................................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG ..............................................................................................................2

1.2 RUMUSAN MASALAH..........................................................................................................2
1.3 TUJUAN PENULISAN............................................................................................................2
1.4 MANFAAT PENULISAN .......................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................................3

2.1 PENGERTIAN EKONOMI GERAKAN .................................................................................3

2.2 FUNGSI EKONOMI GERAKAN ...........................................................................................3
2.3 ASPEK-ASPEK EKONOMI GERAKAN ...............................................................................3
2.4 PEKERJAAN DARI SUDUT PANDANG AGAMA ISLAM ................................................3

BAB III PENUTUPAN .......................................................................................................................5

3.1 KESIMPULAN.........................................................................................................................5
3.2 SARAN .....................................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................................................6

ii
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pekerjaan akan lebih mudah dikerjakan jika gerakan yang dilakukan diminimalisir.
Tentunya pekerjaan akan menjadi lebih berat jika gerakan yang dilakukan rumit. Artinya,
semakin sedikit gerakan maka energi yang dikeluarkan semakin sedikit. Energi yang masih
dimiliki dapat digunakan untuk mengerjakan pekerjaan yang lain. Produktivitas akan
bertambah jika pekerjaan yang harus dilakukan cepat diselesaikan. Semakin tinggi
produktivitas maka keuntungan yang didapat akan semakin besar.

Manusia memiliki dimensi tersendiri saat melakukan suatu pekerjaan. Dimensi yang
dimiliki manusia tercipta dari gerakan-gerakan yang dilakukan. Dalam kata lain dimensi
tersebut adalah batas ruang lingkup gerakan yang dapat dilakukan oleh tubuh manusia.
Karena adanya keterbatasan gerakan yang dimiliki manusia maka gerakan dibuat
sedinamis mungkin. Gerakan yang dilakukan akan mempengaruhi proses kerja.

Dalam sistem kerja, manusia dipandang sebagai sistem yang bekerja secara dinamis.
Sistem merupakan sekumpulan komponen yang saling berinteraksi.. Antara pekerja
memiliki hubungan sebab akibat, begitu pula hubungan dengan mesin. Gerakan yang
dilakukan umumnya repetitif.

Ekonomi gerakan dapat membantu pekerjaan menjadi lebih ringan dan efisien.
Ekonomi gerakan dibuat berdasarkan dimensi tubuh manusia dengan mempertimbangkan
bentuk tubuh dan keterbatasan gerakan. Tempat kerja dibuat sedemikian rupa agar pekerja
nyaman dalam melakukan pekerjaannya. Jika pekerjaan yang dilakukan mudah, maka
energi yang dikeluarkan akan sedikit. Ekonomi gerakan memiliki prinsip-prinsip tertentu.
Ekonomi gerakan memiliki hubungan dengan sistem kerja.

Sehubungan dengan paparan diatas penulis akan membahas dengan “Penerapan

Ekonomi Gerakan dalam Sistem Kerja Industri”. Sistem kerja memiliki hubungan yang
sangat erat dengan gerakan. Oleh karena itu, gerakan yang dilakukan harus mudah
dilakukan. Pekerja harus nyaman dalam melakukan pekerjaannya. Maka muncul ekonomi
gerakan yang digunakan sebagai alat untuk membatu melakukan pekerjaan menjadi lebih
mudah. Ekonomi gerakan yang telah diciptakan akan diterapkan kedalam sistem kerja.
1
1.2 Rumusan Masalah
Sehubungan dengan latar belakang masalah yang telah dipaparkan ditemukan
rumusan masalah sebagai berikut.
1. Apa itu ekonomi gerakan?
2. Apa saja prinsip-prinsip ekonomi gerakan?
3. Mengapa ekonomi gerakan diperlukan dalam sistem kerja?
4. Bagaimana ekonomi gerakan dapat membuat pekerjaan menjadi lebih efektif dan
efisien?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa itu ekonomi gerakan
2. Untuk mengetahui apa saja prinsip-prinsip ekonomi gerakan
3. Untuk mengetahui mengapa ekonomi gerakan diperlukan dalam sistem kerja
4. Untuk mengetahui bagaimana ekonomi gerakan dapat membuat pekerjaan menjadi
lebih efektif dan efisien
1.4 Manfaat Penulisan
1. Dapat mengetahui apa itu ekonomi gerakan
2. Dapat mengetahuui apa saja prinsip-prinsip ekonomi gerakan
3. Dapat mengetahui mengapa ekonomi gerakan diperlukan dalam sistem kerja
4. Dapat mengetahui bagaimana ekonomi gerakan dapat membuat pekerjaan menjadi
lebih efektif dan efisien

2
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Ekonomi Gerakan

Ekonomi gerakan adalah alat analisis yang mempelajari sejumlah prinsip-prinsip

bagaimana melakukan sesuatu pekerjaan dengan gerakan yang efektif dan efisien.

Jika gerakan mudah dilakukan, maka pekerjaan akan terasa ringan dan
produktivitas akan meningkat. Tujuan utama perusahaan adalah mencari keuntungan
sebanyak-banyaknya dan semakin tinggi produktivitas maka keuntungan yang diterima
akan semakin banyak. Gerakan-gerakan harus mudah dilakukan oleh semua orang dan
dapat dimengerti. Gerakan yang sulit akan menghambat operator dalam mengerjakan
pekerjaannya.

2.2 Fungsi Ekonomi Gerakan

Ekonomi gerakan berfungsi untuk menyederhanakan gerak yang dilakukan operator

dalam menyelesaikan pekerjaannya sehingga pekerjaan menjadi lebih mudah dan efektif.
Tempat kerja diatur sedemikian rupa agar gerakan yang dilakukan operator lebih mudah,
seperti gerakan dalam mengambil barang mentah, bagian-bagian barang, dan perkakas
yang dibutuhkan dalam menyelesaikan pekerjaannya. Ekonomi gerakan juga berfungsi
dalam membuat bentuk perkakas sehingga perkakas mudah digunakan dan nyaman
digunakan.

2.3 Aspek-Aspek Ekonomi Gerakan

Aspek-aspek yang diperhatikan dalam pembuatan ekonomi gerakan adalah Bahasa

tubuh manusia, tata letak tempat kerja, dan perkakas yang digunakan berdasarkan dimensi
kerja manusia. Dimensi kerja manusia adalah jangkauan yang mungkin dilakukan oleh
operator dalam suatu stasion kerja.

2.4 Pekerjaan dari Sudut Pandang Agama Islam

‫ِ اس ُ ُل ُم َؤ م ُ عا ِ ه ل ُ ع س ُ ر ُ و ل م ل ُ مُ اهَ ُ ى ر ي س ف ا وُ ل م ُ عا ِ ل ُ َق‬ ‫ِ اس د َ َ مُ ا َ اس ُ ْ ي ُ ْ َ و م س َ َم ٰ َ س ِل ِ ل ُّ ُس ُ تِا‬

ُ‫َ ن ُ ل م ُ عا ْ ُ م ُ ُّ ُمُ ا َ ل م ى ي ُم ئ ِّ َ ب ُل ُ م‬

3
 Dan katakanlah : “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang
mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang
Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang
telah kamu kerjakan”. (QS at-Taubah /9: 105).

َ ُ ِ َْ َِ ‫ِؤم ُم ُقلُ ُاس‬

َ ُْ‫اْ ُإا َٰ ََل َسي ُنئ‬
‫ُِا‬

“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi
kepada-Ku”. (QS Adz-Zaariyaat /51: 56)

Beramal artinya beraktifitas dalam dan demi hidup dan kehidupan, karena dalam
Islam tidak dikenal pemisahan antara dunia – akhirat, agama – dunia, maka segala aktifitas
hidup dan kehidupan merupakan amal yang diperintahkan oleh Islam. Segala bentuk
pekerjaan atau perbuatan bagi seorang muslim dilakukan dengan sadar dan dengan tujuan
yang jelas yaitu sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT semata-mata sebagaimana
firman-Nya diatas.

4
 BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Ekonomi gerakan dapat membatu membuat pekerjaan menjadi lebih mudah, dan
jika diterapkan kedalam sistem kerja, pekerjaan yang dilakukan akan lebih cepat dan
mudah dilakukan. Ekonomi gerakan ada yang berhubungan dengan tubuh dan gerakan
manusia, bentuk alat-alat yang digunakan, dan tataletak tempat bekerja. Prinsip-prinsip
ekonomi gerakan adalah eliminasi, kombinasi, simplifikasi, dan pengaturan ulang.
Eliminasi adalah prinsip dalam ekonomi gerakan yang bertujuan menghilangkan gerakan-
gerakan yang tidak perlu dan dapat menimbulkan bahaya. Kombinasi adalah prinsip dalam
ekonomi gerakan dimana menggabungkan gerakan yang memungkinkan termasuk alat-alat
yang digunakan dalam bekerja. Simplifikasi bertujuan membuat gerakan menjadi lebih
mudah digerakan karena alat-alat yang digunakan menjadi lebih simpel dan membantu
pekerjaan. Pengaturan ulang adalah prinsip yang mengatur sistem kerja beserta gerakan-
gerakannya agar pekerjaan lebih mudah dilakukan. Berdasarkan pernyataan diatas,
pekerjaan akan lebih mudah dilakukan dan energi yang dikeluarkan operator saat bekerja
tidak mudah habis sehingga akan meningkatkan produktivitas suatu perusahaan.

3.2 Saran

Saran ditujukan kepada generasi muda yang masa depannya akan bekerja di pabrik
industri, di dalam pekerjaaan terdapat ekonomi gerakan, seperti yang telah dijelas semoga
generasi muda lebih memahami dan mengerti mengenai ekonomi gerakan dalam sistem
kerja industi. Dengan dibuatnya makalah ini, semoga para pembaca mendapatkan sumber
pengetahuan dan ilmu yang bermanfaat yang lebih tentang ekonomi gerakan.

5
 DAFTAR PUSTAKA

Turner, Wayne C dkk. (1993). Introduction to Industrial and System Engineering. United
States: Penerbit Prentice-Hall Inc.

Sudiana, Hidayat. (2009). Ayat-ayat Al-Quran yang berkenaan dengan pekerjaan. Dari
https://hsudiana.wordpress.com/2009/07/08/ayat-ayat-al-quran-yang-berkenaan-
dengan-pekerjaan/