Anda di halaman 1dari 12

STRATEGI PELAKSANAAN (2) PADA KELUARGA DENGAN KLIEN

HARGA DIRI RENDAH KRONIS

Nama : Ny. T

Pertemuan :2

Data Subjektif :

1. Keluarga mengatakan masih kesulitan dalam membantu klien melakukan latihan


secara mandiri
2. Keluarga mengatakan masih belum bisa dalam mengatur jadwal latihan klien

Data Objektif :
 Keluarga tampak masih bingung cara merawat harga diri rendah kronis

Tujuan Keperawatan :
1. Keluarga dapat membimbing klien dalam melaksanakan kegiatan pertama yang
dipilih
2. Keluarga dapat melatih kegiatan pertama yang pilih oleh klien
3. Keluarga dapat membantu klien sesuai jadwal dan memberikan pujian

Tindakan Keperawatan :
1. Mengevaluasi kegiatan keluarga dalam membimbing klien melaksanakan
kegiatan pertama yang dipilih
2. Melatih klien bersama keluarga dalam melatih kegiatan pertama yang dipilih
3. Membantu klien sesuai jadwal dan memberikan pujian
Strategi Pelaksanaan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
Perawat : Assalamualikum Wr. Wb. Selamat Pagi Bapak. Masih
ingat dengan saya?
Keluarga : Iya, saya masih ingat suster Dela …

b. Evaluasi/Validasi
Perawat : Bagaimana keadaan Bapak hari ini ?
Keluarga : Sangat baik suster ..

c. Kontrak
 Topik :
Perawat : Bapak masih ingat latihan merawat istri Bapak seperti
yang kita pelajari kemarin ?
Keluarga : Iya masih ingat sus.
Perawat : Baik Pak, hari ini kita akan mempraktikkan nya
langsung kepada Istri Bapak.
 Waktu
Perawat : Waktunya 15 menit ya Pak
Keluarga : Iya sus

2. Fase Kerja
Perawat : Selamat Pagi Ibu
Pasien : Selamat pagi sus
Perawat : Hari ini saya datang bersama suami Ibu. Seperti yang sudah
saya katakan kemarin suami Ibu juga ingin merawat Ibu agar
cepat pulih ..
(Perawat dan Keluarga)
Perawat : Nah Pak, Sekarang Bapak bisa mempraktikkan apa yang sudah
kita latihkan kemarin, yaitu melatih kegiatan ke pertama dan
memberikan pujian terhadap perkembangan keluarga Bapak.
Keluarga : Iya sus.
Perawat : Jadi, Bapak harus melatih kegiatan kepertama yang dipilih oleh
istri Bapak, untuk kegiatan kedua Istri Bapak memilih untuk
merapikan kasur. Bapak harus memberitahu perlengkapan apa
saja untuk merapikan kasur dan bagaimana cara melakukan nya.
Setelah Istri Bapak melaksanakan kegiatan kedua Bapak harus
memberikan pujian kepada istri Bapak. Seperti “Bagus sekali Ibu,
kamu sudah makin terampil merapikan kasur” dengan
memberikan pujian Istri Bapak akan merasa senang dan
termotivasi untuk melakukan kegiatan yang selanjutnya.
Keluarga : Oh iya sus, saya mengerti (Keluarga mempraktikan nya kepada
Klien)

3. Terminasi
a. Evaluasi Subjektif dan Objektif
Perawat : Bagaimana Bapak setelah kita latihan tadi ?
Keluarga : Saya sudah mulai mengerti bagaimana cara merawat
Istri saya sus.
Perawat : Bagus Pak kalau begitu.

b. Rencana Tindak Lanjut (RTL)


Perawat : Mulai sekarang Bapak sudah bisa melakukan cara
melatih Ibu untuk melakukan kegiatan selanjutnya yang
dipilih oleh Istri Bapak.
Keluarga : Iya sus
c. Kontrak yang akan datang
 Topik :
Perawat : Besok kita akan bertemu lagi untuk melatih kegiatan
kedua yang dipilih oleh Istri Bapak.
Keluarga : Baik sus.
 Waktu :
Perawat :Untuk waktu nya sama seperti hari ya Pak, Jam 08.00
Pagi
Keluarga : Baik sus (tersenyum)
 Tempat
Perawat : Tempatnya sama seperti hari ini ya Pak.
Kalau begitu saya pamit dulu, sampai jumpa besok ya
Pak, Assalamualikum Wr.Wb
Bapak : Terima kasih sus . Wallaikumsalam Wr.Wb
STRATEGI PELAKSANAAN (3) PADA KELUARGA DENGAN KLIEN
HARGA DIRI RENDAH KRONIS

Nama : Ny. T

Pertemuan :3

Data Subjektif :

1. Keluarga mengatakan sudah mulai bisa membantu klien melakukan latihan


secara mandiri
2. Keluarga mengatakan sudah mulai bisa dalam mengatur jadwal latihan klien
Data Objektif :
 Keluarga sudah tidak bingung cara merawat harga diri rendah kronis
Tujuan Keperawatan :
1. Keluarga dapat membimbing klien dalam melaksanakan kegiatan kedua yang
dipilih
2. Keluarga dapat melatih kegiatan kedua yang pilih oleh klien
3. Keluarga dapat membantu klien sesuai jadwal dan memberikan pujian
Tindakan Keperawatan :
1. Mengevaluasi kegiatan keluarga dalam membimbing klien melaksanakan
kegiatan kedua yang dipilih
2. Melatih klien bersama keluarga dalam melatih kegiatan kedua yang dipilih
3. Membantu klien sesuai jadwal dan memberikan pujian

Strategi Pelaksanaan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
Perawat : Assalamualikum Wr. Wb. Selamat Pagi Bapak.
Keluarga : Walaikumsalam Wr.Wb. Selamat pagi juga sus ..
b. Evaluasi/Validasi
Perawat : Bagaimana keadaan Bapak hari ini ?
Keluarga : Sangat baik suster ..

c. Kontrak
 Topik :
Perawat : Bapak masih ingat latihan merawat istri Bapak seperti
yang kita pelajari kemarin ?
Keluarga : Iya masih ingat sus.
Perawat : Baik Pak, hari ini kita akan mempraktikkan nya
langsung kepada Istri Bapak.
 Waktu
Perawat : Waktunya 15 menit ya Pak
Keluarga : Iya sus

2. Fase Kerja
Pearawat : Selamat Pagi Ibu
Pasien : Selamat pagi sus
Perawat : Hari ini saya datang bersama suami Ibu. Supaya suami Ibu
dapat merawat ibu

(Perawat dan Keluarga)


Perawat : Sekarang Bapak bisa mempraktikkan apa yang sudah kita
latihkan kemarin, yaitu melatih kegiatan ke dua dan masih
memberikan pujian terhadap perkembangan keluarga Bapak.
Keluarga : Iya sus.
Perawat : Jadi, Bapak harus melatih kegiatan ke dua yang dipilih oleh istri
Bapak, untuk kegiatan kedua Istri Bapak memilih untuk menyapu. Bapak harus
memberitahu perlengkapan apa saja untuk menyapu dan
bagaimana cara melakukan nya. Setelah Istri Bapak
melaksanakan kegiatan kedua Bapak harus memberikan pujian
kepada istri Bapak. Seperti “Bagus sekali Ibu, kamu sudah makin
terampil menyapu lantai” dengan memebrikan pujian Istri Bapak
akan merasa senang dan termotivasi untuk melakukan kegiatan
yang selanjutnya.
Keluarga : Oh iya sus, saya mengerti (Keluarga mempraktikan nya kepada
Klien)
Perawat : Bagus Pak, Bapak sudah bisa melatih kegiatan yang kedua yang
dipilih oleh Istri Bapak

3. Terminasi
a. Evaluasi Subjektif dan Objektif
Perawat : Bagaimana Bapak setelah kita latihan tadi ?
Keluarga : Saya mulai mengerti bagaimana cara merawat Istri saya
sus.
Perawat : Bagus Pak kalau begitu.

b. Rencana Tindak Lanjut (RTL)


Perawat : Mulai sekarang Bapak sudah bisa melakukan cara
melatih Ibu untuk melakukan kegiatan selanjutnya yang
dipilih oleh Istri Bapak.
Keluarga : Iya sus

c. Kontrak yang akan datang


 Topik :
Perawat : Besok kita akan bertemu lagi untuk melatih kegiatan ke
tiga yang dipilih oleh Istri Bapak.
Keluarga : Baik sus.
 Waktu :
Perawat :Untuk waktu nya sama seperti hari ya Pak, Jam 08.00
Pagi
Keluarga : Baik sus (tersenyum)
 Tempat
Perawat : Tempatnya sama seperti hari ini ya Pak.
Kalau begitu saya pamit dulu, sampai jumpa besok ya
Pak, Assalamualikum Wr.Wb
Bapak : Terima kasih sus . Wallaikumsalam Wr.Wb
STRATEGI PELAKSANAAN (4) PADA KELUARGA DENGAN KLIEN
HARGA DIRI RENDAH KRONIS

Nama : Ny. T

Pertemuan :4

Data Subjektif :

1. Keluarga mengatakan sudah bisa membantu klien melakukan latihan secara


mandiri
2. Keluarga mengatakan sudah bisa dalam mengatur jadwal latihan klien
Data Objektif :
 Keluarga sudah mengerti cara merawat harga diri rendah kronis
Tujuan Keperawatan :
1. Keluarga dapat membimbing klien dalam melaksanakan kegiatan ke tiga yang
dipilih
2. Keluarga dapat melatih kegiatan ke tiga yang pilih oleh klien
3. Keluarga dapat membantu klien sesuai jadwal dan memberikan pujian
Tindakan Keperawatan :
1. Mengevaluasi kegiatan keluarga dalam membimbing klien melaksanakan
kegiatan ke tiga yang dipilih
2. Melatih klien bersama keluarga dalam melatih kegiatan ke tiga yang dipilih
3. Membantu klien sesuai jadwal dan memberikan pujian

Strategi Pelaksanaan
1. Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
Perawat : Assalamualikum Wr. Wb. Selamat Pagi Bapak.
Keluarga : Walaikumsalam Wr.Wb. Selamat pagi juga sus ..
b. Evaluasi/Validasi
Perawat : Bagaimana keadaan Bapak hari ini ?
Keluarga : Sangat baik suster ..

c. Kontrak
 Topik :
Perawat : Bapak masih ingat latihan merawat istri Bapak seperti
yang kita pelajari kemarin ?
Keluarga : Iya masih ingat sus.
Perawat : Baik Pak, hari ini kita akan mempraktikkan nya
langsung kepada Istri Bapak.
 Waktu
Perawat : Waktunya 15 menit ya Pak
Keluarga : Iya sus

2. Fase Kerja
Perawat : Sekarang Bapak bisa mempraktikkan apa yang sudah kita
latihkan kemarin, yaitu melatih kegiatan ke tiga dan masih
memberikan pujian terhadap perkembangan keluarga Bapak.
Keluarga : Iya sus.
Perawat : Jadi, Bapak harus melatih kegiatan kettiga yang dipilih oleh istri
Bapak, untuk kegiatan kedua Istri Bapak memilih untuk
menyapu. Bapak harus memberitahu perlengkapan apa saja untuk
mengepel lantai dan bagaimana cara melakukan nya. Setelah Istri
Bapak melaksanakan kegiatan kedua Bapak harus memberikan
pujian kepada istri Bapak. Seperti “Bagus sekali Ibu, kamu sudah
makin terampil mengepel lantai” dengan memebrikan pujian Istri
Bapak akan merasa senang dan termotivasi untuk melakukan
kegiatan yang selanjutnya.
Keluarga : Oh iya sus, saya mengerti (Keluarga mempraktikan nya kepada
Klien)
Perawat : Bagus Pak, Bapak sudah bisa melatih kegiatan yang ke tiga
yang dipilih oleh Istri Bapak

3. Terminasi
a. Evaluasi Subjektif dan Objektif
Perawat : Bagaimana Bapak setelah kita latihan tadi ?
Keluarga : Saya mulai mengerti bagaimana cara merawat Istri saya
sus.
Perawat : Bagus Pak kalau begitu.

b. Rencana Tindak Lanjut (RTL)


Perawat : Mulai sekarang Bapak sudah bisa melakukan cara
melatih Ibu dengan baik nanti jika sudah dirumah.
Keluarga : Iya sus

c. Kontrak yang akan datang


 Topik :
Perawat : Besok kita akan bertemu lagi untuk melihat
perkembangan Ibu.
Keluarga : Baik sus.
 Waktu :
Perawat :Untuk waktu nya sama seperti hari ya Pak, Jam 08.00
Pagi
Keluarga : Baik sus (tersenyum)
 Tempat
Perawat : Tempatnya sama seperti hari ini ya Pak.
Kalau begitu saya pamit dulu, sampai jumpa besok ya
Pak, Assalamualikum Wr.Wb
Bapak : Terima kasih sus . Wallaikumsalam Wr.Wb

Anda mungkin juga menyukai