Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika, melalui
penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI).
Dalam penelitian ini, peneliti bekerjasama dengan salah satu guru matematika SMK Negeri 2 Gedangsari sebagai observer. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas X TKR B SMK Negeri 2 Gedangsari, sebanyak 35 peserta didik, terdiri atas 33 laki-laki dan dua perempuan. Teknik pengumpulan data adalah tes dan observasi,. Data hasil tes sebagai data primer dan hasil observasi sebagai data sekunder. Teknik analisis data adalah kuantitatif untuk hasil tes dan kualitatif untuk hasil observasi. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran matematika di kelas X TKR B SMK Negeri 2 Gedangsari. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan nilai dari sebelum tindakan hingga siklus II. Nilai rata-rata kelas yang diperoleh peserta didik sebelum tindakan adalah 57,57 dengan presentase ketuntasan 14,29% atau 5 peserta didik yang memenuhi KKM. Sedangkan persentase ketuntasan peserta didik pada siklus satu adalah 51% atau 18 peserta didik yang memenuhi KKM, dengan nilai rata-rata kelas yang diperoleh peserta didik adalah 66,00. Pada siklus dua nilai rata-rata kelas yang diperoleh peserta didik adalah 82,83 sedangkan peserta didik yang memenuhi KKM adalah 76% atau 25 peserta didik. Kesimpulan, bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran matematika materi barisan dan deret di kelas X TKR B SMK Negeri 2 Gedangsari tahun pelajaran 2019/2020.