GERAK PARABOLA
Disusun Oleh :
Lasni Karina
3215160218
2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
B. Tujuan Pembelajaran
C. METODE PEMBELAJARAN
· Model Pembelajan Pendekatan Saintifik (5M)
Dengan Syntax :
· Pembukaan :
Doa, Motivasi, Apersepsi
· Kegiatan Inti :
- Mengamati
- Menanya
- Mengeksplorasi
- Mengasosiasi
- Mengkomunikasikan
· Penutupan : Kesimpulan, Bab Selantutnya, Pekerjaan Rumah, Doa
D. MEDIA PEMBELAJARAN
· Laptop /Infokus
· Alat-alat percobaan
E. SUMBER BELAJAR
· Buku Referensi
· Modul atau Bahan Ajar
· Koneksi internet
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE – 1.
Langkah Kegiatan Belajar Kompetensi yang Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) dikembangkan waktu
Pendahuluan
Mengeksplor
asi/Mengum - Peserta didik melakukan
pulkan percobaan gerak parabola - Menentukan konsep
informasi/ek (Lembar Kerja Siswa) dasar gerak parabola
sperimen - Guru memebimbing peserta didik
dalam melakukan percobaan
Mengasosias
i/ mengolah - Peserta didik membentuk - Menganalisis tentang
informasi Kelompok berdiskusi kecepatan jarak dan
menganalisis besaran-besaran waktu
fisika dalam gerak parabola
- Guru sebagai pembimbing / - Menyelesaikan
menilai kemampuan peserta didik masalah tentang
dalam memecahkan masalah dan kecepatan jarak dan
merumuskan kesimpulan waktu
Mengomunik
asikan - Peserta didik menyampaikan - Menyampaikan
pendapat mereka tentang gerak tentang besaran gerak
parabola, dan ditampung oleh parabola
Guru.
PERTEMUAN KE – 2.
Langkah Kegiatan Belajar Kompetensi yang Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) dikembangkan waktu
Pendahuluan
Kegiatan inti
Lampiran-lampiran:
· Gerakan bola saat ditendang oleh para pemain atau penjaga gawang.
Bagaimana lintasan bola ketika ditendang para pemain untuk dioper kepadatemann
ya atau untuk ditendang ke gawang tampak bola tidak bergerak lurus,namun
melengkung seperti tampak pada gambar.
Gerak parabola merupakan gabungan antara gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak
lurus berubah beraturan.
Komponen Sumbu X
Pada gerak parabola, komponen sumbu x merupakan komponen dari GLB, di mana
kecepatan pada arah horizontal di posisi manapun adalah tetap (konstan).
CATATAN PENTING :
Persamaan pada sumbu x diperoleh dari persamaan umum GLB. Tabel berikut
menunjukkan persamaan gerak parabola pada sumbu x yang diambil dari
persamaan umum GLB.
Komponen Sumbu Y
Pada komponen sumbu y, gerak parabola merupakan GLBB diperlambat karena
berlawanan dengan gravitasi.
Masih ingat 3 persamaan GLBB ? perlu diketahui perubahan simbol pada gerak
parabola dari GLBB : posisi atau perpindahan benda disimbolkan dengan y ( pada
GLBB disimbolkan s), percepatan menggunakan percepatan gravitasi -g karena ke
arah atas (pada GLBB percepatan benda a).
CATATAN PENTING :
Komponen kecepatan awal (Vo) di sumbu y adalah Voy = Vo sin θ.
Tabel berikut menunjukkan persamaan gerak parabola pada sumbu y yang diambil
dari persamaan umum GLBB.
Menentukan Waktu untuk Ketinggian Maksimum (puncak)
Ketinggian maksimum dicapai pada sumbu y, maka kita harus menggunakan
tinjauan komponen sumbu y di atas. Pada ketinggian maksimum, kecepatan benda
pada sumbu y adalah nol (Vy =0).
𝑉0 2 sin 2 𝜃
𝑋𝑚𝑎𝑥 = 𝑔
Gerak setengah parabola merupakan gerak suatu benda yang pada awalnya
bergerak horizontal pada ketinggian tertentu, sehingga ketika jatuh ke bawah akan
membentuk lintasan setengah parabola. Hal yang perlu diperhatikan pada gerak ini
adalah :
1. Pada arah vertikal ke bawah berlaku persamaan gerak jatuh bebas h = ½ gt2
Gerak peluru merupakan suatu jenis gerakan benda yang pada awalnyadiberi
kecepatan awal lalu menempuh lintasan yang arahnya sepenuhnya dipengaruhi oleh
gravitasi. Kerena gerak peluru termasuk dalam pokok bahasan kinematika ( ilmu fisika
yang membahas tentang gerak benda tanpa mempersoalkan penyebabnya), maka
pada pembahasan ini, Gaya sebagai penyebab gerakan benda diabaikan, demikian juga
gaya gesekan udara yang menghambat gerak benda. Kita hanya meninjau gerakan
benda tersebut setelah diberikan kecepatan awal dan bergerak dalam lintasan
melengkung di mana hanyaterdapat pengaruh gravitasi. Mengapa dikatakan gerak
peluru/gerak parabola karena kata peluru yang dimaksudkan di sini hanyalah istilah,
bukan peluru pistol, senapan, atau senjata lainnya. Dinamakan gerak peluru karena
mungkin jenis gerakan ini mirip gerakan peluru yang ditembakkan.
Gerak parabola itu sangat lekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Gerak
parabola dikenal dengan sebutan gerak peluru. Gerak parabola disebut gerak peluru
karena gerak ini mirip dengan peluru yang ditembakkan. Pada gerak parabola,
penyebab gerakan benda dan gesekan udara dapat diabaikan. Kita hanya akan
terfokus pada gerakan benda setelah diberi kecepatan awal dan bergerak dalam
lintasan melengkung daerah gaya gravitasi bekerja.
Dalam kehidupan sehari-hari, ada beberapa jenis gerak parabola yang terjadi, yaitu:
1) Gerak benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dengan sudut
elevasi terhadap garis mendatar (horizontal) atau biasa disebut dengan sumbu x.
Contoh dalam kehidupan sehari-hari ialah: gerakan bola tenis ketika melambung
akibat dorongan dari raket tenis, gerakan bola basket yang masuk ke ring, gerakan
bola golf setelah dipukul oleh pemain menggunakan stik golf, gerakan bola voli, dan
gerakan lompat jauh.
2) Gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal pada
ketinggian tertentu dengan arah yang sejajar dengan sumbu x (horizontal). Contoh dari
gerak parabola jenis ini ialah: bom yang dijatuhkan dari pesawat serta benda
dilemparkan dari atas ke bawah jurang.
3) Gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dari ketinggian
tertentu dengan sudut elevasi terhadap garis horizontal. Contohnya
ialah penembakkan rudal atau mortir.
LEMBAR KERJA SISWA (LKS) FISIKA
PRAKTIKUM GERAK PARABOLA
Tujuan Praktikum :
1. Mengetahui gerak parabola dalam kehidupan sehari-hari.
2. Mengetahui jarak terjauh peluru yang ditembakan dengan besar sudut 30°,45°,60°.
3. Mengetahui kecepatan awal peluru yang ditembakan dengan besar sudut
30°,45°,60°.
4. Mengetahui tinggi maksimum peluru yang ditembakan dengan besar sudut
30°,45°,60°.
5. Mengetahui hubungan dari besar sudut penembakan peluru dengan jarak terjauh,
kecepatan awal, tinggi maksimum.
Dasar Teori :
Gerak parabola merupakan gerak dua dimensi suatu benda yang bergerak
membentuk sudut tertentu (sudut elevasi) dengan sumbu x atau y. Bukan gerak yang lurus
vertikal atau lurus horizontal.
Gerak lurus beraturan ( GLB ) terjadi apabila terjadi perpindahan suatu benda yang
serentak melakukan gerak lurus beraturan pada arah horisontal dan gerak lurus berubah
beraturan ( GLBB ) terjadi apabila terjadi perpindahan suatu benda yang serentak melakukan
gerak lurus beraturan pada arah vertikal. Pada gerak parabola selalu akan ada percepatan
yang arahnya vertikal ke bawah dan konstan.
Salah satu contoh gerak parabola adalah gerak proyektil peluru. Gerak peluru adalah
suatu gerak dengan percepatan konstan g yang arahnya ke pusat bumi dan tidak ada
komponen pecepatan dari arah horisontal. Gerak parabola ini dapat dijabarkan sebagai dua
gerak yang terpisah yaitu gerak pada arah vertikal Y dan gerak pada arah horisontal X.
𝑣y = 𝑣0 𝑠𝑖𝑛 – 𝑔𝑡
Posisi peluru pada arah vertikal :
X = v0 x t
= v0 cos x t
Dalam gerak parabola dapat diperoleh jarak terjauh, ketinggian maksimum, dan lama peluru
berada diudara. Berikut adalah rumusan dari :
a) Jarak terjauh
b) Tinggi maksimum
𝑉0 2 sin 𝜃 2
𝑋𝑚𝑎𝑥 =
2𝑔
1 30˚
2 45˚
3 60˚
Kesimpulan
Apakah kesimpulan yang dapat kalian tarik dari praktikum ini?
Jawab :
H. PENILAIAN
a. Teknik Penilaian
Teknik Bentuk Instrumen
B. Penilaian Keterampilan
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
b. Prosedur Penilaian
Keterangan:
NIP. NIP.