Anda di halaman 1dari 1

A.

PENGERTIAN
Kanker kandung kemih (karsinoma buli-buli) adalah kanker yang mengenai kandung
kemih dan kebanyakan menyerang laki-laki berusia di atas 50 tahun (Nursalam 2009). Insidennya
lebih banyak terjadi pada pekerja zat warna aniline. Produk-produk seperti benzidine dan 3-
naphtylamine bersifat karsinogenik (Shenoy 2014). Menurut Pusponegoro, dkk. dalam buku
Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah, kanker kandung kemih lebih sering mengenai penderita laki-laki
daripada wanita dengan perbandingan 2:1. Sebagian besar (±90%) tumor kandung kemih adalah
karsinoma sel transisional. Tumor ini bersifat multifokal, yaitu dapat terjadi di saluran kemih
yang epitelnya terdiri atas sel transisional, seperti di pielum, ureter, uretra posterior. Sedangkan
jenis yang lainnya adalah karsinoma sel skuamosa (±10%) dan adenokarsinoma (±2%) (Nursalam
2011).
Kanker kandung kemih adalah suatu penyakit nonagresif yang terjadi didalam lapisan sel
transisi kandung kemih. Kanker kandung kemih kambuh secara alami. Terkadang kanker
kandung kemih ditemukan menyerang lapisan lebih dalam pada jaringan kandung kemih
(DiGiulio, Jackson, & Keogh, 2014).
Kanker pada kandung kemih merupakan penyakit onkologis yang sering menyerang
manusia pada usia 60 sampai 70 tahun dengan resiko paling tinggi pada pria dibanding wanita.
Kejadian kanker pada vesika urinaria selain dipengaruhi oleh faktor hormonal juga dipengaruhi
dengan perilaku merokok. Menurut pengamatan histologis, diketahui bahwa 90% dari kejadian
kanker kandung kemih merupakan jenis karsinoma sel transisional (transisional carcinoma cell)
dan 10% meerupakan karsinoma sel skuamosa (scuamos carcinoma cell) (Broker, 2009; Otto,
2015).

Anda mungkin juga menyukai