Anda di halaman 1dari 6

BAB IPENDAHULUANA.

Latar Belakang

dipengaruhi satu jenis prinsip dan satu jenis keyakinan saja. Para psikologdapat menggunakan banyak
ragam pendekatan alternatif, yang masing-masingcara pandangnya terhadap orang dan kajian tentang
orang berlainan.Dalam mengkaji, psikologi memiliki enam pendekatan teoritis, akan tetapidalam
makalah ini kami hanya akan salah satu dari enam pendekatan psikologitersebut, yakni pendekatan
behavioristik yang lebih menekankan pada bagaimana belajar berperilaku dengan cara tertentu.

Menurut teori behavioristik belajar adalah perubahan tingkah laku sebagaihasil dari pengalaman (age, !
erliner, 1"#$% !elajar merupakan akibat adanyainteraksi antara stimulus dan respon (&lavin, '%.

'

&eseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Menurut
teoriini dalam belajar yang penting adalah input yang berupa stimulus dan output yang berupa respon.
&timulus adalah apa saja yang diberikan guru kepada sis)a,sedangkan respon berupa reaksi atau
tanggapan sis)a terhadap stimulus yangdiberikan oleh guru tersebut.Proses yang terjadi antara stimulus
dan respon tidak penting untuk diperhatikan karena tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur. *ang
dapatdiamati adalah stimulus dan respon, oleh karena itu apa yang diberikan oleh guru(stimulus% dan
apa yang diterima oleh sis)a (respon% harus dapat diamati dandiukur. +eori ini mengutamakan
pengukuran, sebab pengukuran merupakan suatuhal penting untuk melihat terjadi atau tidaknya
perubahan tingkah laku tersebut.lasan kita mempelajari tentang Psikologi !ehaviorisme adalah agar
kitamengetahui mengenai makna dari psikologi dan behavioristik itu sendiri. ita juga akan menjadi tahu
hal-hal yang mungkin belum kita ketahui dalam Psikolgi

1 Matt Jarvis.

Teori-teori Psikologi

. Bandung: 2006.Nusa Media.

hlm. 1

2 http://copast-master.blogspot.co.id/2012/10/maalah-teori-bela!ar-aliran.html1

!ehaviorisme tersebut, karena dengan kita mempelajarinya bertambahlah)a)asan kita mengenai ilmu
Psikologi !ehaviorisme itu.
Pengertian Aliran Behai!risme

!ehaviorisme adalah sebuah aliran dalam psikologi yang didirikan olehohn !. 2atson pada tahun 1"10
yang berpendapat bah)a perilaku harusmerupakan unsur subyek tunggal psikologi. !ehaviorisme
merupakan aliranrevolusioner, kuat dan berpengaruh, serta memiliki akar sejarah yang cukupdalam. !
ehaviorisme lahir sebagai reaksi terhadap introspeksionisme (yangmenganalisis ji)a manusia berdasarkan
laporan-laporan subjektif% dan juga psikoanalisis (yang berbicara tentang alam ba)ah sadar yang tidak
tampak%.!ehaviorisme secara keras menolak unsur-unsur kesadaran yang tidak nyatasebagai obyek studi
dari psikologi, dan membatasi diri pada studi tentang perilakuyang nyata.liran ini berpendapat bah)a
perilaku manusia sangat ditentukan olehkondisi lingkungan luar dan rekayasa atau kondisioning terhadap
manusiatersebut. liran ini mengangap bah)a manusia adalah netral, baik atau buruk dari perilakunya
ditentukan oleh situasi dan perlakuan yang dialami oleh manusiatersebut. Pendapat ini merupakan hasil
dari eksperimen yang dilakukan olehsejumlah penelitian tentang perilaku binatang yang sebelumnya
dikondisikan.

B.T!k!h"t!k!h Aliran Behai!risme

Di ba)ah ini merupakan tokoh-tokoh yang mempunyai pandanganterhadap Psikologi !ehaviorisme,


antara lain 

1.

#$HN %ATS$N

ohn 2atson lahir pada tahun 1#3# dan meninggal tahun 1"4#. &etelahmemperoleh gelar master dalam
bidang bahasa (5atin dan *unani%,matematika, dan filsafat di tahun 1", ia menempuh pendidikan di

Universityof Chicago

. Minat a)alnya adalah pada filsafat, sebelum beralih ke psikologikarena pengaruh ngell. khirnya ia
memutuskan menulis disertasi dalam bidang psikologi eksperimen dan melakukan studi-studi dengan
tikus percobaan. +ahun 1"0 ia menyelesaikan disertasinya. +ahun 1"# ia pindahke

John Hopkins University

dan menjadi direktur lab psi di sana. Pada tahun

1"1' ia menulis karya utamanya yang dikenal sebagai 6behaviorist7smanifesto7, yaitu 8

Psychology as the Behaviorists Views it

9.Dalam karyanya ini 2atson menetapkan dasar konsep utama dari aliran behaviorismea.
Psikologi adalah cabang eksperimental dari natural science

.Posisinya setara dengan ilmu kimia dan fisika sehingga introspeksi tidak punya tempat di dalamnya. b.

Seauh ini psikologi gagal dalam usahanya membuktikan ati diri sebagainatural science

.&alah satu halangannya adalah keputusan untuk menjadikan bidangkesadaran sebagai obyek
psikologi. :leh karenanya kesadaran atau mindharus dihapus dari ruang lingkup psikologi.c.

!byek studi psikologi yang sebenarnya adalah perilaku nyata"

Pandangan Utama Watson

1)

Psikologi mempelajari stimulus dan respons (S-R Psychology)

*ang dimaksud dengan stimulus adalah semua obyek di lingkungan,termasuk juga perubahan jaringan
dalam tubuh. ;espon adalah apapun yangdilakukan sebagai ja)aban terhadap stimulus, mulai dari tingkat
sederhanahingga tingkat tinggi, juga termasuk pengeluaran kelenjar. ;espon adayang

overt

dan

covert# learned

dan

unlearned"

2)

Tidak mempercayai unsur herediter (keturunan) sebagai penentu perilaku

Perilaku manusia adalah hasil belajar sehingga unsur lingkungan sangat penting (lihat pandangannya
yang sangat ekstrim menggambarkan hal ini pada 5undin, 1""1 p. 130%. Dengan demikian pandangan
2atson bersifatdeterministik, perilaku manusia ditentukan oleh faktor eksternal, bukan berdasarkan
free )ill.

3)alam kerangka mind-body! pandangan Watson sederhana saja

!aginya, mind mungkin saja ada, tetapi bukan sesuatu yang dipelajariataupun akan dijelaskan melalui
pendekatan ilmiah. adi, bukan berarti bah)a 2atson menolak mind secara total. <a hanya mengakui
body sebagaiobyek studi ilmiah. Penolakan dari consciousness, soul atau mind ini adalah
ciri utama behaviorisme dan kelak dipegang kuat oleh para tokoh aliran ini,meskipun dalam derajat yang
berbeda-beda. =Pada titik ini sejarah psikologimencatat pertama kalinya sejak jaman filsafat *unani
terjadi penolakan totalterhadap konsep soul dan mind. +idak heran bila pandangan ini di a)almendapat
banyak reaksi keras, namun dengan berjalannya )aktu behaviorisme justru menjadi populer.

4)

Sejalan dengan "okusnya terhadap ilmu yang obyekti"! makapsikologi harus menggunakan metode
empiris

Dalam hal ini metode psikologi adalah observation, conditioning, testing,dan verbal reports.

5)

Secara bertahap Watson menolak konsep insting

Mulai dari karakteristiknya sebagai refleks yang unlearned, hanya milik anak-anak yang tergantikan oleh
habits, dan akhirnya ditolak sama sekalikecuali simple refle> seperti bersin, merangkak, dan lain-lain.

6)

#onsep learning adalah sesuatu yang $ital dalam pandangan Watson

juga bagi tokoh behaviorisme lainnya.?abits yang merupakan dasar perilaku adalah hasil belajar yang
ditentukanoleh dua hukum utama, recency dan fre@uency. 2atson mendukungconditioning respon
Pavlov dan menolak la) of effect dari +horndike.Maka habits adalah proses conditioning yang kompleks.
<a menerapkannya pada percobaan phobia (subyek lbert%. elak terbukti bah)a teori belajar dari
2atson punya banyak kekurangan dan pandangannya yang menolak +horndike salah.

7)

Pandangannya tentang memory memba%anya pada pertentangan denganWilliam &ames

Menurut 2atson apa yang diingat dan dilupakan ditentukan oleh seringnyasesuatu digunakan atau
dilakukan. Dengan kata lain, sejauhmana sesuatudijadikan habits. Aaktor yang menentukan adalah
kebutuhan.

8)

Proses thinking and speech terkait erat

"
+hinking adalah subvocal talking. rtinya proses berpikir didasarkan padaketerampilan berbicara dan
dapat disamakan dengan proses bicara yang

6tidak terlihat7, masih dapat diidentifikasi melalui gerakan halus sepertigerak bibir atau gesture lainnya.

9)

Perilaku dapat dikontrol dan ada hukum yang mengaturnya

"

adi, psikologi adalah ilmu yang bertujuan meramalkan perilaku.Pandangan ini dipegang terus oleh
banyak ahli dan diterapkan pada situasi praktis. Dengan penolakannya pada mind dan kesadaran, 2atson
jugamembangkitkan kembali semangat obyektivitas dalam psikologi yangmembuka jalan bagi riset-riset
empiris pada eksperimen terkontrol.

2.

BURHUSS &REDERIC' S'INNER

!.A. &<BBC; kebangsaan merika dikenal sebagai tokoh behaviorisme dengan pendekatan model
intruksi langsung dan menyakini bah)a perilaku dikontrol melalui proses operant conditioning. Dimana
operantconditioning ini diartikan sebagai suatu proses perilaku operant (penguatan positif dan negatif%
yang dapat mengakibatkan perilaku tersebut dapat berulangkembali atau menghilang sesuai dengan
keinginan.Pertama kita perlu mengetahui apa arti dari !ehaviorisme.!ehaviorisme adalah aliran psikologi
yang menekankan pada tingkah laku atau perilaku manusia (individu% sebagai makhluk reatif
yangmemberikan ;C&P:B terhadap lingkungan disekitarnya, pengalaman dan pemeliharaan akan
membentuk perilaku orang tersebut.Pernyataan yang dikemukankan oleh &kinner setelah melakukan
percobaannya bah)a unsur terpenting dalam belajar adalah penguatan, dimana penguatan yang
terbentuk melalui ikatan &+<M5& ;C&P:B akan semakinkuat bila diberi penguatan. penguatan ini
yaitu penguatan P:&<+<A dan BC+<A.!ehaviorisme ingin menganalisis bah)a prilaku yang tampak saja
yangdapat diukur, dilukiskan, dan diramalkan. behaviorisme memandang pula bah)a ketika dilahirkan
pada dasarnya manusia tidak memba)a apa-apa.Manusia akan berkembang berdasarkan stimulus yang
diterimannya darilingkungan sekitarnya.

'

$%&'(U&')& *)&' BU+U( )()& ,-&'H)S%$()& ,)&US%) BU+U(# $%&'(U&')& *)&' B)%( )()& ,-&'H)S%$
()& ,)&US%) B)%(."

6
menyadari bah)a ia dikendalikan oleh stimulus yang berasaldari luar dirinya.

5.

R$BERT 2A2NE ()-)1"3443

Menurut agne, belajar dimulai dari paling sederhana (belajar signal%dilanjutkan pada yang lebih
kompleks sampai pada tipe belajar yang lebihtinggi dan prakteknya tetap mengacu pada asosiasi
stimulus-respon.

6.

ALBERT BANDURA ()-35"SE'ARAN2

+eori belajar social !andura menunjukkan pentingnya prosesmengamati dan meniru perilaku, sikap, dan
reaksi emosi orang lain. +eori!andura menjadi dasar dari perilaku pemodelan yang digunakan dalam
berbagai pendidikkan secara masal.

C.Tera6i Tingkah Laku

+erapi tingkah laku a

Anda mungkin juga menyukai