Full
Full
Tugas Akhir
disusun oleh :
Final Project
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Setia
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
INTISARI
Proses permesinan otomatis atau CNC adalah proses pembuatan sebuah produk
berdasarkan gambar yang sudah diterjemahkan dalam bentuk g-code. Penerjemahan dari
gambar menjadi g-code biasanya dilakukan secara manual dengan memasukkan fungsi-
fungsi yang tersedia pada g-code atau dengan software generator. Penelitian ini membuat
program untuk mengubah gambar vektor menjadi g-code. Program ini untuk
mensimulasikan proses penerjemahan tersebut. Program ini menggunakan software visual
basic 6.0.
Program pengubah gambar vektor menjadi g-code pada penelitian ini terdapat 3 jenis
pilihan gambar yaitu garis, kotak dan lingkaran. Penggambaran pada sebuah picture box
berukuran 150 x 150 mm sebagai batas area kerja. Penggambaran dengan cara click and
drag menggunakan mouse pada picture box. Gambar akan diterjemahakan menjadi g-code.
G-code disimpan dalam format ekstensi .txt.
Hasil akhir penelitian adalah program g-code. Program g-code diuji coba dengan
menggunakan simulasi pada software mach3. Gambar yang dihasilkan dari program
pengubah gambar vektor menjadi g-code adalah kotak, lingkaran, garis dan gabungan dari
ketiga gambar tersebut seperti segitiga dan tanda tambah. Skala panjang garis terkecil yang
dapat dibuat adalah 0,26459 untuk satuan milimeter dan 0,010416 untuk satuan inch.
Kata kunci : visual basic 6.0. , G-code, CNC.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas perlindungan,
penerangan, penyelenggaraan, dan pendampingan dalam proses pembuatan tugas akhir ini,
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “Pengubah Gambar Vektor
Menjadi Gerakan Robot”.
Tugas akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar
Sarjana Teknik (S.T) bagi mahasiswa program S-1 Jurusan Teknik Elektro Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis menyadari
bahwa terselesainya penulisan skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, doa, bimbingan dan
bantuan dari banyak pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terima kasih yang tulus dari lubuk hati yang paling dalam kepada:
1. Bapak Sudi Mungkasi, S.Si., M.Math.Sc., Ph.D, selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Petrus Setyo Prabowo, S.T., M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Elektro
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Bapak Djoko Untoro Suwarno S.Si., M.T. selaku Dosen Pembimbing tugas akhir yang
telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan.
4. Bapak Martanto, M.T., dan Bapak Ir.Tjendro,M.Kom., yang telah memberikan saran
dan kritik dalam menyelesaikan penulisan tugas akhir.
5. Seluruh dosen Teknik Elektro yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat kepada
penulis selama kuliah.
6. Bapak Dian Artanto, S.T., M. Eng., yang telah bersedia meluangkan waktu untuk
memberikan masukan dalam proses pembuatan program.
7. Orangtuaku tercinta Bapak S. Warsianto, Ibu C. Sri Wahyuningsih, Mba Deta, dan
Mbah Darko, serta semua keluaga besarku tercinta atas segala dukungan, doa,
perhatian, kasih serta biaya yang diberikan selama menempuh studi di Universitas
Sanata Dharma.
8. Pacarku tercinta Stefany Putrihan Anjarsari Budhy yang selalu mendoakan dan terus
memberikan semangat dalam mengerjakan.
9. Sahabat-sahabat dari CBC team yang selalu memberi doa, dukungan dan hiburan agar
cepat menyelesaikan skripsi ini
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman Sampul(Bahasa Indonesia) ......................................................................... i
Halaman Sampul(Bahasa Inggris) ............................................................................. ii
Lembar Persetujuan ................................................................................................... iii
Lembar Pengesahan ................................................................................................... iv
Halaman Persembahan .............................................................................................. v
Lembar Pernyataan Keaslian Karya .......................................................................... vi
Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah .......................................... vii
Intisari ........................................................................................................................ viii
Abstract...................................................................................................................... ix
Kata Pengantar........................................................................................................... x
Daftar Isi .................................................................................................................... xii
Daftar Gambar ........................................................................................................... xv
Daftar Tabel ............................................................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................................................... 1
1.2 Tujuan dan Manfaat ............................................................................................ 2
1.3 Batasan Masalah ................................................................................................. 2
1.4 Metodologi Penelitian ........................................................................................ 3
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4.6 Pembahasan Fitur Tambahan Komunikasi Serial untuk Pengiriman G-code ..... 62
BAB V KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan .......................................................................................................... 64
5.2 Saran .................................................................................................................... 64
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... ............. 65
LAMPIRAN
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Contoh Gambar Bitmap ....................................................................... 5
Gambar 2.2 Contoh Gambar Vektor ........................................................................ 6
Gambar 2.3 Ilustrasi dari hubungan antara object, property, method dan event ..... 8
Gambar 2.4 Modul Aplikasi pada Visual Basic 6.0. ............................................... 9
Gambar 2.5 Interface Visual Basic 6.0. ................................................................... 10
Gambar 2.6 Tampilan Jendela Project Explorer ..................................................... 14
Gambar 2.7 Tampilan Jendela Form pada Visual Basic 6.0. .................................. 14
Gambar 2.8 Tampilan Jendela Code pada Visual Basic 6.0)................................... 15
Gambar 2.9 Tampilan Jendela Properties pada Visual Basic 6.0 ........................... 15
Gambar 2.10 Sistem Koordinat pada Visual Basic 6.0 ............................................. 17
Gambar 2.11 Tampilan Jendela Component.............................................................. 18
Gambar 2.12 Pengukuran Absolute dan Increamental. ............................................. 23
Gambar 3.1 Diagram Blok Keseluruhan Sistem ..................................................... 24
Gambar 3.2 Diagram Alir secara umum Perangkat Lunak (Software).................... 25
Gambar 3.3 Diagram Alir Visual Basic 6.0 sebagai perintah masukan .................. 26
Gambar 3.4 Interface Software Visual Basic 6.0 untuk membuat gambar vektor .. 27
Gambar 3.5 Referensi Titik-titik koordinat ............................................................. 28
Gambar 3.6 Diagram Alir Program “ Membuat gambar vektor atau clear” pada VB629
Gambar 3.7 Diagram proses komunikasi ................................................................ 30
Gambar 3.8 Tampilan gambar kotak pada frame gambar ....................................... 31
Gambar 3.9 Tampilan file g-code dalam format .txt .............................................. 32
Gambar 3.10 Tampilan layar untuk memulai proses komunikasi ............................. 32
Gambar 3.11 Tampilan layar setelah selesai komunikasi.......................................... 33
Gambar 4.1 Tampilan GUI ....................................................................................... 35
Gambar 4.2 Pemilihan Jenis Unit/ Satuan ................................................................. 37
Gambar 4.3 Kotak Peringatan untuk Memilih Jenis Unit/ Satuan ............................ 38
Gambar 4.4 Proses Pemilihan Command Button ...................................................... 39
Gambar 4.5 Proses membuat gambar garis ............................................................... 40
Gambar 4.6 Proses membuat gambar kotak .............................................................. 40
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Keterangan fungsi tombol pada Main Toolbar ......................................... 11
Tabel 2.2 Keterangan kontrol objek pada Toolbox ................................................... 12
Tabel 2.3 Fungsi dari beberapa Properties form dan object .................................... 16
Tabel 2.4 Tipe Data pada Visual Basic 6.0. .............................................................. 17
Tabel 2.5 Metode Grafis pada Visual Basic 6.0. ...................................................... 18
Tabel 2.6 Macam-macam G-code. ........................................................................... 21
Tabel 4.1 Bagian-bagian GUI.................................................................................... 35
Tabel 4.2 Perbedaan Titik Referensi Pada Bab Perancangan dengan Hasil .............. 36
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
Cara kerja Mesin CNC sendiri adalah dengan mengatur program awal pada software
mesin CNC berupa file G-code, untuk mengatur gambar dan alur kerja mesin yang
disesuaikan dengan material bahan. Program CNC tersebut kemudian dikirim dan
dieksekusi oleh prosesor pada mesin CNC sehingga menghasilkan pengaturan motor pada
mesin CNC untuk menggerakan perkakas untuk melakukan proses kerja secara otomatis
sehingga menghasilkan produk yang sesuai program sebelumnya.
Proses pembuatan file G-code yang berupa kode-kode seperti G00, G01, dll dari
sebuah gambar bidang 2 dimensi atau gambar vektor agar dapat dieksekusi oleh sebuah
mesin ataupun robot dirasa kurang fleksibel dan membutuhkan waktu yang lebih lama
karena harus menentukkan titik-titik koordinat dari suatu gambar bidang 2 dimensi yang
sudah ditentukan. Maka dari itu dibutuhkan sebuah program yang digunakan untuk
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menerjemahkan gambar vektor atau gambar bidang 2 dimensi yang sudah ditentukan
menjadi bentuk file G-code. File G-code dalam kasus ini akan diproses oleh
mikrokontroller arduino uno R3 untuk kemudian diterjemahkan menjadi gerakan pada
lengan robot. Didalam penulisan ini akan dibahas mengenai cara pembuatan program
untuk menerjemahkan gambar vektor menjadi file G-code dengan software Visual Basic
6.0.
f. Hanya menggunakan beberapa perintah pada kode g atau g-code, yaitu G00,
G01, G02, dan G03.
g. Keluaran berupa file G-code.
h. Diimplementasikan pada lengan robot memliki gerakan rotasi dan 3 derajat
kebebasan atau Degree of Fredoom (3-DOF) atau software CNC (Mach3).
software CNC (Mach3) dengan gambar yang dipilih pada software Microsoft
Visual Basic 6.0. Teknik pengambilan data dilakukan untuk melihat bentuk
bidang 2 dimensi yang berhasil digambar.
6. Analisa dan kesimpulan hasil perancangan. Analisa data dilakukan berdasarkan
kepresisian dan kesesuaian hasil pola gambar bidang 2 dimensi yang digambar
dengan pada software cnc. Teknik analisa data dilakukan dengan
membandingkan antara hasil gambar bidang 2 dimensi di papan gambar dari
gerakan pada software cnc (Mach3) dengan perintah program Microsoft Visual
Basic 6.0.. Kesimpulan diperoleh berdasarkan hasil analisa data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
DASAR TEORI
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Contoh software yang berbasis bitmap adalah Adobe Photoshop, Paint, dan
CorelPhotoPaint. Adapun ekstensi file gambar bitmap diantaranya JPG/JPEG, BMP, TIFF,
GIF dan PNG. Output data dari kamera digital dan scanner pun biasanya berupa tipe gambar
ini.
Gambar vektor tidak tergantung pada resolusi. Kita dapat memperbesar atau
memperkecil ukuran gambar tanpa kehilangan detail gambarnya. Disamping itu gambar
vektor akan mempunyai ukuran file yang lebih kecil dan dapat diperbesar atau diperkecil
bentuknya tanpa merubah ukuran filenya. Contoh gambar vektor dapat dilihat pada gambar
2.2.
Software yang digunakan untuk membuat gambar vektor antara lain CorelDRAW,
Macromedia Freehand, Adobe Illustrator, dan lain-lain. Contoh ekstensi file Vektor antara
lain adalah CDR, CGM dan SVG. Tipe ini lebih sering digunakan dalam dunia percetakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 2.3 berikut ini menunjukkan ilustrasi dari hubungan antara object, property,
method dan event. Pada gambar 2.3 objek diilustrasikan dengan sebuah mobil yang memiliki
property, method dan event.
Gambar 2.3. Ilustrasi dari Hubungan antara Object, Property, Method dan Event.[7]
Implementasinya dalam sebuah aplikasi misalnya anda membuat form, maka form
tersebut memiliki property, method, dan event. Sebagaimana pemrograman visual lain seperti
Delphi dan Java, VB juga bersifat event driven progamming. Artinya anda dapat menyisipkan
kode program pada event yang dimiliki suatu obyek [7].
Visual Basic 6.0. menyediakan banyak jenis modul aplikasi. Pada gambar 2.4 akan
ditunjukkan beberapa jenis modul aplikasi pada kotak dialog New Project berikut ini :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pada tahap awal pemakaian Visual Basic 6.0 sebaiknya diatur tampilan untuk
komponen-komponen yang ada dalam Visual Basic 6.0 tersebut. Komponen-komponen yang
tidak muncul pada layar dapat ditampilkan pada menu View. Pemograman visual merupakan
dimensi baru dalam pembuatan aplikasi karena dapat langsung menggambarkan objek-objek
ke layar sebelum dieksekusi. Dalam lingkungan pengembangan visual, sekarang objek yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
akan dibuat hasilnya langsung tampil dilayar. Objek yang dibuat itu akan sama hasilnya pada
saat program dijalankan, sehingga tidak perlu lagi melakukan pengubahan kode program
secara manual. Setelah semua objek diletakkan dalam suatu form, maka semua atribut objek
tersebut akan disimpan dalam suatu kode program yang dapat langsung dijalankan [9].
Tampilan pada Microsoft Visual Basic 6.0 terdiri dari interface (antar muka) yang
saling berhubungan yaitu :
1. Bagian menu bar.
2. Bagian toolbar.
3. Bagian toolbox.
4. Bagian form (form designer).
5. Bagian jendela properties (property window).
6. Bagian jendela proyek (project explorer).
7. Bagian jendela kode (code window).
Bagian-bagian dari tampilan Microsoft Visual Basic 6.0 seperti terlihat pada gambar 2.5
:
Elemen-elemen dari Microsoft Visual Basic 6.0. seperti terlihat pada gambar 2.1
mempunyai fungsi dan kegunaannya masing-masing. Berikut ini adalah penjelasan mengenai
elemen-elemen yang terdapat pada jendela visual basic 6.0[10]:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
12
Project
Menampilkan jendela Project Explore.
Explore
Properties
Menampilkan jendela Properties.
Explorer
Form Layout
Menampilkan jendela Form Layout .
Window
Object
Menampilkan jendela Object Browser.
Browser
Toolbox Menampilkan jendela Toolbox.
2.1.4Toolbox
Merupakan kotak perangkat yang terdiri atas beberapa class objek yang digunakan
dalam proses pembuatan aplikasi. Setiap class memiliki kontrol yang berbeda-beda untuk
pembuatan sebuah aplikasi. Pada toolbox terdapat banyak kontrol sebagai tampilan interface
(antar muka) pada Visual Basic 6.0,seperti kontrol command button, checkbox, optionbutton
dan lain- lain. Keterangan mengenai kontrol masing-masing class pada menu Toolbox
dijelaskan pada Tabel 2.2, sebagai berikut :
13
2.1.5 Project
Merupakan jendela yang digunakan untuk menampilkan proyek-proyek, form - form,
atau modul-modul yang terlibat dalam proses pembuatan aplikasi. Didalam jendela Project
terdapat beberapa tombol seperti View Code, View Object, Toggle Folders seperti terlihat
pada gambar 2.6, berikut ini :
14
Merupakan tempat yang digunakan untuk merancang aplikasi yang sedang dibuat. Di
dalam form sebuah program aplikasi dapat dirancang dengan menempatkan kontrol-kontrol
yang ada pada bagian toolbox. Gambar 2.7 adalah tampilan jendela form pada visual basic
6.0. Jika ingin mengaktifkan form, gunakan salah satu cara berikut :
15
Properties
Caption
Properties
Value
16
17
Sistem koordinat dari viewport pada visual basic 6.0 dapat dilihat pada gambar 2.8.
Secara default titik 0,0 pada sistem koordinat di visual basic 6.0. berada pada pojok kiri
atas,dimana kenaikan nilai y ke arah bawah [12]. Secara default, semua gerakan Visual Basic,
ukuran, dan grafis-gambar laporan menggunakan unit satu twip. Sebuah twip adalah 1/20 dari
titik printer (1440 twips sama dengan 1 inch, dan 567 twips sama 1 cm). Pengukuran ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
menunjuk ukuran sebuah objek saat akan dicetak. Jarak fisik yang sebenarnya pada layar
bervariasi sesuai dengan ukuran yang digambar pada monitor.
Visual basic 6.0. menyediakan beberapa metode untuk membuat grafik. Metode grafis
pada visual basic 6.0. dapat dilihat pada tabel 2.5 , berikut ini [13].
Tabel 2.5 Metode Grafis pada Visual Basic 6.0.
Metode Deskripsi
Cls Menghapus semua grafis
Pset Menggambar satu titik
Line Menggambar garis, persegi panjang, atau
kotak
Circle Membuat lingkaran, elips, atau arc
Paint Picture Melukis grafis di lokasi sembarang
19
20
File yang sudah dibaca, seharusnya ditutup saat program sudah selesai sehingga
tidak ada data yang tertinggal di memory menyebabkan memory menjadi tidak efektif.
Untuk menutup file dapat dilakukan dengan:
Close #n
2. Menyimpan File
Untuk menyimpan data ke file di dalam program Visual Basic dapat dilakukan
dengan membuka file untuk keperluan menyimpan atau menulis ke file:
Open Nama_File For Output As #1
Saat file dibuka dengan cara semacam ini, maka file hanya bisa ditulisi dan bila
file tersebut sudah ada isinya sebelumnya, maka dianggap hilang. Atau dengan kata lain
file selalu dianggap baru. Cara menyimpan file semacam ini menghasilkan file yang
bersifat file text, sehingga bisa dibaca oleh text editor seperti notepad, wordpad atau
microsoft word.
Setelah file dibuka, langkah berikutnya untuk menyimpan data dalan variabel ke
file dapat dilakukan dengan:
Print #1, nama_variabel
3. Membaca File
Untuk membaca data dari file di dalam program Visual Basic dapat dilakukan
dengan terlebih dahulu membuka file untuk keperluan membaca dari file:
Open Nama_File For Input As #1
Saat file dibuka dengan cara semacam ini, maka file hanya bisa dibaca dan tidak
bisa ditulisi. File yang bisa dibaca adalah file teks.
Untuk membaca data variabel ke dalam file, dapat dilakukan menggunakan
perintah:
Input #1, nama_variabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
2.3 G-Code
Secara umum, program NC memiliki konstruksi tertentu, yaitu kode atau perintah
pendahuluan dan perintah pembantu. Perintah pendahuluan umumnya menggunakan kode G,
sedangkan perintah pembantu menggunakan fungsi M. Program NC, selain kode G dan M, di
dalamnya terdiri dari sejumlah kode-kode perintah yang tersusun dalam bentuk kombinasi
huruf-huruf tertentu dan angka. Kode berupa huruf, misalnya N, T, S, F, H, I, J, K, R, D, X,
Y, Z, dan angka 0 sampai 9 disebut addres. Suatu kode huruf yang di belakangnya diikuti
angka (kombinasi huruf dan angka) disebut ”kata” (word). Gabungan dari beberapa kata
disebut blok.
Blok merupakan gabungan dari beberapa kata yang membentuk satu tahapan perintah,
misalnya eretan melintang bergerak lurus sejauh 4 mm mendekati sumbu dengan kecepatan
80 mm/menit. Di dalam sebuah program CNC, satu tahapan perintah ditulis dalam satu baris,
berarti ”blok” adalah gabungan beberapa kata yang ditulis dalam satu baris program.
Komputer (unit kontrol) mesin membaca dan menjalankan program per satu blok bukan per
kata. G-code terbagi dalam 2 tipe, yaitu [15]:
G-Code akan aktif hanya dalam 1 blok saja (aktif hanya sekali). Jika masih digunakan
untuk Blok berikutnya, maka harus dipanggil lagi.
G-Code akan aktif digunakan terus pada blok-blok berikutnya sampai ada G-Code lain
yang sama dalam satu grup dipanggil.
Berikut macam-macam dan fungsi bahasa G-code dan kegunaannya dapat dilihat pada
tabel 2.6, berikut ini:
22
Untuk mengetahui lebih jelas lagi fungsi dari dari g-code dapat dilihat di bawah ini:
23
3. G2 dan G3, Perintah pergerakan melingkar searah jarum jam dan berlawanan
arah jarum jam.
Perintah G2 atau G3 berfungsi untuk menggerakkan pahat dari titik awal ke titik akhir
mengikuti gerakan melingkar. Arah gerakan ada dua macam yaitu G2 untuk gerakan searah
jarum jam, dan G3 untuk berlawanan arah jarum jam (lihat gambar di bawah). Gerak makan
pahat menurut F yang diprogram pada baris sebelumnya. Format penulisannya sebagai
berikut:
N...
N... G2 X... Z... I5 K-1; bergerak melingkar ke (X,Z) dengan titik pusat di (5,-1) dari titik
awal gerak pahat
N... G2 X... Z...CR=10; bergerak melingkar ke (X,Z) dengan radius 10
BAB III
RANCANGAN PENELITIAN
Bab ini akan menjelaskan perancangan pembuatan perangkat lunak (software) untuk
masukan (input) gerakan lengan robot. Masukan (input) untuk gerakan lengan robot yaitu
berupa gambar vektor bidang 2D yang diubah menjadi file g-code. Perangkat lunak
(software) yang digunakan untuk men-generate gambar vektor menjadi g-code adalah visual
basic 6.0.
Perancangan ini meliputi diagram blok dan perancangan perangkat lunak (software).
Adapun pembahasannya sebagai berikut.
24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Mulai
Pilih Gambar
Vektor
Generate
File G-code
Selesai
Gambar 3.2. Diagram Alir Secara Umum Perangkat Lunak (software) Visual Basic 6.0.
Pada gambar 3.2 software visual basic 6.0. selain sebagai g-code generator, juga
digunakan sebagai GUI (Grapichal User Interface) untuk menggambar gambar vektor.
Gambar vektor berupa gambar bidang 2D yang sudah ditentukan sebelumnya yaitu
LINGKARAN, SEGITIGA, KOTAK, dan TANDA TAMBAH (PLUS).
3.2.1Perancangan Visual Basic 6.0 sebagai Perintah Masukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
Mulai
tidak
Inisialisai
Pilih Gambar
Vektor?
ya
Buat Gambar
tidak
Pengenalan Koordinat
Tekan Vektor to G-
code?
ya
File G-Code
Selesai
Gambar 3.3 Diagram Alir Visual Basic 6.0 sebagai Perintah Masukan.
Pada gambar 3.3 merupakan konsep perancangan perangkat lunak (software) visual
basic 6.0. sebagai perintah masukan yang dijelaskan dalam bentuk diagram alir. Pada
perancangan software visual basic 6.0 sebagai masukan ini diawali dengan memilih gambar
vektor yang ingin di-generate menjadi g-code. Selanjutnya gambar didalam frame
(pictureBox) yang digunakan untuk menggambar dengan cara klik kiri pada mouse kemudian
tahan dan gerakkan ke arah atas atau bawah. Selanjutnya gambar yang sudah dibuat akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Pada perancangan kinematika yang telah dilakukan pada penulisan penelitian yang lain
didapat jangkauan maksimal lengan robot untuk sumbu X,Y, dan Z adalah 22, 30 dan 0
dalam satuan cm. Sehingga frame yang digunakan untuk menggambar gambar vektor tidak
boleh melebihi nilai maksimal dari jangkauan tersebut. Pada perancangan interface visual
basic 6.0. frame(PictureBox) akan dibuat dengan ukuran 15 x 15 dalam satuan cm atau
sebesar 8505 x 8505 dalam satuan twip. Dengan demikian ukuran gambar makasimal yang
dapat dibuat pada perangkat lunak ini adalah 15 x 15 cm dan minimal 1 x 1 cm.
Gambar 3.4 Interface Software Visual Basic 6.0. untuk Membuat Gambar Vektor.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Gambar 3.4 adalah rencana dari interface software visual basic 6.0. untuk membuat
gambar vektor pada PC. Pada interface software visual basic 6.0 digunakan 4 tombol yaitu
tombol KOTAK, LINGKARAN, SEGITIGA, dan LINE (digunakan untuk menggambar
tanda tambah) untuk menggambar gambar vektor. Tombol-tombol ini akan digunakan untuk
memilih salah satu jenis gambar bidang 2D yang ingin digambar. Selanjutnya setiap gambar
vektor yang digambar akan dikenali setiap koordinat pada titik yang sudah ditentukan. Titik-
titik koordinat yang sudah ditentukan tersebut dapat dilihat pada gambar 3.5. Kemudian harus
ada penekanan tombol Vektor to G-code untuk menjalankan proses mengubah gambar vektor
menjadi file g-code. Sedangkan tombol CLEAR untuk menghapus gambar vektor sebelumnya
pada frame yang digunakan untuk menggambar.
Program membuat gambar vektor pada software visual basi 6.0. secara lengkap dapat
diliat pada digram alir gambar 3.6. program membuat gambar vektor diawali dengan
menekan salah satu tombol KOTAK, LINGKARAN, SEGITIGA, atau LINE seperti rencana
pembuatan interface pada gambar 3.4. Setelah itu program akan memanggil titik referensi
(titik aman pada gambar 3.5) yang telah ditentukan pada coding program visual basic 6.0.
Setelah penekanan pada tombol jenis gambar vektor, arahkan pointer pada frame yang
digunakan untuk menggambar. Selanjutnya klik kiri pada mouse dan tahan untuk
menggambar gambar vektor. Kemudian gambar vektor akan dikenali titik-titik koordinatnya.
Setiap gambar vektor memiliki jumlah titik koordinat yang berbeda-beda. Untuk persegi atau
segi empat, lingkaran jumlah titik koordinat ada 8, sedangkan untuk segitiga dan tanda
tambah masing-masing memiliki jumlah titik koordinat adalah 6 dan 4 seperti gambar 3.5.
Selanjutnya tekan tombol vektor to g-code, untuk mengubah gambar vektor menjadi file g-
code. File g-code akan disimpan dengan format .txt. file g-code ini akan menjadi masukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
untuk gerakan lengan robot atau dapat diuji dengan menggunakan software untuk pembacaan
file g-code. Program menghapus atau membersihkan gambar vektor atau bidang 2D dapat
dilakukan dengan menekan tombol CLEAR.
Gambar 3.6a Diagram Alir Progam “ Membuat Gambar Vektor atau CLEAR” pada Visual
Basic6.0.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Gambar 3.6b lanjutan Diagram Alir Progam “ Membuat Gambar Vektor atau CLEAR” pada
Visual Basic6.0.
31
sistem software ini mulai dari pembuatan gambar vektor, titik-titik koordinat bidang yang
dipilih , hingga menjadi file g-code dalam format.txt. berikut adalah langkah-langkahnya.
5. Selanjutanya akan muncul file g-code dalam format .txt seperti gambar 3.8 berikut ini.
Dan kemudian simpan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
6. Setelah gambar vektor sudah di-generate menjadi file g-code, akan muncul layar seperti
gambar 3.10. kemudian tekan tombol RUN untuk memulai proses komunikasi.
7. Setelah proses komunikasi selesai akan muncul layar seperti gambar 3.11, untuk
mengakhiri proses dan membuat program baru tekan tombol OKE.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini menjelaskan tentang hasil keseluruhan sistem pada blok diagram seperti pada
bab 3 dan pengamatan dari software pengubah gambar vektor menjadi perintah gerakan
robot dalam g-code. Hasil pengamatan ini akan dibagi menjadi 3 yaitu, hasil perancangan
perangkat lunak sebagai GUI, hasil pengamatan perangkat lunak sebagai G-code
Generator dan hasil pengamatan kesesuaian antara gambar bidang dua dimensi yang
digambar pada software CNC (simulasi) atau lengan robot secara actual dengan resolusi
gambar vektor yang digambar menggunakan PC dengan software Visual Basic 6.0.
Analisis dapat dilakukan pada ukuran gambar yang dibuat pada software Visual
Basic, sehingga saat tergambar dan terukur menghasilkan ukuran yang sama, serta dapat
berupa data dari proses simulasi atau data actual dengan lengan robot.
34
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
4.1 merupakan tampilan antarmuka atau GUI visual basic 6.0 yang digunakan untuk
menggambar bidang 2 dimensi atau gambar vektor dengan keterangan pada tabel 4.1.
Pada perancangan GUI pada bab 3 terdapat 4 jenis command button, tapi pada hasil
perancangan GUI hanya ada 3 jenis command button. Tiga pilihan command button
terdapat pada frame gambar 2 dimensi, 3 jenis command button ini yang akan digunakan
untuk memilih bentuk apa yang akan digambar. Ada sebuah picture box yang digunakan
untuk menaruh gambar yang sudah dipilih. Kemudian pada frame tombol juga terdapat 3
buah command button, yaitu g-code generator, clear, dan end. G-code generator berfungsi
untuk menampilkan gambar yang sudah diterjemahkan dalam bentuk g-code pada listbox.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Sedangkan tombol clear dan tombol end masing-masing berfungsi untuk membersihkan
gambar pada picture box, label maupun text dan keluar atau menghentikan program. Pada
tampilan GUI juga terdapat label x dan label y yang berfungsi untuk penunjuk koordinat
yang ditunjuk oleh kursor pada picture box. Untuk tambahan ada combo box, combo box
ini digunakan untuk memilih unit atau satuan. Pada GUI terdapat textbox yang berfungsi
sebagai indikator command button yang sedang aktif dan untuk mengetaui jumlah baris
dari g-code.
Pada perancangan GUI di bab 3 dan hasil perancangan GUI pada bab 4 terdapat
perbedaan, diantaranya yaitu tombol pemilih gambar pada perancangan terdapat 4
command button, sedangkan pada hasil perancangan GUI hanya terdapat 3 command
button. Command button yang dihilangkan adalah command button segitiga, untuk
menggambar segitiga pada software diganti dengan memilih command button sebanyak 3
kali.
Selain itu perbedaan juga terdapat pada titik referesi untuk gambar kotak dan
lingkaran jika pada bab 3 titik referensi untuk gambar kotak dan lingkaran terdapat 8 titik,
pada bab 4 hasil dari gambar untuk kotak titik referensinya hanya ada 4, sedangkan gambar
lingkaran hanya menggunkan 2 titik referensi. Perbedaan titik refernsi ini dapat dilihat
pada tabel 4.2. Ini karena untuk gambar kotak menggunakan metode grafis line(x1,y1)-
(x2,y2), ,BF sehingga dihasilkan 4 titik dimasing-masing sudut, sedangkan lingkaran
menggunakan metode grafis circum circle, yaitu titik pertama untuk menentukan pusat
lingkaran dan titik kedua berada dia arean keliling lingkaran.
Tabel 4.2 Perbedaan Titik Referensi Pada Bab Perancangan dengan Hasil
Titik Referensi pada Perancangan Titik Referensi pada Hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Pada gambar 4.2 kolom ketiga tercatat koordinat-koordinat untuk satuan yang
berbeda. Pada kolom ketiga atas pada label x dan y tercatat nilai x = 5,854167 dan y = 0
untuk satuan inch, sedangkan untuk kolom ketiga bawah pada label x dan label y tercatat
nilai x = 148,4314 dan y = 0 untuk satuan milimeter. Ini diambil pada satu titik yang sama
yaitu di ujung kanan atas pada picture box. Sebelumnya jika kita belum memilih jenis unit
untuk menetukan scalemode atau mode skala pada picture box, akan muncul kotak
peringatan untuk memilih jenis unit seperti pada gambar 4.3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
39
a. b.
c.
Gambar 4.4. Gambar Proses Pemilihan Command Button.
40
41
Command button untuk memilih jenis gambar vektor hanya berfungsi untuk sekali
gambar pada picture box, sehingga jika sudah menggambar 1 gambar pada picture box
maka harus menekan kembali command button untuk kembali menggambar. Paramater
yang berupa koordinat titik pada gambar garis dan kotak serta koordinat titik pusat dan
radius pada gambar lingkaran akan diganti dengan parameter gambar kedua. Parameter-
paramter tersebut akan terus diganti hingga array ke 100 untuk tiap jenis variabel yang
menggunakan array pada gambar 2 dimensi. Ini karena ada pembatasan array pada
inisialisasi di awal program. Pembatasan variabel saat inisialisasi program dapat dilihat
pada gambar 4.4. Jika array pada penggambaran lebih dari 100 akan ada debugger karena
array melebihi dari inisialisasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Saat program dijalankan untuk pertama kali, command button g-code generator tidak
aktif atau disabled. Command button g-code generator akan aktif ketika salah satu
command button yang digunakan untuk menggambar gambar vektor pada bidang 2 dimensi
ditekan. Setelah menekan salah satu command button yang digunakan untuk menggambar
gambar bidang 2 dimensi, tetapi tidak melakukan proses penggambaran pada picture box
dan langsung menekan command button g-code generator maka akan muncul kotak
informasi agar melakukan proses penggambaran seperti ditunjukkan pada gambar 4.10.
Pada saat kotak informasi ini muncul, tekan tombol “OK” untuk melanjutkan proses
menggambar. Setelah menekan tombol “OK” maka program akan kembali seperti saat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
pertama kali program dijalankan. Sehingga harus menekan kembali salah satu command
button yang digunakan untuk menggambar gambar vektor pada bidang 2 dimensi.
Jika pada picture box sudah terdapat gambar, maka command button g-code
generator dapat digunakan. Penekanan pada command button saat ini akan mengeluarkan
list box yang berisi program g-code seperti ditunjukkan pada gambar 4.11 dibawah ini.
Ketika list box yang berisi program g-code muncul, terdapat commond button
simpan yang berfungsi untuk menyimpan program g-code ke dalam notepad ( ekstensi txt
). Saat list box berisi program g-code muncul, command button clear disabled. Command
button clear akan aktif kembali ketika command button simpan ditekan atau jika sudah
selesai komunikasi serial. Saat command button simpan ditekan akan muncul kotak
informasi seperti pada gambar 4.12. kemudian tekan “OK” untuk menjalankan program
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
lagi, bisa menambah gambar atau menghapus dan membuat gambar baru. Program g-code
yang tersimpan pada notepad dapat dilihat pada gambar 4.13.
45
command button send. Data pada list box akan dikirim perbaris. Jika sudah selesai tekan
command button dengan caption disconnect, untuk memutus komunikasi serial.
a.
b.
Gambar 4.14 Nilai Koordinat untuk Panjang Terkecil.
Ini berarti setiap pergeseran pointer memiliki resolusi sebesar 15 twip atau 1 pixel
[15]. Ini diperoleh karena 1 mm adalah 56,692913 twip [15], sehingga saat 0,26469 mm
0,26459
diperoleh 15 twip hasil pembulatan dari perkalian x 56,692913 = 15,000377. Jika
1
dalam satuan inch, didapat karena 1 inch adalah 1440 twip [15], sehingga saat 0,010417
0,010416
inch diperoleh 15 twip hasil pembulatan dari perkalian x 1440 = 14,99904.
1
Dengan panjang garis terkecil yang dibuat adalah 0,26459 dalam satuan mm dan 0,010416
dalam satuan inch, maka besaran lingkaran dan kotak terkecil yang dapat dibuat adalah
lingkaran dengan diameter 0,52918 dalam satuan mm atau 0,020832 dalam satuan inch.
Sedangkan besaran kotak terkecil yang dapat dibuat memiliki panjang x lebar adalah
0,26459 x 0,26459 untuk satuan mm dan 0,010416 x 0,010416 dalam satuan inch.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Pada baris kedua dan ketiga g-code yang tercatat digunakan untuk menentukan area
kerja sesuai dengan luas picture box. Pada baris kedua tercatat “G28 G17 x0 y-148,696
z0” yang artinya pendefinisian titik ujung minimal (G28) pada bidang XY (G17) yaitu
dikoordinat x 0 dan y-148,696 pada z0. Kemudian baris ketiga tercatat “G30 G90 x148,696
y0 z0” yang artinya pendefinisian titik ujung maksimal dengan dimensi absolute dari
koordinat x148,696 y0 pada z0. Untuk baris berikutnya yaitu baris 4 sampai baris 7 adalah
program g-code untuk menggambar garis. Pada baris 4 tercatat “G0 x58,47297 y-38,10004
z5” yang artinya menuju ke koordinat x58,47297;y-38,10004 dengan ketinggian pencil 5
mm atau 0,2 inch (5mm atau 0,2 inch tergantung satuan atau unit yang dipakai diatas titik
1) tanpa menggambar dengan gerakan cepat (G0). Kemudian pada baris kelima tercatat
“G1 x58,47297 y-38,10004 z0” yang artinya menuju ke koordinat x58,47297;y-38,10004
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
48
Sama seperti hasil program g-code untuk menggambar garis pada hasil program g-
code untuk menggambar kotak pada baris keempat program g-code ini artinya menuju 5
mm atau 0,2 inch (tergantung satuan atau unit yang dipakai) diatas titik 1 dengan gerakan
cepat tanpa penggambaran atau menggunakan g-code G0, kemudian pada baris ke-5
sampai ke-9 adalah gerakan penggambaran (berada pada z = 0) dengan kecepatan yang
diinginkan (G1) menuju 4 titik koordinat yang sudah diketahui. Pada g–code baris k-5
sampa ke-9 inilah proses gambar kotak di ekseskusi. Prosesnya adalah dengan
menghubungkan 4 titik yang masing-masing sudah diketahui koordinatnya seperti
ditunjukan pada gambar 4.16. Kemudian pada baris terakhir adalah menuju posisi aman (z
= 5 mm atau 0,2 inch tergantung satuan/unit yang dipakai) atau berada 5 mm atau 0,2 inch
diatas titik pertama.
Pada gambar 4.17, dapat diketahui jika nilai x pada titik pertama gambar lingkaran
dikurangi nilai x pada titik kedua gambar lingkaran dan menghasilkan nilai lebih besar
daripada 0, maka menghasilkan program g-code dengan perintah G2. Sebaliknya jika nilai
x yang di dapat kurang dari 0 atau minus maka program g-code yang dihasilkan
menggunakan perintah G3. Pada gambar 4.18 adalah file g-code hasil menggambar
lingkaran untuk perintah G3. Pada gambar 4.18 nilai x titik pertama adalah 78,58133 dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
50
lingkaran. Setelahnya dilajutkan eksekusi perintah G3 pada baris kedelapan, sama dengan
eksekusi perintah G3 pada baris sebelumnya koprdinat-koordinat yang tertera adalah
koordinat-koordinat dari titik yang akan dituju dengan nilai radius seperti yang tertera pada
baris tersebut. Setelah mencapai koordinat yang sudah dituju proses gambar lingkaran
selesai saat pensil menggambar beada 5mm atau 0.2 inch (tergantung satuan/unit yang
dipakai) diatas koordinat terakhir.
File g-code gambar lingkaran untuk perintah G2, hampir sama dengan file g-code
gambar lingkaran untuk perintah G3. Perbedaannya tentu saja pada perintah menggambar
lingkarannya yaitu pada perintah G3 diganti menjadi G2 atau gerakan penggambarannya
bergerak searah jarum jam (cw) dan titik untuk memulai menggambarnya berada
disebelah kiri dari titik center atau titik pertama. File g-code gambar lingkaran untuk
perintah G2 dapat dilihat pada gambar 4.19 dibawah ini.
51
yang dibuat pada software visual basic 6 dan yang dihasilkan pada simulasi software CNC.
Masing-masing pengujian dilakukan 1 kali untuk tiap unit atau satuan yang berbeda.
Gambar 4.20 Pengujian gambar garis satuan milimeter dengan software CNC.
Pada gambar 4.20 koordinat-koordinat yang terdapat pada program dianggap sebagai
satuan milimeter karena pada awal program sudah diberi inisialisasi dengan perintah G21.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Gambar 4.21. Pengujian gambar garis untuk satuan inch dengan software CNC.
Pada gambar 4.21. aktuator penggambar berada pada titik terakhir penggambaran
sebelumnya. Kemudian saat dijalankan aktuator menginisialisasi satuan yang dipakai dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
area kerjanya, pada program ini satuan yang dipakai adalah inch. Ini dapat dilihat dari
perintah G20. Walaupun nilai koordinat lebih kecil tetapi karena ada inisialisasi ini makan
program membaca nilai satuan koordinat menjadi inch. Gambar garis yang digambar pada
software CNC bentuk dan letaknya sudah sesuai dengan yang digambar pada software
visual basic 6.
54
Pada gambar 4.22, diketahui awal menggambar adalah pada titik berjarak nilai radius
dengan titik center atau titik satu, kemudian penggambaran lingkaran adalah dengan
gerakan melingkar seara jarum jam (garis berwarna hijau pada lingkaran). Pada gambar
kotak antar bentuk dan letak posisi sudah sesuai dengan gambar yang adapada software
visual basic 6.
Pengujian gambar lingkaran satuan inch dengan perintah G3, dapat dilihat pada
gambar 4.23. File g-code diambil dari software visual basic 6 yang telah dirancang untuk
mengambar lirangan dengan perintah G3.
55
Pada gambar 4.23 saat pengujian pada software CNC titik awal untuk proses
menggambar terletak disebelah kanan titik center atau pusat. Kemudian perintah G3
mengeksekusi gerakan melingkar berlawanan dengan arah jarum jam. Pada gambar 4.23
terlihat proses eksekusi adalah pada garis yang berwarna hijau pada gambar lingkaran.
Kesesuaian bentuk dan letak sudah tercapai pada gambar lingkaran satuan inch dengan
perintah G3 ini.
Kekurangan pada gambar lingkaran, dikarenakan menggunakan metode circle
cirrcum. Sehingga saat titik pertama dekat pada batas picture box dan titik dua ditarik
mencapai radius melebihi area gambar. G-code yang dihasilkan tetap membentuk
lingkaran tetapi hasilnya diluar dari pada area gambar seperti gambar 4.24.
56
Pada gambar 4.25 penggambaran kotak diawali dari koordinat 0,0 atau mode
absolute menuju koordinat pertama pada kotak. Kemudian dilajutkanke koordinat kedua,
ketiga, keempat dan kembali lagi pada koordinat pertama pada gambar kotak. Dari gambar
4.25 keseuaian bentuk dan letak koordinat sudah tercapai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
Pengujian gambar kotak untuk satuan inch dapat dilihat pada gambar 4.26. File g-
code diambil dari proses menggambar gambatr kotak pada software visual basic 6 dengan
unit atau satuan yang dipilih adalah inch.
Pada gambar 4.26 gambar kotak dinisialisasi sebagai satuan inch dengan perintah
G20. Gambar kotak di titik koordinat pertama berada di ujung kanan bawah sehingga
proses penggambaran juga dimulai dari ujung kanan bawah. kemudian menuju ke titik
kedua yaitu kekiri dan dilanjutkan ke titik koordinat ketiga, lalu keempat dan kembali ke
titik koordinat pertama. Sehingga menghasilkan gambar kotak sesuai dengan pembuatan
gambar dari software visual basic 6.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
59
Pada gambar 4.28. pengujian gambar tanda tambah. Penggambaran tanda tambah ini
adalah dengan menggabungkan 2 gambar garis.
Pengujian gambar segitiga dengan menggunakan 3 gambar garis sudah sesuai dengan
bentuk dan letaknya seperti pada software visual basic 6.
60
dieksekusi hingga baris terakhir. Gambar 4.29 merupakan gambar gabungan yang
menghasilkan g-code 100 baris.
61
garis terakhir baris g-code sudah mencapai 98 baris sehingga saat menggambar garis lagi
baris g-code bertambah 4 menjadi 102 baris. Tetapi jika sudah mencapai array lebih dari
100, jika akan melakukan penggambaran lagi akan terjadi debug karena array dalam
program sudah melebihi inisialisasi.
Gambar 4.30 merupakan pengujian baris maksimal g-code dari gambar 4.29 dengan
simulasi menggunakan software Mach3. G-code dengan 100 baris dapat disimulasikan
pada software Mach3. Eksekusi dilakukan berdasarkan urutan penggambaran dari proses
penggambaran pada software visual basic 6.0.
62
baris ke 4 dan 5 koordinat yang tercatat adalah x,510417 y-,03125. Ini berarti
terdapat selisih 0,000017 untuk koordinat x dan 0,00005 untuk koordinat y.
2. Pada program penggambaran di visual basic satuan terkecil yang dapat digambar
adalah 1 pixel atau sekitar 0,26459 mm atau 0,010416 inch. Jadi ketelitian
penggambaran untuk satuan mm adalah 5 angka dibelakang koma, karena
koordinat yang didapat diambil dari kelipatan 0,26459. Sedangkan ketelitian
penggambaran untuk satuan inch adalah 6 angka, karena koordinat didapat dari
kelipatan 0,010416.
63
akan muncul tulisan “ready” . Kemudian kirim g-code dengan menekan command button
“send”. Saat proses pengiriman data tulisan pada teks indikator berubah menjadi
“proccess”. Pengiriman data dilakukan per baris dari g-code dan ditampilakan pada teks
data terkirim. Setelah proses selesai pada teks indikator tulisannya berubah menjadi
“succes” seperti gambar 4.32.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Setelah melakukan perancangan, pembuatan, dan pengujian pada software
pengubah gambar vektor menjadi gerakan robot dapat diambil kesimpulan sebagai berikut
:
1. Software mampu menggambar dan menerjemahkan ke dalam bentuk file g-
code.
2. G-code dapat disimpan dalam format teks dengan ektensi txt.
3. File G-code dapat diimplementasikan pada software Mach3.
4. Mampu mengimplementasikan g-code 100 baris dengan menggunakan software
Mach3.
5. Skala panjang terkecil yang dapat dibuat adalah 0,26459 untuk satuan milimeter
dan 0,010416 untuk satuan inch.
5.2. Saran
Berdasarkan hasil yang didapat, untuk pengembangan lebih lanjut terdapat
beberapa saran agar alat ini dapat bekerja lebih baik, yaitu :
1. Menambah jenis gambar seperti segitiga yang dapat di terjemahkan menjadi g-
code.
2. Menambah g-code pada software penerjemah ini.
3. Menambahkan komunikasi serial untuk implementasi pada mesin CNC atau
lengan robot.
64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
[1] Fusaomi Nagata, Yukihiro Kusumoto &Keigo Watanabe. "Intelligent machining
system for the artistic design of wooden paint rollers. Robotics and Computer-Integrated
Manufacturing",2009, pp. 680-688. doi:10.1016/j.rcim.2008.05.001:
[4] Anhar. 2016. Kumpulan Source Code Visual Basic 6.0 untuk Skripsi. Jakarta : PT.
ELex Media Komputindo
[7] Danny, Umar.2015. Visual Basic 6.0 Tutorial PDF Bahasa Indonesia
http://umardanny.com/visual-basic-6-0-tutorial-pdf-bahasa-indonesia/ Diakses pada
tanggal 23 Juni 2016
[10] Madcoms. 2008. Microsoft Visual Basic 6.0 untuk pemula.Yogyakarta: ANDI
OFFSET.
65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
[11]https://www.academia.edu/24474111/TIPE_DATA_VARIABEL_KONSTANTA_DA
N_OPERATOR_DALAM_VISUAL_STUDIO Diakses pada tanggal 5 Juli 2016
[12]Stephens R., 1999, Visual Basic Graphics Programming, 2nd edition, Wiley, ISBN 0-
471-35599-2
[14]http://desainmanufaktur.bayuwiro.net/index.php/2015/09/29/kode-format-program-
cnc/ Diakses pada tanggal 30 Juni 2016
[15]http://www.endmemo.com/sconvert/millimetertwip.php Diakses pada tanggal 31
januari 2017
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L1
Lampiran
L2
L3
Option Explicit
L4
L5
cmdsimpan.Enabled = True
Text9.text = ""
Text10.text = ""
Picture1.Enabled = True
End Sub
f=f+1
If f = 3 Then f = 1
L6
Case 7
port = 8
Case 8
port = 9
End Select
If f = 1 Then
With MSComm1
If .PortOpen Then .PortOpen = False
.CommPort = port
.Settings = "9600,N,8,1"
.InputLen = 0
.RThreshold = 1
.PortOpen = True
.DTREnable = False
End With
Cmdcon.Caption = "disconnect"
Text9.Visible = True
Text10.Visible = True
Label11.Visible = True
Label14.Visible = True
cmdsend.Visible = True
Cmclear.Enabled = False
End If
If f = 2 Then
MSComm1.PortOpen = False
Cmdcon.Caption = "connect"
Text9.Visible = False
Text10.Visible = False
Label11.Visible = False
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L7
Label14.Visible = False
cmdsend.Visible = False
Cmclear.Enabled = True
End If
Exit Sub
errcode:
MsgBox "Port Salah !", vbOKOnly, "Peringatan"
Combo2.SetFocus
End Sub
L8
Else
lblnama.Caption = "GARIS"
Text1.Visible = True
Text2.Visible = True
Text3.Visible = True
Text4.Visible = True
Text5.Visible = False
Text6.Visible = False
Text7.Visible = False
Text8.Visible = False
Text1.text = ""
Text2.text = ""
Text3.text = ""
Text4.text = ""
Text5.text = ""
Text6.text = ""
Text7.text = ""
Text8.text = ""
Label3.Caption = "Koordinat 1"
Label4.Caption = "Koordinat 2"
Label7.Caption = ""
Label8.Caption = ""
Combo1.Enabled = False
End If
L9
End Sub
L10
cmdgaris.Enabled = False
cmdkotak.Enabled = False
Cmclear.Enabled = False
Cmdlingkaran.Enabled = False
cmdsimpan.Visible = True
Cmdcon.Visible = True
Combo2.Visible = True
Picture1.Enabled = False
End If
End Sub
L11
cmdgaris.Enabled = False
Cmdlingkaran.Enabled = False
cmdgen.Enabled = True
Picture1.Enabled = True
If kotak = 1 And Combo1.text = "" Then 'label dan text untuk kotak
MsgBox "Silahkan, Memilih Satuan Ukuran!", vbInformation, "G-code Generator"
Cmdlingkaran.Enabled = True
cmdgaris.Enabled = True
cmdgen.Enabled = False
Else
lblnama.Caption = "KOTAK"
Label3.Caption = "Koordinat1"
Label4.Caption = "Koordinat2"
Label7.Caption = "Koordinat3"
Label8.Caption = "Koordinat4"
Text1.Visible = True
Text2.Visible = True
Text3.Visible = True
Text4.Visible = True
Text5.Visible = True
Text6.Visible = True
Text7.Visible = True
Text8.Visible = True
Text1.text = ""
Text2.text = ""
Text3.text = ""
Text4.text = ""
Text5.text = ""
Text6.text = ""
Text7.text = ""
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L12
Text8.text = ""
Combo1.Enabled = False
End If
End Sub
L13
Text1.Visible = True
Text2.Visible = True
Text3.Visible = True
Text4.Visible = True
Text5.Visible = True
Text6.Visible = False
Text7.Visible = False
Text8.Visible = False
Text1.text = ""
Text2.text = ""
Text3.text = ""
Text4.text = ""
Text5.text = ""
Text6.text = ""
Text7.text = ""
Text8.text = ""
Combo1.Enabled = False
End If
End Sub
L14
For j = 0 To i - 1
text = List1.List(j)
Text10.text = text
MSComm1.Output = text & Chr$(10)
delay
Next j
MSComm1.Output = "r"
End Sub
L15
List1.AddItem g1
List1.AddItem g2
List1.AddItem g3
Combo1.Enabled = False
i = List1.ListCount
Text11.text = i
ElseIf Combo1.text = "Inch" Then
Picture1.ScaleMode = 5
cmdgaris.Enabled = True
Cmdlingkaran.Enabled = True
cmdkotak.Enabled = True
g1 = "G90 G20 z0,2 F1000"
g2 = "G28 G17 x0 y-5,854167 z0"
g3 = "G30 G90 x5,854167 y0 z0"
List1.AddItem g1
List1.AddItem g2
List1.AddItem g3
Combo1.Enabled = False
i = List1.ListCount
Text11.text = i
Else
MsgBox "Silahkan, Memilih Satuan Ukuran!", vbInformation, "G-code Generator"
End If
End Sub
L16
lingkaran = 0
kotak = 0
Text1.Visible = False
Text2.Visible = False
Text3.Visible = False
Text4.Visible = False
Text5.Visible = False
Text6.Visible = False
Text7.Visible = False
Text8.Visible = False
List1.Visible = False
Label12.Visible = False
cmdsimpan.Visible = False
cmdgen.Enabled = False
Combo1.text = ""
Combo2.Visible = False
Cmdcon.Visible = False
cmdsend.Visible = False
Text9.Visible = False
Text10.Visible = False
Label11.Visible = False
Label14.Visible = False
With Combo2
.AddItem "COM1"
.AddItem "COM2"
.AddItem "COM3"
.AddItem "COM4"
.AddItem "COM5"
.AddItem "COM6"
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L17
.AddItem "COM7"
.AddItem "COM8"
.AddItem "COM9"
End With
End Sub
lingkaran = 0
kotak = 0
Garis = 0
Picture1.Enabled = False
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L18
Cmdlingkaran.Enabled = True
cmdgaris.Enabled = True
cmdkotak.Enabled = True
L19
x4(Data) = Trim(Text7)
y4(Data) = (Text8)
a(Data) = Label12.Caption
sentences = "G0 x" & x1(Data) & " y" & y1(Data) & " z" & a(Data)
sentences2 = "G1 x" & x1(Data) & " y" & y1(Data) & " z0"
sentences3 = "G1 x" & x2(Data) & " y" & y2(Data)
sentences4 = "G1 x" & x3(Data) & " y" & y3(Data)
sentences5 = "G1 x" & x4(Data) & " y" & y4(Data)
sentences6 = "G1 x" & x1(Data) & " y" & y1(Data)
List1.AddItem sentences
List1.AddItem sentences2
List1.AddItem sentences3
List1.AddItem sentences4
List1.AddItem sentences5
List1.AddItem sentences6
List1.AddItem sentences
i = List1.ListCount
Text11.text = i
ElseIf Garis = 0 And Label3.Caption = "Koordinat 1" Then 'menyimpan g-code garis
List1.Enabled = True
Data = Data + 1
x5(Data) = Trim(Text1)
y5(Data) = Trim(Text2)
x6(Data) = Trim(Text3)
y6(Data) = Trim(Text4)
b(Data) = Label12.Caption
lurus = "G0 x" & x5(Data) & " y" & y5(Data) & " z" & b(Data)
lurus2 = "G1 x" & x5(Data) & " y" & y5(Data) & " z0"
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L20
lurus3 = "G1 x" & x6(Data) & " y" & y6(Data)
lurus4 = "G0 x" & x6(Data) & " y" & y6(Data) & " z" & b(Data)
List1.AddItem lurus
List1.AddItem lurus2
List1.AddItem lurus3
List1.AddItem lurus4
i = List1.ListCount
Text11.text = i
ElseIf lingkaran = 0 And Label3.Caption = "Titik Satu" And Label9.Caption = "G3" Then
'menyimpan g-code lingkaran
List1.Enabled = True
Data = Data + 1
x7(Data) = Trim(Text3)
y7(Data) = Trim(Text2)
x8(Data) = Trim(Text1) - (Text5)
r(Data) = Trim(Text5)
c(Data) = Label12.Caption
ling = "G90 I0 J0"
ling1 = "G0 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " z" & c(Data)
ling2 = "G1 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " z0"
ling3 = "G3 x" & x8(Data) & " y" & y7(Data) & " r" & r(Data)
ling4 = "G3 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " r" & r(Data)
ling5 = "G0 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " z" & c(Data)
List1.AddItem ling
List1.AddItem ling1
List1.AddItem ling2
List1.AddItem ling3
List1.AddItem ling4
List1.AddItem ling5
i = List1.ListCount
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L21
Text11.text = i
ElseIf lingkaran = 0 And Label3.Caption = "Titik Satu" And Label9.Caption = "G2" Then
'menyimpan g-code lingkaran
List1.Enabled = True
Data = Data + 1
x7(Data) = Trim(Text3)
y7(Data) = Trim(Text2)
x8(Data) = Trim(Text1) - (-Text5)
r(Data) = Trim(Text5)
c(Data) = Label12.Caption
ling = "G90 I0 J0"
ling1 = "G0 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " z" & c(Data)
ling2 = "G1 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " z0"
ling3 = "G2 x" & x8(Data) & " y" & y7(Data) & " r" & r(Data)
ling4 = "G2 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " r" & r(Data)
ling5 = "G0 x" & x7(Data) & " y" & y7(Data) & " z" & c(Data)
List1.AddItem ling
List1.AddItem ling1
List1.AddItem ling2
List1.AddItem ling3
List1.AddItem ling4
List1.AddItem ling5
i = List1.ListCount
Text11.text = i
Else
List1.Enabled = False
End If
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L22
End Sub
L23
End If
rx(i) = X
ry(i) = Y
lblx.Caption = X
lbly.Caption = -Y
L24
Text3.text = lastx2(i)
Text4.text = -lasty2(i)
End If
End If
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L25
End Sub
L26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L27