Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

----------------------------------------------------------------------------------------------------
PROGRAM

PENGEMBANGAN KOMUNIKASI, INFORMASI DAN MEDIA MASSA

KEGIATAN

PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR JARINGAN KOMUNIKASI DAN INFORMASI

PEKERJAAN

PENGAWASAN TOWER TRIANGLE KANTOR KECAMATAN BATU AMPAR

DAN

KANTOR KECAMATAN KUALA MANDOR B

LOKASI

KECAMATAN BATU AMPAR

DAN

KANTOR KECAMATAN KUALA MANDOR B

KABUPATEN KUBU RAYA

SUMBER DANA

APBD-P KABUPATEN KUBU RAYA

TAHUN ANGGARAN
2019
I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Gambaran umum singkat tentang pekerjaan yang akan dilaksanakan, lokasi


pekerjaan, permasalahan yang dihadapi terkait dengan kebutuhan konstruksi :
pekerjaan yang dapat menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat, di Wilayah
Kabupaten Kubu Raya.

Selanjutnya Pengawasan Menara Internet Triangle sebagai pedoman dalam menata,


dan mengawasi pekerjaan menara Internet Triangle di Kabupaten Kubu Raya.

Pengawasan Menara Internet Triangle ini dibuat untuk memberikan gambaran dan
arahan bagi pengelola sumber daya Sistem Informasi (SI) dan Teknologi Informasi (TI) di
pemerintahan dalam rangka menata dan mengendalikan pertumbuhan menara Internet
Triangle yang semakin menjamur. Selain itu, untuk menunjang implementasi
Internet Desa di Kabupaten Kubu Raya.

Dengan adanya Pengawasan Menara Internet Triangle, maka Pemerintah Kabupaten


Kubu Raya telah melaksanakan fungsi regulator sebagai Penata dan pengendalian tata
ruang. Sebagai contoh, setiap perpanjangan perijinan menara Internet Triangle
dan/atau setiap permohonan perijinan menara Internet Triangle baru perlu dicocokan
apakah di alur zona cell plan atau di dalam zona cell plan. Dengan demikian fungsi
pelayanan memberikan kepastian.

Jaringan internet yang ada dikawasan terluar/pesisir belum mengalami peningkatan secara
signifikan, berbeda daerah dekat ibu kota kabupaten terlebih yang dekat ibukota propinsi
yaitu kota pontianak, selain cukup potensial, jaringan dan sinyal internetnya cukup baik,
terkait dengan tantangan di masa depan, isu lonjakan kependudukan (demografi) akan
menjadi salah satu masalah utama dikawasan dunia. Dengan demikian jaringan internet
menjadi salah satu isu penting yang perlu mendapat perhatian dari seluruh pihak guna
menekan urbanisasi.
Pemerintah kabupaten kubu raya senantiasa berupaya mengurangi kesenjangan digital
hingga ke desa dengan mewujudkan pembangunan tower triangle di secara merata melalui
penyediaan jaringan infrastruktur akses internet.
Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kubu Raya pada tahun 2019 akan di bangun tower
triangle di kantor Camat Kecamatan Batu Ampar Untuk lebih terperinci lihat gambar 1.0

KOORDINAT
LU LS
S.00'41'56.2' E.109'15'37.7'
Gambar 1.0 Peta Lokasi Pekerjaan

Masalah-masalah multi dimensial yang dihadapi untuk memenuhi permintaan infrastruktur


jaringan khususnya internet, berusaha diatasi pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk terus
meningkatkan layanan informasi melalui berbagai inovasi teknologi pada berbagai aspek
informatika melalui perluasan kawasan layanan dengan upaya melalui pengembangan
daerah layanan internet.
Infrastruktur dan sarana merupakan salah satu faktor penting dalam proses layanan
informatika, diantaranya infrastruktur jaringan tower desa. Infrastruktur jaringan internet
sangat menentukan ketersediaan layanan informasi desa yang pengembangan layanan
internetnya berdampak langsung terhadap percepatan layanan pemerintahan desa, promosi
desa dan bisnis pedesaan.
Semakin berkembangnya teknologi informatika dunia saat ini pembangunan tower desa di
beberapa kawasan di Kabupaten Kubu Raya sangat dibutuhkan guna mengurangi titik blank
spot, sehingga dipandang perlu untuk melakukan perencanaan tower triangle sebagai
penunjang informasi daerah terluar.
B. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud kegiatan ini adalah menyusun perencanaan pembangunan menara


Internet Triangle di wilayah Kabupaten Kubu Raya. Adapun tujuan dari penyusunan
Cell Plan Pengendalian dan Pengawasan Menara Internet Triangle adalah sebagai berikut :

1. Membuat pedoman penataan, pengendalian dan pengawasan menara


Internet Triangle.
2. Mengurangi dampak negatif pembangunan menara terhadap lingkungan
sekitar.
3. Melaksanakan identifikasi terhadap kondisi existing dari menara Internet tri angle
4. Mendapatkan zonasi lokasi optimal bagi pembangunan menara
Internet Triangle bersama dalam rangka mengakomodasi kebutuhan coverage
maupun capacity layanan Internet.

C. SASARAN

Sasaran dari penyusunan Cell Pengawasan Menara Internet Triangle di Kabupaten


Kubu Raya yaitu para Penyedia Menara Internet Triangle di Lingkup Kabupaten Kubu
Raya.

D. LINGKUP DAN LOKASI PROYEK

1. Lingkup Proyek adalah “Cell Plan dan Pengawasan Menara Internet Triangle”
.
2. Lingkup pekerjaan adalah (sesuai DPA Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika Kabupaten Kubu Raya ).

3. Pengawasan Menara Internet Triangle”


.
E. METODOLOGI

Berkaitan pengumpulan data dan fakta yang diperlukan, dapat digunakan


beberapa metode yaitu sebagai berikut :

1. Observasi / Penelitian Lapangan Konsultan melakukan pengamatan langsung


dilapangan dan menggali seoptimal mungkin berbagai hal yang berkaitan
dengan kebutuhan rencana Pengawasan Menara Internet Triangle diKabupaten
Kubu Raya.

2. Penelitian Kepustakaan Penyusunan Cell Plan dan Pengawasan Menara


Internet Triangle dilakukan dengan mempelajari berbagai peraturan,
perundang - undangan, buku, dan berbagai literatur yang berkaitan dengan
Pengawasan Menara Internet Triangle, sehingga dapat ditemukan gambaran dan
rencana tata ruang Pengawasan Menara Internet Triangle ke depan.
.
II. GAMBARAN UMUM KABUPATEN KUBU RAYA

A. WILAYAH ADMINISTRASI

Kabupaten Kubu Raya merupakan bagian dari Propinsi


Kalimantan Kalimantan Barat, berdiri pada tanggal 10 Agustus 2007, dibentuk dengan
Undang–Undang Nomor 35 Tahun 2007 tanggal 10 Agustus 2007. Pembagian wilayah
administrasi pemerintahan Kabupaten Kubu Raya terdiri dari 9 Kecamatan.Luas wilayah
Kabupaten Kubu Raya mencapai 6.985,20 Km2.

B. KEADAAN PENDUDUK
Jumlah penduduk sampai dengan tahun 2017, berjumlah 601.356 jiwa, dengan
tingkat kepadatan 86 jiwa/Km2.

C. KEADAAN SEKTOR PEREKONOMIAN

Selain sektor pertanian yang menjadi andalan Kabupaten Kubu Raya, yang juga telah
berkembang dari sektor perkebunan adalah kelapa sawit, yang terdapat di
beberapalokasi. Kabupaten Kubu Raya juga merupakan daerah lalu lintas kapal yang
berasal dari Kabupaten mempawah, Kayong Utara, dan Ketapang, sebagai Daerah Lalu
Lintas Laut, diperlukan alat berkomunikasi antar pengguna diperlukan dukungan jaringan
telekomunikasi yang baik dan handal. Dengan adanya Cell Plan Pengawasan
Menara Internet Triangle di Kabupaten Kubu Raya, tentunya diharapkan ada
kontribusi dari penyedia menara Internet Triangle atau penyedia jasa
penyelenggaraan telekomunikasi untuk Kabupaten Kubu Raya, yang berpengaruh
terhadap meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kubu Raya.

III. TINJAUAN UMUM

A. URAIAN KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN

Lingkup Pekerjaan kajian Penyusunan Cell Plan Pengendalian dan Pengawasan


Menara Telekomunikasiuntuk Kabupaten Barito Kuala mencakup antara lain kegiatan–
kegiatan:

1. Melakukan Sosialisasi Rencana Kegiatan


2. Pembentukan Tim Pengawasan. Dalam pembentukan tim pengawasan,Konsultan
dibantu dan difasilitasi oleh pengguna untuk menentukan tim peengawasan. Personil
yang akan bekerja dalam tim tersebut harus mempunyai pemahaman dan
kemampuan dalam mengaplikasikan tujuan serta dapat memberi arahan untuk
peningkatan pengendalian dan pengawasan menara Internet Triangle di
Kabupaten Kubu Raya.

3. Analisis Kondisi Saat ini (existing) Untuk bisa melakukan perencanaan dengan
lebih tepat sasaran, tentunya perlu dilihat kondisi dan jumlah menara
telekomunikasi di Kabupaten Barito Kuala saat ini, hal ini dilakukan dengan
melakukan survey menara Internet Triangleke semua kecamatan di Kabupaten Kubu
Raya untuk melakukan kegiatan yang mencakup aktifitas–Aktifitas sebagai berikut
:

(a) Survey, melakukan pengumpulan data tentang :

- Kondisi Lokasi existing.


- Kondisi geografis wilayah secara umum
- Tinjauan terhadap tata ruang kabupaten.
- Dampak lingkungan terhadap masyarakat sekitar.

(b) Pembuatan laporan hasil Pengawasan menara Internet Triangle


.
(c) Pembahasan laporan dengan tim pengawasan(Validasi data)

(d) Rapat pembahasan 1 hari tentang validasi data-data hasil pengawasa


konsultan.
(e) Penyusunan beberapa alternatif pelaksanaan pengendalian dan pengawasan
menara Internet Triangle diKabupaten Kubu raya antara lain:

- Strategi implementasi pengendalian dan pengawasan menara Internet


Triangle.

4. Identifikasi Kebutuhan Tata Ruang Pengendalian Dan PengawAsan Menara


Internet Triangle Kebutuhan Tata Ruang Pengendalian Dan PengawasanMenara
Internet Triangle harus merupakan penjabaran dan tupoksi Bidang Komunikasi
dan Informatika. Agarkebutuhan yang dihasilkan lebih bersifat holistik, maka
perlu diidentifikasi keterkaitan kebutuhan informasi antara penggunajasa dengan
penyedia jasa. ” yang hanya memberikan solusi global di lingkungan organisasi
secara keseluruhan.

5. Strategi Implementasi Sesuai dengan hasil identifikasi kebutuhan yang dilakukan


pada tahap sebelumnya dan dituangkan dalam bentuk daftar kebutuhan rencana tata
ruang pengendalian dan pengawasanmenara Internet Triangle, maka tahap
selanjutnya adalah menyusun prioritas implementasi dengan
mempertimbangkan prioritas kebutuhan, biaya, waktu, dan sumber daya manusia
yang tersedia.

6. RekomendasiMerupakan usulan atas langkah-langkah yang harus segera


dilakukan pemerintah daerah dalam pelaksanaan pengendalian dan pengawasan
menara Internet Triangle di Kabupaten Kubu Raya,dilihat dalam berbagai aspek
seperti bidang kebijakan, organisasi, dan sumber daya manusia.

7. Mempersiapkan dan menggandakan dokumen pengawasan Cell Plan


Pengendalian Dan Pengawasan Menara Internet Triangle di Kabupaten Kubu
Raya sampai disetujui dan ditetapkan sebagai pedoman teknis yang berlaku
oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.

IV. RENCANA KERJA DAN TENAGA AHLI

A. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

Pelaksanaan kegiatan Pengendalian dan Pengawasan Menara Internet Triangle selama


(30) hari kalender, Pengawasan Menara Internet Triangle.

B. KELUARAN

Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencanaan berdasarkan


Kerangka Acuan Kerja ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat
perjanjian, yang minimal meliputi:

1. Buku harian Laporan Hasil Pengawasan, yang memuat semua kejadian,


perintah/petunjuk yang penting, dari Pejabat Pembuat Komitmen.

2. Laporan akhir pengawasan, berupa: Dokumen Pengawasan, Pengawasan Menara


Internet Triangle dibuat lengkap sesuai dengan cakupan kegiatan
Pengendalian dan Pengawasan Menara Internet Triangle.

C. TENAGA AHLI

Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan pengawasan harus menyediakan


tenaga ahli yang memenuhi kebutuhan proyek pengawasan.
Tenaga–tenaga ahli yang dibutuhkan dalam kegiatan pengawasanini minimal terdiri dari
: (kualifikasi masing-masing tenaga ahli disesuaikan berdasarkan kebutuhan /
kompleksitas proyek).

V. KEWAJIBAN KONSULTAN

A. Konsultan Pengawasan
bertanggung jawab secara professional atas jasa
pengawasan yang dilakukan sesuai ketentuan dan kode etik profesi yang berlaku.

B. Secara umum tanggung jawab konsultan adalah minimal sebagai berikut :

1. Kesesuaian pelaksanaan Pengawasan dengan dokumen pelaksanaan yang


dijadikan pedoman, serta peraturan, standar dan pedoman teknis yang berlaku.

2. Kinerja konsultan telah memenuhi standar hasil kerja pengawasanyang berlaku.

3. Mempersiapkan dokumen pengawasan, Pengendalian Dan Pengawasan Menara


Internet Triangle diKabupaten Kubu Raya sampai disetujui dan ditetapkan sebagai
pedoman teknis yang berlaku oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.

VI. PENUTUP

A. Setelah Kerangka Acuan Kerja ini dibuat, konsultan Pengawas hendaknya memeriksa
semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang
dibutuhkan.

B. Berdasarkan bahan-bahan tersebut, makaselanjutnya konsultan agar segera menyusun


program kerja untuk dibahas dengan Pejabat Pembuat Komitmen.

Dibuat di :
Kubu Raya, Tanggal : 18 November 2019

Disetujui Oleh
Pejabat Pembuat Komitmen ( PPK )

ROMY ARDIYANSYAH, S.ST


NIP.19741211 199803 1 006

Anda mungkin juga menyukai