Berikut ini adalah informasi Prosedur Tetap (PROTAP) Perapotekan yang diterapkan di kota/kabupaten
pada umumnya di Indonesia
A. Dasar Hukum :
• PERMENKES No. No. 889/MENKES/PER/V/2011TENTANG REGISTRASI, IZIN PRAKTIK, DAN IZIN KERJA
TENAGA KEFARMASIAN
• Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1990 tentang Masa Bakti dan Ijin Kerja Apoteker.
• Peraturan Pemerintah No. 25 tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah Pusat dan Daerah.
• Peraturan Menteri Kesehatan No. 922 / MENKES / PER / X / 1993 tentang Ketentuan dan Tata Cara
Pemberian Ijin Apotik
B. Kegiatan :
• Apotik Baru
• Penutupan Apotik
C. Penanggung Jawab :
– Dinas Kesehatan Kota Setempat ( Seksi farmasi dari Sub Dinas – Pelayanan Kesehatan ).
D. Persyaratan :
1. Apotik Baru
1. Surat permohonan yang ditujukan kepada Kepala Dinas Kabupaten/Kota (asli bermaterai Rp.6000,-)
2. Salinan / Fotocopy STRA dan SIPA APA baru (Klik disini untuk mengetahui cara memperoleh STRA dan
SIPA)
5. Surat pernyataan tempat tinggal secara nyata Apoteker baru (asli bermaterai Rp.6000,-) (KTP di
kota/kab tertentu menerapkan aturan harus bertempat tinggal sekota/kab)
6. Denah bangunan Apotik dan denah situasi Apotik terhadap Apotik lain
8. Ketenagaan apotik dengan melampirkan FC ijazah/sumpah, STRA & SIPA (bagi Aping), STRTTK &
SIKTTK (bagi AA) serta surat lolos butuh dari tempat kerja sebelumnya.
10. Surat pernyataan dari APA bahwa tidak bekerja tetap pada perusahaan farmasi lain dan tidak
menjadi APA maupun APING di Apotik lain (asli bermaterai Rp.6000,-)
11. Surat izin atasan (bagi pemohon PNS, anggota TNI, dan karyawan instansi pemerintah lain)
13. Surat pernyataan PSA tidak terlibat pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang obat (asli
bermaterai Rp.6000,-)
14. Surat keterangan kesehatan fisik dan mental dari RS pemerintah/Puskesmas untuk melaksanakan
tugas sebagai Apoteker dan Asisten Apoteker
15. Lolos butuh dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota serta PC IAI lama (bagi
pemohon/APA yang pindah dari Provinsi/Kabupaten/Kota lain)
19. SOP (Standar Operasional Prosedur) / Prosedur Tetap Pelayanan Kefarmasian di Apotek
Pemohon ( Apoteker ) mengajukan ( AP-1 ) kepada Dinas Kesehatan Kota/Kab Setempat dengan
dilampiri Persyaratan sebagai berikut :
• Setelah persyaratan semua lengkap Kepala Dinas memberikan tugas kepada tim pemeriksaan
setempat untuk melakukan peninjauan lokasi.
• Kepala Dinas Kesehatan Kota/kab setempat membuat Surat Penundaan bagi yang belum memenuhi
syarat atau memberikan Surat Ijin Apotik bagi yang memenuhi syarat.
APA Lama mengajukan Surat Permohonan Pengunduran Diri kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota/kab
setempat dan mengusulkan penggantinya dengan dilampiri persyaratan sebagai berikut :
• Surat Pernyataan PSA sanggup bekerja sama dengan APA yang baru ;
• Surat Pernyataan APA yang baru bahwa sanggup menjadi APA di Apotik tersebut dan tidak merangkap
bekerja di Apotik lain / Industri Farmasi lain ;
• Fotokopi KTP APA yang baru. Setelah Terbitnya persetujuan dari Dinas Kesehatan Kota/kab setempat
untuk penggantian APA dilampirkan dengan pengajuan permohonan SIA yang dilampiri persyaratan
sebagai berikut :
• Berita Acara Serah Terima Kefarmasian dari APA lama ke APA yang baru ;
• Fotokopi persetujuan Kepala Dinas Kesehatan Kota/kab setempat tentang penggantian APA ;
• Fotokopi SIPA ;
• Surat pernyataan APA yang baru sanggup menjadi APA dan tidak merangkap bekerja di Apotik /
Industri Farmasi yang lain ;
• Fotokopi KTP APA baru ;
Pemohon ( Apoteker ) mengajukan Permohonan ( AP-1 ) Kepada Dinas Kesehatan Kota/kab setempatya
dengan dilampiri persyaratan sebagai berikut :
• Fotokopi Akte Pengalihan Hak sebagai PSA dari yang lama ke yang baru ;
• Surat pernyataan PSA bahwa tidak pernah terlibat pelanggaran Perundang-undangan di bidang
Farmasi ;
• Fotokopi Akte Pendirian PSA untuk PSA berupa badan hukum / koperasi / Yayasan.
5. Penutupan Apotik :
Persyaratannya :
• APA pemohon mengajukan permohonan Penutupan Apotik berikut alasannya dan sekaligus
mengundurkan diri dari Apotik tersebut ;
• Berita Acara penyerahan Obat Keras, Psikotropika dan Narkotika dari APA pemohon ke APA Apotik lain
yang masih beroperasi.
BERITA ACARA SERAH TERIMA
PERALIHAN TANGGUNG JAWAB
PELAYANAN KEFARMASIAN
Verry Prio Nugroho 16.16.00 Farmasi
Pada hari ini Rabu Tanggal Dua Puluh Empat Bulan Februari Tahun Dua Ribu Enam Belas.
Sesuai dengan Keputusan Mentri Kesehatan Nomor: 1332/Menkes/SK/X/2012 Ketentuan dan tata cara
Pemberian Izin Apotek, Kami yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama :
Jabatan :
Demikianlah Berita Acara Serah Terima ini kami buat sesungguhnya dengan penuh tanggung jawab.
Berita acara ini dibuat dalam rangkap 4 (Enpat) dan dikirim kepada :
................................................................. ............................................................
SIPA No.................................................. SIPA No..............................................
SAKSI – SAKSI:
1. .
2.