Anda di halaman 1dari 2

BAB 11: PENCATATAN PENYESUAI - PRINSIP

MANFAAT VS. PENGORBANAN


A. Arti penting Pencatatan Penyesuai
Informasi keuangan yang dihasilkan akuntansi seharusnya mencerminkan semua
perubahan dana yang terjadi di unit usaha. Selama periode berjalan, akuntansi
dimungkinkan tidak mencatat setiap perubahan dana yang terjadi. Salah satu
faktornya adalah karena prinsip-prinsip dasar yang berlaku di akuntansi. Oleh
karena itu, pada saat penyusunan informasi keuangan (termasuk laporan
keuangan) perlu dilakukan pencatatan penyesuai agar semua transaksi terproses.

Pencatatan penyesuai (adjusting entries) diperlukan agar


semua transaksi yang terjadi dapat diproses akuntansi
sehingga informasi keuangan mencerminkan kondisi riil.

B. Prinsip Manfaat vs. Pengorbanan (Akuntansi Supplies)


Akuntansi menerapkan prinsip manfaat vs. pengorbanan (MvP). Berlandas prinsip
MvP maka pencatatan transaksi dilakukan sepanjang manfaat yang diperoleh
dipersepsikan lebih besar dibanding pengorbanan yang harus dikeluarkan untuk
menghasilkan informasi akuntansi.
Salah satu penerapan prinsip MvP adalah terkait dengan pencatatan
akuntansi supplies (bahan habis pakai). Di praktik sejauh ini, lazimnya akuntansi
mencatat pembelian supplies (Supplies di debet, Kas/Utang usaha di kredit) tetapi
tidak mencatatnya ketika supplies dikonsumsi. Model akuntansi ini digunakan
karena supplies biasanya dikonsumsi dalam jumlah kecil tetapi secara kontinyu
sehingga dipertimbangkan lebih tepat mencatat konsumsi supplies secara periodik.

www.akuntamatika.com
117
C. Aplikasi Pencatatan Penyesuai terhadap Akun Supplies
Pada saat supplies dikonsumsi maka sesungguhnya terjadi perubahan dana (dari
aset berubah menjadi biaya). Oleh karena selama periode berjalan akuntansi tidak
melakukan pencatatan atas transaksi pengkonsumsian supplies maka dalam
rangka penyusunan informasi keuangan harus dilakukan penyesuaian.

Pencatatan penyesuai terhadap supplies dimaksudkan


untuk mengakui terjadinya pengkonsumsian supplies
selama periode berjalan yang belum dicatat akuntansi.

Berikut ini contoh pencatatan penyesuai yang terkait dengan akun Supplies.
Informasi: Saldo akun Supplies (terdiri dari shampoo, dll) per 31 Desember 2017
sebesar Rp520.000. Hasil penghitungan fisik atas supplies menunjukkan bahwa
supplies yang masih ada per 31 Desember 2017 senilai Rp70.000.
Analisis Fakta: Supplies dari pembelian dan persediaan awal periode diketahui
Rp520.000 tetapi di gudang hanya terdapat Rp70.000. Ceteris
paribus, maka dapat dinyatakan telah terjadi pengkonsumsian
supplies Rp450.000 (yaitu Rp520.000 – Rp70.000).

Pencatatan Penyesuai (Penjurnalan & Pemindah-bukuan):


Tgl Nama Akun Debet (Rp) Kredit (Rp)
31/12 Biaya supplies 450.000
Supplies 450.000

BIAYA SUPPLIES SUPPLIES


Tgl Deskripsi Debet (Rp) Debet (Rp) Tgl Deskripsi Kredit (Rp)
31/12 Penyesuaian 450.000 Saldo di DSP 520.000 31/12 Penyesuaian 450.000

Dampak Pencatatan Penyesuai: Saldo akun Supplies setelah pencatatan


penyesuai adalah Rp70.000 (sesuai dengan hasil penghitungan fisik) dan akun
Biaya supplies bertambah Rp450.000.
www.akuntamatika.com
118

Anda mungkin juga menyukai