Oleh :
LAPORAN AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR APARATUR SIPIL NEGARA
Menyetujui:
COACH MENTOR
PENGUJI
ALI U. USMAN, SE
NIP. 19770511 200804 1 001
KATA PENGANTAR
Puji syukur yang tak terhingga penulis ucapkan kepada Allah SWT yang
telah memberikan segenap kekuatan dan kesanggupan, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Aktualisasi Nilai Dasar ASN. Shalawat beriring salam
penuh rasa rindu, penulis haturkan untuk baginda Rasulullah SAW. sehingga
Laporan aktualisasi nilai-nilai dasar Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan
VIII dapat tersusun dengan baik. Laporan aktualisasi ini bertujuan untuk
memberikan kesempatan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA dan
dapat melayani masyarakat secara profesional. Selain memahami materi, CPNS
dituntut untuk dapat mengimplementasikan materi yang didapatkan selama On
Campus menjadi nyata dalam kegiatan sehari-hari, terutama saat Off Campus
yaitu di Unit Kerja masing-masing.
Dalam menyelesaikan laporan aktualisasi ini, penulis telah banyak
mendapatkan bimbingan, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada
1. Orang tua, suami dan keluarga atas doa,perhatian dan semangat yang
telah diberikan
2. Ibu Vivie Vijaya Laksmi S.Sos.,M.Si selaku Coach yang telah
memberikan bimbingan, masukan dan pengarahan;
3. Bapak Moh Rizal Sumaga,SKM. selaku Mentor yang telah memberikan
masukan dan arahan;
4. Seluruh rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Golongan II Angkatan VIII;
5. Seluruh jajaran panitia pelaksana Pelatihan Dasar Golongan II BPSDMD
Sulteng;
6. Semua pihak yang membantu penyelesaian rancangan aktualisasi ini.
A. LATAR BELAKANG
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah negara hukum yang
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Dasar hukum negara inilah yang
akan menjadi cita-cita bangsa. Dalam UU ASN No.5 Tahun 2014
dijelaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi
Pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
yang bekerja pada instansi pemerintahan.
Adapun yang menjadi tugas ASN adalah sebagai pembuat dan
pelaksana kebijakan publik (eksekutor), pelayan publik, serta pemersatu
bangsa. Ada banyak ASN yang bekerja disetiap Instansi Pemerintahan,
ada yang melaksanakan tugasnya dengan jabatan struktural dan ada
juga yang melaksanakan tugasnya sebagai jabatan fungsional, salah
satunya yaitu Unit Kerja Puskesmas Tete Instansi Dinas Kesehatan
Kabupaten Tojo Una-una Provinsi Sulawesi Tengah.
Puskesmas Tete mempunyai tujuan Menjadi puskesmas pilihan
masyarakat yang bermutu, Untuk melaksanakan hal tersebut maka
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) harus dapat membentuk karakter
dari dalam dirinya sendiri untuk menjadi ASN yang berkompeten,
profesional , berintegritas, dan berkomitmen baik atas tugas dan fungsi
yang diembannya. Untuk itulah dalam Undang-undang No 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara mengamanatkan Instansi Pemerintah
Wajib memberikan Pendidikan dan Pelatihan terintegrasi bagi Calon
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) selama 1 (satu) tahun masa percobaan.
Selanjutnya Pelaksanaan Pelatihan Dasar itu juga tertuang dalam
Peraturan LAN No. 25 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III yang
menjelaskan bahwa ASN harus mengikuti pelatihan dasar dengan
memadukan pembelajaran klasikal dan pembelajaran non klasikal di
tempat pelatihan serta di tempat kerja, yang memungkinkan peserta
mampu untuk menginternalisasikan, menerapkan dan
mengaktualisasikan, serta membuatnya menjadi kebiasaan (Habituasi),
dan merasakan manfaatnya, sehingga dapat membentuk karakter PNS
yang Profesional.
Berdasarkan Peraturan tersebut maka dari itulah dibentuk suatu
sistem pola baru Pelatihan Dasar bagi Golongan III, Sehingga nantinya
ASN ini dapat memiliki daya saing tinggi dan hebat kedepannya dengan
tetap menjaga tanggung jawab, komitmen dan tugasnya berdasarkan
nilai-nilai dasar ANEKA yaitu: 1.Akuntabilitas; 2. Nasionalisme; 3. Etika
Publik; 4. Komitmen Mutu; 5. Anti Korupsi.
Dalam menjalankan tugas tersebut, maka perlunya mengetahui
masalah yang ada atau sedang berkembang di Puskesmas Tete. Dari
data yang dikumpulkan, maka masalah yang akan di angkat adalah
Lamanya Waktu Tunggu Pasien di Poli Umum.
B. MASALAH
A. PROFIL
3) Motto
”Sehat Anda Senyuman Kami”
B. ANALISIS ISU
Berdasarkan hasil identifikasi isu melalui analisis isu yang di dapat pada
Puskesmas Tete beradasarkan pengamatan selama 4 bulan
melaksanakan tugas. Isu yang akan dikemukakan berdasarkan peran dan
kedudukan ASN yaitu pelayan publik. Langkah selanjutnya adalah
mengkonsultasikan isu yang telah diidentifikasi kepada atasan yang
sekaligus menjadi mentor dan coach sehingga didapatkan satu masalah
yaitu “LAMANYA WAKTU TUNGGU PASIEN DI POLI UMUM”
Dampak jika masalah waktu tunggu pasien tidak diselesaikan antara lain :
Gagasan pemecahan isu : Membuat perubahan pada mekanisme penomoran buku family folder di Rekam Medik
A. Capaian Aktualisasi
A. Manfaat:
1. Bagi Peserta :
Membiasakan diri untuk berdoa dalam mengawali kegiatan
Membiasakan diri untuk berkonsultasi terlebih dahulu kepada
pimpinan sebelum melaksanakan kegiatan
Membiasakan diri untuk selalu terbuka dan menjalin komunikasi
dengan sopan
2. Bagi Unit Kerja :
Menjadi contoh bagi rekan kerja yang lain
Terjalin komunikasi yang baik dan sikap saling menghargai dalam
unit kerja
3. Bagi Organisasi :
Terciptanya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan
sehingga pelaksanaan tugas menjadi efisien dan efektif
Kegiatan 2
Kegiatan Memberikan penjelasan kepada pasien tentang
Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS)
A. Capaian Aktualisasi
Sebelum membuat leaflet terlebih dahulu saya mencari panduan
tentang perilaku hidup bersih dan sehat, prorses pencarian panduan tersebut
saya lakukan dengan penuh tanggung jawab (Akuntabilitas : Menyelesaikan
pekerjaan dan tugas-tugas secara tuntas dan dengan hasil terbaik serta
mampu mempertanggung jawabkan) dan siap menerima masukan dari pihak
lain (Etika Publik : Terbuka) untuk mendapat hasil yang ditargetkan
(Komitmen Mutu : Efektif).
Gambar Memberikan penjelasan kepada pasien tentang PHBS
A. Manfaat:
1. Bagi Peserta :
Membiasakan diri untuk terbuka dalam menerima saran masukan
dari orang lain
Membiasakan diri untuk menyelesaikan pekerjaan dan tugas-tugas
secara tuntas dan bertanggung jawab
2. Bagi Unit Kerja :
Terjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dalam unit kerja
Meningkatkan mutu pelayanan dengan tersedianya media
penunjang untuk edukasi pasien pulang
3. Bagi Organisasi :
Terwujud komunikasi yang baik sehingga pelaksanaan tugas
menjadi efektif dan efisien
Meningkatkan kualitas pemberian asuhan keperawatan
Kegiatan 3
Kegiatan Memberikan Layanan Yang Menyentuh
Hari & Tanggal Rabu, 12 Agustus 2019
A. CAPAIAN AKTUALISASI
Saat menerima pasien baru, saya memberi salam dan menyapa
dengan sopan (Etika Publik : Membiasakan/membudayakan senyum,
sapa, santun dan ramah dalam memberikan layanan). Kemudian saya
dengan santun dan ramah menyampaikan maksud dan tujuan kepada
pasien (Etika Publik : Sopan) bahwa saya akan melakukan pengkajian
awal atau anamneseyang mencakup tentang pemeriksaan Tanda – tanda
vital, keluhan yang di derita, riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit
masa lalu dan riwayat penyakit keluarga (Komitmen Mutu : Efektif :
Mencapai Target).
Saat melakukan pengakajian awal kepada pasien, saya
melakukannya dengan ikhlas dan tanpa pamrih (Etika Publik : Tulus),
menjelaskan dengan santun dan ramah agar terjalin rasa saling
menghargai dan terwujud komunikasi yang baik antara perawat dengan
pasien/keluarga (Etika Publik : Sopan). Saya menyampaikan informasi
secara benar dan tidak menyesatkan (Etika Publik : Transparansi)
sehingga dapat dipercaya dalam memberikan pelayanan (Etika Publik :
Jujur). Dengan diberikannya edukasi, diharapakan pengetahuan tentang
penyakitnya dapat meningkat (Komitmen Mutu : Efektif).
Selanjutnya, saya dengan sopan (Etika Publik : Saling menghargai
dan berkomunikasi yang baik) memberikan kesempatan kepada
pasien/keluarga untuk bertanya tentang hal yang belum dipahami. Saya
juga mejawab apa yang ditanyakan oleh pasien/keluarga dan memberikan
pula kesempatan kepada pasien/keluarga yang ingin menyampaikan
pendapatnya (Nasionalisme : Kemanusiaan : Mengakui dan
memperlakukan manusia sesuai harkat martabat). Setelah itu sebelum
menutup pembicaraan, saya memberikan leaflet kepada pasien/keluarga
dengan santun dan ramah (Etika Publik : Sopan) tanpa membeda-
bedakan pasien/keluarga (Akuntabilitas : Adil). Kegiatan ini juga terkait
dengan peran dan kedudukan ASN dalam NKRI, yaitu Pelayanan Publik
karena dalam pelaksanaanya berupa pelayanan jasa untuk memenuhi
kebutuhan pasien akan informasi terkait penyakit dan perawatan
lanjutannya di rumah.
A. Manfaat:
1. Bagi Peserta :
Membiasakan diri bersikap jujur, sopan, dan menjalin komunikasi
dengan baik
Membiasakan diri bersikap adil dengan tidak membeda-bedakan
perlakuan terhadap orang lain
2. Bagi Unit Kerja :
Menjadi contoh bagi rekan kerja yang lain dalam meningkatkan
efektifitas mutu pelayanan
Terjalin komunikasi yang baik antara pemberi asuhan (perawat)
dengan penerima asuhan (pasien/keluarga)
3. Bagi Organisasi :
Meningkatkan kualitas pelayanan
Kegiatan 4
Kegiatan Melakukan perubahan pada buku family folder
pasien
Hari & Tanggal 19 Agustus 2019
Lampiran dan Bukti Foto Kegiatan
A. Capaian Aktualisasi:
Untuk membuat perubahan pada buku family folder pasien, sebelumnya
melakukan koordinasi dengan teman sejawat yang bertugas di Rekam Medik
dan anggota pokja UKP khususnya Bab VIII karena perubahan ini juga
berkaitan dengan Re Akreditasi Puskesmas Semua kegiatan saya lakukan
dengan benar (Etika Publik : Transparansi) dan sesuai target pelaksanaan
aktualisasi (Komitmen Mutu : Efektif). Saya mensyukuri apapun hasil yang
telah saya dapatkan dalam pelaksanaan aktualisasi hingga dalam proses
pembuatan laporan ini (Anti Korupsi : Sederhana).
Dalam pembuatan laporan, saya menyelesaikan semua kegiatan
dengan tuntas dan bertanggung jawab (Akuntabilitas : Tanggung Jawab)
dan bersedia menerima masukan dari orang lain terkait penyusunan dan
perbaikan laporan ini (Etika Publik : Terbuka). Saya bekerja dengan tekun
(Anti Korupsi : Kerja Keras) agar laporan ini dapat terselesaikan sesuai
waktu yang telah ditetapkan (Komitmen Mutu : Efisien) sebagai bukti
pelaksanaan aktualisasi yang telah saya lakukan (Akuntabilitas : Jujur).
Manfaat:
1. Bagi Peserta :
Membiasakan diri untuk bekerja dengan tekun dan bertanggung
jawab
Membiasakan diri untuk terbuka dalam menerima pendapat orang
lain
Membiasakan diri untuk bersyukur atas apa yang telah didapatkan
Kegiatan 5
Kegiatan Evaluasi dan pelaporan hasil perubahan pada
buku family folder
Hari & Tanggal 2 - 7 September 2019
Lampiran dan Bukti Foto Kegiatan
B. Capaian Aktualisasi:
Mengevaluasi perubahan yang terjadi pada family folder pasien baik
perubahan melalui penomoran atau pengunaan personal folder yang
sebelumnya menggunakan family folder apakah ada perubahan yang
membuat layanan tunggu pasien sesuai peraturan yang yang ada atau
tidak, kemudian membuat laporan berdasarkan Pengukuran indikator mutu
layanan loket dan rekam medik.
Semua yang saya lakukan berkaitan dengan (Etika Publik : Transparansi)
dan sesuai target pelaksanaan aktualisasi (Komitmen Mutu : Efektif).
Saya mensyukuri apapun hasil yang telah saya dapatkan dalam
pelaksanaan aktualisasi hingga dalam proses pembuatan laporan ini (Anti
Korupsi : Sederhana).
A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pelaksanaan aktualisasi nilai ANEKA yang
dilaksanakan
di Puskesmas Tete, penulis menyimpulkan bahwa :
1. Kegiatan yang direncanakan pada rancangan aktualisasi dapat
diaktualisasikan semuanya dengan penerapan nilai-nilai ANEKA
2. Dengan diterapkan nilai-nilai ANEKA dalam pelaksanaan melakukan
perubahan pada buku family folder pasien, maka pelaksanaan kegiatan
lebih efektif
3. Kegiatan aktualisasi ini mampu menjadi perwujudan nilai-nilai ANEKA di
lingkungan Puskesmas Tete sebagai solusi peningkatan profesionalisme
ASN khususnya perawat sebagai tenaga kesehatan
4. Kegiatan aktualisasi ini menjadi salah satu pilar untuk mewujudkan Visi
Puskesmas Tete, yaitu “Mewujudkan Masyarakat Kecamatan Ampana
Tete yang Mandiri dibidang Kesehatan” dan salah satu Misi Puskesmas
Tete, yaitu “Meningkatkan Pelayanan kesehatan yang merata dengan
upaya promotif dan preventif”.