Second Opinion
Second Opinion
A: Pasien
B: Bidan
C: DPJP 1
B: tok…tok…tok…assamualikum dokter
C: waalaikumsalam
B:dokter ini pasien atas nama ibu ida dengan diagnosa G1P0000 UK 38-39mggu dengan HSVB+Primi tua
primer+KPD menikah 25 tahun dokter
C: iya pak, ini ibu saya sarankan untuk dilakukan operasi sesar karena ketubannya sudah pecah
C: bisa pak tetapi resikonya besar, pada ibu bisa terjadi perdarahan,ibu tidak bisa untuk mengejan,pada
bayi juga bisa beresiko pak kenapa saya sarankan seperti ini pak,karena melihat dari usia ibu dan bayi ini
juga sangat bpk dan ibu harapkan.
A: dok,saya sebenarnya takut kalau istri saya harus operasi. Istri saya juga takut dok. Pengennya normal
dok.
C: normal bisa pak tetapi resikonya itu pak yg sudah saya jelaskan tadi bpk.
C: keputusan tetap saya kembalikan kepada keluarga pak, saya hanya menjelaskan tentang resiko yg
akan terjadi pak.
C: boleh bpk, itu namanya second opinion dan itu merupakan hak pasien dan keluarga. bapak
tandatngan dulu ya.mbk tolong siapkn format second opinion.
A: baik bu.
terimaksih dokter (berjabat tangan)
PASIEN DAN BIDAN MENINGGALKAN RUANGAN